Dislokasi congenital :
Dislokasi patologik :
Akibat penyakit sendi dan atau jaringan sekitar sendi. misal¬nya tumor,
infeksi, atau osteoporosis tulang. Ini disebabkan oleh kekuatan tulang
yang berkurang.
Dislokasi traumatic :
2. Dislokasi anterior
Lebih jarang dibanding anterior dapat akibat kecelakaan lalulintas,
jatuh dari ketinggian atau trauma dari belakang saat berjongkok dan
posisi penderita dalam keadaan abduksi yang dipaksakan, leher femur
atau throkanter menabrak acetabulum dan terjungkir keluar melalui
robekan kapsul anterior. Gambaran klinis, tungkai bawah dalam
keadaan rotasi eksterna, abduksi dan sedikit fleksi, tungkai tak
mengalami pemendekan karena perlekatan otot rectus femur
mencegah kaput femur bergeser ke proximal, terdapat benjolan
didepan daerah inguinal dimana kaput femur dapat diraba dengan
mudah, sendi panggul sulit digerakkan. Pengobatan dilakukan dengan
reposisi seperti pada dislokasi posterior, dilakukan adduksi pada
dislokasi anterior. Komplikasi tersering adalah nekrosis avaskuler.
3. Dislokasi sentral
Tejadi apabila kaput femur terdorong ke dinding medial acetabulum
pada rongga panggul, kapsul tetap utuh. Terdapat perdarahan dan