PPP
I. Pengertian
Tujuan dasar dari PPP adalah mengangkut paket layer 3 melalui sebuah link
point-to-point layer Data Link.
Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan
dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang
terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya
mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan
pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat,
menawarkan koreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya
intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-
protokol jaringan secara simultan.
PPP protocol menjadi sangat terkenal dan begitu banyak diterima sebagai metoda
encapsulation WAN khususnya dikarenakan dukungannya terhadap berbagai macam
protocol seperi IP; IPX; AppleTalk dan banyak lagi.
II. Fitur kunci dari PPP (Point-to-Point Protocol)
Jika client harus memasukkan user name dan password langsung dengan menuliskan
teksnya, berarti system tersebut tidak menggunakan metode PAP.
II. Topology
a) Konfigurasi awal
Router(config)#host r1
r1(config)#int s1/0
r1(config-if)#clock rate 64000
r1(config-if)#ip address 10.1.1.1 255.255.255.0
r1(config-if)#no sh
Router(config)#host r2
r2(config)#int s1/0
r2(config-if)#ip address 10.1.1.2 255.255.255.0
r2(config-if)#clock rate 64000
r2(config-if)#no sh b.
b) Konfigurasi one-way PAP authentication
r1 (config) # username r2 password 123 / set up the database side to verify
R1 (config) # int s1 / 0
r1 (config-if) # encapsulation ppp / for PPP package
r1 (config-if) # ppp authentication pap / realize PPP using PAP authentication
R2 (config) # int s1 / 0
R2 (config-if) # encapsulation ppp
r2 (config-if) # ppp pap sent-username r2 password 123 / Send