Anda di halaman 1dari 18

TOPIK B primer.

Jarak ligamen periodontal anak-


anak lebih lebar, sebagian karena
1. Analisis perbedaan jaringan konsekuensi dari tipisnya sementum dan
periodontal anak dan dewasa alveolar cortical plates. Ligamennya
terdiri dari sedikit fibrosa dan banyak
Jaringan marginal gingival vaskular. Tulang alveolar memiliki
melingkari gigi primer memiliki tempat sumsum yang besar,
vaskularisasi yang tinggi dan vaskularisasi yang baik, dan sedikitnya
mengandung serat-serat jaringan trabekula dibandingkan jaringan dewasa,
konektif yang lebih sedikit dibanding hal utama yang meningkatkan progres
jaringan yang melingkari gigi permanen. dari penyakit periodontal saat merusak
Epitel lebih tipis dengan derajat gigi primer.
keratinisasi yang kurang, membuat Jarak radiografi antara CEJ dan
penampilannya terlihat lebih kemerahan puncak tulang alveolar yang sehat untuk
yang dapat diinterpretasikan sebagai caninus dan molar primer adalah 0-2
inflamasi ringan. Terlebih lagi, mm. Tampilan permukaan masing-
hyperemia lokal yang mengiringi erupsi masing berjarak lebih dari 4 mm ketika
gigi sulung dapat terjadi, mengitari jarak yang dekat antara gigi permanen
papila interproksimal serta kedalaman atau gigi primer saat erupsi, exfoliasi,
sulkus gingiva melebihi 3 mm. berturut-turut, serta perubahan erupsi
Selama erupsi gigi permanen, dan maturasi harus dipertimbangkan
junctional epitelium bermigrasi ke apikal ketika radiograph digunakan untuk
dari permukaan incisal atau oklusal ke mendiagnosa penyakit periodontal pada
arah cementoenameljunction (CEJ). Saat anak-anak. Ketika perubahan ditiadakan,
perlekatan epitel di bawah garis jarak CEJ-puncak alveolar lebih dari 2
maksimum kelengkungan mahkota, mm harus timbul kecurigaan kehilangan
kedalaman sulkus gusi seringkali tulang secara patologi di gigi primer.
melebihi 6-7 mm, dimana terdapat
akumulasi plak. Setelah gigi bererupsi Gusi
semua, selanjutnya diikuti dengan Gusi dewasa secara klinik
perubahan apikal dengan junction digambarkan dengan warna pink, kaku,
epithelial dan free margin gingiva. dan terikat pada tulang di bawahnya.
Stabilitas gingiva dicapai sekitar 12 Gingiva dewasa mewakili margin bebas
tahun untuk mandibular incisors, yang melindungi leher gigi dan
caninus, premolar kedua, dan molar memanjang hingga daerah interproximal
pertama. Jaringan sisanya yang untuk menutupi titik pertemuan di antara
mengitari gigi akan menyusut perlahan dua titik.
sampai sekitar 16 tahun. Kemudian, Ketajaman papilla gusi pada anak-anak
margin gingiva sering berada dalam secara dasar ditentukan oleh keberadaan
level yang berbeda di dekat gigi yang atau ketiadaan dari jarak antar gigi.
memiliki tigkatan yang berbeda dalam Ketika terdapat jarak, papilla tumpul dan
erupsi. membulat. Ketika tidak ada jarak antar
Lebar attached gingiva pada gigi gigi, papilla gusi cenderung membentuk
sulung jarang berubah-ubah dibanding jarak interproximal anatomi dan
gigi permanen. Hal ini karena masalah cenderung lebih tajam seperti yang
kurangnya mucogingival pada gigi terlihat pada gusi dewasa normal.
Jaringan penghubung mengikat pada spesifik. Gingivitis akut yang dapat
suatu jaringan pada anak kecil dan terjadi pada anak sebagai berikut:
secara umum lebih vascular. Pigmentasi 1. Acute herpetic gingivostomatitis
dari gusi dengan melanin banyak 2. Recurrent Aphthous Ulcer (RAU)
ditemukan pada anak Negro. Hal ini 3. Acute Necrotizing Ulcerative
terjadi lebih sedikit frekuensinya pada Gingivitis (ANUG)
Caucasoid dan anak Asia. Di antara anak 4. Acute candidiasis (Candidosis,
Kaukasoid umumnya kompleksionasi Trush)
individu. 5. Acute bacterial infection

Membran Periodontal
Membran periodontal mengikat Acute herpetic gingivostomatitis
akar gigi dan mengelilingi tulang Merupakan penyakit infeksi yang
alveolar. tersusun atas jaringan ikat. biasa terjadi pada rongga mulut,
Membran periodontal mengabungkan disebabkan oleh Herpes Simplex Virus
tulang alveolar dengan sementum dari type I (HSV Type I). Penyakit ini sering
gigi. Jaringan periodontal pada orang ditemukan pada bayi dan anak-anak
dewasa lebih tebal daripada anak-anak.. dibawah usia 6 tahun, namun juga dapat
terjadi pada remaja, dewasa, dan
Sementum immunocompromised patient, jarang
Sementum di klasifikasikan dalam ditemukan pada bayi yang berusia
jaringan yang menutupi bagian yag kurang dari 6 bulan karena masih
menghubungkan bagian gigi dengan memiliki antibodi dari ibunya.
tulang alveolar. Pada anak sementum Penyakit ini ditularkan melalui
lebih kecil di bandingkan pada orang kontak langsung seperti ciuman orang
dewasa. tua yang mempunyai lesi aktif pada
anak, juga dapat ditularkan oleh individu
Tulang Alveolar yang tidak memiliki lesi aktif, tetapi
Pada anak-anak terlihat jelas adanya mempunyai sumber infeksi seperti saliva
lamina dura yang akan terlihat dengan yang mengandung virus.
menggunakan alat radiografik. Patofisiologisnya
memperlihatkan bahwa serangan
2. Patofisiologis Ginggivitis akut penyakit muncul tiba-tiba, infeksi awal
dan kronis pada mulut anak pada anak-anak ditandai dengan demam
(101oF-105oF atau 38,5 oC-40,6 oC), sakit
a. Gingivitis Akut pada Anak kepala, sakit ketika menelan dan
pembesaran kelenjar limfa serta malaise.
Gingivitis akut adalah peradangan gusi Masa inkubasi penyakit terjadi selama 5
yang muncul secara tiba-tiba, disertai hari. Demam berlangsung selama 5
rasa sakit yang hebat, berlangsung dalam sampai 7 hari dan sembuh sendiri tanpa
waktu singkat dan disertai tanda-tanda meninggalkan bekas selama 14 hari.
klinis yang jelas. Peradangan akut pada Rekurensi jarang terjadi, pada sekitar
gusi disebabkan oleh banyak faktor 30% individu yang mendapat infeksi
seperti faktor fisik, faktor kimia, primer pada awal kehidupannya akan
mikroorganisme oral spesifik maupun mengalami infeksi rekuren beberapa
tahun kemudian. Infeksi rekuren yang
sering terjadi adalah herpes labialis atau
cold sore. Karakteristik, fluid-filled Reccurent Aphthous Ulcer (RAU)
vesicles muncul pada gusi dan area lain Dikenal juga sebagai recurrent
seperti lidah, bibir, mukosa bukal dan oral ulceration, recurrent ulcerative
palatal. Vesikel berwarna keabuan, stomatitis, aphthous ulcer atau cancer
tertutup membran, terjadi rupture secara sores. Aptha berarti ulcer kecil.
spontan setelah beberapa jam untuk Recurrent aphthous ulcer ditandai oleh
meninggalkan sakit yang ekstrem, ulcer satu atau lebih ulcer yang sakit pada
kekuning-kuningan, dengan batas membran mukosa mulut dan bersifat
inflamasi kemerahan. rekuren. Rau banyak ditemukan pada
Tampilan klinis, sejarah, dan kelompok remaja dan dewasa, dapat ditemukan
usia yang menyerang anak merupakan pada anak-anak yang berusia kurang dari
karakteristik diagnosis yang menjadi 2 tahun.
masalah. Jika ragu, bagaimanapun, Patofisiologis dan gejala klinis
luka/smears dari vesikel yang baru pecah memperlihatkan serangan RAU ditandai
menampakkan degenerasi sel epitelial dengan gejala-gejala prodromal yang
dengan intranuklear inklusi. Protein terjadi 24 sampai 48 jam sebelum
virus juga cenderung menggantikan perubahan klinik dalam rongga mulut.
nuclear chromatin untuk memproduksi Gejala-gejala prodromal berupa
perluasan dan irregular nuklei. hiperemi, parestesi, tingling, dan rasa
Herpetic gingivostomatitis tidak terbakar.
merespon dengan baik pada perawatan
aktif. Bed rest dan soft diet Acute Necrotizing Ulcerative
direkomendasikan selama tahap demam Gingivitis (ANUG)
dan anak-anak harus dijaga kondisi ANUG disebut juga Vincent’s
cairan tubuhnya dengan baik. Pyrexia infection, Trench mouth, Fuso-
berkurang menggunakan suspensi spirochaetal gingivitis, Vincent’s
paracetamol dan infeksi kedua dari ulcer disease, Vincent’s gingivitis. ANUG
dapat dicegah menggunakan merupakan peradangan destruktif gusi,
chlorhexidine. Obat kumur (0.2%, 2-3 ditandai dengan ulserasi dan nekrosis
kali sehari) dapat digunakan untuk anak epitel dan jaringan ikat gusi interdental
usia lebih tua yang sudah dapat meludah, dan margin gusi. ANUG dapat terjadi
tetapi anak usia muda (di bawah 6 tahun) pada semua usia, insidensi tinggi terjadi
dapat menggunakan spray chlorhexidine pada usia 15, 20, dan 30 tahun, jarang
(2x 1 hari) atau solution menggunakan terjadi pada ana-anak di negara maju tapi
sponge swab. Pada kasus herpes sering ditemukan pada anak-anak di
simplex yang berat, aciclovir secara negara-negara berkembang dengan
sistemik dapat diresepkan sebagai tingkat sosial ekonomi rendah.
suspensi (200mg) dan di telan 5x 1 hari ANUG lebih sering ditemukan
selama 5 hari. Untuk anak-anak berusia pada anak penderita Down syndrome,
dibawah 2 tahun dosisnya adalah anak-anak dengan penyakit yang
setengah dari dosis semula. Aciclovir melemahkan dan infeksi pernapasan
secara aktif melawan herpes virus tetapi akut.
tidak dapat membasmi secara lengkap.
Obat lebih efektif jika diberikan pada Moniliasis Akut
saat onset dari infeksi.
Moniliasis akut adalah infeksi yang mengalami inflamasi dapat
pada rongga mulut yang disebabkan oleh berkembang menjadi abses. 2 % gentian
jamur Candida albicans. Penyakit ini violet atau tincture dari metaphen akan
biasanya terlihat pada bayi yang baru menghilangkan rasa sakit dan membantu
lahir dan dapat menjadi epidemic pada mencegah penyebaran infeksi sekunder.
masa menyusui karena kontaminasi dari
puting susu ibu, pakaian, dan tempat Chemical Burns
tidur. Dapat terjadi juga pada saat Chemical burns pada gingival dengan
kelahiran bayi karena adanya monilial obat perak nitrat atau fenol dapat
vaginitis pada ibu. Lesi oral dapat terjadi menyebabkan gingivostomatitis.
di mana saja pada permukaan mukosa Jaringan terlihat permukaan
sebagai bentuk tambahan yang diskret, pseudomembran abu – abu, menyisakan
tetapi lebih sering terjadi lesi yang ulser yang mudah berdarah. Perawatan
multiple. Lesi ini berwarna putih seperti terdiri dari cairan mouthwash saline
krim dan adheren; ketika dihilangkan sesegera mungkin setelah iritasi kimia,
meninggalkan ulser. Dapat diberikan 2 diiikuti dengan pewarnaan 2 % gentian
% larutan gentian violet untuk violet.
mengurangi rasa sakit. Ketika terjadi Anak – anak muda sering memasukkan
sariawan pada bayi setelah pemberian bermacam – macam benda ke dalam
antibiotic, dapat menyebabkan resistant mulutnya. Asam dan alkali biasanya ada
terhadap semua bentuk pengobatan pada banyak komponen yang digunakan
lokal. di rumah dan di perkebunan seperti
ammonia, asam oksalik, asam
Penyakit gingivitis akut lainnya : karbolik,asam sulfur, asam hidroklorik
dan asam nitrit. Ketika substansi ini
Gingivitis Akut karena Alergi tertelan, gingiva, membrane mukosa,
Gingivitis akut karena alergi ini esophagus, dan perut akan terasa seperti
melibatkan serbuk debu dan makanan, terbakar (burns) dan dapat menyebabkan
terkadang terlihat pada anak – anak. kematian pada beberapa jam. Formasi
Gingiva terlihat merah dan mengalami scar pada membrane mukosa mulut dan
edema; dan hemoragi dapat terjadi struktur cicatricial dari esophagus dapat
dengan stimulus yang sedikit saja. 2 % ditemukan pada anak yang sembuh dari
gentian violet membantu mengurangi penyakit ini. Olive oil, susu, dan putih
rasa sakit dan mengurangi infeksi telur adalah agen penetralisir efek
sekunder. berbahaya.
Jika tertelan asam magnesium, segeralah
Penyakit Traumatic Gingival berikan susu, air limun atau kanji. Jika
Terjadi pada anak – anak yang tertelan alkali,segeralah berikan air jeruk
menggesekkan (scratch) gusi mereka dan air lemon ditambah air dalam jumlah
dengan kuku ataupun benda lain, banyak.
terutama pada anak – anak yang
memilikki masalah emosi dan tingkah Gingivitis Bacterial Nonspecific Akut
laku. Lesi biasanya terlokalisasi, merah, Anak – anak yang pernah
dan edamtous. Dapat terjadi pada papilla menderita penyakit akut yang
dan attached gingival; ulser dapat terlihat melemahkan lebih mudah mengalami
pada tempat – tempat tersebut. Gingiva pada inflamasi pada gingiva. Hal ini
disebabkan karena lrendahnya resistansi menentukan dengan tegas apakah
dari jarinagn oral dan oral hygiene yang populasi limfosit merupakan suatu B cell
buruk. Jaringan oral dan gingival atau dominasi T cell yang tidak
mungkin menujukkan eritema difus dan teraktivasi.
inflamasi biasanya terkurung di marginal Ketidakadaan hubungan plasma sel,
gingival dengan adanya hemoragi. yang ditemukan secara cukup pada lesi
Perawatan terdiri dari pengukuran yang lebih tetap dan advance pada
tingkat higienitas mulut dan ditambah dewasa, menegaskan bahwa gingivitis
dengan multivitamin pada menu sehari – pada anak tidak bergerak dan tidak
hari. berprogress untuk melibatkan jaringan
periodontal yang lebih dalam.
b. Gingivitis Akut pada Anak
Microbiology
Tuberculosis Organisme pertama yang menyerang
permukaan gigi yang bersih tidak
berbahaya secara periodontal. Kokus
Survey nasional di Inggris gram positif mendominasi plak setelah
memperlihatkan prevalensi dari 4-7 hari. Setelah 2 minggu, flora yang
gingivitis kronis meningkat antara usia 5 lebih kompleks dari organisme
dan 9 tahun dan terkait erat dengan filamentous dan fusiform menandai
jumlah plak, debris, dan kalkulus. perubahan menjadi infeksi gram negatif,
Prevalensi gingivitis memuncak pada dimana ketika berdiri, terdiri dari
usia sekitar 11 tahun dan menurun Capnocytophaga, Selenomonas,
sedikit demi sedikit pada usia 15 tahun. Leptotrichia, Porphyromonas, dan
Permulaan masa pubertas dan Spirochaetes spp. dengan jumlah yang
peningkatan level hormon sex signifikan. Ini menyatakan bahwa respon
merupakan satu penjelasan untuk host (dibandingkan subgingival flora)
peningkatan gingivitis pada usia 11 memberi derajat imunitas untuk
tahun. Oestrogen meningkatkan terciptanya penyakit periodontal pada
selularitas dari jaringan dan progesteron anak-anak, pada pencegahan penyebaran
meningkatkan permeabilitas dari gingivitis yang terkontaminasi ke
gingival vaskuler. Oestradiol juga jaringan yang lebih dalam.
memberi kondisi pertumbuhan yang
sesuai untuk spesies organisme
berpigmen hitam yang terkait dengan
terbentuknya gingivitis. 3. Diagnosa dan perawatan
gingivitis akut pada anak
Histopatologi
Infiltrasi dari inflamasi terkait dengan a. ANUG
marginal gingivitis pada anak-anak dapat Diagnosa : Penyakit ini muncul
disamakan pada yang terlihat di dewasa pada masa anak – anak. Penyakit
selama tahap awal dari proses inflamasi ini dapat terjadi pada anak-anak
gingiva. Sel yang dominan adalah yang mengalami infeksi respirasi
limfosit, walau sejumlah kecil plasma akut. Anak - anak yang
sel, makrofag, dan neutrofil mudah mengalami gingivitis nekrosis
terlihat. Penemuan riset belum akut ini menunjukkan kenaikan
suhu tubuh, limpadenopati mengembalikan periodontium ke
regional, kenaikan denyut keadaan yang normal.
jantung, leukositosis, kehilangan
nafsu makan, dan malaise.
Gingiva mengalami inflamasi 4. Diagnosa dan perawatan
marginal akut, terlihat menonjol, gingivitis kronis pada anak
eroded, craterlike depression
yang juga melibatkan papilla Diagnosa : Tuberculosis pada anak –
interdental. Superficial border anak dapat menyebabkan ulser pada
(batas luar) dari depression ini mulut, primer maupun sekunder. Tipe
berwarna abu – abu, primer tidak melibatkan paru – paru,
pseudomembranosa, dan gingival tetapi melibatkan tonsil, bibir, lidah, atau
mukosanya mengalami eritema. gingiva. Lesi timbul sebagai daerah yang
Craterlike depressions dengan mengalami indurasi, diikuti dengan ulser
permukaan abu – abu adalah dan keterlibatan nodus limfa. Diagnosis
karakter lesi dari gingivitis dibuat dengan melakukan biopsy yang
nekrosis akut. Anak – anak akan menunjukkan proses
dengan penyakit ini memiliki granulomatosus dan basilus tuberkel
mulut yang sensitif dan kesulitan pada jaringan.
dalam mastikasi. Odor, salivasi Ulser tuberkel sekunder lebih sering
yang excessive dan hemoragi terlihat pada anak – anak dengan
gingival yang spontan adalh tuberculosis pulmonary. Dapat terjadi
manifestasi klinis dari penyakit pada gingiva atau lidah dan pada
ini. Pada beberapa kasus, membrane mukosa mulut.
komplain yang serius adalah
gangren stomatitis. Bakteri Perawatan : Sikat Gigi Manual dan
fusospirochaetal memliki Elektrik
peranan penting menyebabkan Perawatan dan pencegahan gingivitis
penyakit ini. tergantung pada keberhasilan dan
pemeliharaan plak kontrol yang sesuai
Perawatan : Simptom atau gejala dengan kesehatan. Menyikat gigi adalah
dapat diatasi dengn memberikan metode prinsipal untuk menghilangkan
penicillin sistemik ( dapat plak dental, dan sekarang sikat gigi
melalui injeksi ataupun oral) dan elektrik memberikan alternatif untuk
juga dengan mild oxidizing lebih nyaman dalam menyikat gigi.
mouthwashes (hidrogen Sikat gigi elektrik bermanfaat bagi
peroksida, Klorpatin WCS 60, kelompok tertentu: pasien dengan ortho
dan 2 % gentian violet). Pada fix, sikat gigi ini efektif dalam
anak-anak muda; antiobiotik dan mengurangi dekalsifikasi, anaka-anak,
mouthwash ringan, dosis tinggi remaja, dan anak-anak dengan
asam askorbat (500 mg setiap kebutuhan khusus. Dibandingakn dengan
hari) dan vitamin B kompleks. sikat gigi manual, desain yang berotasi
Pada anak-anak yang lebih tua, pada sikat gigi elektrik mengurangi plak
harus dilakukan deep scaling dan gingivitis 7-17% walaupun
untuk menghilangkan deposit dan perbedaan klinis dari hal tersebut tidak
debris dari gigi sehingga dapat ditentukan. Tidak ada percobaan
klinis yang melihat pada daya tahan dan Prepubertal periodontitis
harga relatif dari sikat gigi elektrik dan Prepubertal periodontitis mempengaruhi
manual jadi tidak mungkin memberi gigi primer dari anak-anak. Bentuk lokal
rekomendasi mengenai keunggulan sikat biasanya terdapat pada anak-anak
gigi secara umum. berumur 4 tahun dan hanya
mempengaruhi beberapa gigi. Deposit
plak bisa saja minimal dan inflamasi
5. Diagnosa dan perawatan gingival tidak parah, namun kedalaman
periodontitis pada anak pockets terdeteksi ketika pemeriksaan
dan terlihat secara radiology. Destruksi
Periodontitis tulang periodontal berlangsung dengan
Periodontitis jarang terjadi pada anak- cepat. Anak-anak yang terinfeksi bisa
anak dibandingkan dengan gingivitis. juga menderita karena infeksi otitis
Namun, destruksi tulang periodontal media dan infeksi traktus pernafasan
kadang-kadang parah, dapat terjadi tidak atas.
hanya pada anak-anak yang menderita Periodontitis prepubertal menyeluruh
penyakit sistemik berat tetapi juga pada terjadi lebih awal (ketika erupsi gigi) dan
anak-anak yang kelihatan sehat. mempengaruhi semua gigi sulung.
Marginal dan attached gingiva inflmasi
Early chronic periodontitis secara akut dan karena hal ini anak-anak
Tanda dari early chronic periodontitis menjadi malas menyikat gigi sehingga
dapat ditemukan pada anak-anak dengan gigi dipenuhi dengan plak. Destruksi
pemeriksaan dari hilangnya perlekatan tulang periodontal lebih cepat
jaringan ikat. Umumnya hanya beberapa dibandingkan dengan bentuk lokal dari
daerah yang terkena. Pola horizontal dari penyakit. Anak-anak dapat menderita
hilangnya tulang biasanya sering terjadi dari otitis media.
dan derajat dari hilangnya tulang Bentuk menyeluruh dari periodontitis
berhubungan dengan oral hygiene. prepubertal diyakini merupakan
Tanda dari periodontitis pada anak-anak manifestasi oral dari penyakit defisiensi
mengindikasikan prognosis yang buruk adhesi leukosit. Masalah periodontal
untuk kesehatan periodontal pada saat yang sama bisa juga terdapat pada anak-
dewasa. anak yang menderita kondisi sistemik
seperti neutropenia, agranulocytosis,
Perawatan dyscrasias darah, hypophosphatasia dan
1. Menghilangkan plak subgingival papillon syndrome. Namun, hal ini tidak
dan calculus dari daerah yang didefinisikan sebagai periodontitis
terkena dan memberikan prepubertal menyeluruh.
pengobatan preventif.
Perawatan
2. Menginstruksikan dan 1. Merujuk pasien pada spesialis
memotivasi pasien untuk untuk tes darah dan investigasi
menjaga kesehatan mulut. lain untuk memeriksa
kemungkinan dari adanya
3. Diperiksa secara berkala dan
penyakit sistemik.
melakukan scaling secara teratur.
2. Perawatan sangat sulit karena
progress yang cepat dari penyakit
dan umur pasien yang masih Karakteristiknya, deposit plak minimal
muda. Namun, sangat mungkin dan gingival terlihat normal namun
untuk mengontrol bentuk local kedalaman pocket periodontal berdarah
dari penyakit. ketika diperiksa. Gigi yang terinfeksi
dengan parah akan bergerak dan gigi
- Dengan teliti memeriksa akar anterior akan melakukan drift. Pada
yang terinfeksi bentuk menyeluruh, pola dari hilangnya
tulang bisa vertikal atau horizontal dan
- Memberi antibiotic yang
biasanya meliputi semua gigi.
sesuai.
Perawatan
- Menegaskan pada orang tua 1. Memberikan tetracycline.
tentang pentingnya
2. Perawatan non-surgical
penghilangan plak.
dilakukan terlebih dahulu seperti
- Memeriksa pasien setidaknya melakukan sub-gingival scaling
3 bulan. Melakukan dan instruksi tentang kesehatan
prophylaxis atau scalling jika mulut.
dibutuhkan dan menekankan
3. Jika perlu dapat dilakukan
pentingnya menjaga
pembedahan.
kesehatan mulut.
4. Diperiksa secara berkala untuk
3. Bentuk menyeluruh dari penyakit
mengetahui efektivitas perawatan
tidak bisa dikontrol sehingga
dan untuk melihat kesehatan
perlu dilakukan ekstraksi gigi.
mulut pasien.
5. Jika perawatan konservatif tidak
Juvenile periodontitis
berhasil atau tidak dilakukan
Juvenile periodontitis adalah penyakit
pasien karena pasien tidak dapat
yang jarang terjadi. Karakteristiknya
diajak kerjasama, ekstraksi dan
adalah destruksi tulang alveolar yang
penggantian dari gigi yang buruk
berat disekitar satu atau beberapa gigi
dengan prosthetic adalah satu-
permanen. Penyakit ini sering terlihat
satunya perawatan alternative.
pada anak remaja tapi anak-anak umur
10-11 tahun juga dapat terinfeksi. Pola
keluarga telah diketahui. Oleh karena itu
saudara pasien juga harus diperiksa. 6. Diagnosa dan perawatan
Bentuk local dan menyeluruh dari penyakit infeksi virus pada anak
juvenile periodontitis telah digambarkan
namun terdapat ketidaksetujuan bahwa a. Campak
apakah hal ini menggambarkan
manifestasi berbeda pada satu penyakit Roseola, rubeola, morbili, atau
atau dua penyakit berbeda. campak 10 hari, merupakan penyakit
Juvenile periodontitis local yang akut, exanthemous, infeksius,
mempengaruhi insisif dan molar dan menular.
pertama. Karakteristik pola vertikal dari
resorpsi tulang dihasilkan pada awal Campak disebabkan oleh virus yang
furkasi akar molar pertama. dapat dengan mudah menyebar
melalui kontak langsung dan dapat mulut. Papilla pada lidah seringkali
ditransmisikan dengan cepat lewat membesar. Pada periode
pernapasan dari penderita. Pertama, exanthematous, kadang terlihat
virus menyerang mukosa respiratori. macula atau papula merah pada
Kemudian, mikroorganisme langit-langit. Bahkan terkadang
bersirkulasi dengan cepat melalui dapat mempengaruhi ameloblast
system peredaran darah. Kulit yang sedang berkembang yang pada
merupakan salah satu organ yang akhirnya akan menghasilkan
paling sering terkena penyakit ini hipoplasia pada pit, fissure, dan
dengan cara invasi ke corium pada groove yang dapat terlihat bila gigi
awalnya lalu ke epidermis. sudah erupsi.
Ditemukan juga bercak Koplik pada
mukosa bukal yang terjadi 24 jam Tidak ditemukan agen therapeutic
setelah erupsi kutaneus. Bercak yang spesifik, akan tetapi penyakit
Koplik ini merupakan bentuk lesi ini selesai berakhir secara spontan.
inflamasi pada glandula submukosa. Untuk pengobatannya, diindikasikan
chemotherapeutic dan antibiotic.
Bayi berumur di bawah 6 tahun Campak merupakan salah satu
seringnya imun terhadap transfer penyakit yang harus diperhatikan
placental imun tubuh dari ibu. dokter gigi dengan alasan :
Sebanyak 95% kasus terjadi pada
anak di antara umur 6 bulan sampai 1. Gejala campak, khususnya pada
15 tahun. Diikuti oleh periode periode prodormal, dapat
inkubasi selama sekitar 10 hari mengakibatkan disalahartikan
dimana berkembangnya demam dengan keluhan masalah intraoral
dengan infeksi respiratori, batuk, dll. sesungguhnya.
Gejala-gejala prodormal ini diikuti 2. Disarankan untuk melakukan
dengan bercak macular yang perawatan dental setelah periode
biasanya akan berkembang menjadi exanthem selesai.
bercak makulopapular. Sementara
exanthema dimulai dengan b. Rubella
peneyebaran pada wajah dan leher,
dan setelah 2-4 hari, akan Disebut juga rubella, merupakan
berkembang ke seluruh tubuh. Kulit penyakit yang diakibatkan oleh virus
akan berubah menjadi kecoklatan. dan menular.
Saat bercak ini terjadi, anak akan Pada wanita hamil yang janinnya
mengalami demam dan juga terdapat sedang aktif berkembang dan
rasa nyeri. Terdapat laporan bahwa mengidap rubella, janin dapat
jika dilakukan ekstraksi pada anak terjangkit dan terlahir dengan
yang mengalami campak dalam anomaly congenital. Mekanismenya
periode exanthematous, maka dapat belum dapat dimengerti dengan baik
terjadi komplikasi seperti soket tetapi di anggap bahwa jaringan yang
menjadi kering, osteomyelitis, sedang berkembang pada fetus
bahkan noma. merupakan salah satu objek yang
Selain bercak Koplik, terdapat juga dapat dengan mudah terjangkit.
manifestasi lain di dalam rongga Disebutkan juga bahwa celah langit-
langit dan hipoplasia enamel pembengkakkan vaskuler,
merupakan salah satu kelainan pembengkakkan glandula, infiltrasi
congenital yang diakibatkan oleh lymphocyctic, dan beberapa taraf
rubella saat janin sedang nekrosis.
berkembang.
Mumps muncul pada anak usia
Campak Jerman seringnya antara 5-15 tahun. Periode inkubasi
berkembang pada usia dini. Periode sekitar 2-3 minggu. Awalnya,
inkubasi terjadi sekitar 2-3 hari. terdapat gejala berupa malaise,
Bercak merupakan salah satu gejala demam, dan infeksi sistemik lainnya.
yang terlihat. Pada awalnya, bercak Kemudian, glandula salivarius mulai
makulopapular muncul pada wajah membengkak. Glandula parotis
yang kemudian akan berkembang ke adalah glandula yang paling sering
seluruh bagian tubuh. terinfeksi. Akan tetapi, tetap ada
kemungkinan glandula sublingual
Terkadang bercak ini diikuti dengan dan submaksila terkena infeksi. Dan
pembesaran gingival dan ada rasa karena glandula-glandula tersebut
sakit. Dan saat periode prodormal, tersebar bebas dalam jaringan, akan
terdapat lesi purpuric pada palatum ada kemungkinan terjadi pembesaran
lunak. Virus dapat menginfeksi terlebih dahulu tanpa rasa sakit.
ameloblas yang sedang berkembang Proses pembesaran ini kurang lebih
dan meninggalkan bekas dalam berlangsung selama 3 hari, kemudian
pembentukan pit, fissure, dan groove mengecil, dan akhirnya menghilang
yang nantinya akan terlihat setelah setelah kurang lebih 1 minggu.
gigi erupsi. Pada fase-fase awal penyakit
Tidak ada agen therapeutic untuk Mumps, terjadi inflamasi pada
infeksi virus ini. Akan tetapi, sama duktus Stensen kea rah mukosa bukal
seperti campak biasa, Campak yang menyebabkan berkurangnya
Jerman ini juga berakhir dengan aliran saliva.
sendirinya secara spontan.
Seperti campak, tidak ada pula
c. Mumps pengobatan yang signifikan untuk
Mumps ini. Bagi bidang kedokteran
Penyakit ini lebih dikenal sebagai gigi, Mumps penting juga untuk
parotitis epidemic. Mumps ini juga dipelajari karena gejala dan tanda-
merupakan penyakit yang tandanya berhubungan dengan
disebabkan oleh virus dan juga infeksi odontogenik.
menular. Penyakit ini menimbulkan
reaksi inflamasi pada glandula d. HIV
salivarius dan terkadang menjangkiti
gonad, pancreas, dan juga SSP. Penyebaran
Acquired immunodeficiency
Virus pada penyakit Mumps terdapat syndrome (AIDS) telah menjadi
pada saliva. Mikroorganismenya penyakit dengan implikasi dari
ditransmisikan oleh droplet. Akhir bidang sosial, politik, medis, dan
dari invasi glandula merupakan ekonomi. Sedikitnya sepuluh
juta anak-anak di dunia ini telah untuk mendeteksi virus atau
terinfeksi oleh human antigen pada antibody-positif
immunodeficiency virus (HIV). muda anak-anak, tidak
Diperkirakan lebih dari 40 juta meniadakan infeksinya. Virus
orang terinfeksi HIV pada akhir atau tes antigen yang positif
2001, 5 juta orang baru akan mengindikasikan adanya
terinfeksi selama tahun 2001, infeksi.
termasuk 800.000 anak-anak.
Peningkatan terbesar pada Resiko dari transmisi
infeksi HIV terjadi pada Asia Karena periode inkubasi yang
tengah dan Eropa timur. panjang dan keterbatasan dari
Kematian anak-anak oleh infeksi sejarah serta serodiagnosis,
HIV menurun pada negara- dapat diasumsikan bahwa
negara berkembang, namun semua keturunan sedarah dapat
pada beberapa negara, terkena infeksi
contohnya Zimbabwe,
diperkirakan lebih dari 70% Fungsi imun
kematian anak-anak dibawah HIV melekat pada CD4 dari T4-
umur 5 tahun disebabkan oleh helper lymphocyte dan tetap
AIDS. didalam sel yang terinfeksi
hingga melewati hidupnya.
Transmisi Ditransmisikan ke sel lain
Media transmisi utama adalah terutama melalui kontak dari
cairan tubuh, seperti darah dan satu sel ke sel lainnya. Sel
semen. Saliva mengandung HIV lainnya yang mungkin
yang rendah dan tidak terpengaruh adalah makrofag,
konsisten. Dua rute utama dari endothelial, neuroglial, epithelial
transmisi pada anak-anak dan sel-sel dendritic.
adalah vertikal (dari ibu yang Efek utama dari infeksi HIV pada
terinfeksi) dan dari produk system imun adalah deplesi dari
darah, dengan resiko yang lebih lymphocytes CD4 (sel-sel
tinggi pada anak-anak yang pembantu), yang akan
terkena hemophilia. Transmisi menghasilkan penurunan dari
vertikal terjadi sebesar 39% dan CD4 dan rasio CD4:CD8 yang
terjadi sebelum, selama atau terbalik. Hal ini merupakan
setelah kelahiran. Infeksi dari indicator imun dari
menyusui sebesar 29%. perkembangan penyakit.

Serodiagnosis
Pengujian dengan test ELISA Penyakit Oral yang Berhubungan
untuk antibody HIV akan dengan Infeksi HIV
memberikan hasil negative yang
salah dan hasil positif harus Lesi oral sering menjadi tanda
dikonfirmasi oleh Western Blot peringatan awal dari infeksi HIV.
Assay. Antigen assay jauh lebih Kelainan umum bias bermanifestasi
dipercaya namun kegagalan dalam cara-cara yang berbeda dalam
mempresentasikan HIV. Pada anak-anak, antifungal systemic dan meningkatkan
lesi yang paling sering terjadi adalah oral hygiene.
candidosis, atypical gingivitis, dan
pembengkakan kelenjar parotid. HIV gingivitis
Bermanifestasi sebagai red
Herpes Simplex erythematous gingival tissues dan
Kambuhnya berkali-kali dan biasanya meluas sampai tepi free gingival. Sering
intra-oral dan circumoral. Bagian lain di terjadi spontaneous gingival
tubuh juga bisa terinfeksi. Perawatannya haemorrhage dan petechia sampai tepi
aciclovir sistemik. gingival. Komponen fungal harus
diperhatikan. Perawatan melibatkan
Aphthous-type ulcers peningkatan oral hygiene dan
Penyakit ini persisten dan sangat umum. penggunaan chlorhexidine gluconate
Perawatannya hanya meringankan tetapi 0.2% mouthwashes dan gels.
tidak menyembuhkan.
HIV periodontitis
Salivary gland enlargement HIV periodontitis bermanifestasi dengan
Terjadi baik pada anak-anak, maupun rasa sakit yang hebat dan perdarahan
orang dewasa, dan serupa dengan tiba-tiba, interproximal necrosis dan
kemunculan mumps/gondongan. Bisa cratering, dan erythema yang jauh lebih
terjadi secara unilateral maupun bilateral kuat dibandingkan acute necrotizing
dan menyebabkan xerostomia dan rasa ulcerative gingivitis. HIV periodontitis
nyeri. Efeknya yang mengurangi aliran muncul lebih sering pada pasien infeksi
saliva bisa mengakibatkan candidosis HIV.
dan dental caries.
Perawatannya melibatkan penggunaan
saliva replacements, mouth sprays, dan 7. Diagnosa dan perawatan
salivary stimulants seperti permen karet. penyakit infeksi oral karena
bakteri pada anak
Hairy Leukoplakia
Jarang terjadi pada anak-anak. Terjadi a. Odontogen
secara predominant pada batas lateral di
lidah dan terkadang di mukosa buccal Tanda-tanda dan gejala umum dari
dan soft palate. Sel-sel Langerhans’ infeksi oral yang harus diketahui oleh
berkurang pada hairy leukoplakia. tenaga klinis
Belum ada yang menyebutkan bahwa ini
adalah lesi premalignant dan tidak ada  Infeksi Akut
perawatan yang dibutuhkan. Biasanya timbul dalam keadaan darurat
o Rewel
Oral candidosis o Suhu badan meningkat
Lesi oral yang paling sering terjadi pada o Wajah yang kemerahan
infeksi HIV adalah candidiasis dan membengkak
pseudomembranous akut. Itu merupakan
lesi awal dan memberi tanda dalam  Infeksi Kronis
kemunculan infeksi opportunistic Biasanya tidak muncul dengan tiba-
lainnya. Perawatannya adalah dengan tiba.
o Pergerakan gigi dicurigai terinfeksi, juga harus menerima
o Halitosis antibiotic.
o Perubahan warna pada
gigi General consideration (Perhatian Umum)
 Pencabutan gigi-gigi yang
Diagnosis menyebabkan infeksi
 Terdapat tanda-tanda inflamasi  Terapi saluran akar untuk gigi
pada wajah. permanen
 Infeksi fossa canine maxillary  Antibiotic oral jika terdapat
 Infeksi mandibula yang sudah pengaruh sistemik
menyebar bisa berhubungan  Amoxicillin atau penicillin V
dengan gangguan jalan nafas dan biasanya menjadi obat pilihan
terdapat juga kemungkinan pertama karena diberikan hanya
terlibatnya mediastinal. 3x sehari
 Rasa sakit dan dehidrasi. Penting
untuk menanyakan pada anak Severe infections (infeksi berat)
kapan terakhir mengeluarkan urin Jika infeksi yang terjadi sudah
selama 12 jam terakhir dan berat
menilai asupan cairan dalam  Perlunya perawatan rumah sakit
tubuhnya.  Pencabutan gigi
 Pembuangan pus.
Penanganan  Pengerokan kultur dan
Perawatan infeksi meliputi dua prinsip sensitivitas
dasar:  Antibiotic intravena
 Menghilangkan penyebab infeksi Benzylpenicillin adalah pilihan
 Local drainage dan debridement obat yang utama
(200mg/kg/hari). Cephalosporin
Kriteria untuk perawatan rumah sakit generasi 1 bisa digunakan
 Temperature >39oC sebagai pilihan kedua jika anak
 Pembengkakan dasar mulut tersebut memiliki aleri terhadap
 Dehidrasi penicillin. Dalam infeksi yang
berat, bisa ditambahkan
Pengunaan antibiotik metronidazole. Dosis yang
Antibiotic menjadi pilihan pertama adekuat harus digunakan secara
dalam perawatan apabila terdapat tepat. Perawatan di daerah kepala
keterlibatan sistemik. Pada anak, dan leher dibutuhkan perawatan
temperature 39oC atau lebih dianggap yang serius.
peningkatan yang signifikan (normal  Menjaga keseimbangan cairan; +
37oC). 12% untuk setiap derajat diatas
Jika anak memiliki infeksi sistemik hasil suhu 37,5°C
dari fokus local infeksi dental, maka  Berkumur dengan larutan garam
harus digunakan antibiotik. hangat atau dengan klorheksidin
Pasien dengan imunitas rendah ataupun glukonat 0,2%
memiliki penyakit jantung yang  Gunakan pengurang rasa sakit
dengan paracetamol eliksir secara
oral, 15mg/kg, setiap 4 jam, atau yang berasal dari sapi
dengan obat supositori. tuberkulosa.
 Jika mata tertutup karena edema Kavitas oral biasanya jarang
kolateral, gunakan tetes mata untuk menjadi tempat utama.
chloramphenicol 0,5% atau Saliva menggunakan efek
dalam bentuk salep 0,1% untuk bakterisidal pada organisme
mencegah terjadinya tuberkolosis. Jaringan limfatik
conjunctivitis. kecil dihasilkan secara relatif
pada keadaan ini dan hal ini
tentunya dapat mengurangi
b. Non-odontogen : TBC, kemungkinan penyerangan oleh
Difteri, sifilis kongenital, ß bakteri. Saat tuberkolosis muncul
strep. di dalam mulut, berarti “pintu
masuk”nya merupakan gigi
- TBC karies dengan pembukaan pulpa,
Merupakan sebuah infeksi dan luka terbuka yang muncul setelah
penyakit granulomatosa yang ekstraksi gigi atau fraktur gusi,
menyerang jaringan pada yang kemungkinan melewati
sebagian paru-paru, tulang dan abrasi intraoral, dan akhirnya
kulit yang disebabkan oleh melalui aliran darah. Saat
Mycobacterium tuberculosis. tuberkolosis diamati pada kavitas
Microorganisme yang menjadi oral, proses alveolar merupakan
penyebab infeksi ini dapat hal yang biasa, dengan ulserasi
menjalar ke seluruh tubuh gingiva dan penyerangan tulang
dengan rute tertentu. Biasanya dapat menyebabkan
yang paling sering muncul adalah periodontoclasia.
jenis infeksi yang berkaitan Bagaimanapun Tuberculous
dengan paru-paru dan dapat osteomileitis dapat menghasilkan
menjadi akut ataupun kronis. sinus yang kering ke dalam kulit.
Pada fase akut, bakteri dengan Dalam menghasilkan lesi
cepat menyebar ke seluruh tubuh supuratif pada napas disebut
melalui darah dan sistem lymph. dengan fetid, pada tempat yang
Hal ini dapat menyebabkan jarang tersebut, tuberkolosis oral
kematian dalam jangka waktu akan muncul, bibir dan mukosa
yang cepat. Bahkan, tuberkolosis bukal terkadang mengalami
kronis timbul karena peningkatan. Dengan tuberkulosa
dikarakterisasi oleh fibrotik atau osteomielitis akan ada
lesi ulserative pada jaringan kemungkinan kehilangan tulang
paru-paru. Pada bagian yang lain, alveolar yang melepaskan dan
tuberkolosis tersusun atas tipe pada akhirnya gigi mengalami
glandular dengan peningkatan pengelupasan.
lesi pada jaringan limfoid sistem Obat-obatan yang dapat
intestinal. Tuberkolosis cervical digunakan untuk treatment
adenitis hampir banyak streptomycin dan
ditemukan pada anak-anak. dihydrostreptomycin, asam para-
Biasanya akibat infeksi dari susu aminosalicylic (PAS), viomycin,
dan diaminodiphenylsulfone. reaksi utama tumbuh pada nasal
Obat-obatan ini berasal dari mucosa, laring, trakea, bronkus,
promin dan promizole serta inang bahkan bibir, bucal mucosa, dan
yang lainnya. Tetapi pada gingiva. Mikroorganisme yang
beberapa waktu obat pilihannya tumbuh dengan cepat di lesi lokal
adalah streptomycin dan melepaskan eksotoksin yang kuat
isoniazid. yang bersirkulasi di aliran darah
dan berpenghasilan besar dan
- Difteri efek yang gawat. Jantung
Penyakit ini merupakan infeksi seringkali menjadi diperluas dan
akut yang menyerang dari muncul tanda-tanda mikroskopis
eksotoksin yang menghasilkan dari hyalinisasi dan “cloudy
Corynebacterium-diphtheriae. swelling” pada otot jantung.
Hasil akhir dari penyerangan ini
umumnya adalah lesi inflamasi Anak-anak pada usia 1-10 tahun
lokal, biasanya pada bagian secara prinsip tentu terpengaruhi.
respiratori dan terkadang Bisa jadi akibat pernah
diberitahu efek yang sekunder berhubungan dengan pasien
pada sistem nervus peripheral penderita diphteri pada jangka
dan jantung. waktu 2-5 hari sebelumnya.
Gejalanya, si anak akan
Pada kebanyakan kasus mengeluh sakit tenggorokan yang
organisme-organisme dapat ringan dan symptom dan tanda-
menjangkau bagian respiratori tanda yang biasa muncul itu
melalui hubungan droplet dari seperti malaise, sakit kepala, dan
seorang pasien atau seorang demam. Keluhan ini bisa berubah
asiymptomatic carrier. Lesi menjadi lebih buruk. Salah satu
utama ini tidak benar-benar dari karakteristik ekstra oral
ditempatkan walaupun ditemukan pada cervical
memungkinkan bagi organisme adenopathy yang sangat
untuk menyerang semakin dalam berkarakter dan berhubungan
terhadap jaringan dan bahkan dengan bull neck.
menyebarkan lymphogenously ke
bagian tubuh yang lain. Urutan Diphteria pernah ditemukan pada
yang terakhir dapat muncul di kasus di bibir, bucal mulcosa,
proses penyakit tahap terminal. gingiva, lidah, sublingual space,
Lesi inisial merupakan user yang dan palate. Sangat menarik
ditutupi oleh pseudomembrane bahwa serangan kuat diphteria
yang terdiri atas bakteri, fibrin, bisa berakibat serius terhadap
jaringan epitelial nekrotik, dan pertumbuhan ameloblast. Hasil
fagosit, semua melekat kuat akhir jelas terlihat saat erupsi gigi
dibawah jaringan connective. sebagai tanda dari adanya pit,
Beberapa userasi terkadang groove, dan fissure. Penanganan
muncul dan berada di permukaan cepat dari antitoksin diphteria
tonsil, uvula, dan softpalate serta merupakan hal yang sangat
nasopharinx. Bagaimanapun penting dan harus dipelajari
secepatnya. Pennicylin gelap dari exudat tersebut chancre
memberikan efek pasti pada membuka sphirochetal.
organisme penyebab. Tetapi
bagaimanapun pennicylin tidak 2. Fase kedua terjadi kurang lebih
memiliki efek dalam sirkulasi setelah 2 bulan. Karakteristik fase
eksotoksin. kedua adalah erupsi kutaneus yang
dapat memicu muncul rash penyakit-
- Sifilis Kongenital penyakit yang lain. Pada kavitas oral,
Syphilis juga bisa disebut sebagai terdapat kemungkinan munculnya
lues, adalah penyakit granulomatus erythema dengan pola mukosa putih-
yang menginvasi oleh Treponema keabuan di sekeliling batas
pallium. Syphilis tumbuh ketika erythematous-nya. Pola mukosa
organisme spirochetal datang dan putih-keabuan ini memecah menjadi
bersentuhan dengan luka di kulit atau ulcer dan kembali bersatu yang
membran mukosa. Pada umumnya akhirnya akan menjadi serosa yang
terjadi ketika berhubungan seks. dipenuhi mikroorganisme
Konsekuensinya pada orang yang spirochetal. Fase kedua ini pun
terjangkit syphilis, biasanya tidak berakhir begitu saja secara spontan.
menjadi masalah bagi anak kecil. 3. Fase ketiga berkembang dalam
Bagaimanapun ini menjadi bagian jangka waktu yang lambat bahkan
terpenting untuk para dokter gigi, mungkin dalam hitungan waktu
sejak ini dapat memungkinkan dalam tahunan. Lesi tipikal berupa jaringan
kontak extragenital syphilis melalui mesenkimal yang disebut gumma.
luka di kulit tangan. Dan hal tersebut Karakteristik gumma adalah
sudah di kemukakan oleh semua staf konsistensinya yang seperti karet,
professional, dan dokter gigi adalah tidak terasa sakit atau nyeri, dan
yang paling memungkinan untuk akhirnya menjadi ulserasi. Gumma
terjangkit penyakit extragenital banyak terdapat pada
syphilis. intramembranosa tulang. Maka dari
itu, lesi ini sering ditemukan pada
Keterjangkitan syphilis memiliki tulang nasal dan palatum.
perjalanan klinisnya, dan dibagi
menjadi 3 tahapan, diantaranya
adalah :
1. tahapan pertama ini kira-kira Syphilis congenital berbeda dengan
muncul pada bulan pertama. tipe acquire. Pada bentuk prenatal,
Awalnya terjadi perkembangan dari anak terlahir dari ibu yang menderita
inflamasi kecil (papule) pada daerah syphilis. Infeksi mencapai fetus
suntikan. Lalu terjadi pembesaran melewati sirkulasi plasenta,
ulcerates dan tidak sakit, kecuali jika seringnya pada paruh awal
terjadi secondary infeksi. Yang pertumbuhan janin. Dalam beberapa
terpenting dari ulcer , yang biasanya kasus, gejala yang ditimbulkan pada
disebut sebagai chancre, tersebut anak yang lahir dengan syphilis
menjadi seperti kawah atau menjadi tidaklah muncul pada fase-fase awal,
serous. Pada pemeriksaan daerah tetapi pada fase-fase yang lebih
lanjut. Patch mukosa pada kavitas
oral dan tenggorokkan dapat muncul
beberapa minggu setelah waktu juga beberapa kombinasi antibiotik,
kelahiran. Proses syphilisnya sendiri akan tetapi belum dapat diuraikan di
dapat dengan jelas setelah tahun sini.
pertama dengan ditemukannya
gumma pada os. nasal.
- Β Streptococcus
Anak yang terlahir dengan syphilis Infeksi Streptococcus pada
seringkali berperawakan pendek. kanak-kanak dapat menyebabkan
Pada syphilis prenatal, cranium beberapa penyakit seperti
seringkali berbentuk persegi. Tuli tonsillitis, pharingitis, dan
dan saddle nose juga merupakan hal gingivitis. Scarlet fever
yang umum bagi kelainan congenital merupakan infeksi Streptococcus
ini. β-hemolytic yang ditandai
dengan adanya lesi
Pada bibir juga seringkali ditemukan maculopapular berwarna
gejala. Pada syphilis prenatal, sering kemerahan pada jaringan mukosa
ditemukan lesi kemerahan atau dalam mulut. Lidah merupakan
seperti warna batu bata dengan organ yang dapat menunjukkan
lapisan nekrotik tersebar di seluruh karakteristik dari keadaan yang
bagian bibir (seringnya di bibir meyerupai strawberry pada tahap
bagian bawah). Ini merupakan lesi awal kemudian akan menjadi
tipikal dari rhagade. Lesi ini sembuh keadaan yang menyerupai
dengan sendirinya yang akan raspberry pada tahap akhir.
meninggalkan bekas linear yang
tersusun secara radial dan
perpendikulae ke perbatasan 8. Diagnosa dan perawatan infeksi
mukokutaneus. oral karena jamur pada anak
Selain itu, pada syphilis prenatal,
dapat ditemukan gejala-gejalanya a. Moniliasis / candiasis
pada gigi. Incisor Hutchinsonian
terlihat dengan dimensi mesiodistal Monaliasis (Candidiasis)
lebih kecil pada incisal edge Pada penyakit ini, yang biasannya
dibanding sepertiga mahkota.Dan disebut sebagai thrush, menginfeksi pada
juga terlihat ujungnya yang daerah mukosa tissue oleh Monilia
melengkung (crescentic). Moon (Candida) albicans.
molar berbentuk seperti kubah akibat Dan beberapa kaksus untuk
kompresi cups-cuspnya. Permukaan mengindikasi bahwa jamur ini siap untuk
oklusal kasar dengan pit yang banyak menyerang daerah mukosa tissue ketika
juga lebih banyak cuspula dibanding terjadinya kekurangan riboflavin.
cusp normal. Ciri yang terakhir juga Menyebabkan penyerangan inflamasi
terlihat bahwa dari semua panjang kronik di dalam mukosa dan ulcer atau
akar molar yang ada pada anak hemorrage pada permukaan epitel yang
normal, panjang akar molar pertama cukup.
penderita syphilis itu yang terpendek. Tidak ada pertanyaan tetapi thrush
tersebut, hingga keuntungan dari
Pengobatan yang menjadi pilihan antibiotik agent, bahwa terutama telaha
merupakan penicillin. Telah diteliti
di amati pada individu yang masih muda
dan lemah.
Dan sekarang sudah jelas bahwa
mengubah flora bakteri pada antibiotik
adalah cara untuk menekan
mikroorganisme dimana hal tersebut
untuk menghambat pertumbuhan jamur.
Jadi, berkembangnya jamur, adalah hasil
akhir menjadi monilial stomatitis.

Thrush mungkin muncul dimana saja di


sekitar kavitas oral. Dan ini biasanya
meliputi di bagian mukosa bukal,
gingival, lidah, palatal dan tonsil lidah.
Lesi tersebut biasanya lunak dan tidak
menyebabkan nyeri, dan berwujud patch
yang tinggi dan berwarna putih mutiara,
dimana menyerupai dadih putih susu dan
ketika di kelupas akan meninggalkan
permukaan pendarahan yang mentah.
Hingga baru-baru ini, thrush merupakan
ancaman oleh aplikasi local untuk
antiseptik ringan. Dan sekarang tersedia
obat antijamur yang lebih spesifik (co:
nystatin) dimana akan bisa
menyembuhkan. Bagaimanapun,
penyelidikan stomatilogic lebih lanjut
akan di butuhkan sebelum agen tersebut
bisa dievaluasi secara kritis. Dan akan
dibutuhkan beberapa bukti untuk
mendemonstrasikan bahwa secara klinis
penyakit tersebut meningkat ketika
vitamin B kompleks terkandung dalam
rezim terapetik.

Anda mungkin juga menyukai