BAB VIII :
PENDIDIKAN ANAK
103
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ثٍ َان اِ ْنقَطَ َع َع َملُهُ إِالَّ ِم ْن ثَالُ (( إِ َذا َماتَ ْا ِإل ْن َس
ح
ٍ ِصال
َ صالِ ٍدَ اريَ ٍة أَوْ ِع ْل ٍم يُ ْنتَفَ ُع بِ ِه أَوْ َولَ ٍد
ِ ص َدقَ ٍة َجَ
)) ُيَ ْد ُعوْ لَه
104
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
105
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
MENGAJARKAN SHALAT
1. Pengajaran shalat kepada anak laki-laki
maupun perempuan pada masa kecil adalah
wajib agar mereka terbiasa jika sudah besar.
106
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
صالَةَ إِ َذا بَلَ ُغوْ ا َس ْبعًا َّ (( َعلِّ ُموْ ا أَوْ الَ َد ُك ُم ال
َواضْ ِربُوْ هُ ْم َعلَ ْيهَا إِ َذا بَلَ ُغوْ ا َع ْشرًا َوفَ ِّرقُوْ ا بَ ْينَهُ ْم فِى
)) اج ِع ِ ض َ ْال َم
“Ajarkanlah shalat kepada anak-anakmu jika
sudah sam-pai umur tujuh tahun, pukullah
karena meninggalkannya jika sudah sampai
umur sepuluh tahun dan pisahkan tempat
tidur mereka.” (HR. Ahmad).
Pengajaran shalat tersebut dilakukan dengan
wudhu dan shalat di depan mereka,
membawa mereka pergi bersama ke masjid,
memberikan kepada mereka buku tentang
cara-cara shalat sehingga seluruh keluarga
mempelajari tata cara shalat. Hal ini
merupakan kewajiban seorang guru dan
kedua orangtua. Setiap pengurangan
tanggung jawab tersebut akan ditanya oleh
Allah.
2. Mengajarkan Al-Qur’anul Karim kepada anak-
anak, di-mulai dari surat Al-Fatihah dan
surat-surat pendek serta menghafal do’a
tahiyat untuk shalat. Menyediakan guru
107
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
108
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
109
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
110
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
111
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
112
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َصلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم ْال ُمتَ َشبِّ ِه ْينَ ِمن َ (( لَ َعنَ النَّبِ ُّي
ت ِمنَ النِّ َسا ِء بِالرِّ َجا ِل ِ ال بِالنِّ َسا ِء َو ْال ُمتَشبِّهَا ِ الرِّ َج
ت ِمنَ النِّ َسا ِء ِ َال َو ْال ُمتَ َرجِّ ال ِ َولَ َعنَ ْال ُمخَ نَّثِ ْينَ ِمنَ ال ِّر َج
))
“Nabi Muhammad Shallallaahu Alaihi wa
Salam melaknat kaum lelaki yang memakai
pakaian seperti kaum wanita dan kaum
wanita yang memakai pakaian seperti kaum
lelaki, serta melaknat kaum waria baik laki-
laki maupun perempuan.” (HR. Al-Bukhari).
113
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
114
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
115
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
116
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
117
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
118
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
119
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
120
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
121
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
122
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
(( ِمنَ ْال َكبَائِ ِر َش ْت ُم ال َّر ُج ِل َوالِ َد ْي ِه يَسُبُّ أَبَا ال َّرج ُِل
)) ُفَيَسُبُّ أَبَاهُ َويَسُبُّ أُ َّمهُ َويَسُبُّ أُ َّمه
“Di antara dosa-dosa besar adalah cacian
seseorang terhadap kedua orangtuanya; ia
mencaci orang lain maka orang itu akan
123
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
124
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
125
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
126
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
127
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
128
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
1
Mujahid dan lainnya berkata: “Setiap orang yang melakukan maksiat kepada
Allah, baik tidak sengaja ataupun disengaja maka ia bodoh (jahil).” (Tafsir Ibnu Katsir
I, hal 464, pen.).
129
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
130
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB IX :
131
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
132
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
133
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
MACAM-MACAM BID’AH
Bid’ah adalah setiap hal yang tidak
mempunyai dasar dalam agama, seperti:
1. Upacara maulid Nabi, Isra’ Mi’raj, malam
nisfu Sya’ban, dan sebagainya.
2. Berdzikir dengan tarian, tepuk tangan dan
pukulan terbang, begitu juga meninggikan
suara dan mengganti nama-nama Allah
seperti dengan ah, ih, aah, hua, hia.
3. Mengadakan acara selamatan dan
mengundang para kyai untuk membaca Al-
Qur’an setelah wafatnya seseorang dan lain
sebagainya.
134
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
135
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
136
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َاصيَتِ ْيِ ك ن َ ِك اِب ُْن أَ َمت َ ك اِب ُْن َع ْب ِدَ (( اللَّهُ َّم إِنِّ ْي َع ْب ُد
َك أَسْأُلُكَ ضا ُؤ َ َي ق َّ ِك َع ْد ٌل ف َ ي ُح ْك ُم َّ ِاض ف ٍ َم، َبِيَ ِدك
زَلتَهُ فِ ْي ْ أَوْ أَ ْن،ك َ َس َّميْتَ بِ ِه نَ ْف َس،ك َ َبِ ُك ِّل اس ٍْم هُ َو ل
أَوْ اِ ْستَأْ ثَرْ تَ بِ ِه،ك ْ َ أَوْ عَلَّ ْمتَهُ أَ َحدًا ِمن،ك
َ ِخَلق َ ِِكتَاب
137
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
138
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB X :
AMAR MA’RUF
NAHI MUNKAR
139
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
140
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
141
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
142
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
143
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
144
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
145
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
146
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
147
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XI
148
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
149
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
150
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
151
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َوأَ ْنفُ ِس ُك ْم بِأ َ ْم َوالِ ُك ْم َلِ ْل ُم ْش ِر ِك ْين (( َجا ِه ُدوْ ا
)) َوأَ ْل ِسنَتِ ُك ْم
“Dan barjihadlah menghadapi orang-orang
musyrik de-ngan harta bendamu, jiwamu
dan lisanmu.” (HR. Ahmad).
5. Berjihad melawan orang-orang fasik dan
pelaku mak-siat dengan tangan, lisan dan hati,
sebagaimana sabda Rasulullah Shallallaahu
alaihi wa Sallam:
152
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
153
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
154
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
155
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
156
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XI :
157
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
158
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
159
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َ(( إِ ْستَ ْغفِرُوْ ا ألَ ِخ ْي ُك ْم َواسْأَلُوْ ا لَهُ التَّ ْثبِيْتَ فَإِنَّهُ اآلن
)) يُسْأ ُ ُل
“Mohonlah ampunan dan keteguhan untuk
saudaramu, karena sekarang ia sedang
ditanya.” (HR. Al-Hakim).
9. Berta’ziyah (menghibur) keluarga yang
tertimpa musi-bah, sesuai dengan sabda
Rasulullah Shallallaahu Alaihi Wa Sallam:
160
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
اَللَّهُ َّم ْأجُرْ نِ ْي فِى:َ(( اِنَّا لِلَّـ ِه َوإِنَّا اِلَ ْي ِه َرا ِجعُوْ ن
)) ف لِ ْي َخ ْيرًا ِم ْنهَا ْ ُاخل ْ ص ْيبَتِى َو ِ ُم
“Kita adalah milik Allah dan kita akan
kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah aku
pahala (sebagai balasan kesa-baranku)
dalam musibahku ini dan berilah aku ganti
yang lebih baik daripadanya.”
10. Bagi keluarga dekat, tetangga dan handai
taulan dari yang tertimpa musibah
161
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
162
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َ(( اِ ْق َر ُءوا ْالقُرْ آنَ َوا ْع َملُوْ ابِ ِه َوالَ تَأْ ُكلُوْ بِ ِه َوال
بِ ِه تَ ْستَ ْكثِرُوْ ا
)) )َاع ال ُّد ْنيَا
ِ ( ِم ْن َمت
163
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
164
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
165
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
166
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XIII :
167
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“…dan apa yang diberikan Rasul kepadamu
maka teri-malah dia. Dan apa yang
168
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
169
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
170
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
171
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
172
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
(( لَيَ ُكوْ ن ََّن ِم ْن أُ َّمتِى أَ ْق َوا ٌم يَ ْستَ ِحلُّوْ نَ ْال ِح َّر
173
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
174
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
175
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
176
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
177
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
178
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
179
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
180
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
181
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
Semestinya ia berkata:
“Maju terus, Allah senantiasa bersama
kalian.”
Ada lagi yang lucu, sebelum berkecamuk
perang dengan Yahudi 1967, seorang biduanita
mengumumkan bahwa bila kita menang perang
katanya, ia akan mengadakan perayaan
bulanan yang biasanya diadakan di Cairo, di Tel
Aviv. Se-dangkan orang Yahudi setelah perang
berdiri di atas “mab-ka” (dinding Haikal
Sulaiman) di Al-Quds mengadakan syu-kuran
kepada Allah atas kemenangannya.
Demikian inilah nyanyian pada saat
sekarang, bahkan sampai nyanyian yang
agamis pun tidak lepas dari kata-kata yang
mungkar, seperti contoh di bawah ini:
َويَا ُم َح َّم ٌد هَ َذا * َوقِي َْل ُكلُّ نَبِ ٍّي ِع ْن َد ُر ْتبَتِ ِه
َ ْْال َعر
ش فَا ْستَلِ ْم
“Dikatakan bahwa setiap Nabi ada pada
kedudukannya, Hai Muhammad, inilah
singgasana maka terimalah.”
Kata yang terakhir ini tidak benar, membuat
dusta ter-hadap Allah dan RasulNya.
182
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
183
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
184
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
185
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
186
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
188
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ار
ِ ص َ اغ ِفرْ ِل
َ أل ْن ِ ال َعيْشُ ْا
ْ آلخ َر ِة َف َّ ْش ِإ َ (( اللَّهُ َّم
َ ال َعي
ِ َو ْال ُم َه
)) اج َر ِة
“Ya Allah, tidak ada hidup ini kecuali hidup di
akhirat kelak, maka ampunilah ya Allah
sahabat Anshar dan Muhajirin.”
Sahabat Anshar dan Muhajirin lalu
menjawab:
189
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
صلَّ ْينَا
َ َص ْمنَا َوال ُ ََوهللاِ لَوْ الَ هللاُ َما ا ْهتَ َد ْينَا * َوال
ت ْاألَ ْقدَا َم إِ ْن الَ قَ ْينَا ِ ِّفَا َ ْن ِزلَ ْن َس ِك ْينَةً َعلَ ْينَا * َوثَب
ًَو ْال ُم ْش ِر ُكوْ نَ قَ ْد بَ َغوْ ا َعلَ ْينَا * إِ َذا أَ َرا ُدوْ ا فِ ْتنَة
أَبَ ْينَا
“Demi Allah, seandainya tidak karena Engkau
ya Allah, kami tidak akan mendapat
petunjuk, tidak puasa dan tidak shalat. Maka
benar-benar turunkanlah kepada kami
ketenangan dan teguhkanlah tapak kaki kami
apabila kami berhadapan dengan musuh.
Orang musyrik sung-guh telah menganiaya
kami, apabila mereka membuat fitnah kami
pun menolaknya.”
4. Syair yang berisi tauhid atau cinta kepada
Rasulullah Shallallaahu Alaihi Wa Sallam dan
yang menyebut akhlaknya atau berisi ajakan
jihad, memperbaiki budi pekerti, mengajak
persatuan, tolong-menolong sesama umat,
menyebut dasar-dasar Islam, dan berisi hal-hal
bermanfaat bagi masyarakat.
5. Alat musik yang dibolehkan hanyalah
rebana, itu pun terbatas pada waktu hari raya
dan saat pernikahan serta khusus untuk kaum
wanita. Rebana tidak boleh dipakai pada waktu
190
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
191
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
192
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
193
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
194
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
195
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
196
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
197
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
او ْي ُر
ِ َص َ ت نُ ْم ُرقَةً فِ ْيهَا تْ (( ع َْن عَائِ َشةَ أَنَّهَا ا ْشتَ َر
ِ قَا َم َعلَى ْالبَا ِفَلَ َّما َرآهَا َرسُوْ ُل هللا
ْب لَ ْم يَ ْد ُخل
ِ يَا َرسُوْ َل هللا:ت ْ َت ِفى َوجْ ِه ِه ْال َك َرا ِهيَةَ فَقَال ْ َفَ َع َرف
ْت فَقَا َل َرسُوْ ُل ُ أَتُوْ بُ إِلَى هللاِ َو َرسُوْ لِ ِه فَبِ َما َذا أَ ْذنَب
198
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
199
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
200
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َ(( إِ ْن ُك ْنتَ الَ بُ َّد فَا ِعالً فَاصْ ن َِع ال َّش َج َر َو َما ال
)) ُس لَه َ نَ ْف
“Apabila Anda harus membuat gambar,
gambarlah pohon atau sesuatu yang tidak
ada nyawanya.” (HR. Al-Bukhari).
2. Foto yang dipasang di kartu pengenal
seperti paspor, SIM, dan lain-lain yang
mengharuskan adanya foto. Semua-nya itu
dibolehkan karena darurat (keperluan yang
tidak bisa ditinggalkan).
201
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ِ ت أَ ْل َعبُ بِ ْالبَنَا
ت ِع ْن َد النَّبِ ِّي ُ ُك ْن
“Saya bermain-main dengan boneka
berbentuk anak perempuan di depan Nabi
Shallallaahu alaihi wa Sallam .” (HR. Al-
Bukhari).
202
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
203
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
204
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ِ ح َو ْال َجلِي
ْس السُّوْ ِء ِ ِْس الصَّال ِ (( إِنَّ َما َمثَ ُل ْال َجلِي
)) خ ْال ِكي ِْرِ ِك َونَا فِ َك َحا ِم ِل ْال ِم ْس
“Perumpamaan kawan pergaulan yang baik
dengan kawan pergaulan yang jelek seperti
pembawa minyak wangi dengan peniup api
tukang besi.” (HR. Al-Bukhari-Muslim).
205
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
206
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
207
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
208
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XIV
PENDAPAT MUJTAHID
DAN IMAM MADZHAB
209
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
210
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
211
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
212
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
213
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
214
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
215
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
216
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XV :
217
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
218
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
219
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
220
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
221
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
222
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XVI
223
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َ(( الَ تَ َحا َس ُدوْ ا َوالَ تَبَا َغضُوْ ا َوالَ تَ َح َّسسُوْ ا َوال
َتَنَافَسُوْ ا َوالَ تَ َج َّسسُوْ ا َوالَ تَنَا َج ُشوْ ا َوالَ تَهَا َجرُوْ ا َوال
ْض َو ُكوْ نُوْ ا ٍ ض ُك ْم َعلَى بَي ِْع بَع ُ تَدَابَرُوْ ا َوالَ يَبِ ْع بَ ْع
َ ْال ُم ْسلِ ُم أَ ُخو ْال ُم ْسلِ ِم ال،ِعبَا َد هللاِ إِ ْخ َوانًا َك َما أَ ْم َر ُك ْم
اَلتَّ ْق َوى هَاهُنَا التَّ ْق َوى،ُظلِ ُمهُ َوالَ يَ ْخ ُذلُهُ َوالَ يَحْ قِ ُره ْ َي
ئ ِمنَ ال َّش ِّر ٍ ب ا ْم ِر ِ بِ َح ْس،ص ْد ِر ِه َ هَاهُنَا َوي ُِش ْي ُر إِلَى
ُكلُّ ْال ُم ْسلِ ِم َعلَى ْال ُم ْسلِ ِم،أَ ْن يَحْ قِ َر أَخَاهُ ْال ُم ْسلِ َم
إِيَّا ُك ْم َوالظَّ َّن فَإ ِ َّن الظَّ َّن،ُضهُ َو َمالُه ُ َْح َرا ٌم َد ُمهُ َو ِعر
إِ َّن هللاَ الَ يَ ْنظُ ُر إِلَى ص َُو ِر ُك ْم،ث ِ أَ ْك َذبُ ْال َح ِد ْي
)) َوأَ ْم َوالِ ُك ْم َولَـ ِك ْن يَ ْنظُ ُر إِلَى قُلُوْ بِ ُك ْم َوأَ ْع َمالِ ُك ْم
“Janganlah kamu saling menghasut, saling
membenci, saling mengintip rahasia, saling
mencari keburukan, sa-ling menawar lebih
tinggi dengan maksud agar orang lain
menawar lebih tinggi, saling memutuskan
hubungan, saling bermusuhan, jangan jual
beli yang satu mengganggu jual beli yang
224
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
225
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
)) ْس ِمنَّا
َ (( َم ْن َح َم َل َعلَ ْينَا ال َّسالَ َح فَلَي
5. “Barangsiapa mengangkat senjata untuk
menyerang kita, maka ia bukan golongan
kita.” (HR. Muslim).
)) ْس ِمنَّا
َ (( َو َم ْن غَشَّ فَلَي
226
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
(( َم ْن اَ َحبَّ أَ ْن يَتَ َمثَّ َل لَهُ النَّاسُ قِيَا ًما فَ ْليَتَبَ َّو ْأ
)) ار ِ ََّم ْق َع َدهُ ِمنَ الن
7. “Barangsiapa senang manusia berdiri untuk
menghor-matinya maka hendaknya ia
mengambil tempat di Nera-ka.” (HR. Ahmad).
(( إِ َذا قَا َل ال َّر ُج ُل ألَ ِخ ْي ِه يَا َكافِ ُر فَقَ ْد بَا َء بِهَا
)) أَ َح ُدهُ َما
227
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ِّ (( الَ تَزَا ُل طَائِفَةٌ ِم ْن أُ َّمتِى ظَا ِه ِر ْينَ َعلَى ْال َح
ق
)) ِالَ يَضُرُّ هُ ْم َم ْن خَ َذلَهُ ْم َحتَّى يَأْتِ َي أَ ْم ُر هللا
12. “Masih ada sekelompok dari umatku yang
selalu me-nang dalam menegakkan
kebenaran. Mereka tak perduli dengan
orang-orang yang menghinakan mereka
sehingga datang perintah Allah (hari
Kiamat). (HR. Muslim).
228
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XVII
229
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
230
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
231
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
232
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
233
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
234
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
235
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
236
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
237
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
238
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
239
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
240
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
241
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
242
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
243
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
244
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
245
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
BAB XVII
DO’A-DO’A
246
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
DO’A ISTIKHARAH
Jabir berkata, “Rasulullah Shallallaahu
Alaihi Wa Sallam mengajarkan kepada kita
istikharah dalam segala urusan sebagaimana
beliau menga-jarkan surat-surat Al-Qur’an.
Rasulullah Shallallaahu Alaihi Wa Sallam
bersabda:
247
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ار ْك لِى فِ ْي ِه َواِ ْن ُك ْنتَ تَ ْعلَ ُم أَ َّن هَ َذ ْاألَ ْم َر َشرٌّ لِىِ َب
فِ ْي ِد ْينِ ْي َو َم َعا ِشى َوعَاقِبَ ِة أَ ْم ِريْ ( أَوْ قَا َل فِى
ُعَا ِج ِل أَ ْم ِريْ َوآ ِجلِ ِه) فَاصْ ِر ْفهُ َعنِّى َواصْ ِر ْفنِ ْي َع ْنه
َ َضنِ ْي بِ ِه ( ق
ال ِّ ْث َكانَ ثُ َّم َر ُ َوا ْقدُرْ لِ َي ْال َخي َْر َحي
)) )ُاجتَه َ َويُ َس ِّم ْي َح
“Apabila salah seorang dari kamu
menghendaki sesuatu maka hendaklah shalat
dua raka’at kemudian berdo’a: ‘Ya Allah,
dengan ilmuMu sungguh aku memohon agar
diberikan kemampuan. Aku memohon
kepadaMu sebagi-an anugerahMu yang
agung, karena sesungguhnya Eng-kaulah
yang Maha Kuasa, aku tidak. Engkaulah yang
mengetahui, aku tidak. Engkaulah Dzat Yang
Maha Mengetahui segala yang ghaib. Ya Allah
apabila Engkau mengetahui bahwa hal itu
baik untukku dalam segala sesuatu yang
berhubungan dengan agamaku, kehidupan-
ku dan akhir urusanku (baik untuk saya
dalam urusan yang sekarang maupun yang
akan datang), maka tak-dirkanlah untukku
dan mudahkanlah bagiku, kemudian
berkahilah hal itu bagiku. Dan apabila
Engkau menge-tahui bahwa sesungguhnya
hal itu buruk bagiku dalam segala sesuatu
248
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
249
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
)) (( أَ ُعوْ ُذ بِاهللِ َوقُ ْد َرتِ ِه ِم ْن َشرِّ َما أَ ِج ُد َوأُ َحا ِذ ُر
“Aku berlindung kepada Allah dan
kekuasaanNya dari keburukan segala sesuatu
yang aku temui dan aku takuti.” (HR. Muslim).
َف أَ ْنتِ س َوا ْشَ ْب ْالبَأ ِ أَ ْذ ِه ِ َّ (( اللَّهُ َّم َربَّ الن.2
اس
ك ِشفَا ًء الَ يُغَا ِد ُر َ ِشقَا ُؤ َّال َّشافِ ْي الَ ِشفَا َء إِال
)) َسقَ ًما
“Ya Allah, Tuhan Manusia, hilangkanlah
kesusahan dan sembuhkanlah. Engkau Dzat
yang menyembuhkan, tidak ada kesembuhan
kecuali kesembuhan dariMu kesem-buhan
yang tidak meninggalkan rasa sakit.” (HR. Al-
Bukhari dan Muslim).
250
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
251
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
252
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
(( بِس ِْم هللاِ ْال َح ْم ُد لِلَّـ ِه ُس ْب َحانَ الَّ ِذيْ َس َّخ َرلَنَا هَ َذا
اَ ْل َح ْم ُد، ََو َما ُكنَّالَهُ ُم ْق ِرنِ ْينَ َواِنَّا اِلَى َربِّنَا لَ ُم ْنقَلِبُوْ ن
،ُ اَللَّـهُ اَ ْكبَر،ُ اللَّـهُ اَ ْكبَر، اَ ْل َح ْم ُد لِلَّـ ِه، اَ ْل َح ْم ُد لِلَّـ ِه،لِلَّـ ِه
ت نَ ْف ِس ْي فَا ْغفِرْ لِ ْي ُ ك اِنِّ ْي ظَلَ ْم َ َ ُس ْب َحان،ُاَللَّـهُ اَ ْكبَر
253
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
(( أَللَّهُ َّم اِنَّا نَسْأَلُكَ فِ ْي َسفَ ِرنَا هَ َذا ْالبِ َّر َوالتَّ ْق َوى.4
اَللَّهُ َّم ه َِّو ْن َعلَ ْينَا َسفَ َرنَا،ضى َ َْو ِمنَ ْال َع َم ِل َما تَر
اَللَّهُ َّم أَ ْنتَ الصَّا ِحبُ فِى،ُاط ِو َعنَّا بُ ْع َده ْ هَ َذا َو
ك ِم ْن َ ِ اَللَّهُ َّم إِنِّ ْي أَ ُعوْ ُذب،ال َّسفَ ِر َو ْال َخلِ ْيفَةُ فِى ْاألَ ْه ِل
ب فِى ِ َِو ْعثَا ِء ال َّسفَ ِر َو َكابَ ِة ْال َم ْنظَ ِر َوسُوْ ِء ْال ُم ْنقَل
)) ال َو ْاألَ ْه ِل ِ ْال َم
“Ya Allah, kami mohon kepadaMu semoga
dalam perjalanan ini Engkau berikan
ketaatan, ketakwaan dan amal yang diridhai.
Ya Allah, dekatkanlah jarak per-jalanan ini,
254
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
كَ ُ اَللَّهُ َّم إِنِّى أَسْأَل: َر ُجالً يَقُوْ ُل هللا ِ َرسُوْ ُل َس ِم َع
ص َم ُدَّ ك أَ ْنتَ هللاُ الَ اِلَـهَ أَ ْنتَ ْاألَ َح ُد ال َ َّأَ ْشهَ ُد أَن بِأَنِ ْي
.لَ ْم يَلِ ْد َولَ ْم يُوْ لَ ُد َولَ ْم يَ ُك ْن لَهُ ُكفُ ًوا أَ َح ُد ْالَّ ِذي
255
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
(( َوالَّ ِذيْ نَ ْف ِس ْي بِيَ ِد ِه لَقَ ْد َسأ َ َل هللاِ بِا ْس ِم ِه ْاألَ ْعظَ ِم
)) اب َوإِ َذا ُسئِ َل بِ ِه أَ ْعطَى َ الَّ ِذيْ إِ َذا ُد ِع َي بِ ِه أَ َج
“Demi Allah yang jiwaku berada di
tanganNya, sungguh orang itu telah berdo’a
dengan namaNya Yang Maha Agung, yang
apabila Ia dimohon dengan nama tersebut
pasti Ia mengabulkannya, dan apabila
diminta pasti Ia memberi.” (HR. Ahmad yang
dinilai hasan oleh At-Tirmidzi).
256
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ُ إِنِّ ْي ُك ْن
َت ِمن َُس ْب َحانَك َأَ ْنت َّ(( إِلَـهَ إِال
)) َالظَّالِ ِم ْين
“Tidak ada Tuhan yang hak kecuali Engkau,
Mahasuci Engkau, sungguh aku telah
termasuk golongan orang zhalim.”
Tidak seorang Muslim pun yang
memohon dengan do’a tersebut kecuali
Allah mengabulkannya (HR. Imam Ahmad,
shahih).
257
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
َضالَلَةَ تَ ْه ِديْ ِمن َّ ي ال َ (( اَللَّهُ َّم َرا َّد الضَّالَّ ِة هَا ِد
ك َوس ُْلطَانِكَ فَإِنَّهَا َ ِضالَّتِ ْي بِقُ ْد َرت
َ ي َّ َضالَ ِل ُر َّد َعل َّ ال
)) ك َ ِك َو َعطَائ َ ِِم ْن فَضْ ل
“Ya Allah, Dzat yang mengembalikan barang
hilang, yang menunjukkan kesesatan,
semoga Engkau menunjuk-kan kesesatan ini.
Kembalikan Ya Allah dengan kekuasa-an dan
kekuatanMu barangku yang hilang dariku,
karena sesungguhnya itu adalah anugerah
dan pemberianMu.” (Al-Baihaqi menyebut
hadits ini mauquf yang juga disebut hasan).
258
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat
kepada kami dari sisiMu dan sempurnakanlah
bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan
kami.” (Al-Kahfi: 10).
259
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di
dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah
kami dari siksa Neraka.” (Al-Baqarah: 201).
260
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
261
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan
hati kami condong kepada kesesatan
sesudah Engkau memberi petunjuk kepada
kami dan karuniakanlah kepada Kami rahmat
dari sisi Engkau karena sesungguhnya
Engkau Maha Pemberi.” (Ali Imran: 8).
262
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, ampunilah kami dan
saudara-saudara kami yang telah beriman
lebih dahulu dari kami dan jangan Engkau
membiarkan kedengkian dalam hati kami
terhadap orang-orang beriman. Ya Tuhan
kami, sesung-guhnya Engkau Maha
263
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, hanya kepada Engkaulah
kami ber-tawakal dan hanya kepada
Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada
Engkaulah kami kembali.” (Al-Mum-tahanah:
4).
264
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
265
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
266
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum
kami jika kami lupa atau kami bersalah. Ya
Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan
kepada kami beban yang berat seba-gaimana
Engkau bebankan kepada orang-orang
sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau pikulkan kepa-da kami sesuatu yang
kami tidak sanggup memikulnya, maafkanlah
kami, ampunilah kami dan rahmatkanlah
267
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, berilah keputusan antara
kami dan kaum kami dengan hak (adil) dan
268
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
269
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan
kami sa-saran fitnah bagi kaum yang zhalim
dan selamatkan kami dengan rahmatMu dari
tipudaya orang-orang yang ka-fir.” (Yunus:
85-86).
270
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
“Ya Tuhan kami, lenyapkanlah dari kami
adzab itu, sesungguhnya kami adalah orang-
orang beriman.” (Ad-Dukhan: 12).
“Ya Tuhan kami, limpahkanlah kepada kami
dan wafat-kanlah kami dalam keadaan
271
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
272
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
PENUTUP :
يَا َم ْن ي َُرجَّى لِل َّشدَائِ ِد ُكلَّهَا * يَا َم ْن اِلَ ْي ِه ْال ُم ِش ْبتَ َكى
ُ َو ْال َم ْف َز
ع
“Wahai Tuhan yang diharapkan untuk
menghilangkan segala kesusahan, wahai Dzat
yang menjadi tempat mengadu dan
berlindung.”
273
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
ِ َاإل ْفتِق
َار إِلَ ْيك ِ ِك َو ِس ْيلَةُ * فَب َ َمالِ ْي ِس َوى فَ ْق ِريْ إِلَ ْي
فَ ْق ِريْ أَ ْدفَ ُع
“Tidak ada bagiku perantara kecuali
keperluanku padaMu. Ya Allah, karena
keperluanku kepadaMu itu aku dapat memenuhi
keperluanku.”
َّ َ ت فَأ
ي ُ ك ِح ْيلَةٌ * فَلَئِ ْن ُر ِد ْدَ َِمالِ ْي ِس َوى قَرْ ِع ْي لِبَاب
ُ ب أَ ْق َر
ع ٍ بَا
“Tidak ada bagiku alasan kecuali aku mengetuk
pintuMu. Sekiranya aku ditolak, pintu mana lagi
yang harus kuketuk.”
ف بِا ْس ِم ِه * إِ ْن َكانَ فَضْ لُكَ ع َْن ْ َِو ِمنَ الَّ ِذيْ أَ ْد ُعوْ َوأَ ْهت
َ فَقِي ِْر
ك يُ ْمنَ َع
“Dan kepada siapakah aku memohon dan
memanggil dengan namanya apabila karuniaMu
terhalang dari keperluanku kepadaMu.”
274
Bimbingan Islam Untuk Pribadi dan Masyarakat
275