manusia ke dalam era perasingan global yang semakin ketat. Agar mampu
yang harus dilakukan secara terencana, terarah, intensif, efektif dan efisien
dalam proses pembangunan kalau tidak ingin bangsa ini kalah berasing dalam
sendiri. Hal ini berarti bahwa setiap manusia Indonesia diharapkan supaya
setiap oirang untuk belajar, melainkan hanya sebagian waktu belajar yang
tempat belajar. Dalam hal ini gurulah yang memegang peranan penting dalam
terlebih dalam meningkatkan peran serta siswa dalam belajar. Karena selama
ini peran serta siswa dalam belajar masih kurang. Aktivitas guru lebih
kewarganegaraan (PKn).
berjalan monoton, sehingga mata pelajaran PKn tidak dianggap sebagai mata
hak dan kewajiban. Akan tetapi lebih cenderung menjadi mata pelajaran yang
desa adalah salah satu Kompetensi Dasar (KD) yang harus dicapai serta
dikuasai oleh siswa sekolah dasar kelas empat. Dan pembelajaran mengenai
pemerintahan desa telah penulis lakukan secara klasikal. Akan tetapi hasil dari
belajar sehingga minat mereka terhadap pembelajaran PKn kurang dan hasil
merupakan masalah yang harus segera diatasi. Mengingat dalam hal ini materi
2002:105) . Artinya siswa belajar dengan cara berkunjung ke luar kelas dalam
rangka belajar.
inti sasaran metode karyawisata, oleh seb ab itu, metode karyawisata diyakini
dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam PKn, khususnya pada pokok
belajar siswa dalam pelajaran PKn. Adapun materi yang akan dijadikan bahan
B. Rumusan Masalah
metode karyawisata?
karyawisata?
C. Tujuan Penelitian
2. Hasil belajar siswa pada pokok bahasan pemerintahan desa melalui metode
karyawisata
karyawisata.
D. Manfaat Penelitian
1. Untuk Guru
pendidikan di kelasnya.
2. Untuk Siswa
3. Untuk sekolah
serta dapat dijadikan sebagai strategi dalam mencapai mutu peserta didik
sesuai dengan harapan yang tertuang dalam visi dan misi sekolah.
E. Langkah-langkah Penelitian
1. Jenis Data
kuantitatif. Data kualitatif yaitu data non angka yang diperoleh dari
sedangkan data kuantitatif yaitu data yang berupa angka yang diperoleh
2. Sumber data
a. Lokasi penelitian
pemerintahan desa.
2) Metode karyawisata pada pokok bahasan pemerintah desa belum
b. Subjek Penelitian
siklus, dimana setiap siklus terdiri dari empat komponen kegiatan pokok,
yaitu : (a) Perencanaan; (b) Tindakan; (c) Pengamatan; (d) Refleksi. Pada
Perbaikan Perencanaan
Pembelajaran Siklus I
4. Rosedur Penelitian
dilakukan, yaitu :
a. Identifikasi Masalah
siswa.
sikap.
c. Pelaksanaan Tindakan
karyawisata
d. Evaluasi
1) Pelaksanaan tes
tiap siklus, serta menganalisis data hasil evaluasi dan mencari solusi serta
selesai dan akan dilanjutkan ke siklus berikutnya, tetapi jika belum tercapai
1. Instrument Penelitian
a. Observasi
aktivitas guru. Observasi terhadap gutu dan siswa oleh rekan mengajar
pelaporan hasil.
b. Tes
Adapun banyaknya soal tes formatif adalah 3 item soal untuk siklus I dan
sklus II. Kedua, tes akhir (post test) digunakan untuk mengetahui hasil
banyaknya soal post test adalah 5 item soal setelah hasil dari uji coba.
Penulis juga membuat pedoman penskoran untuk tes formatif dan post tes,
sebagai berikut :
Tabel 1.1
0-2.
Silus II Siswa dapat membuat struktur organisasi
No Indikator Skor
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian dari pemerintahan 0-2
desa.
2. Siswa dapat menjelaskan tugas pemerintahan desa dan 0-2
aparat desa
3. Siswa dapat membuat struktur organisasi pemerintahan 0-2
desa
4. Siswa dapat menjelaskan tugas-tugas lembaga 0-2
kemasyarakatan desa
5. Siswa dapat menjelaskan macam-macam pelayanan
c. Skala Sikap
sikap yang digunakan adalah skala likert dengan teknik penskoran secara
(Furgon, 2006 : 24). Skala sikap dalam penelitian ini, terdiri dari 15
Tabel 1.3
Pedoman Penskoran untuk Pernyataan Positif
Pernyataan SS S ST STS
Skor 4 3 2 1
Tabel 1.4
Pernyataan SS S ST STS
Skor 1 2 3 4
hari
karyawisata.
Tabel 1.5
Instrument Teknik
No Sumber data Aspek yang Pengumpulan
Digunakan Data
1. Siswa Hasil belajar siswa dalam Perangkat tes Tes pada siklus
PKn I, II, dan Post
Tes
2. Guru dan Proses pembelajaran Lembar Observasi
siswa observasi
aktivitas guru
dan siswa
3. Siswa Sikap siswa terhadap : Angket skala Penyebaran
a. Pelajaran PKn sikap angket di kelas
b. Pembelajaran PKn setelah selesai
dengan menggunakan post tes
metode karyawisata
3. Analisis Data
data. Adapun analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah :
dan guru selama pembelajaran PKn melalui metode karyawisata pada tiap
observer terhadap aktivitas guru dan siswa. Dari hasil observasi siswa
secarta individu kemudian dihitung dengan menjumlahkan aktivitas yang
karyawisata, yang terdiri dari tes tiap siklus selama pembelajaran dan post
test setelah pembelajaran selesai. Tes tiap siklus dan post test dianlisis
dengan menggunakan kriteria belajar tuntas dan daya serap siswa, yaitu :
1) Ketuntasan individu
diperoleh ≥ 65 %.
2) Ketuntasan kelas
pelajaran dilanjutkan atau tidak. Jika daya serap belajar klasikal siswa
yaitu suatu skala yang mengukur sikap dengan menyatakan setuju atau
Aqib, Zainal. 2004: Karya Tulis Ilmiah Bagi Perkembangan Profesi Guru.
Djamarah. S dan Zain A. 2002: Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rireka
Cipta.
Hasibuan, J.J. 1988: Proses Belajar Mengajr. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Baru Algensindo.
Terbuka.
http//:www.ekowinarto.wordpress.com.2009.