Nama : Putri Permatasari Praktikum Vlan VTP STP Tanggal : 31 Oktober 2010

Kelas : 3 TKJ A pada topologi SMKN 1 Pemateri : Pa Rudi dan Bu Neti

No Absen : 24 Cimahi DIAGNOSA WAN

Tujuan

1. Untuk memahami lebih jauh mengenai materi VLAN, VTP dan STP
2. Agar dapat mengimplementasikan materi tersebut menggunakan simulator
3. Dapat melakukan konfigurasi dari ketiga materi tersebut diatas

Pendahuluan

VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik
seperti LAN , hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual
tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat
pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang
bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation.
Teknologi VLAN (Virtual Local Area Network) bekerja dengan cara melakukan
pembagian network secara logika ke dalam beberapa subnet.
VTP adalah suatu metoda dalam hubungan jaringan LAN dengan ethernet untuk
menyambungkan komunikasi dengan mnggunakan informasi VLAN. VLAN Trunking
Protocol (VTP) merupakan fitur layer 2 yang sangat berguna terutama dalam lingkungan
switch skala besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network(VLAN).
Spanning Tree Protocol atau yang sering disingkat dengan STP adalah link layer
networ protocol yang menjamin tidak adanya loop dalam topologi dari banyak
bridge/switch dalam LAN. Cara kerja dari STP itu sendiri adalah sebagai berikut :
Menentukan root bridge, menentukan least cost paths ke root bridge, non-aktifkan root
path lainnya.

Alat dan bahan

1. 1 Unit PC

2. Software Packet Tracert sebagai simulator

Langkah Kerja

 Skenario

Pada topologi ini terdapat 9 network dan saya berencana untuk membuat 5 VLAN
(VLAN 10, 20, 30, 40 dan 50) tetapi yang dapat saling berkomunikasi hanya
VLAN 10, 20 dan 30 dengan menggunakan jalur yang akan dikonfigurasikan
sesuai materi VTP (Virtual Trunking Protocol) dan STP(Spanning Tree Protocol).
Setiap network hanya akan diwakilkan dengan 1 PC saja. Selain konfigurasi
tersebut diatas juga akan ditambah dengan konfigurasi pasa router yaitu adanya
konfigurasi static routing guna mengenalkan antara network yang satu dengan
yang lainnya.
Network PC
No IP Address Gateway Ket.
ke - pada -
1. - Server 192.168.200.2/24 192.168.200.1/24 -

Koneksi
menuju
2. 1 VLAN 10 192.168.10.2/24 192.168.10.1/24 VLAN 10
(nomor 5)

Koneksi
menuju
3. 2 VLAN 20 192.168.20.2/24 192.168.20.1/24 VLAN 20
(nomor 6 dan
9)

Koneksi
menuju
4. 3 VLAN 30 192.168.30.2/24 192.168.30.1/24 VLAN 30
(nomor 6)

5. 4 VLAN 10 192.168.40.2/24 192.168.40.1/24

6. 5 VLAN 20 192.168.50.2/24 192.168.50.1/24 -

7. 6 VLAN 30 192.168.60.2/24 192.168.60.1/24

8. 7 VLAN 40 192.168.70.2/24 192.168.70.1/24 -

9. 8 VLAN 50 192.168.80.2/24 192.168.80.1/24 -

10. 9 VLAN 20 192.168.90.2/24 192.168.90.1/24

1. Buka Software Packet Tracert untuk membuat topologi implementasinya beserta
konfigurasinya, seperti gambar dibawah ini:

0.1 Gambar topologi SMKN 1 Cimahi pada simulator

2. Masukkan IP Address (Klik PC yang akan dikonfigurasikan kemudian pilih IP

configuration) pada server dan masing-masing PC seperti gambar dibawah ini:

0.2 Gambar konfigurasi IP Address pada server

 0.3 Gambar konfigurasi IP Address pada PC

Note : Setiap network hanya diwakilkan dengan 1 PC maka untuk konfigurasi IP

pada PC selanjutnya hanya diganti octet kedua dari belakangnya saja, (misal
192.168.20.2, 192.168.30.2, 192.168.40.2, dst)

3. Masukkan konfigurasi static routing (Klik router yang akan dikonfigurasikan,

pilih Config, pilih Static, kemudian masukkan) guna mengenalkan setiap network
yang ada, pada masing-masing router, dengan memasukkan IP Address pada
suatu network dan gateway/hop sebagai loncatan untuk menuju pada network
yang lain, seperti gambar dibawah ini:
4. Setelah itu lakukan pejaluran dengan cara melakukan konfigurasi, seperti gambar
dibawah ini:

 Penjaluran ke-1

 Konfigurasi
 Hasilnya

 Penjaluran ke-2
 Konfigurasi
 Hasilnya

 Penjaluran ke-3
 Konfigurasi
  Hasilnya

Untuk melihat hasil kerja praktikum topologi implementasi berupa video dapat
dilihat pada link ini : http://www.youtube.com/watch?v=JyCpuJYJY-Y

Kesimpulan

Jadi, dengan melakukan praktikum ini kita dapat lebih memahami materi dan perbedaan
antara VLAN, VTP dan STP, selain daripada itu juga kita dapat mengimplementasikan
dan melakukan kofigurasi VLAN, VTP dan STP.
Nama : Putri Permatasari Praktikum Vlan VTP STP Tanggal : 31 Oktober 2010
Kelas : 3 TKJ A pada topologi LabKom Pemateri : Pa Rudi dan Bu Neti
No Absen : 24 Unjani DIAGNOSA WAN

Tujuan

4. Untuk memahami lebih jauh mengenai materi VLAN, VTP dan STP
5. Agar dapat mengimplementasikan materi tersebut menggunakan simulator
6. Dapat melakukan konfigurasi dari ketiga materi tersebut diatas

Pendahuluan

VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik
seperti LAN , hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual
tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat
pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang
bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation.
Teknologi VLAN (Virtual Local Area Network) bekerja dengan cara melakukan
pembagian network secara logika ke dalam beberapa subnet.
VTP adalah suatu metoda dalam hubungan jaringan LAN dengan ethernet untuk
menyambungkan komunikasi dengan mnggunakan informasi VLAN. VLAN Trunking
Protocol (VTP) merupakan fitur layer 2 yang sangat berguna terutama dalam lingkungan
switch skala besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network(VLAN).
Spanning Tree Protocol atau yang sering disingkat dengan STP adalah link layer
networ protocol yang menjamin tidak adanya loop dalam topologi dari banyak
bridge/switch dalam LAN. Cara kerja dari STP itu sendiri adalah sebagai berikut :
Menentukan root bridge, menentukan least cost paths ke root bridge, non-aktifkan root
path lainnya.

Alat dan bahan

3. 1 Unit PC

4. Software Packet Tracert sebagai simulator

5. Software Microsoft Visio

Langkah kerja

 Skenario
Rencananya saya akan membuat topologi Laboratorium Teknik Informatika
Unjani terbagi menjadi 3 ruangan dan 3 VLAN (Virtual LAN). Menurut survey,
setiap switch memiliki 40 PC. Kami akan merencanakan bahwa antara masing-
masing PC yang ada di VLAN 20 akan bisa saling berkomunikasi dan begitupun
pada VLAN 30, sedangkan pada VLAN 10 akan dikonfigurasikan supaya hanya
dapat berkomunikasi dengan Server saja, konfigurasi tersebut diatas termasuk
VTP (Virtual Trunking Protocol) dan STP (Spanning Tree Protocol).

No PC pada - IP Address Keterangan

1. VLAN 10 192.168.7.43/24 – 192.168.7.123/24 Koneksi menuju

Server

2. VLAN 20 192.168.7.2/24 – 192.168.7.42/24 Koneksi anatar VLAN

yang sama

3. VLAN 30 192.168.7.124/24 – 192.168.7.164/24 Koneksi anatar VLAN

yang sama

1. Buka Software Microsoft Visio untuk membuat topologi asli dari

Laboratorium Teknik Informatika Unjani beserta perencanaannya, seperti
gambar dibawah ini :

Gambar 0.1 Topologi Asli Lab.Komputer Unjani dan perencanaan nya

2. Buka Software Packet Tracert untuk membuat topologi implementasinya
beserta konfigurasinya, seperti gambar dibawah ini:

Gambar 0.2 Topologi yang dibuat menggunakan simulator

3. Masukkan IP Address pada server dan masing-masing PC seperti gambar

dibawah ini:

Gambar 0.3 IP untuk server

 Gambar 0.4 IP untuk IP ke-1

Note : Untuk IP pada PC selanjutnya hanya diganti akhirannya saja (setiap switch
memiliki 40 PC)

4. Setelah itu lakukan pejaluran dengan cara melakukan konfigurasi, seperti

gambar dibawah ini:

 Penjaluran ke-1
 Konfigurasinya

 Hasilnya
 Penjaluran ke-2

 Konfigurasinya
 Hasilnya

 Penjaluran ke-3
 Konfigurasinya
  Hasilnya

Untuk melihat hasil kerja praktikum topologi implementasi berupa video dapat
dilihat pada link ini : http://www.youtube.com/watch?v=AGbq-0fhCEQ

Kesimpulan

Jadi, dengan melakukan praktikum ini kita dapat lebih memahami materi dan perbedaan
antara VLAN, VTP dan STP, selain daripada itu juga kita dapat mengimplementasikan
dan melakukan kofigurasi VLAN, VTP dan STP.