BUSINESS PLAN

“Belle Skin Care and Cosmetic”

Disusun Oleh:

1. Listiawati (0812000140)
2. Anggrita Indreswari (0812000216)
3. Ayu Setya Lestari (0812000354)

KELAS : C

PERBANAS INSTITUTE 2010

 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada dasarnya semua wanita ingin terlihat cantik dan menawan. Bukan hanya untuk
menyenangkan orang lain tetapi juga untuk menyenangkan dirinya sendiri. Cantik bisa
terpancar dari dalam maupun dari luar. Kecantikan dari dalam diri wanita terpancar dari
tingkah lakunya dan juga wawasannya yang luas . Sedangkan kecantikan dari luar itu terpancar
ketika wanita mau merawat dirinya hingga bisa terlihat cantik. Jika wanita merasa dirinya cantik
maka secara otomatis kepercayaan dirinya juga akan meningkat. Kecantikan dari dalam bila
tidak ditunjang dengan kecantikan dari luar juga tidak akan maksimal. Begitupun juga
sebaliknya.
Agar dapat terlihat cantik, para wanita membutuhkan berbagai macam jenis peralatan.
Apakah itu pakaian, aksesoris, sepatu/sandal, make-up, hingga berbagai macam jenis
perawatan. Beberapa wanita memilih untuk pergi ke salon untuk dapat tampil cantik. Sebagian
lagi cukup melakukan berbagai macam perawatan tersebut di rumah. Selain melakukan
perawatan, berdandan merupakan suatu kewajiban bagi mereka apabila ingin ke luar rumah.
Jika mereka tidak melakukannya, mereka merasa tidak percaya diri. Tampil cantik selain
diartikan “enak dipandang mata” juga berarti “wangi”. Wanita sangat menyukai wewangian.
Beberapa malah mengoleksi berbagai jenis parfum. Permintaan akan kosmetik dan parfum pun
sangat bagus karena kosmetik dan parfum adalah barang-barang yang habis pakai.
Dengan melihat kecenderungan tersebut, kami selaku para pengusaha melihat sebuah
peluang usaha yang bagus di dalam bisnis ini. Kami pun berniat untuk membuka sebuah
counter kosmetik modern yang didalamnya tersedia berbagai macam perlengkapan kosmetik
dan skin care bagi para wanita. Produk-produk yang kami tawarkan adalah produk yang
memiliki kualitas terbaik di kelasnya dengan nama yang sudah terkenal di berbagai belahan
dunia seperti SK-II, CHANEL, CLARINS, AVENE, SHISEIDO, KOSE, dan lainnya. Produk yang kami
tawarkan adalah 100 persen asli, bukan tiruan atau pun racikan yang tidak jelas asal usulnya.
Dan yang paling penting adalah produk yang kami tawarkan telah terdaftar di BPOM (Badan
Pengawas Obat dan Makanan) serta memiliki izin resmi dari Departemen Perdagangan.
Kami menamakan toko kami dengan “Belle Skin Care and Cosmetic”. Arti dari kata
“Belle” adalah “Cantik” dalam bahasa Prancis. Kami namakan demikian agar para konsumen
yang membeli produk kami dapat terlihat lebih cantik setelah menggunakan produk yang kami
jual. Segmen yang kami kejar adalah menengah atas, karena harga-harga produk kami memang
lebih mahal dibanding harga-harga produk lokal. Namun, apabila dibandingkan dengan toko-
toko sejenis, harga toko kami sangatlah kompetitif. Kami menyediakan dua orang beauty
consultant untuk para konsumen yang memiliki masalah dalam memilih jenis
kosmetik/perawatan yang cocok.
Kami juga mempunyai program-program yang menarik seperti konsultasi kulit dan
kecantikan gratis, pemberian member card yang akan diberikan pada pelanggan yang telah
melakukan pembelian minimal tiga kali di toko kami, menyediakan fasilitas belanja online,
mengirimkan katalog online bagi para konsumen lewat email minimal sebulan sekali, fasilitas
potongan harga tiap akhir bulan dan fasilitas menarik lainnya. Khusus pelanggan yang
berbelanja secara online, kami memberikan gratis biaya antar khusus untuk daerah
JABODETABEK dengan minimum pembelian sebesar Rp. 500.000. Dengan begitu banyaknya
program-program inovatif yang kami tawarkan, kami optimis dapat mencapai penjualan yang
bagus dan meraih pangsa pasar yang cukup besar.

1.2 Tujuan
Studi ini dimaksudkan untuk menganalisa secara jelas dan detail semua aspek dari
segala bidang guna mencari tahu kelayakan dan manfaat bagi masyarakat dalam usaha
pendirian toko kosmetik, dan mengetahui apakah bisnis ini merupakan investasi yang
menguntungkan atau tidak. Tujuan dari studi kelayakan ini adalah untuk menghindari terjadinya
risiko kegagalan atau mengurangi kemungkinan keterlanjutan investasi yang merugikan. Dan
tujuan lainnya dibuat usaha butik ini adalah untuk memberitahukan kepada kaum wanita
betapa pentingnya kesadaran untuk merawat diri agar terlihat cantik.
 BAB II

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1 Analisa Kecenderungan

Dalam kondisi pasar, ada faktor-faktor yang berubah dalam lingkungan sekitar. Faktor-
faktor yang berubah dalam lingkungan ini bisa dilihat seperti di bawah ini :
a. Teknologi
Perkembangan teknologi sangat mempengaruhi minat pembeli atau calon
pembeli untuk datang ke toko kami. Karena belakangan ini banyak industri sejenis yang
menjual produknya secara secara online. Oleh karena itu, kami pun menyediakan
website khusus bagi konsumen maupun calon konsumen yang tidak sempat datang ke
toko kami untuk membeli produk kami dengan cara pemesanan secara online,
memberikan layanan katalog online yang akan dikirimkan rutin setiap bulannya, dan
sistem pembayaran yang sudah terotomatisasi.
b. Ekonomi
Perubahan ekonomi negara akan mempengaruhi harga yang akan ditetapkan
untuk pembeli dan juga akan mempengaruhi banyaknya pembeli yang akan datang
untuk membeli produk kami. Apabila gejolak ekonomi berpengaruh langsung terhadap
pendapatan masyarakat, maka pelanggan yang akan datang untuk membeli juga akan
berubah. Pengaruh ekonomi tersebut berbanding lurus dengan konsumen setia Belle
Skin Care and Cosmetic, apabila ekonomi negara sedang lesu, maka daya beli juga akan
menurun dan sebaliknya.
Dalam menanggapinya, Belle Skin Care and Cosmetic akan menyesuaikan
keadaan dengan kondisi yang terjadi pada saat itu. Apabila perubahan ekonomi yang
menurun dan pendapatan masyarakat ikut turun, maka kami akan mengadakan
program bazar yang memberikan potongan harga hingga 50 persen untuk meningkatkan
daya beli mereka.
 c. Politik/legalitas dan hukum
Legalitas usaha tidak terlalu mempengaruhi jalannya kegiatan usaha. Dalam
legalitas, Belle Skin Care and Cosmetic akan mematuhi kebijakan yang dibuat oleh
penguasa politik. Contohnya apabila terjadi kenaikan pajak dan lain sebagainya.dan
mematuhi unsur-unsur kelayakan yang telah di tetapkan oleh pemerintah setempat.

2.2 Analisa kebutuhan pasar

Dalam analisa kebutuhan pasar, data yang diambil berdasarkan tempat yang terdapat
bisnis yang sama. Data yang diambil adalah di kota Tangerang yaitu The Beauty Shop.
Dari data tempat usaha yang ada di kota Tangerang, adanya peningkatan jumlah
pembeli dari bulan ke bulan berikutnya. Peningkatan ini menunjukkan prospek yang sangat
menarik dalam bidang bisnis kosmetik.
 Permintaan dan penawaran
Data permintaan pada bisnis kosmetik.
No. Bulan (2009) Permintaan / item
1. Agustus 157
2. September 168
3. Oktober 192
4. November 213
5. Desember 238
Sumber : The Beauty Shop
Data penawaran pada bisnis kosmetik.
No. Bulan (2009) Penawaran / item
1. Agustus 93
2. September 109
3. Oktober 121
4. November 147
5. Desember 164
Sumber : The Beauty Shop
Dari data di atas dapat dilihat market niche dari bisnis ini tinggi. Dapat dilihat dari
kekurangan penawaran terhadap permintaan pasar yang sangat banyak. Sehingga bisnis ini
akan dapat berjalan sampai tahun-tahun seterusnya.
2.3 Analisis Kompetitor
Dalam pembuatan bisnis pendirian usaha toko kosmetik di kota Tangerang, sekarang
hanya ada tiga pesaing di dalam pasar, yaitu The Beauty Shop, Jean Beauty and Care, Ratu
Kosmetik.

Nama Perusahaan Keunggulan Kelemahan

Pesaing
The Beauty Shop  Sudah memiliki pasar  Harga yang ditawarkan
tersendiri sangat mahal
 Lokasi jauh dari pusat
kota/sulit dijangkau

Jean Beauty and Care  Lokasi di pusat kota  Produknya tidak

lengkap
 Tidak memiliki Beauty
Consultant
Ratu Kosmetik  Harga yang ditawarkan  Lokasi jauh dari pusat
murah kota
 Terbatas hanya pada
merk lokal

2.4 Analisa SWOT

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap bisnis apabila adanya pesaing :
 Strength
Dalam mencapai tujuan maksimum profit, Belle Skin Care and Cosmetic mempunyai
kelebihan-kelebihan yang tidak dimiliki oleh para pesaing yang lain yang ada seperti:

a. Lokasi yang berada tepat di pusat perbelanjaan terkenal di kota Tangerang

yaitu Supermall Lippo Karawaci.
b. Harga yang ditawarkan sangat kompetitif.
c. Produk-produk yang kami jual sudah diakui secara internasional.
d. Produk-produk yang kami jual sudah mendapat izin dari BPOM
e. Memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pelanggan.
f. Fasilitas member card yang membuat toko kami memiliki pelanggan tetap.
g. Menyediakan sistem belanja online via internet. Hal ini dilakukan untuk
menambah jaringan pemasaran produk hingga mencakup wilayah di luar
Tangerang. Selain itu juga untuk mempermudah konsumen untuk membeli
produk tanpa harus datang langsung ke toko.
h. Modal yang cukup besar membuat toko ini mampu menyokong setiap
kegiatan operasionalnya
i. Wilayah pengiriman barang via pemesanan online mampu menjangkau
hampir seluruh wilayah Indonesia.
j. Mempunyai beauty consultant yang handal di bidangnya.

 Weaknesses
a. Banyaknya pesaing di industri yang serupa membuat toko ini harus selalu
membuat program-program pemasaran yang inovatif.
b. Biaya operasional yang cukup besar harus diimbangi dengan penjualan yang
besar pula.
c. Pengadaan barang dagang langsung diimpor dari luar negeri sehingga
menimbulkan biaya yang besar.

 Opportunities
 a. Bisnis usaha kecantikan akan terus berkembang seiring dengan perkembangan
zaman.
b. Selama para wanita ingin selalu terlihat cantik, usaha ini tidak akan pernah mati.
c. Dengan semakin maraknya fungsi internet bisa digunakan untuk melakukan
kegiatan pemasaran melalui fitur shopping online

 Threats
a. Pesaing dengan konsep sejenis yang mampu menawarkan harga yang lebih
murah dapat menjadi ancaman
b. Premanisme dan keadaan sosial usaha akan mempengaruhi pendapatan usaha.

2.5 Analisa Keunggulan Bersaing

 Potensi keunggulan bersaing

Belle Skin Care and Cosmetic memiliki keunggulan bersaing dalam hal produk
yang ditawarkan. Karena produk adalah produk yang sudah dikenal di seluruh dunia
dengan jaminan kualitas terbaik di kelasnya. Juga dengan adanya beauty consultant
yang bisa membantu pelanggan memilih produk yang sesuai dengan kebutuhannya.
Begitu pun dengan harga. Kami menawarkan harga yang bersaing dengan usaha
sejenis. Selain itu, Belle Skin Care and Cosmetic menyediakan member card dengan
penawaran khusus untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.

 Posisi keunggulan bersaing

Dalam posisi keunggulan bersaing, Belle Skin Care and Cosmetic adalah salah
satu toko yang menawarkan produk kecantikan dengan merek-merek yang sudah
terkenal seperti KOSE, SK II, CLINIQUE, AVENE, CHANEL, dan lainnya, dan satu-
satunya toko yang menyediakan member card bagi para pelanggan setianya. Selain
itu lokasi usaha yang berada di dalam Supermall Lippo Karawaci menjadikan nilai
tambah bagi toko ini.
 Kinerja yang dihasilkan
Dalam kinerja yang dihasilkan oleh bisnis ini, diharapkan kepuasan dan loyalitas
pelanggan tinggi sehingga mereka akan terus membeli produk kami, market share
dan keunggulan yang didapatkan juga besar. Selain itu, prospek bisnis ini ke depan
sangat bagus karena minat pada dasarnya setiap wanita selalu ingin terlihat cantik
setiap saat.

BAB III

ASPEK TEKNIS DAN OPERASIONAL

 3.1 Alat yang Digunakan

Adapun alat yang digunakan dalam pendirian Belle Skin Care and Cosmetic ini terdiri dari
seperangkat dekorasi toko dan gudang penyimpanan. Dekorasi terdiri dari:

1. Komputer : 1 buah
2. Meja display : 2 buah
3. Meja kasir : 1 buah
4. Clarisonic mia sonic skin cleansing system : 1 buah
5. Tanda Regenerate Anti-Aging Light Therapy Treatment : 1 buah
6. Zeno HOT SPOT Blue : 1 buah
7. Dermawand : 1 buah
8. Personal Microderm Tool Kit : 1 buah
9. ANSR BEAM red and blue light therapy : 1 buah

Dengan luas toko 3 X 5 m2 sudah termasuk showroom dan gudang penyimpanan.

3.2 Lokasi Usaha

Lokasi yang kami pilih untuk membuka Belle Skin Care and Cosmetic ini adalah di
Supermall Lippo Karawaci Tangerang. Alasan mengapa kami memilih lokasi di daerah tersebut
antara lain karena:

 Lokasi yang terletak di pusat kota Tangerang, sehingga memudahkan para pelanggan
untuk mencapainya.
 Kemudahan akses transportasi ke lokasi, dimana lokasi tersebut cukup mudah aksesnya
ditandai dengan cukup banyak alternatif angkutan transportasi yang dapat digunakan
untuk menuju ke lokasi.
  Lokasi yang dekat dengan area perkantoran, universitas, sekolah-sekolah tinggi, dan
pemukiman masyarakat sehingga memudahkan para pegawai perkantoran dan
mahasiswa juga masyarakat umum agar dapat menjadi pembeli potensial.

3.3 Desain Toko

Konsep desain ruangan yang direncanakan dari Belle Skin Care and Cosmetics adalah
indoor dengan interior didominasi warna putih agar terlihat bersih dan nyaman.

3.4 Proses Bisnis

Ada sejumlah proses bisnis yang dilaksanakan oleh Belle Skin Care and Cosmetic. Pihak
eksternal yang terlibat dalam proses bisnis di Belle Skin Care and Cosmetic adalah:

1. Pelanggan/Customer. Pelanggan Belle Skin Care and Cosmetic yang datang untuk
berbelanja di butik kami.
2. Pemasok/Suplier (bahan, perlengkapan dan peralatan). Perusahaan atau individu yang
menyediakan bahan, peralatan, dan barang-barang untuk proses bisnis.

BAB IV

MANAJEMEN DAN ORGANISASI

 Mengingat semakin bertambahnya kesadaran masyarakat untuk tampil cantik dan
sehat, sementara tempat yang untuk memenuhi kebutuhan mereka masih jarang, khususnya di
Tangerang, maka bisnis yang kami bidik adalah toko yang menyediakan produk-produk skin
care dan kosmetik. Berikut keterangan usaha yang akan dibuat.

o Profil perusahaan

Nama usaha : Belle Skin Care and Cosmetic

Nama pemilik/pimpinan usaha : Anggi, Ayu, Listi

Alamat kantor/tempat usaha : Supermall Lippo Karawaci Lt. 1 Blok 19-20

Telp : (021) 5500 8833

Jumlah karyawan/tenaga kerja : 6 orang

o Jenis komoditi yang dijual

Dalam penawaran jasa yang diberikan kepada pelanggan, pihak pengusaha

menawarkan berbagai jenis produk perawatan kulit dan kosmetik yang memiliki kualitas
yang sudah teruji di berbagai negara.

o Prospek pengembangan usaha dan rencana pengembangan usaha

Dalam pengembangan usaha, kami akan melakukan pembuatan toko kosmetik dan
perawatan kulit dengan fasilitas yang nyaman, alat-alat kecantikan yang mutakhir, produk-
produk terbaik di kelasnya dan harga yang kompetitif.

Pihak pengusaha juga akan melakukan promosi usaha. Dalam promosi usaha
dilakukan penyebaran brosur-brosur yang disebarkan langsung ke konsumen, melakukan
iklan online lewat berbagai situs (misalnya facebook, kaskus,blog, dan lain-lain), dan melalui
website pribadi.

o Kebutuhan dan sumber dana

 Kebutuhan dana untuk membangun usaha ini sebesar Rp 939.000.000. Dalam
pembuatan butik ini sumber dana yang di harapkan oleh pengusaha adalah dari dana
pribadi investor dan dari pinjaman pihak lain.

o Rencana penggunaan dana

Dalam realisasinya, dana yang didapat akan digunakan untuk pembelian stok barang
dagang, penyewaan tempat untuk satu tahun pertama sekaligus pembelian modal kerja dan
aktiva tetap yang digunakan dalam kegiatan usaha.

o Jangka waktu pengembalian modal.

Apabila prospek usaha berkembang dengan cepat, sesuai dengan prediksi modal
akan kembali dalam jangka waktu 7 tahun. Setelah modal kembali, hasil usaha merupakan
keuntungan. Hanya biaya operasional dan gaji karyawan yang dikeluarkan dari keuntungan
usaha.

a. Data Perusahaan
Nama Usaha : Belle Skin Care and Cosmetic

Bidang Usaha : Dagang

Jenis Produk : Produk perawatan kulit dan kosmetik

Alamat perusahaan : Supermall Lippo Karawaci Lt. 1 Blok 19-20

Nomor Telepon : (021) 5500 8833

Situs Web : www.belleskincare.com

Alamat e-mail : belle.skin.care@yahoo.com

Alamat blog : belleskincare.blogspot.com

Alamat Facebook : www.facebook.com/belleskincare

Bentuk Usaha : CV
4.1 Struktur organisasi
Dalam menjalankan bisnisnya, maka Belle Skin Care and Cosmetic membutuhkan beberapa
tenaga kerja agar dapat beroperasi. Oleh karena itu manajemen atau pemilik Belle Skin Care
and Cosmetic telah menyusun suatu struktur organisasi yang diharapkan dapat menunjang
bisnis yang sedang dijalankan.

p
u
S
S
f
a
t
s
a
K
y
t
u
a
e
B
r
ir
e
o
s
i
v
l
u
s
n
o
C
s
i
g
o
L r
a
t
n
k
ti

4.2. Manajemen dan Pegawai

Untuk menjelaskan masing-masing jabatan dalam struktur organisasi Belle Skin Care and
Cosmetic, maka diperlukan suatu uraian pekerjaan sebagai berikut:

 Nama Jabatan : Pemilik Usaha

Hubungan Organisasi : Dengan Karyawan

Ringkasan Pekerjaan : Pemilik usaha adalah pengendali dan pembuat keputusan

tertinggi yang menyangkut kelangsungan hidup perusahaan

Tugas dan tanggung jawab :

a. Membuat perencanaan, strategi, dan kebijakan yang menyangkut operasional

perusahaan
b. Menyusun anggaran perusahaan dan program kerja
c. Menjamin operasional Belle Skin Care and Cosmetic secara hukum
d. Melakukan kontrol secara keseluruhan atas operasional Belle Skin Care and
Cosmetic
 e. Memegang kendali atas keputusan penting yang bersifat umum atau berkaitan
dengan masalah regulasi dan finansial
f. Bertanggung jawab dalam memajukan usaha
g. Bertanggung jawab terhadap pembelian barang dan memastikan barang yang
diterima dalam kondisi baik.

 Nama Jabatan : Supervisor

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada pemilik usaha

Ringkasan Pekerjaan : Bertugas memimpin dan menangani hal-hal yang berkaitan

dengan operasional perusahaan baik internal maupun eksternal

Tugas dan tanggung jawab :

1. Bertanggung jawab terhadap hal-hal yang menyangkut keuangan perusahaan

baik operasional sehari-hari ataupun kebutuhan yang bersifat tidak terjadwal.
2. Berkontribusi terhadap profitabilitas Belle Skin Care and Cosmetic, mengelola
laporan keuangan harian, mingguan dan per periode akuntansi.
3. Melatih dan mengembangkan karyawan agar dapat memenuhi standar
perusahaan dalam beroperasi dan melayani pelanggan.
4. Memastikan semua prosedur dan standar serta kebijakan perusahaan telah
dikomunikasikan secara efektif kepada seluruh karyawan serta dijaga dan diikuti
secara konsisten.

 Nama Jabatan : Beauty Consultant

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manager

Ringkasan Pekerjaan : Melayani pelanggan yang datang dan memberikan solusi atas
permasalahan mereka

Tugas dan tanggung jawab :

1. Melayani pelanggan yang datang ke toko

 2. Memberikan informasi dan kegunaan produk yang dijual
3. Bertanggung jawab menangani keluhan konsumen dan melaporkan keluhan
tersebut kepada manager yang kemudian akan melaporkannya kepada pemilik
usaha.
4. Memberikan konsultasi dan solusi kulit bagi pelanggan

 Nama Jabatan : Staf Logistik

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manager

Ringkasan Pekerjaan : Melakukan kegiatan pembelian dan mengecek keadaan barang

yang sudah diterima

Tugas dan tanggung jawab :

1. Membeli barang-barang kebutuhan penjualan.

2. Menjaga hubungan dengan para supplier.
3. Melakukan retur jika terdapat barang yang cacat.
4. Memeriksa keadaan barang.
5. Mencocokkan jumlah barang yang tercatat di komputer dengan yang ada di
gudang.

 Nama Jabatan : Kasir

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manager

Ringkasan Pekerjaan : Menerima pembayaran dari pembeli

Tugas dan tanggung jawab :

1. Melakukan pencatatan pembelian
2. Menerima pembayaran pembelian
3. membuat anggaran penjualan.
4. membuat laporan keuangan harian, mingguan dan per periode akuntansi
5. melaporkan seluruh hasil penjualan kepada manager.

BAB V
 ASPEK KEUANGAN
6.1 Pengeluaran Awal

Untuk Aktiva Tetap

No Jenis Aktiva Jumlah
1 Perlengkapan toko Rp. 20.000.000
2 Aktiva Tetap Lainnya Rp. 5.000.000
TOTAL Rp. 25.000.000

Untuk Modal Kerja

No Jenis Modal Kerja Jumlah
1 Sewa toko Rp. 100.000.000
2 Pembelian Barang Dagang Rp. 650.000.000
3 Gaji Karyawan Rp. 141.000.000
4. Biaya Operasional Rp. 23.000.000
TOTAL Rp. 914.000.000

Biaya Operasional terdiri dari:

1. Biaya asuransi per tahun Rp. 12.000.000
2. Biaya listrik, air, dan internet per tahun Rp. 6.000.000
3. Biaya pemasaran per tahun Rp. 5.000.000
Rincian Gaji Karyawan:
- Gaji Supervisor (12 @ Rp. 3.000.000) Rp. 36.000.000
- Gaji Beauty Consultant (2 X 12 @ Rp. 1.750.000) Rp. 42.000.000
- Gaji Staf Logistik (12 @ Rp. 1.750.000) Rp. 21.000.000
- Gaji kasir (2 X 12@ Rp. 1.750.000) Rp. 42.000.000

Jumlah keseluruhan dana untuk aktiva tetap dan modal kerja adalah Rp. 939.000.000

6.2 Sumber Dana

Sumber dana yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pendanaannya terbagi atas dua
bagian, yaitu untuk membiayai aktiva tetap dan membiayai modal kerja.

Untuk Aktiva Tetap

Semua dana untuk aktiva tetap ditanggung oleh pemilik. Penyusutan aktiva tetap setiap
tahunnya diasumsikan sebesar Rp. 5.000.000

Untuk Modal Kerja

Untuk membiayai modal kerja sebesar Rp. 933.000.000 digunakan modal sendiri sebesar
Rp. 414.000.000 dan utang jangka panjang sebesar Rp. 500.000.000
Tingkat bunga yang dikenakan sebesar 12%. Pinjaman akan dilunasi pada tahun 2019.

Jumlah Pinjaman, Angsuran Pokok dan Bunga

Bunga efektif PVIFA12%,10 = 5,650

Cicilan
500 .000.000
=
5,650
=Rp.88.500.000
Pokok
Tahun Cicilan Bunga Pinjaman saldo pinjaman
0 Rp. 500,000,000
1 Rp. 88,500,000 Rp. 60,000,000 Rp. 28,500,000 Rp. 471,500,000
2 Rp. 88,500,000 Rp. 56,580,000 Rp. 31,920,000 Rp. 439,580,000
3 Rp. 88,500,000 Rp. 52,749,600 Rp. 35,750,400 Rp. 403,829,600
4 Rp. 88,500,000 Rp. 48,459,552 Rp. 40,040,448 Rp. 363,789,152
5 Rp. 88,500,000 Rp. 43,654,698 Rp. 44,845,302 Rp. 318,943,850
6 Rp. 88,500,000 Rp. 38,273,262 Rp. 50,226,738 Rp. 268,717,112
7 Rp. 88,500,000 Rp. 32,246,053 Rp. 56,253,947 Rp. 212,463,166
8 Rp. 88,500,000 Rp. 25,495,580 Rp. 63,004,420 Rp. 149,458,746
9 Rp. 88,500,000 Rp. 17,935,049 Rp. 70,564,951 Rp. 78,893,795
10 Rp. 88,500,000 Rp. 94,672,55 Rp. 79,032,745 Rp. -138,949

6.3 Pendapatan dan Biaya

a. Pendapatan
Diasumsikan satu tahun dianggap 360 hari. Penjualan per tahunnya mengalami fluktuasi yang
berbeda-beda.

Tahun Volume Penjualan

2010 Rp. 1,129,095,000
2011 Rp. 1,242,004,500
2012 Rp. 1,167,484,230
2013 Rp. 1,307,582,338
2014 Rp. 1,438,340,571
2015 Rp. 1,654,091,657
2016 Rp. 1,687,173,490
2017 Rp. 1,602,814,816
2018 Rp. 1,570,758,519
2019 Rp. 1,853,495,053

Pendapatan tahun ke-2 mengalami kenaikan sebesar 10% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-3 mengalami penurunan sebesar 6% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-4 mengalami kenaikan sebesar12% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-5 mengalami kenaikan sebesar 10% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-6 mengalami kenaikan sebesar 15% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-7 mengalami kenaikan sebesar 20% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-8 mengalami penurunan sebesar 5% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-9 mengalami penurunan sebesar 2% dari tahun sebelumnya

Pendapatan tahun ke-10 mengalami kenaikan sebesar 18% dari tahun sebelumnya

b. Biaya

Pembelian barang dagang diasumsikan mengalami kenaikan harga setiap tahun sebesar 2%.
Untuk memenuhi kebutuhannya dibayar secara tunai
Proyeksi Harga Beli Barang dagang

Tahun Pembelian
2010 Rp. 650,000,000
2011 Rp. 682,500,000
2012 Rp. 716,625,000
2013 Rp. 752,456,250
2014 Rp. 790,079,063
2015 Rp. 829,583,016
2016 Rp. 871,062,166
2017 Rp. 914,615,275
2018 Rp. 960,346,038
2019 Rp. 1,008,363,340

Proyeksi Biaya tenaga kerja

Diasumsikan setiap lima tahun sekali mengalami kenaikan sebesar 10%

Tahun Biaya/tahun
2010 Rp. 141,000,000
2011 Rp. 141,000,000
2012 Rp. 141,000,000
2013 Rp. 141,000,000
2014 Rp. 141,000,000
2015 Rp. 155,100,000
2016 Rp. 155,100,000
2017 Rp. 155,100,000
2018 Rp. 155,100,000
2019 Rp. 155,100,000

Proyeksi Biaya Operasional

Biaya operasional diasumsikan mengalami kenaikan sebesar 2% dari tahun sebelumnya

Biaya
Tahun Operasional/tahun
2010 Rp. 23,000,000
2011 Rp. 23,460,000
2012 Rp. 23,929,200
2013 Rp. 24,407,784
2014 Rp. 24,895,940
2015 Rp. 25,393,858
2016 Rp. 25,901,736
2017 Rp. 26,419,770
2018 Rp. 26,948,166
2019 Rp. 27,487,129
 Cash Flow Tahunan

Biaya Penyusuta Cash In

Tahun Pendapatan Total Biaya EBT Tax 30% EAT
Pembelian Tenaga Kerja Operasional Cicilan Utang n Flow

2010 1,129,095,000 650,000,000 141,000,000 23,000,000 88,500,000 902,500,000 226,595,000 67,978,500 158,616,500 5,000,000 153616500
2011 1,242,004,500 682,500,000 141,000,000 23,460,000 88,500,000 935,460,000 306,544,500 91,963,350 214,581,150 5,000,000 209581150
2012 1,167,484,230 716,625,000 141,000,000 23,929,200 88,500,000 970,054,200 197,430,030 59,229,009 138,201,021 5,000,000 133201021
2013 1,307,582,338 752,456,250 141,000,000 24,407,784 88,500,000 1,006,364,034 301,218,304 90,365,491.08 210,852,813 5,000,000 205852813
2014 1,438,340,571 790,079,063 141,000,000 24,895,940 88,500,000 1,044,475,002 393,865,569 118,159,670.8 275,705,898 5,000,000 270705898
2015 1,654,091,657 829,583,016 155,100,000 25,393,858 88,500,000 1,098,576,874 555,514,783 166,654,434.9 388,860,348 5,000,000 383860348
2016 1,687,173,490 871,062,166 155,100,000 25,901,736 88,500,000 1,140,563,902 546,609,588 163,982,876.4 382,626,712 5,000,000 377626712
2017 1,602,814,816 914,615,275 155,100,000 26,419,770 88,500,000 1,184,635,045 418,179,771 125,453,931.2 292,725,839 5,000,000 287725839
2018 1,570,758,519 960,346,038 155,100,000 26,948,166 88,500,000 1,230,894,204 339,864,315 101,959,294.5 237,905,021 5,000,000 232905021
1,008,363,34
2019 1,853,495,053 0 155,100,000 27,487,129 88,500,000 1,279,450,469 574,044,583 172,213,375 401,831,208 5,000,000 396831208
Mencari Discount Factor

Biaya Modal Jangka Panjang

= bunga bank x (1 – taksiran pajak)

= 12% x (1 – 30%)

= 8,4%

Biaya Modal Sendiri Tanpa Utang (diasumsikan telah diketahui) = 18%

54,7%
= 18% + ( 18%−12% )
45,3%
= 25,25%

komponen Modal Proporsi Biaya Modal Hasil

Modal Sendiri 45.30% 25,25% 11,44%
Utang Jangka Panjang 54.70% 8,40% 4,59%
Biaya Penggunaan modal rata-rata tertimbang 16,03%

NPV (Net Present Value)

Cash In
Tahun Flow PVIF16,03% PVCIF
2010 153616500 0.862 132417423
2011 209581150 0.743 155718794
2012 133201021 0.64 85248653
2013 205852813 0.552 113630753
2014 270705898 0.475 128585302
2015 383860348 0.41 157382743
2016 377626712 0.353 133302229
2017 287725839 0.304 87468655
2018 232905021 0.262 61021115
2019 396831208 0.226 89683853
114445952
TOTAL     1

TOTAL PVCIF16.03% 1144459521

PVCOF 939000000
NPV 205459521
IRR (Internal Rate of Return)

Tahun Cash In Flow PVIFA20% PVCIF

2010 153616500 0.833 127962545
2011 209581150 0.694 145449318
2012 133201021 0.579 77123391
2013 205852812.5 0.482 99221056
2014 270705898.4 0.402 108823771
2015 383860348.1 0.335 128593217
2016 377626711.7 0.279 105357853
2017 287725839.4 0.233 67040121
2018 232905020.6 0.194 45183574
2019 396831208.4 0.162 64286656
TOTAL     969041500

TOTAL PVCIF16.03% 969041500

PVCOF 939000000
NPV 30041500

      Selisih
Tingkat Bunga 16.03% 20% -3.97%
NPV 205459521 30041500 175418021

IRR = 16.03% + (205459521

175418021
×3 . 97 % )

= 16.03% + 4.65%

= 20.68%

PI (Profitable Index)

PI =
969041500
939000000
= 1.032 (Berarti proyek ini dikatakan layak)

Investasi 939000000
PVIF Tahun 1 132417423
Sisa 806582577
PVIF Tahun 2 155718794
Sisa 650863783
PVIF Tahun 3 85248653
Sisa 565615129
PVIF Tahun 4 113630753
 Sisa 451984377
PVIF Tahun 5 128585302
Sisa 323399075
PVIF Tahun 6 157382743
Sisa 166016332
PVIF Tahun 7 133302229
Sisa 32714103

PBP = 7 Tahun +
(32714103
238173624
×12 )

= 7 Tahun + 1.65 bulan