ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR
JARINGAN
VLAN MENGGUNAKAN CISCO
Oleh :
SISWA 1 / SISWA 2
NIS 1/ NIS 2
2. DASAR TEORI
PENGERTIAN
Virtual LAN atau disingkat dengan VLAN. Di dalam switch LAN, suatu fitur yang
menggunakan standar 802.1Q. Fitur pada switch LAN ini, suatu port berjalan jika jika ada
yang menuju segmen yang sama. Istilah lainnya pada fitur ini adalah V Segmen atau virtual
segmen. Suatu device atau user yang pertukaran informasinya cukup banyak, biasa
menempatkan informasinya pada segmen yang sama. Tujuannya adalah agar membantu
operasi switch LAN berjalan dengan efisien, dengan cara memelihara isi informasi dari suatu
trafik dengan port yang spesifik. Konsep utama dari VLAN ini adalah dengan cara
menempatkan data berdasarkan penempatan port.”
Fitur VLAN terdapat pada Switch yang manageable contoh : Switch Cisco Catalyst
Keanggotaan dalam suatu VLAN dapat di klasifikasikan berdasarkan port yang di gunakan ,
MAC address, tipe protokol.
1) Berdasarkan Port
Keanggotaan pada suatu VLAN dapat di dasarkan pada port yang di gunakan oleh VLAN
tersebut. Sebagai contoh, pada bridge/switch dengan 4 port, port 1, 2, dan 4 merupakan
VLAN 1 sedang port 3 dimiliki oleh VLAN 2, lihat tabel:
Port 1 2 3 4
VLAN 2 2 1 1
Kelemahannya adalah user tidak bisa untuk berpindah pindah, apabila harus berpindah
maka Network administrator harus mengkonfigurasikan ulang.
Keanggotaan suatu VLAN didasarkan pada MAC address dari setiap workstation /komputer
yang dimiliki oleh user. Switch mendeteksi/mencatat semua MAC address yang dimiliki oleh
setiap Virtual LAN. MAC address merupakan suatu bagian yang dimiliki oleh NIC (Network
Interface Card) di setiap workstation.
Kelebihannya apabila user berpindah pindah maka dia akan tetap terkonfigurasi sebagai
anggota dari VLAN tersebut.Sedangkan kekurangannya bahwa setiap mesin harus di
konfigurasikan secara manual , dan untuk jaringan yang memiliki ratusan workstation maka
tipe ini kurang efissien untuk dilakukan.
VLAN 1 2 2 1
Keanggotaan VLAN juga bisa berdasarkan protocol yang digunakan, lihat tabel
Protokol IP IPX
VLAN 1 2
Subnet IP address pada suatu jaringan juga dapat digunakan untuk mengklasifikasi suatu
VLAN
VLAN 1 2
Konfigurasi ini tidak berhubungan dengan routing pada jaringan dan juga tidak
mempermasalahkan funggsi router.IP address digunakan untuk memetakan keanggotaan
VLAN.Keuntungannya seorang user tidak perlu mengkonfigurasikan ulang alamatnya di
jaringan apabila berpindah tempat, hanya saja karena bekerja di layer yang lebih tinggi
maka akan sedikit lebih lambat untuk meneruskan paket di banding menggunakan MAC
addresses.
Sangat dimungkinkan untuk menentukan suatu VLAN berdasarkan aplikasi yang dijalankan,
atau kombinasi dari semua tipe di atas untuk diterapkan pada suatu jaringan. Misalkan:
aplikasi FTP (file transfer protocol) hanya bias digunakan oleh VLAN 1 dan Telnet hanya bisa
digunakan pada VLAN 2.
Perbedaan yang sangat jelas dari model jaringan Local Area Network dengan Virtual Local
Area Network adalah bahwa bentuk jaringan dengan model Local Area Network sangat
bergantung pada letak/fisik dari workstation, serta penggunaan hub dan repeater sebagai
perangkat jaringan yang memiliki beberapa kelemahan. Sedangkan yang menjadi salah satu
kelebihan dari model jaringan dengan VLAN adalah bahwa tiap-tiap workstation/user yang
tergabung dalam satu VLAN/bagian (organisasi, kelompok dsb) dapat tetap saling
berhubungan walaupun terpisah secara fisik.
1. PRATIKUM PENGAYAAN MATERI VLAN ADMINISTRASI INFRASTUKTUR JARINGAN
a. Gambar Topologi
b. Peralatan Praktek
a) 1 buah laptop
2. LANGKAH pratikum
2) klik gambar switch pada tool peralatan di sebelah kanan layar. Pilihlah
salah satu switch pada kotak pilihan. Pada pratikum kali ini, menggunakan
switch 2950-24
3) Pilihlan gambar end devices untuk memilih prangkat akhir setelah switch.
Dalam pratikum kali ini menggunakan PC-PT (komputer).
PC Siswa/i
Siswa/i 1 : Port 1
Siswa/i 2 : Port 2
PC Guru
Guru1 : Port 7
Guru2 : Port 8
PC Karyawan
Karyawan 1 : Port 13
Karyawan 2 : Port 14
PC Perkantoran
Perkantoran 1 : Port 19
Perkantoran 2 : Port 20
Memberikan ip pada PC di Packet Tracer dapat dilakukan pada menu PC. Untuk
membuka menu PC dapat dilakukan dengan : Tab Dekstop> IP Configuration. Berikut
komposisi IP pada pratikum :
Net ID : 192.168.1.0/24
Net Mask : 255.255.255.0
PC Siswa/i
Siswa/i 1 : 192.168.1.2/24
Siswa/i 2 : 192.168.1.3/24
PC Guru
Guru1 : 192.168.1.4/24
Guru2 : 192.168.1.5/24
PC Karyawan
Karyawan 1 : 192.168.1.6/24
Karyawan 2 : 192.168.1.7/24
PC Perkantoran
Perkantoran 1 : 192.168.1.8/24
Perkantoran 2 : 192.168.1.9/24
2) PC Karyawan 1
Gambar Di paste disini
3) PC Perkantoran 1
Gambar Di paste disini
b. Mengaktifkan Vlan
Untuk mengaktifkan vlan pada pratikum ini, dapat dilakukan dengan CLI
(Command Line) . Pengaturannya dapat menggunakan console IOS Commad line
interface.
data pratikum sebagai berikut :
Vlan Description
10 Siswa/i
20 Guru
30 karyawan
40 perkantoran
2. Ke PC Karyawan 1 :
3. KeGambar
PC Perkantoran 1
Di paste disini
Gambar Di paste disini
Dari PC Ke PC Ke PC Ke PC
Siswa/i 1 Guru1 Karyawan 1 Perkantoran 1
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Average time (ms) ....................... ....................... .......................
TTL ....................... ....................... .......................
Packet loss (%) ....................... ....................... .......................
Dari PC Ke PC Ke PC Ke PC
Siswa/i 1 Guru1 Karyawan 1 Perkantoran 1
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Time (ms) ....................... ....................... .......................
Average time (ms) ....................... ....................... .......................
TTL ....................... ....................... .......................
Packet loss (%) ....................... ....................... .......................
C. ANALISA DATA
Dari data hasil pratikum, ada beberapa hal yang dapat di analisa yaitu ?
D. KESIMPULAN