Anda di halaman 1dari 2

Lifestyle Modifications:

Weight reduction Maintain normal body weight (body mass 5–20 mmHg/10 kg
index 18.5–24.9 kg/m2).

DASH eating plan Adopt a diet rich in fruits, vegetables, and 8–14 mmHg
lowfat dairy products with reduced content
of saturated and total fat.

Dietary sodium Reduce dietary sodium intake to <100 2–8 mmHg


reduction mmol per day (2.4 g sodium or 6 g sodium
chloride).

Aerobic physical activity Regular aerobic physical activity (e.g., brisk 4–9 mmHg
walking) at least 30 minutes per day, most
days of the week.

Moderation of alcohol Men: limit to <2 drinks per day. Women 2–4 mmHg
consumption and lighter weight persons: limit to <1 drink
per day.
Klasifikasi Berat Badan yang diusulkan berdasarkan BMI pada 
Penduduk Asia Dewasa (IOTF, WHO 2000)  

 
Kategori BMI (kg/m2) Risk of Co-morbidities
Rendah (tetapi resiko terhadap masalah-
Underweight < 18.5 kg/m2
masalah klinis lain meningkat)
Batas Normal 18.5 - 22.9 kg/m2 Rata rata
Overweight: > 23
At Risk 23.0 – 24.9 kg/m2 Meningkat
Obese I 25.0 - 29.9kg/m2 Sedang
Obese II > 30.0 kg/m2 Berbahaya

Metoda yang paling berguna dan banyak digunakan untuk mengukur tingkat obesitas
adalah BMI (Body Mass Index), yang didapat dengan cara membagi berat badan (kg)
dengan kuadrat dari tinggi badan (meter). Nilai BMI yang didapat tidak tergantung pada umur
dan jenis kelamin.

Keterbatasan BMI adalah tidak dapat digunakan bagi:

 Anak-anak yang dalam masa pertumbuhan


 Wanita hamil
 Orang yang sangat berotot, contohnya atlet

BMI dapat digunakan untuk menentukan seberapa besar seseorang dapat terkena resiko
penyakit tertentu yang disebabkan karena berat badannya. Seseorang dikatakan obese dan
membutuhkan pengobatan bila mempunyai BMI di atas 30, dengan kata lain orang tersebut
memiliki kelebihan BB sebanyak 20%.

Anda mungkin juga menyukai