SKRIPSI
Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Geografi
pada Universitas Negeri Semarang
Oleh:
Ika Yudaningsih
NIM 3201401044
Skripsi ini telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan ke sidang panitia ujian
skripsi pada :
Hari :
Tanggal :
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui,
Skrisi ini telah dipertahankan di depan Sidang Panitia Ujian Skripsi Fakultas Ilmu
Hari : Sabtu
Penguji Skripsi
Anggota I Anggota II
Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini benar-benar hasil karya
sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain,baik sebagiat atau seluruhnya.
Pendapat atau temuan oranglain yang terdeapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk
Ika Yudaningsih
NIM 3201401044
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
2. Sesungguhnya kewajiban kita lebih banyak dari waktu yang tersedia (Imam
penuh cinta
Alhamdulillaah, segala puji syukur bagi Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, karunia dan hidayah-Nya sehingga laporan penelitian ini dapat terselesaikan.
Sholawat serta salam selalu tercurah kepada manusia terbaik pengemban risalah,
Rasulullah Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafa’atnya kelak di yaumul
akhir.
Penulisan Skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan serta kerjasama
dari semua pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terimakasih kepada :
2. Drs. Sunardi selaku Dekan Fakul;tas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang
3. Drs. Sunarko M.Pd selaku ketua Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk
menyelesaikan skripsi ini. Serta selaku Pembimbing I dalam penelitian ini yang
6. Akhi Suroso, Teguh, Kharis, Yudha, Pilih, Bambang, Ukhti Yuyun, Eni, Ina dan
Tidak ada gading yang tak retak, demikian pepatah mengatakan, tidak jauh dari
laporan penelitian ini, penulis menyadari benar dalam penyusunannya masih jauh dari
sempurna sehingga dukungan dan kritikan yang bersifat membangun akan senantiasa
penulis nantikan. Akhirnya besar harapan penulisan semoga laporan penelitian ini
Penulis
SARI
Hal
PENGESAHAN KELULUSAN………………………..……………………….iii
PERNYATAAN………………………………………………………………….iv
KATA PENGANTAR…...……………………………………………………....vi
SARI …...……………………………………………………………………….viii
B. Kerangka Berfikir………………………………………………….19
C. Hipotesis …………………………………………………………..22
1. Populasi ………………………………………………………..23
2. Sampel ………………………………………………………....23
1. Teknik Analisis……………………………………………….28
BAB V PENUTUP…..…………………………………………………………..50
A. Simpulan ………………………………………………………….50
B. Saran ……………………………………………………………...50
Hal
saat Perkuliahan….………………………………………………34
Kuliah…………………………………………………………….45
Hal
PENDAHULUAN
Dewasa ini untuk menjadi sarjana yang baik dan berkualitas dari tahu
ke tahun semakin sulit. Untuk dapat memasuki universitas yang baik bukan
hal yang mudah. Begitu juga untuk dapat lulus dari suatu universiats dengan
sarjana.
mencatat 3 hal sebagian paling atas dalam sebuah daftar yang memuat 16
masalah yakni :
pelaksanaan tugas-tugas.
1
2
5. pergantian peraturan
6. kepergian dosen
internal mereka belum terungkap. Karena itu, peneliti tertarik untuk meneliti
B. Rumusan Permasalahan
2. Adakah pengaruh yang nyata antara persiapan fisik dan persiapan materi
C. Penegasan Istilah
1. Persiapan Fisik
1995 : 11-12)
aspek tersebut diatas, yaitu kebugaran tubuh dan juga lingkungan yang
Kesiapan itu timbul dalam diri seseoranng dan juga berhubungan dengan
5
secara lisan kepada para mahasiswa yang membuat catatan selengkap dan
dengan metode ceramah atau lisan, namun semnua proses belajar yang
kuiahn dan padanya da kesiapan maka kondisi saat kuliahan akan baik dan
yang dapat mencapai tujuan dari yang diharapkan dosen dan mahasiswa.
D. Tujuan Penelitian
2. Ingin mengetahui adakah pengaruh yang nyata antara persiapan fisik dan
E. Manfaat Penelitian
Geografi.
F. Sistematika Skripsi
skripsi.
Bab II. Landasan Teori dan Hipotesis : Berisi tentang landasan teori, yaitu
materi perkuliahan, kondisi perkuliahan yang baik, dan kerangka berfikir serta
hipotesis.
Bab III. Metode Penelitian : Terdiri dari penentuan objek penelitian yaitu
ujicoba.
Bab IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan : berisi tentang hasil penelitian dan
pembahasan
A. Landasan Teori
secara lisan kepada para mahasiswa yang membuat catatan selengkap dan
2. Persiapan Fisik
1995 : 11-12)
8
9
aspek tersebut diatas, yaitu kebugaran tubuh dan juga lingkungan yang
harinya untuk tidur. Tidur malam yang baik dapat dilakukan antara
Makanan yang sehat dan berguna untuk tubuh da otak antara lain
ddan ketiga jenis zat pengatur (vitamin dan mineral). ( The Liang
raga secara teratur, karena hal ini akan membuat peredaran darah
b. Tempat Belajar
yang berupa usaha membaca buku pelajaran wajib atau bahan pelajaran
buku-buku yang dianjurkan oleh dosen. Buku ittu dapat berupa kamus
Buku bagi mahasiswa adalah cangkul bagi pak tani. Tanpa itu
maka mereka tidak dapat bekerja secara optimal dab tentu saja tidak
akan mendapat hasil yang optimal. Memiliki buku sendiri termasuk hal
membelinya.
12
bermutu.(Sutadi, 1986:125)
b. Membuat rangkuman
artinya hanya orang yang membuat peta pemikiran itu yanng dapat
113)
rangkuman itu kita buat sendiri sehingga lebih mudah kita ingat
(1) Jangan menulis apapun sebelum seluruh bagian atau alenia selesai
dibaca.
(2) Gunakan kata atau kalimat sendiri, namun jagalah artinya yang
pengelihatan dalam bentuk lambang huruf atau tanda lain. (The Lianng
ciri yaitu:
bahan bacaan.
1975 :2)
konsentrasi.
tersebut.
15
tadi.
tuntutan tadi.
Pokok pangkal yang utama dari cara belajar yang baik adalah
1) konsentrasi
2) Ketrampilan berfikir
yang unggul, dan kelak menjadi sarjana yang bermutu tinggi, seorang
namun apabila kelas anda cukup besar dan sulit untuk mendapatkan
tengah. Karena pada posisi ini arah pandang anda lebih mungkin
dicatat.
dengan (1) cepat, (2) cermat, (3) tepat, (4) lengkap, (5)
bervariasi.
perkuliahan.
buat sendiri.
yang dijelaskan dosen dicatat. Namun dari isi catatan tersebut telah
dipahami lebih mendalam, anda ingat dan anda lengkapi. Untuk itu
B. Kerangka Berfikir
kondisi saat perkuliahan yang baik adalah kondisi perkuliahan yang dapat
keberhasilan perkuliahan dapat dilihat dari : (1) memilih tempat duduk dalatm
perkuliahan, (2) mencatat materi perkuliahan, (3) Bertanya dan menjawab, dan
perkuliahan.
perkuliahan yang ditujukan oleh bagan dibawah ini, namun demikian tidak
C. HIPOTESIS
METODE PENELITIAN
1. Populasi
dan IV prodi pendidikan Geografi dan Geografi serta prodi Survei dan
bawah ini :
1. Pendidikan Geografi / II 69
2. Geografi / II 39
3. SPW / II 16
4. Pendidikan Geografi / IV 34
5. Geografi / IV 24
Jumlah 182
2. Sampel
(Arikunto, 1998 : 17). Mengingat besarnya populasi yang ada maka perlu
24
25
Dilihat dari data populasi diatas maka dapat dilihat bahwa populasi
yang ada jumlah tiap kelas tidak sama dan jumlah populasi yang ada
sample tidak ada ketetapan yang multak berapa persen sample harus
diambil dari populasi. Ketiadaan ketetapan yang mutlak ini tidak perlu
apabila subyeknya kurang dari seratus, lebih baik diambil semua sehingga
(Arikunto,1998 : 120).
dibawah ini :
26
3. Variabel Penelitian
suatu penelitian (Arikunto, 1993 : 91). Sesuai dengan tujuan penelitian ini
maka yang menjadi titik perhatian dalam penelitian ini adalah faktor –
a. Variabel bebas
1) Persiapan Fisik
2) Persiapan Materi
d) Lama belajar
e) Menyelesaikan tugas
b. Variabel terikat
a) Memusatkan perkuliahan
informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal
yang ia ketahui. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket
terbuka.
sampel penelitian. Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui validitas dan
reabilitas angket.
Adapun langkah – langkah yang diambil dalam uji coba angket adalah
sebagai berikut :
1. Tahap persiapan
2. Tahap Pelaksanaan
3. Tahap Analisis
reabilitas instrument.
a. Validitas Angket
29
1) Validitas Isi
N ∑ XY − (∑ X )(∑ Y )
rxy =
[N∑ X 2
(
− ∑ Y 2 − (∑ Y )]
2
Keterangan :
(Arikunto, 1990 : 1)
Kriteria kevalidan : soal dikatakan valid jika rhitung lebih besar dari
pada rtabel.
3) Reabilitas Angket
⎡ k ⎤ ⎡ ∑ σb 2 ⎤
r11 = ⎢ ⎥ ⎢1 − ⎥
⎣k − l⎦ ⎣ σb 2 ⎦
Keterangan :
pengaruh yang nyata antara persiapan fisik(X1) dan persiapan materi (X2 )
2. Analisis Regresi
Sumber :
33
b. Untuk masuk dalam program SPSS kita akan jumpai gambar seperti
berikut :
Sumber :
tekan saja OK untuk masuk dalam data view dan variable view, lalu isikan
data pada data view setelah mengubah semua name pada variable
Sumber :
Sumber
d. Setelah muncul seperti pada layar kita akan memasukkan data Persiapan
Fisik (x1), Persiapan materi perkuliahan (x2) pada kolom independent, dan
untuk kondisi saat perkuliahan (y) sebagai variable terikat kita masukkan
berikut :
e. Setelah data tersebut muncul kemudian akan muncul hasil analyze dari
Sumber :
BAB IV
A. Hasil Penelitian
Pada Bab IV ini diuraikan tentang deskriptif data, hasil analisis data
perkuliahan. Analisis data dalam penelitian ini untuk menguji hipotesis yaitu
1. Deskripsi Data
Rerata tertinggi :4
Rerata terendah :1
Rentang : 4 -1 = 3
No Interval Kriteria
1 1.00 - 1.75 Sangat kurang
2 1.76- 2.50 Kurang
3 2.51 – 3.25 Baik
4 3.26 – 4.00 Sangat baik
37
38
kurang, apabila antara 1.76 – 2.50 dalam kategori kurang, antara 2.51 –
3.25 dalam kategori baik dan apabila memperoleh rata-rata skor antara 3.26
Tabel 8 Deskriptif Data Persiapan Fisik, Persiapan Materi dan Kondisi saat
Perkuliahan
penelitian, persiapan fisik yang paling tinggi mencapai skor 3.30 baik dan
kategori sangat baik dan terendah mencapai 1.67 dalam kategori sangat
dengan data tertinggi mencapai 3.78 dalam kategori sangat tinggi dan
tabel 9 berikut.
fisik yang baik, 4,3% sangat kurang dan 4,3% sangat baik. Ditinjau dari
kurang, 57.4% kurang, 40,4% baik dan 0% sangat baik. Kondisi saat
66% mahasiswa, selebihnya 6.3% dalam kategori kurang dan 27.7% dalam
a. Persiapan Fisik
waktu belajar, persiapan fisik/ tubuh seperti pola makan, dan olahraga.
40
besar antara 7-8 jam yang dilakukan oleh 48.9% mahasiswa, selebihnya
42.6% dengan waktu tidur 5-6 jam, 6.4% kurang dari 5 jam dan 2.1%
tidur malam dimulai antara jam 22.00 – 23.00 WIB yang dilakukan
12.8% jam 23.00 – 24.00 dan hanya 2.1% yang tidur malam dimulai di
sebagian besar mahasiswa tidak selalu makan pagi sebelum kuliah. dari
jarang makan pagi, 6.4% tidak pernah makan pagi dan hanya 19.1%
lengkap, 31.9% kurang, 21.3% cukup dan hanya 6.4% saja yang
31.9% kurang lengkap, 14.9% kurang sekali dan 14.9% lengkap. Untuk
hanya 14.9% yang termasuk dalam kategori lengkap. Dari data tersebut,
kandungan gizi dalam menu makanan. Hal ini dapat disebabkan karena
belajar di meja dengan kondisi apa adanya mencapai 31.9% dan yang
42
tidak pernah, 19.1% melakukan olahraga 3-4 kali seminggu dan hanya
b. Persiapan Materi
No Bahan Materi f %
1 Buku relevan 3 6.4
2 Catatan kuliah 14 29.8
3 Copyan bahan materi lengkap 22 46.8
4 Buku pegangan dosen 8 17.0
Jumlah 47 100
Sumber : Hasil penelitian
(46.8%) dan catatan kuliah (29.8%). Dari data tersebut hanya beberapa
persen saja yang mempunyai buku yang relevan (6.4%) dan buku
dari buku yang ia miliki, namun sebagian besar mereka mengambil dari
dari beberapa lembar copyan bahan materi yang penting, 10.6% dari
No Jumlah buku f %
1 Tidak punya 3 6.4
2 1-2 buku 32 68.1
3 2-3 buku 10 21.3
4 Lebih dari 4 buku 2 4.3
Jumlah 47 100
Sumber : hasil penelitan
buku mencapai 21.3%, yang lebih dari 4 buku hanya 4.3%, sedangkan
60 menit dan hanya 2.1% saja yang menyediakan lebih dari 60 menit.
45
kegiatan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari distribusi frekuensi pada
tabel berikut.
mahasiswa bervariasi.
40.4% antara 1-2 hari setelah penugasan, 25.5% antara 3-4 hari setelah
tentang hal-hal yang belum jelas setelah belajar sendiri yaitu mencapai
pertanyaan pada materi yang belum jelas tidak selalu atau kadang-
mahasiswa yaitu 42.6% tidak masuk dalam setiap mata kuliah rata-rata
sampai 1 kali, selebihnya 23.4% sampai 2 kali, 4.3% sampai 3 kali atau
sebagian besar jika datang terlambat antara 5-10 menit yaitu mencapai
10-15 menit dan tidak ada satpun mahasiswa yang datang terlambat
mahasiswa selalu mencatat hal-hal yang penting saja pada saat dosen
kadang, 4.3% jarang dan 2.1% tidak pernah. Dari data yang diperoleh
jarang dan 4.3% tidak pernah. Berkaitan dengan mencatat materi yang
melakukan.
dalam bentuk tulisan, 17% bertanya secara spontan dan secara lisan,
dari depan, 31.9% di tengah-tengah, 19.1% barisan 2-3 dari depan dan
No Kriteria f %
1 Tidak pernah 7 14.9
2 Jarang 8 17
3 Kadang-kadang 25 53.2
4 Selalu 7 14.9
Jumlah 47 100
sepulang dari kuliah, selebihnya 14.9% selalu, 14.9% tidak pernah dan
menggunakan uji F.
bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan persiapan fisik (X1) terhadap
hanya 0,3%.
Sumber :
B. Pembahasan
53
nyata. Hal ini ditunjukkan dari hasil uji parsial yang diperoleh thitung untuk
variabel persiapan fisik sebesar –0,346 dengan probabilitas 0,731 > 0.05
dengan probabilitas 0,003 < 0.05 (signifikan). Persiapan materi dalam hal ini
yang lebih cenderung melakukan hal ini akan lebih siap mengikuti
perkuliahan. Pada saat kuliah, mahasiswa tersebut tidak hanya sekedar datang,
pada saat diajarkan maupun pada saat mempelajari sendiri di luar kampus,
pula. Mereka cenderung hanya datang, mencatat hal-hal yang penting, ataupun
54
mengetahui hal-hal yang belum jelas. Kesiapan materi ini juga ditunjukkan
Dari analisis data ternyata kesiapan fisik tidak berpengaruh yang nyata
dengan mahasiswa yang tidurnya larut malam namun tidak belajar sehingga
saat menghadapi kuliah hasilnya sama dengan mahasiswa yang tidurnya sore
hari namun mahasiswa ini akan mempunyai kesiapan yang lebih. Mahasiswa
mempunyai tidur yang kurang dan menu makanan yang kurang lengkap.
faktor kesiapan belajar. Dari data juga diperoleh koefisien korelasi antara
0,0009 > 0.05 yang berarti tidak signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa tidak
ada kaitan yang erat antara kesiapan fisik dan kesiapan materi. Dengan kata
lain mahasiswa yang mempunyai kesiapan fisik yang lebih baik tidak selalu
55
bahan materi yang lengkap, tempat belajar yang lebih nyaman, tidur yang
lebih teratur tidak selalu mempunyai kesiapan materi yaitu belajar dengan
baik. Hal ini lebih cenderung disebabkan oleh motivasi instrinsik mahasiswa
itu sendiri, sebab motivasi instrinsik lebih berpengaruh nyata terhadap hasil
ternyata hannya 18,8% saja, dan yanng 81,2% karena faktor –faktor lain.
Faktor lain disini lebih kartena faktor eksternal, mengingat faktor eksternal
d. Sarana belajar
BAB V
A. Simpulan
lain:
mengikuti perkuliahan.
4. Berdasarkan hasil uji parsial diperoleh thitung untuk persiapan fisik sebesar
–0.164 dengan probabilitas 0.870 > 0.05, yang berarti hipotesis ditolak.
Jurusan Geografi FIS UNNES dalam mengikuti perkuliahan. Hal ini juga
dapat dilihat dari sumbangan efektif yang diberikan oleh Persiapan fisik
sebesar 3.359 dengan proabilitas 0.002 < 0.05, yang berarti ada pengaruh
faktor-faktor lain.
B. Saran
antara lain:
berpengaruh sedikit, dan pengaruh yang lebih besar dari faktor luar
dalam perkuliahan.
baik.
Rieneka Cipta.
Sutadi, Dicky. 1986. Aku Berprestasi Dalai Studi. Jakarta: Cipta Loka Caraka.
The Liang Gie.1975. Cara Belajar yang efisien.Yogyakarta: Gadjah Mada University
Press.
Ilmu Berguna.
Berguna.