Anda di halaman 1dari 28

Administrasi Sistem Jaringan– Mail Server - H a l a m a n | 1

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji hanya bagi Allah SWT penguasa alam semesta,
yang telah melimpahkan rahmat, taufik, hidayah serta petunjuk-Nya sehingga kami bisa
menyelesaikan Handout ini yang kami beri judul “Konfigurasi Mail Server “
Handout dengan judul “Konfigurasi Mail Server“ merupakan bahan ajar yang digunakan
sebagai panduan praktikum peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk membentuk
peserta didik lebih cepat memahami konfigurasi Mail Server beserta permasalahannya. Hal ini juga
meningkatkan kompetensi peserta didik bidang keahlian TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI pada Mata pelajaran ADMINISTRASI SERVER.
Buku Panduan ini menguraikan tentang berbagai instalasi dan konfigurasi Mail Server beserta
pemecahan permasalahan saat konfigurasi dan beserta pemecahan saat pengujian di client.
Dengan begitu banyak keterbatasan pengetahuan dan sumber bahan serta kemampuan kami

dalam membuat Buku Panduan ini maka sangat mungkin buku ini masih jauh dari sempurna, baik

ditinjau dari segi isi maupun sistem penyusunannya. Untuk itu, memang “Tiada Gading Yang Tak

Retak” Kesempurnaan hanya milik Allah Semata. Karena itu, kami sangat mengharapkan sumbangan

saran dan kritik yang membangun untuk Buku Panduan ini. Semoga buku ini bermanfaat bagi

penyusun khususnya dan bagi pembaca dan peserta didik pada umumnya.

Blitar, Juni 2019


Penyusun

Rudi Trianto, S.Kom

Administrasi Sistem Jaringan– Mail Server - H a l a m a n | ii


HALAMAN SAMPUL .......................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ...........................................................................................................ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... iii
PETA KONSEP ................................................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN
.1
A. Diskripsi. ................................................................................................................................... 1
B. Kompetensi Dasar .................................................................................................................... 1
C. Indikator ................................................................................................................................... 1
D. Tujuan Pembelajaran. .............................................................................................................. 1

BAB II PEMBELAJARAN
3
A. Kegiatan Belajar ....................................................................................................................... 3
1. Kegiatan Belajar 1 Pengertian, Prinsip dan Cara Kerja Mail Server ..................... 3
2. Kegiatan Belajar 2: Menentukan cara konfigurasi Mail Server ............................ 6
3. Kegiatan Belajar 3: Melakukan instalasi dan konfigurasi Mail Server .................. 7
4. Kegiatan Belajar 4: Menguji hasil konfigurasi Mail Server ................................ 16
5. Kegiatan Belajar 5: Membuat laporan konfigurasi Mail Server .......................... 20
B. Rangkuman ........................................................................................................... 23
C. Evaluasi ................................................................................................................................ 23
D. Daftar Rujukan ...................................................................................................... 24

Administrasi Sistem Jaringan– Mail Server - H a l a m a n | iii


PETA KONSEP

SISTEM OPERASI
JARINGAN

MAIL&WEBMAIL
SERVER

PENGERTIAN CARA KERJA PERANGKAT


MAIL SERVER MAIL SERVER SERVER

INSTALASI MAIL
SERVER

KONFIGURASI
MAIL SERVER

MENGUJI MAIL
SERVER

Administrasi Sistem Jaringan– Mail Server - H a l a m a n | iv


BAB I PENDAHULUAN

A. Diskripsi
Mail Server adalah sebuah aplikasi yang menerima e-mail dari pengguna lokal (dari
domain yang sama) maupun pengirim remote dari jaringan lain (internet). Selain itu Mail
Server juga mampu mem-forward e-mail tersebut ke Mail Server lainnya untuk dikirim.
Intinya Mail Server adalah yang melayani user dalam proses pengiriman dan penerimaan e-
mail seperti halnya kantor pos akan tetapi surat dikirim berupa elektronik. Mail server dapat
mengumpulkan, mengolah, dan mengirim data-data serta informasi dalam bentuk email / surat
elektronik dengan menggunakan domain email khusus atau domain email tersendiri. Mail
server menggunakan daasr layanan client-server, dimana client dapat mengakses server email
melalui aplikasi.
WebMail adalah adalah suatu aplikasi khusus yang disediakan penyedia layanan email
untuk mengakses email melalui sebuah browser, seperti contohnya Internet Explorer, Mozilla
FireFox, Opera, Google Chrome, dan lainnya. Webmail hanyalah merupakan frontend dari
Mail. Inti mekanismenya sebenarnya terdapat pada Mail Server, bukan pada Webmail
Servernya. Karena tujuan Webmail hanya untuk memudahkan user dalam mengakses Mail
Server tersebut contoh web mail pada debian 8 adalah squirrelmail, roundcube dan lain-lain.

B. Kompetensi Dasar
3.17. Mengevaluasi Mail Server
4.17. Mengkonfigurasi Mail Server

C. Indikator
3.17.1 Menjelaskan konsep Mail Server
3.17.2 Menentukan cara konfigurasi Mail Server
4.17.1 Melakukan konfigurasi Mail Server
4.17.2 Menguji hasil konfigurasi Mail Server
4.17.3 Membuat laporan konfigurasi Mail Server

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari Handout Konfigurasi Mail Server ini, diharapkan peserta didik dapat:
1. Menjelaskan konsep, cara kerja, dan pengertian Mail Server.
2. Menentukan cara konfigurasi Mail Server dengan tepat sesuai dengan materi yang
disampaikan

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 1


3. Melakukan konfigurasi Mail Server sesuai informasi yang berlaku dengan baik dan teliti
4. Menguji hasil konfigurasi Mail Server dan Client dengan teliti sesuai prosedur
5. Membuat laporan konfigurasi Mail Server sesuai buku panduan dengan baik dan benar

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 2


BAB II PEMBELAJARAN

Kegiatan Belajar 1 Pengertian, Prinsip dan Cara Kerja Mail Server

1. Pengertian Mail Server


Mail Server adalah sebuah aplikasi yang menerima e-mail dari pengguna lokal (dari domain yang
sama) maupun pengirim remote dari jaringan lain (internet). Selain itu Mail Server juga mampu mem-
forward e-mail tersebut ke Mail Server lainnya untuk dikirim. Intinya Mail Server adalah yang
melayani user dalam proses pengiriman dan penerimaan e-mail seperti halnya kantor pos akan tetapi
surat dikirim berupa elektronik. Mail server dapat mengumpulkan, mengolah, dan mengirim data-
data serta informasi dalam bentuk email / surat elektronik dengan menggunakan domain email khusus
atau domain email tersendiri. Mail server menggunakan daasr layanan client-server, dimana client
dapat mengakses server email melalui aplikasi.
WebMail adalah adalah suatu aplikasi khusus yang disediakan penyedia layanan email untuk
mengakses email melalui sebuah browser, seperti contohnya Internet Explorer, Mozilla FireFox,
Opera, Google Chrome, dan lainnya. Webmail hanyalah merupakan frontend dari Mail. Inti
mekanismenya sebenarnya terdapat pada Mail Server, bukan pada Webmail Servernya. Karena tujuan
Webmail hanya untuk memudahkan user dalam mengakses Mail Server tersebut.
Ada tiga protocol utama dalam mengirimkan email melalui mail server, yaitu protocol SMTP
(Simple Mail Transfer Protocol), POP3 (Post Office Protocol V3), dan IMAP (Internet Message
Access Protocol). SMTP lebih banyak digunakan untuk menampung data serta mengirimkan email
ke alamat email lain yang ingin dituju. Protocol POP3 dan protocol IMAP lebih banyak digunakan
untuk memudahkan user dalam membaca dan mengakses email secara remote
2. Cara Kerja Mail Server
Mail server memiliki dua server yang berbeda fungsinya, yaitu server yang berfungsi sebagai
outgoing server (sending email) serta yang kedua adalah incoming server (receiving email). Outgoing
server dihandle oleh server SMTP pada port 25. Sedangkan incoming server dihandle oleh POP3 pada
port 110 atau IMAP pada port 143. Port adalah semacam konektor yang berfungsi untuk konektor
atau pintu buka tutup akses, koneksi, serta distribusi dan transmisi data dari komputer satu ke
komputer maupun jaringan lainnya.
Bagaimana cara pengiriman dan penerimaan email? Tentu cara kerja email ini bervariasi
tergantung dari program dan aplikasinya. Proses mengiriman email melalui TCP/IP dapat
dianalogikan sebagai berikut :
Sender -> user agent -> waiting list email -> MTA -> user mailbox -> user agent -> receiver

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 3


Cara kerja mail server secara sederhana dapat dijelaskan sebagai berikut, pada awalnya email-
email yang telah dikirimkan oleh sender akan dikumpulkan dan disimpan menjadi satu file dalam
database mail server. Pengelompokkan ini berdasarkan atas tujuan email. Dalam sebuah email yang
dikirimkan tentu telah terdapat informasi tentang tujuan penerima email dan asal email sender
tersebut, serta informasi tanggal dan waktu pengiriman email. Ketika receiver email membaca email
dari pengirim email berarti penerima email tersebut telah mengakses mail server dan membaca pesan
/ file yang tersimpan dalam database mail server yang ditampilkan melalui aplikasi dan browser oleh
user tersebut.
3. Pendukung Mail Server
Mail server memiliki beberapa hal yang penting sebagai komponen dasar pendukung serta
pengoperasiannya:
a. MUA (Mail User Agent)
MUA memiliki beberapa program utama terkait dengan proses membaca dan membuat email.
Jadi MUA bertugas sebagai program untuk membaca email, menerima, serta perintah-perintah untuk
membuat dan mengirimkan pesan. MUA disebut juga sebagai email reader atau pembaca email,
karena fungsi utamanya adalah perintah-perintah dalam email seperti menerima email, serta
mengirim balasan email. Ada beberapa MUA yang juga dilengkapi dengan Multipurpose Internet
Mail Extension (MIME), yaitu program yang digunakan untuk mengirimkan email yang berisi file
atau attachment-attachment tertentu.
b. MTA (Mail Transport Agent)
MTA adalah salah satu komponen mail server yang bertugas untuk mengurus bagian program
pengiriman email. MTA akan melakukan fungsi-fungsi yang harus dilakukannya antara lain adalah
menerima dan memproses pesan-pesan email yang masuk melalui berbagai macam jaringan,
menentukan alamat tujuan sebagai bahan pertimbangan bagaimana cara mengirimkan sebuah pesan
email tersebut, serta menggunakan daftar distribusi untuk mengirimkan salinan pesan. Merupakan
program yang digunakan untuk membuat dan membaca email. Pada saat proses pengiriman email,
email tersebut diberikan ke MTA untuk dilakukan proses yang lebih lanjut.
Fungsi dari MTA adalah sebagai berikut :
1) MTA menggunakan alamat tujuan untuk menentukan bagaimana pesan tersebut harus
dikirimkan.
2) MTA dapat menggunakan aliases/daftar distribusi untuk mengirimkan salinan dari sebuah
pesan ke berbagai tujuan.
3) MTA menerima dan memproses email yang masuk dari mesin lain dalam jaringan.

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 4


c. MDA (Mail Delivery Agent)
MDA merupakan bagian program dari mail server yang bertugas sebagai agen pengiriman
pesan email. MDA memiliki dua komponen utama, yaitu sebuah database yang berisi saluran atau
jaringan untuk mengirimkan pesan, serta yang kedua adalah delivery agent yang bertugas untuk
mengirimkan pesan email sesuai dengan jaringan yang dipilih. Mail delivery memiliki dua
komponen utama yaitu :
1) Tabel yang menentukan saluran yang akan digunakan untuk mengirimkan pesan email.
2) Delivery agent yang akan melakukan pengiriman pesan bagi saluran yang telah
ditentukan.
Dalam penggunaannya terdapat dua buah aplikasi mail server, kedua aplikasi tersebut berupa:
1) SMTP (Simple Mail trasfer Protocol)
adalah Protokol yang digunakan untuk mengelola lalu lintas email keluar dan masuk
dalam suatu jaringan.
2) POP (Post Office Protocol)
Merupakan Protokol yang digunakan untuk mengambil email dari tempat penampungan
email pada email server.
4. Jenis-Jenis Mail Server
Mail server memiliki berbagai jenis-jenis tertentu berdasarkan sistem pengoperasian dan
programnya. Beberapa jenis mail server diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Sendmail
Server email SendMail adalah sebuah server email standar yang satu paket (built-in) dengan
sistem operasi Linux/Unix. SendMail ini merupakan server email yang paling dahulu muncul di
antara ketiga server email. Ada banyak versi SendMail yang sudah digunakan. Versi pertama
adalah 8.8.5 dan diluncurkan tanggal 21 Januari 1997 [http://www.sendmail. org].
Server email SendMail dirancang dalam sebuah program besar. Program ini menjalankan
semua fungsi SendMail sebagai sebuah server email. Program besar ini sangat mudah dalam
membagi data oleh bagian-bagian sistem yang berbeda. Namun, jika terjadi kesalahan fatal atau
masuknya pengganggu yang merusak sistem, maka sistem akan terganggu sehingga semua fungsi
server email juga ikut terganggu.
b. Postfix
Postfix merupakan mail server yang dibuat berdasarkan hasil pengembangan dari server
Sendmail. Bedanya, Postfix dapat dijalankan pada sistem operasi Linux/Unix serta Mac OS X.
Postfix ini diharapkan dapat menggantikan server dari Sendmail. Postfix ini dibuat oleh Wietse

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 5


Venema, seorang ahli pengamanan (security specialist) saat bekerja sebagai peneliti di IBM.
Postfix merupakan versi yang dibagikan secara gratis dari perusahaan email komersial IBM,
Secure Mailer [http://www.daily_daemonnews.org/ view_story.php3]. Pertama kali dibuat tahun
1998 dan menjadi populer karena mudah mendapatkan kode programnya dan dijalankan dalam
sistem operasi terbuka. Postfix dipasarkan mulai tanggal 22 Januari 1999. Server email Postfix
dirancang dalam beberapa program kecil. Proses-proses yang ada bersifat semi-tetap. Proses-
proses saling bekerja sama dalam melakukan task dalam sebuah kerja sama sejajar, bukan dalam
bentuk hubungan parent-child. Di samping itu, Postfix mempunyai pelayanan untuk setiap
program kecilnya sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membentuk pelayanan itu.
c. Qmail
Qmail disebut-sebut sebagai server teraman dalam sistem operasi mail server. Hal ini
dikarenakan Qmail belum memiliki sedikitpun celah keamanan yang dapat mengganggu maupun
merusak kinerja mail server tersebut. Qmail telah banyak digunakan oleh penyedia email besar
seperti Hotmail dan Yahoo. Server email QMail adalah sebuah server email yang harus di-install
sendiri ke dalam sistem operasi Linux/Unix. QMail dibuat oleh Dan J. Bernstein, seorang profesor
Departemen Matematika, Statistik, dan Ilmu Komputer, Universitas Illinois, Chicago. QMail
sudah banyak digunakan oleh host-host ternama seperti Hotmail dan Yahoo!Mail.
Server email QMail dirancang dalam beberapa program kecil yang terhubung dalam sebuah
hierarki. Program dalam hierarki bisa menjalankan program-program lain dalam urutan yang tetap
dan membuang program itu dalam urutan jika sudah selesai. Cara ini bisa memberikan penyekatan
yang lebih baik jika dibandingkan dengan SendMail, tetapi di sisi lain adanya penciptaan proses
dan komunikasi antar-proses membutuhkan biaya tambahan. Biaya tambahan ini bisa ditekan
dalam batasan tertentu dengan mempartisi pekerjaan menurut cara tertentu pula.

Kegiatan Belajar 2. Menentukan cara konfigurasi Mail Server


Pada sistem operasi Linux Debian, aplikasi untuk Mail yang digunakan adalah postfix dan
dengan pendukung courier-imap dan courier-pop. Sebelum melakukan konfigurasi Mail server kita
harus menentukan cara instalasi paket debian Mail server, paket install Mail server yaitu postfix dapat
diinstall menggunakan CD/DVD debian server, Flashdisk, Harddisk atau dengan menginstall
langsung dari internet.
Cara konfigurasi postfix bisa menggunakan text editor seperti nano, pico, atau vim silahkan
pilih editor yang sering digunakan untuk lebih lengkap cara konfigurasi akan dijelaskan pada kegiatan
belajar 3, sedangkan beberapa file yang perlu dikonfigurasi adalah /etc/postfix/main.cf, sedangkan
supaya mail server dapat di akses melalui browser maka perlu dikonfigurasi pada DNS, Apache2,
PHP5, dan Mysql-server instalasi paket tersebut telah dipelajari pada materi sebelumnya sedangkan

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 6


aplikasi web server adalah Squirrelmail. Beberapa file yang perlu di konfigurasi yaitu File DNS
terletak pada DNS forward dan reverse sedangkan apache terletak pada /etc/apache2/apache.conf
sedangkan aplikasi webmail yang di konfigurasi terletak pada /etc/squirrelmail/apache.conf.

Kegiatan Belajar 3: Melakukan instalasi dan konfigurasi Mail Server


Postfix merupakan salah satu aplikasi yang digunakan untuk membuat Mail Server, sebelum
melakukan penginstalan pastikan server sudah terkoneksi dengan internet karena dalam Handout ini
cara installnya menggunkan internet atau repository internet.

Langkah-langkah atau cara install dan konfigurasi sebagai berikut:


1. Sebelum install Mail server menggunakan internet tambahkan dns google 8.8.8.8, dalam
konfigurasi nameserver client linux menaruh file tentang informasi name server sebagai client di
/etc/resolv.conf. edit file /etc/resolv.conf dengan perintah nano /etc/resolv.conf seperti
gambar, dalam contoh search smki.sch.id sesuaikan dengan nama domain anda, nameserver ip
address server sesuaikan dengan ip address server anda dan nameserver 8.8.8.8 ini adalah dnsnya
google supaya server kita dapat terkoneksi dengan internet.

2. Masuk ke sources.list dengan perintah nano /etc/apt/sources.list lalu tekan enterdan edit ke
repository local dalam contoh adalah mengarah ke repository linux Universitas Indonesia dengan
alamat deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jesie main contrib non-free atau deb
http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie main contrib non-free alamat tersebut yang
perlu di tambahkan didalamnya sources.list.
Ketikkan nano /etc/apt/sources.list enter

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 7


Edit seperti dibawah

3. Sebelum melakukan Instalasi mail dan web mail server pastikan DNS, PHP5, MYSQL-Server
sudah terinstall karena paket install server tersebut pada materi pelajaran sebelumnya sudah
dipelajari, dan jika belum terinstall maka harus diinstalasi dulu.
4. Untuk instalasi DNS lihat modul DNS, kita lanjutkan instalasi PHP5 dan Mysql-server,
a. Ketikan perintah apt-get install php5 lalu enter ketik y lalu enter tunggu proses selesai

b. Ketikan perintah apt-get install mysql-server

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 8


c. Isikan password root sesuai dengan root debian server dan jangan sampai lupa.

d. Isikan lagi password root sesuai dengan root debian server.

5. Install dengan perintah apt-get install postfix atau apt install postfix jika ada pertanyaan Do
you want to Continue? [Y/n] Silahkan ketikan Y lalu tekan enter

Pastikan posisi pada internet site Lalu Tab ke ok lalu enter

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 9


Hilangkan mail. sisakan Cuma smki1blt.sch.id (sesuaikan dengan nama domain anda) Lalu Tab
ke ok lalu enter

6. Install courier-imap dan courier-pop dengan perintah apt install courier-imap courier-pop

Berikutnya Pilih no lalu enter

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 10


7. Selanjutnya Edit file main.cf dengan perintah : nano /etc/postfix/main.cf lalu tekan
enter

Rubah bagian seperti tulisan dibawah sehingga seperti script pada kotak
◦ myhostname = smki1blt.sch.id
◦ mydestination = smki1blt.sch.id, mail.smki1blt.sch.id, localhost.smki1blt.sch.id,
localhost, 0.0.0.0/0
◦ mynetworks= tambahkan paling belakang 0.0.0.0/0
Tambahkan
◦ Tambahkan pada baris paling bawah
0.0.0.0/0
home_mailbox = Maildir/ # (Maildir harus menggunakan M besar) dibelakang
inet_protocols = ipv4 localhost

8. Cek ulang configurasi postfix dengan perintah dpkg-reconfigure postfix

a. Pilih Internet Site

b. Pastikan sesuai dengan nama domain anda, dalam contoh smki1blt.sch.id

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 11


c. Langsung enter, biarkan kosong.

d. Pastikan nama domain smki1blt.sch.id dan tambahan dibelakang localhost, 0.0.0.0/0

e. Pilih No untuk Force synchronous update-nya.

f. Pastikan ada tambahan 0.0.0.0/0 dibagian belakang

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 12


g. Pilih Pilih No untuk use procmail for local delivery

h. Biarkan 0 langsung enter

i. Langsung enter

j. Pilih ipv4 lalu enter

9. Buat direktori Maildir di /etc/skel dengan perintah maildirmake /etc/skel/Maildir (M besar pada
Maildir)

10. Restart postfix dengan perintah /etc/init.d/postfix restart

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 13


11. Tambahkan dua user eMail atau lebih, misalnya nama saya user 1 rudi dan user 2 trianto yang
digunakan untuk pengujian pada webMail Server nantinya. Ketikkan perintah adduser rudi untuk
user 1

untuk user 2 adduser trianto

12. Install webmail squirrelmail degan perintah apt install squirrelmail tekan enter ketikan y untuk
menginstall tunggu sampai proses selesai

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 14


13. Edit pada bagian DNS yang sdh dibuat pad pertemuan sebelumnya /etc/bind/db.smki atau
db.local atau setingan dns forward

14. Tambahkan @ IN MX 10 mail.smki1blt.sch.id. dan mail IN A 192.168.10.3

15. Tambahkan 3 IN PTR mail.smki1blt.sch.id. pada dns reverse

16. Konfigurasi Webmail ketikkan nano /etc/apache2/apache2.conf

17. Tambahkan di baris paling bawah Include /etc/squirrelmail/apache.conf lalu simpan

18. Ketikkan nano /etc/squirrelmail/apache.conf lalu enter

19. Edit <virtualHost>……………. </virtualHost>

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 15


20. Hingga seperti dibawah ini

21. Restart apache2, postfix


etc/init.d/apache2 restart
etc/init.d/postfix restart

Kegiatan Belajar 4: Menguji hasil konfigurasi Mail Server


Pengujian Mail Server anda menggunakan perintah w3m mail.smki1blt.sch.id dan menguji ke client
secara langsung
1. Langkah pengecekan apakah konfigurasi Mail berhasil atau tidak dengan perintah w3m
mail.smki1blt.sch.id jika hasilnya terdapat tulisan SquirrelMail Logo dst Berarti
konfigurasi berhasil.

2. Uji pada client windows Ketik pada web browser mail.smki1blt.sch.id atau 192.168.10.3 lalu
Masukkan username dan password mail yang dibuat dengan adduser yaitu user 1 rudi

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 16


3. Tulis pesan ke user 2 yaitu trianto dengan cara klik tulisan compose dan isikan to:… serta isi
pesan, lalu klik send

4. Logout dan login sebagai user 2 atau trianto, lihat ada apa tida email masuk,.

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 17


5. Jika terdapat email masuk dari user 1 berarti install dan konfigurasi mail dan webmail telah
berhasil seperti contoh gambar dibawah.

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 18


6. Tidak semua konfigurasi berjalan dengan lancar dan berhasil seperti yang kita inginkan. Perlu
dibutuhkan ketelitian yang sangat extra agar konfigurasi kita tidak gagal. Berikut ini ada
beberapa contoh permasalahan yang mungkin terjadi saat kita melakukan setting Mail seperti
berikut :
a Setelah kita restart semua paket muncul pesan failed! : lihat kesalahan beerada dimana, berapa
di DNS, Apache2, Postfix, PHP5, Mysql-Server atau pada Squirrelmail.
b Beberapa contoh penanganan jika terjadi kesalahan :
1) Web mail tidak berjalan Cek konfigurasi yang sudah dilaksanakan dengan teliti yaitu
DNS, Apache2, Postfix, PHP5, Mysql-Server atau pada Squirrelmail.
2) Tidak bisa login coba tambah user baru, serta pastikan penambahan user setelah
pengetikan maildirmake atau sesudah penambahan folder Maildir dan pastikan Maildir
(M besar)
3) Tidak bisa kirim email, pastikan courier-imap dan courier-pop sudah terinstall serta
database dalam hal ini mysql-server sudah terinstall pastikan setingan pada postfix
yaitu nano /etc/postfix/main.cf sudah sesuai.

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 19


Pembuatan Laporan Praktikum

SMK ISLAM 1 MATA PELAJARAN : TUGAS PRAKTEK KE-


BLITAR ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN ..
JURUSAN : TKJ NAMA :
KOPETENSI DASAR:
KELAS : XI TKJ 2  Melakukan Instalasi dan Konfigurasi Mail TANGGAL:
SEMESTER : 2 ( Genap Server DISTU : Bp RUDI
) TRIANTO, S.Kom
A. TUJUAN BELAJAR

1. Setelah mempelajari materi tentang Mail server, siswa mampu menjelaskan prinsip dan cara
kerja Mail Server dengan teliti dan tegas.
2. Setelah mempelajari materi instalasi Mail server Peserta didik mampu melakukan langkah-
langkah instalasi Mail Server dengan benar sesuai dengan materi yang disampaikan
3. Setelah mempelajari materi konfigurasi Mail Server Peserta didik mampu menerapkan
konfigurasi Mail Server sesuai informasi yang berlaku dengan baik dan teliti.
4. Setelah mempelajari materi troubleshooting Mail server Peserta didik mampu mendiagnosa
dan memperbaiki kesalahan konfigurasi berdasarkan keterangan-keterangan yang muncul.
5. …… dst

B. ALAT DAN BAHAN


ALAT
1. Aplikasi VMware
2. ….. Dst

BAHAN
1. Aplikasi VMware
2. Debian 8.5
3. Operating System Windows sebagai Client
4. ….. Dst

C. KESELAMATAN KERJA
1. Perhatikan dan laksanakan petunjuk guru
2. Jangan bekerja sambil bergurau
3. Pergunakan alat sesuai dengan fungsinya
4. Jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya kepada guru

D. LANDASAN TEORI
Mail Server adalah sebuah aplikasi yang menerima e-mail dari pengguna lokal (dari domain yang
sama) maupun pengirim remote dari jaringan lain (internet). Selain itu Mail Server juga mampu
mem-forward e-mail tersebut ke Mail Server lainnya untuk dikirim. Intinya Mail Server adalah
yang melayani user dalam proses pengiriman dan penerimaan e-mail seperti halnya kantor pos
akan tetapi surat dikirim berupa elektronik. Mail server dapat mengumpulkan, mengolah, dan

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 20


mengirim data-data serta informasi dalam bentuk email / surat elektronik dengan menggunakan
domain email khusus atau domain email tersendiri. Mail server menggunakan daasr layanan client-
server, dimana client dapat mengakses server email melalui aplikasi.. ………….
E. LANGKAH KERJA ( Disertai dengan Screen Shoot Instalasi dan Konfigurasi )
1. Install Mail Sesuai prosedur
2. Konfigurasi file pada Mail
3. DST………………………

F. TROUBLE SHOTING DAN CARA PEMECAHANNYA


KESALAHAN
1. Terjadi kesalahan tidak bisa login pada web mail
PEMECAHAN
1. Cek ulang pada file yang sudah dikonfigurasi diantaranya /etc/postfix/main.cf

Blitar
……….,………..………2019
WALI MURID GURU PEMBIMBING

……………………… RUDITRIANTO, S.Kom

Nama Siswa : Dikoreksi Oleh


Catatan Nilai
…………….. ………………………

…………

Tanda Tangan Tanda Tangan

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 21


B. Rangkuman
Mail Server adalah sebuah aplikasi yang menerima e-mail dari pengguna lokal (dari domain yang
sama) maupun pengirim remote dari jaringan lain (internet). Selain itu Mail Server juga mampu mem-
forward e-mail tersebut ke Mail Server lainnya untuk dikirim
Cara kerja mail server secara sederhana dapat dijelaskan sebagai berikut, pada awalnya email-
email yang telah dikirimkan oleh sender, maka akan dikumpulkan dan disimpan menjadi satu file
dalam database mail server. Pengelompokkan ini berdasarkan atas tujuan email. Dalam sebuah email
yang dikirimkan tentu telah terdapat informasi tentang tujuan penerima email dan asal email sender
tersebut, serta informasi tanggal dan waktu pengiriman email. Ketika receiver email membaca email
dari pengirim email, itu artinya penerima email tersebut telah mengakses mail server dan membaca
pesan / file yang tersimpan dalam database mail server yang ditampilkan melalui aplikasi dan browser
oleh user tersebut.

C. Soal evaluasi pilihan ganda


1. Apakah yang dimaksud dengan Mail Server?
a. Aplikasi yang digunakan untuk berkirim secara elektronik
b. Surat elektronik yang dikirimkan dari satu komputer ke komputer yang lainnya
c. Aplikasi yang mengatur lalu lintas email, untuk mengirim email dari server ke klien atau
dari klien ke klien
d. Berfungsi untuk transfer data dari satu komputer ke komputer yang lain
e. Aplikasi untuk membuat email pada komputer

2. Komponen email adalah sebagai berikut…


a. Envelope, header, body
b. MTA, MUA, MDA
c. FTP, MUA, Envelope
d. Relay Agent, Mail Exchanger
e. SMTP, FTP, MUA

3. Layanan yang dapat digunakan untuk konfigurasi web Mail Server yaitu…
a. Filezilla, Wincp, Squirrelmail
b. Filezilla, Squirrelmail, Putty
c. Squirrelmail, EHCP
d. Roundcube, Squirrelmail
e. Roundcube, MySQL

4. Perintah untuk konfigurasi posfix pada debian yaitu…


a. /etc/potsfix/main.cf
b. nano /etc/postfix/main.conf
c. nano etc/postfix/main.conf/
d. apt nano /etc/postfix/main.cf

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 22


e. nano /etc/postfix/main.cf

5. Perintah yang digunakan untuk membuat Maildir direktori pada debian yaitu…
a. etc/maildirmake Maildir
b. maildirmake Maildir/
c. /etc/maildirmake Maildir/
d. nano Maildirmake Maildir/
e. conf maildirmake Maildir/

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 23


D. DAFTAR RUJUKAN
Al-Mansyurin. 2011. Konfigurasi Debian server (Online)
www.lebaksono.wordpress.com/download debian server final. (diakses 2018)

(anonymous). 2019. Mail server. https://en.wikipedia.org/wiki/Mail_server (diakses 2019).

Trianto. R. 2017. Bahan ajar panduan Instalasi dan Konfigurasi Mail Server Debian 8 (Jesie). Buku
kalangan sendiri SMK Islam 1 Blitar.

rizkya. 2016. Konfigurasi Mail Server dan WebMail Pada Debian 8 Jessie. (Online)
http://rizkyajitkja.blogspot.com/2016/12/instalasi-mail-server-dan-web-mail-
pada.html (diakses 2019).

Sajaka, E. 2016. Konfigurasi Mail Server Debian 8. (online) https://www.pintar-


network.com/2016/11/konfigurasi-web-mail-dan-mail-server.html (diakses 2019).

Susilo, A. D. 2013. E4 Modul Administrasi Server Untuk SMK/MAK Kelas XI. Jakarta: Direktorat
Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik & Tenaga Kependidikan.

Administrasi Sistem Jaringan – Mail Server - H a l a m a n | 24

Anda mungkin juga menyukai