Anda di halaman 1dari 34

BAB

Tip Mempercepat Akses


3 Internet

Akses internet secepat mungkin dan tanpa masalah, adalah


dua hal yang sangat diidam-idamkan oleh setiap pengguna
internet baik untuk kepentingan bisnis maupun untuk
kepentingan pribadi.
Ada banyak cara untuk meningkatkan akses internet. Pada
pokok bahasan kali ini Anda akan mendapatkan petunjuk
bagaimana meningkatkan kecepatan akses internet dengan
dua cara, yaitu menggunakan software dan tanpa
menggunakan software. Pertama, dengan menggunakan
software, yaitu software optimasi SG TCP Optimizer,
NETEagle dan OptiNet. Kedua, tanpa bantuan software,
yaitu dengan Tweaking browser Mozilla Firefox dengan
modifikasi about:config, menonaktifkan kemampuan
browser Mozilla Firefox untuk memuat gambar dan animasi,
menghilangkan pengurangan bandwith di Windows XP, dan
menonaktifkan Network Protokol tambahan.

Menggunakan Software

1
Software yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan
kecepatan akses internet jumlahnya cukup banyak. Anda
akan mendapati bermacam-macam software baik yang
berbayar maupun gratis. Kemudian di antara sekian banyak
software tersebut, manakah software yang tepat dan terbukti
meningkatkan kecepatan akses internet Anda?
Untuk menjawab permasalah tersebut, kami menggunakan
freeware SG TCP Optimizer, NETEagle, dan OptiNet.
Selanjutnya ikuti penjelasan dan langkah-langkah
menggunakan software untuk meningkatkan kecepatan
akses internet.

SG TCP Optimizer
SG TCP Optimizer adalah adalah software gratis yang mampu
meningkatkan dan mengoptimalkan koneksi Internet Anda.
Pengoperasiannya sangat mudah, Anda tidak perlu
melakukan instalasi, cukup men-download dan
menjalankannya saja.
Program ini membantu pengguna untuk men-tweak yang
berhubungan dengan parameter TCP/IP dalam Windows
Registry, sehingga mudah untuk menyempurnakan sistem
Anda dengan jenis koneksi Internet yang digunakan.
Software ini menyediakan optimasi yang mudah di semua
parameter TCP/IP yang terkait, seperti MTU, RWIN, dan
bahkan yang parameter tingkat lanjut sekalipun seperti QoS
dan ToS/Difsery prioritization.
TCP Optimizer ditujukan untuk koneksi internet broadband,
namun dapat membantu menyempurnakan semua jenis
koneksi internet.
Untuk menggunakan SG TCP Optimizer, ikuti langkah-langkah
berikut ini:
1. Lakukan koneksi internet dan bukalah alamat situs
berikut ini untuk men-download freeware SG TCP
Optimizer.

2
LINK DOWNLOAD
Untuk mendapatkan SG TCP Optimizer, Anda bisa download di
http://www.speedguide.net/files/TCPOptimizer.exe

2. Sebelum melakukan optimasi koneksi internet,


lakukan pengujian kecepatan akses internet Anda saat ini
menggunakan perangkat uji dari situs Speedtest.net,
TelkomSpeedy.com, dan INDOSATM2.com.
3. Sebagai contoh, hasil pengujian pada ketiga situs
tersebut di komputer kami adalah sebagai berikut:
a. Speedtest.net, kecepatan Download 450 kbps, dan
Upload 50 kbps.

Gambar 3.1. Pengujian kecepatan akses internet


menggunakan Speedtest.net

b. TelkomSpeedy.com, kecepatan Download 643


kbps, dan Upload 33 kbps.

3
Gambar 3.2. Pengujian kecepatan akses internet
menggunakan TelkomSpeedy.com

c. INDOSATM2.com, kecepatan Download 320 kbps


dan Upload 26 kbps.

Gambar 3.3. Pengujian kecepatan akses internet


menggunakan INDOSATM2.com

4. Selanjutnya, bukalah software SG TCP Optimizer dan


mulailah melakukan optimasi koneksi internet.

4
Gambar 3.4. Tampilan awal software optimasi SG TCP
Optimizer

5. Pertama-tama, pada tab General Settings, tentukan


kecepatan koneksi internet Anda dengan menggeser
slider ke kanan atau ke kiri sesuai dengan kecepatan
maksimal koneksi internet Anda. Dalam ilustrasi ini, ISP
yang digunakan adalah Telkom Speedy, dengan
kecepatan akses internet maksimal 100 kbps.

5
Gambar 3.5. Geser slider untuk menentukan kecepatan
maksimal koneksi internet Anda

6. Kemudian pada bagian Network Adapter Selection,


pilih perangkat koneksi internet yang Anda gunakan. TCP
Optimizer otomatis akan mendeteksi perangkat yang
Anda gunakan, apakah modem, wifi, atau LAN. Namun,
bila software ini tidak menemukan perangkat yang Anda
gunakan (misalnya Anda menggunakan modem
handphone), pilih kotak cek Modify All Network
Adapters.

Gambar 3.6. Pilih perangkat koneksi internet Anda


pada bagian Network Adapter selection

7. Selanjutnya, lakukan optimasi maksimum pada TCP/IP


Anda dengan klik tombol radio Optimal settings. Jika
sudah, jalankan optimasi dengan menekan tombol Apply
Changes.

6
Gambar 3.7. Klik tombol radio Optimal settings dan
jalankan optimasi dengan klik tombol Apply changes

8. Sebelum proses optimasi berjalan, muncul panel


konfirmasi Apply Changes?. Pada kotak dialog tersebut,
pastikan kotak cek Backup telah tercentang. Fitur ini
nantinya digunakan saat Anda ingin mengembalikan
pengaturan TCP/IP ke kondisi awal. Lanjutkan dengan klik
tombol OK.

Gambar 3.8. Pastikan kotak cek Backup tercentang,


lalu klik tombol OK

7
9. Setelah proses optimasi selesai, restart komputer
Anda dengan klik tombol Yes pada kotak dialog yang
muncul.
10. Setelah booting Windows, lakukan pengujian ulang
untuk mengetahui keberhasilan TCP Optimizer
meningkatkan kecepatan akses internet Anda. Lakukan
pengujian menggunakan ketiga situs yang digunakan
sebelumnya.
11. Hasil pengujian yang kedua adalah sebagai berikut.
a. Speedtest.net, kecepatan Download dan Upload
meningkat.
Download: sebelum optimasi 450 kbps, sesudah 830
kbps.
Upload: sebelum optimasi 50 kbps, sesudah 60 kbps.

Gambar 3.9. Kecepatan Download dan Upload


meningkat

b. TelkomSpeedy.com, terjadi penurunan kecepatan


Download menurun, namun kecepatan Upload
meningkat.
Download: sebelum optimasi 643 kbps, sesudah 551
kbps.
Upload: sebelum optimasi 33 kbps, sesudah 76 kbps.

8
Gambar 3.10. Kecepatan Download menurun, namun
kecepatan Upload meningkat

c. INDOSATM2.com, kecepatan Download dan Upload


meningkat.
Download: sebelum optimasi 320 kbps sesudah 878
kbps.
Upload: sebelum optimasi 26 kbps sesudah 32 kbps.

Kecepatan Download dan Upload meningkat tajam

12. Selanjutnya, Anda dapat mengembalikan pengaturan


TCP/IP ke pengaturan awal dengan klik bar menu File >
Restore backed up settings.

9
Gambar 3.11. Klik bar menu File > Restore backed up
settings

13. Kemudian pilih salah satu file backup yang Anda


simpan dan tekan tombol Open.

Gambar 3.12. Pilih salah satu file backup dan tekan


tombol Open

14. Pada kotak dialog Apply Changes?, klik tombol OK


dan restart komputer Anda untuk mengembalikan
pengaturan TCP/IP ke pengaturan awal.

10
Gambar 3.13. Klik tombol OK dan restart komputer
Anda untuk mengembalikan pengaturan TCP/IP ke
pengaturan awal

NETEagle
NETEagle adalah sebuah freeware yang dapat
mengoptimalkan koneksi internet Anda hingga 200% atau
lebih tinggi.
Software ini tidak hanya membuat perubahan pada komputer
Anda, namun juga mengalokasikan sebagian kecil dari
memori komputer Anda ke prosesor untuk memproses data
yang berasal dari dan ke modem Anda. Dengan begitu
koneksi internet dapat bekerja lebih cepat daripada
sebelumnya.
NETEagle mendukung semua versi Windows saat ini
(Windows 95/98/98SE/ME/2000/XP/2003/Vista), dan bekerja
dengan koneksi internet seperti 14.4/28.8/33.6/56 Kb, ISDN,
kabel, DSL, ADSL, LAN, nirkabel dan modem satelit. Untuk
dapat menggunakan NETEagle Anda tidak perlu melakukan
perubahan instalasi atau modifikasi pada hardware anda.
Pengoperasian NETEagle cukup mudah. Hanya dengan tiga
langkah sederhana maka aplikasi ini siap bekerja untuk Anda.
Setelah melakukan optimasi, reboot komputer Anda.
Selanjutnya, Anda akan mendapati modem komputer Anda
bekerja lebih optimal dari sebelumnya.
Untuk menggunakan NETEagle, ikuti langkah-langkah berikut
ini.

11
1. Lakukan koneksi internet dan bukalah alamat URL berikut ini
untuk men-download NETEagle.

LINK DOWNLOAD
Untuk mendapatkan NETEagle 5.50, Anda bisa download di
http://fs1.soft82.com/files/71365ec563f179a8f3d7626965a3bf0e-
19278/neteagleSetup.zip

2. Kemudian download dan instalasikan NETEagle ke


dalam komputer Anda.
3. Sebelum mulai melakukan optimasi koneksi internet,
lakukan pengujian kecepatan akses internet Anda saat ini
dengan ketiga situs penguji akses internet seperti
sebelumnya.
4. Hasilnya pengujian dari ketiga situs tersebut adalah
sebagai berikut.
a. Speedtest.net, kecepatan Download 270 kbps, dan
Upload 60 kbps.

Gambar 3.14. Pengujian kecepatan akses internet


menggunakan Speedtest.net

12
b. TelkomSpeedy.com, kecepatan Download 527
kbps, dan Upload 71 kbps.

Gambar 3.15. Pengujian kecepatan akses internet


menggunakan TelkomSpeedy.com

c. Speedtest.indosatm2.com, kecepatan Download


676 kbps, dan Upload 92 kbps.

Gambar 3.16. Pengujian kecepatan akses internet


menggunakan INDOSATM2.com

5. Kemudian bukalah software NETEagle untuk mulai


mengoptimasi kecepatan akses internet Anda.
6. Pada bagian Operating Platform, klik salah satu
tombol radio untuk menentukan sistem operasi yang
Anda gunakan saat ini. Lalu pada bagian Connection
Type pilih tombol radio untuk menentukan jenis koneksi

13
internet yang Anda gunakan saat ini. Jika sudah, klik
tombol OK.

Gambar 3.17. Klik tombol radio untuk menentukan


Sistem Operasi dan jenis koneksi internet yang Anda
gunakan saat ini, lalu tekan tombol OK

7. Tunggulah beberapa saat sampai proses optimasi


atau konfigurasi yang dilakukan NETEagle selesai. Jika
sudah, klik tombol OK dan restart komputer Anda untuk
mengaktifkan perubahan konfigurasi yang telah Anda
lakukan.

Gambar 3.18. Klik tombol OK dan restart komputer


Anda

8. Setelah proses booting selesai, lakukan pengujian


ulang menggunakan ketiga situs penguji kecepatan akses

14
internet untuk mengetahui keberhasilan NETEagle
melakukan peningkatan kecepatan akses internet.
9. Hasil pengujian dari ketiga situs tersebut adalah
sebagai berikut:
a. Speedtest.net
Download : sebelum optimasi 270 kbps, sesudah
750 kbps.
Upload : sebelum optimasi 60 kbps, sesudah 90
kbps.

Gambar 3.19. Pengujian kecepatan setelah optimasi


mengalami peningkatan kecepatan Download dan
Upload

b. TelkomSpeedy.com
Download: sebelum optimasi 527 kbps, sesudah 548
kbps.
Upload : sebelum optimasi 71 kbps, sesudah 97 kbps.

15
Gambar 3.20. Pengujian kecepatan setelah optimasi
mengalami peningkatan Bandwith dan kecepatan
Download

c. INDOSATM2.com
Download : sebelum optimasi 676 kbps, sesudah
625 kbps.
Upload : sebelum optimasi 92 kbps, sesudah 97
kbps.

Gambar 3.21. Pengujian kecepatan setelah optimasi


mengalami penurunan kecepatan Download namun
mengalami peningkatan kecepatan Upload

10. Untuk mengembalikan konfigurasi komputer dan


jaringan ke kondisi semula, uninstall NETEagle dari
sistem komputer Anda.

16
OptiNet
OptiNet adalah sebuah software canggih yang dapat men-
tweak pengaturan sistem komputer Anda untuk
meningkatkan kecepatan jaringan dan koneksi internet.
OptiNet menyesuaikan optimasi sesuai dengan sistem
operasi yang Anda gunakan. Hal ini memberikan tambahan
kecepatan pada saat proses load internet dan menambah
kecepatan serta stabilitas aplikasi. OptiNet dirancang untuk
membantu komputer Anda mendapatkan hasil maksimal dari
sambungan koneksi internet yang Anda gunakan.
Keunggulan Fitur OptiNet:
- Pengoptimalan disesuaikan dengan jenis jaringan dan
sistem operasi.
- Meningkatkan kecepatan internet/ intranet hingga
200%.
- Dapat bekerja pada OS Windows XP, Me, 98, 95 dan
2000.
- OptiNet adalah Freeware, yaitu software tidak
berbayar yang sepenuhnya gratis.

Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk meningkatkan


kecepatan akses internet menggunakan OptiNet.
1. Pertama-tama, ketikkan alamat URL berikut pada
kotak browser Anda untuk men-download OptiNet.
LINK DOWNLOAD
Untuk mendapatkan OptiNet, Anda bisa men-download di alamat URL
berikut http://www.softbulldog.com/optinet/download.html.

2. Download dan instalasikan OptiNet pada komputer


Anda.
3. Sebelum mulai menggunakan OptiNet untuk
mendongkrak kecepatan akses internet, sebaiknya Anda
menguji kecepatan akses internet Anda saat ini. Untuk itu

17
gunakan ketiga situs penguji kecepatan akses internet
seperti sebelumnya.
4. Hasil pengujian dari ketiga situs tersebut adalah
sebagai berikut:
a. Speedtest.net, kecepatan Download: 640 kbps,
Upload: 70 kbps.

Gambar 3.23. Hasil tes kecepatan akses intenet dari


Speedtest.net

b. TelkomSpeedy.com, kecepatan Download 788


kbps, Upload 102 kbps.

18
Gambar 3.24. Hasil test kecepatan akses internet dari
TelkomSpeedy.com

c. Speedtest.indosatm2.com, kecepatan Download:


881 kbps, Upload 102 kbps.

Gambar 3.25. Hasil teks kecepatan akses internet dari


situs Speedtest.indosatm2.com

5. Selanjutnya, tingkatkan kecepatan akses internet


Anda dengan OptiNet.

Gambar 3.26. Tampilan awal software OptiNet

6. Pengoperasian OptiNet sangat mudah. Anda hanya


cukup klik tombol Apply maka software ini otomatis akan
melakukan tweaking pada komputer Anda.

19
Gambar 3.27. Klik tombol Apply untuk mulai optimasi
koneksi internet menggunakan OptiNet

7. Setelah proses optimasi jaringan selesai, akan muncul


kotak dialog yang meminta Anda untuk me-restart sistem
operasi komputer Anda. Klik tombol OK, kemudian tutup
semua program yang sedang dijalankan dan restart
komputer Anda.

Gambar 3.28. Klik tombol OK, tutup semua program


dan restart komputer Anda untuk mengaktifkan
optimasi jaringan

8. Setelah selesai booting, kembali lakukan pengujian


melalui ketiga situs seperti sebelumnya untuk melihat
hasil optimasi OptiNet dalam meningkatkan kecepatan
akses internet.

20
9. Hasil pengujian dari ketiga situs tersebut adalah
sebagai berikut:
a. Speedtest.net
Download: sebelum optimasi 640 kbps, sesudah 830
kbps.
Upload: sebelum optimasi 70 kbps, sesudah 80 kbps.

Gambar 3.29. Terjadi peningkatan kecepatan


Download dan Upload

b. TelkomSpeedy.com
Download: sebelum optimasi 788 kbps, sesudah 916
kbps.
Upload: sebelum optimasi 102 kbps, sesudah 104
kbps.

21
Gambar 3.30. Terjadi peningkatan kecepatan
Download dan Upload

c. INDOSATM2
Download: sebelum optimasi 881 kbps, sesudah 901
kbps.
Upload: sebelum optimasi 102 kbps, sesudah 102
kbps.

Gambar 3.31. Terjadi peningkatan kecepatan


Download, namun kecepatan Upload tetap

10. Dari hasil pengujian ketiga situs tersebut, terbukti


terjadi peningkatan kecepatan Download dan Upload.
11. Selanjutnya, untuk mengembalikan kondisi komputer
dan jaringan ke kondisi semula caranya juga sangat

22
mudah, Anda cukup menekan tombol Restore maka
komputer dan jaringan akan kembali ke kondisi default.

Gambar 3.32. Kembalikan pengaturan komputer dan


jaringan ke kondisi semula dengan klik tombol Restore

12. Kemudian muncul kotak dialog yang memberitahukan


bahwa Anda harus me-restart komputer Anda untuk
mengembalikan pengaturan komputer dan jaringan ke
kondisi awal. Tutup semua program dan restart
komputer Anda.

Gambar 3.33. Klik tombol OK dan restart komputer


Anda

23
Meningkatkan Kecepatan Akses Internet tanpa
Bantuan Software

Tweaking Browser Mozilla Firefox dengan Modifikasi


about:config Browser Firefox
Salah satu cara untuk meningkatkan kecepatan akses
internet adalah dengan melakukan optimasi browser. Dalam
hal ini kami menggunakan ilustrasi browser Mozilla Firefox.
Untuk itu ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Bukalah browser Mozilla Firefox.
2. Awali dengan mengetikkan kalimat berikut di address
bar browser: about:config. Jika sudah, tekan tombol
Enter pada keyboard.

Gambar 3.34. Ketikkan about:config dalam jendela


addres bar browser dan klik tombol Enter pada
keyboard

3. Kemudian geser mouse ke bawah dan carilah


network.http.max-connections. Klik ganda opsi
tersebut dan masukkan angka dengan nilai 64 pada
kotak dialog yang muncul. Jika sudah, tekan tombol OK.

24
Gambar 3.35. Klik ganda pada opsi network.http.max-
connections, masukkan nilai 64 dalam kotak dialog dan
tekan tombol OK

4. Lalu geser mouse ke bawah dan carilah opsi


network.http.max-connections-per-server. Klik
ganda opsi tersebut dan ketikkan nilai 21 pada kotak
dialog yang muncul. Jika sudah, tekan tombol OK.

Gambar 3.36. Klik ganda opsi network.http.max-


connections-per-server, kemudian ketikkan nilai 21
pada kotak dialog dan tekan tombol OK

5. Lantas, geser mouse ke bawah dan carilah opsi


network.http.max-persistent-connections-per-
server. Klik ganda opsi tersebut dan ketikkan nilai 8 pada
kotak dialog yang muncul. Jika sudah, tekan tombol OK.

Gambar 3.37. Klik ganda opsi network.http.max-


persistent-connections-per-server, lalu ketikkan nilai 8
pada kotak dialog dan tekan tombol OK

6. Kemudian geser mouse ke bawah dan carilah opsi


network.http.pipelining, Klik ganda opsi tersebut
hingga nilainya berubah dari false menjadi true.

25
Gambar 3.38. Klik ganda opsi net
network.http.pipelining hingga nilainya berubah dari
false menjadi true

7. Lalu geser mouse ke bawah dan carilah opsi network


http.pipelining.maxrequest. Klik ganda opsi tersebut
dan ketikkan nilai 100 pada kotak dialog yang muncul.
Jika sudah, tekan tombol OK.

Gambar 3.39. Klik ganda opsi network


http.pipelining.maxrequest, lalu ketikkan nilai 100
pada kotak dialog dan tekan tombol OK

8. Lantas, klik kanan pada halaman kosong pada bagian


manapun, pilih opsi New > Integer.

Gambar 3.40. Klik kanan pada bagian halaman yang


kosong, lalu klik opsi New > Integer

26
9. Kemudian ketikkan nglayout.initialpaint.delay
pada kotak dialog New integer value. Jika sudah, tekan
tombol OK.

Gambar 3.41. Ketikkan nglayout.initialpaint.delay pada


kotak dialog lalu tekan tombol OK

10. Lalu ketikkan nilai 0 pada kotak dialog Enter integer


value. Jika sudah tekan tombol OK.

Gambar 3.42. Ketikkan nilai 0 pada kotak dialog dan


tekan tombol OK

11. Beberapa saat kemudian rasakan perubahan


kecepatan akses internet browser Anda. Bila browser
dapat berjalan lebih cepat, berarti upaya yang Anda
lakukan telah berhasil.

Menonaktifkan Kemampuan Browser Mozilla Firefox


dalam Memuat Gambar dan Animasi
Kecepatan koneksi internet juga dipengaruhi oleh seberapa
banyak atau seberapa besar gambar dan animasi yang
terdapat dalam halaman sebuah web. Jika semakin banyak
tentu akan memperlambat proses browsing karena kapasitas
data gambar dan animasi lebih besar dibandingkan data
teks. Untuk mempercapat proses browsing internet ada

27
baiknya Anda membatasi bahkan memblokir animasi
tersebut agar tidak ikut terdownload saat Anda membuka
halaman web. Hal ini hanya berlaku jika Anda hanya ingin
mendapatkan informasi berupa teks pada website.
1. Awali dengan klik bar menu Tools > Options.

Gambar 3.43. Klik bar menu Tools > Options

2. Pada kotak dialog Options yang muncul, klik tab


Content kemudian nonaktifkan kemampuan browser
memuat gambar secara otomatis dengan klik kotak cek
(kosongkan) Load images automatically. Jika sudah,
tekan tombol OK.

Gambar 3.44. Klik tab Content, kemudian klik kotak


cek Load images automatically dan tekan tombol OK

3. Pemblokiran gambar dapat berlaku pada semua web


atau hanya pada web-web tertentu saja. Anda dapat

28
mengatur sebuah web tetap dapat menampilkan gambar
sementara web-web lainnya diblokir (misalnya Facebook)
dengan klik tombol Exceptions di sebelah kanan kotak
cek opsi Load images automatically.

Gambar 3.45. Klik tab Exceptions

4. Kemudian ketikkan alamat situs tertentu pada kotak


teks Address of web site:. Jika sudah, tekan tombol
Allow dan tutup kotak dialog dengan klik tombol Close.

Gambar 3.46. Ketikkan alamat situs pada kotak teks


Address of web site:, lalu tekan tombol Allow dan klik
tombol Close

29
5. Sebaliknya, Anda juga dapat memblokir situs-situs
tertentu agar tidak dapat memuat gambar. Lakukan
dengan mengetikkan alamat situs pada kotak teks
Address of web site: kemudian tekan tombol Block
dan keluar dengan klik tombol Close.

Gambar 3.47. Ketikkan alamat situs pada kotak teks


Address of web site:, lalu tekan tombol Block dan klik
tombol Close

6. Selanjutnya untuk membatasi tampilan animasi pada


tampilan web, tekan menu bar Tools > Options.
7. Kemudian pada kotak dialog Option yang muncul,
pilih tab General dan klik tombol Manage Adds-ons.

Gambar 3.48. Klik tab General dan tekan tombol


Manage Add-ons

30
8. Lalu klik tab Plugins pada kotak dialog Add-ons yang
muncul. Geser srcoll mouse ke bawah dan temukan
plugin Shockwave Flash. Jika sudah, pilih plugin
tersebut dan non aktifkan kemampuan web memuat
gambar animasi dengan klik tombol Disable.

Gambar 3.49. Klik tab Plugins, lalu temukan plugin


Shockwave Flash dan non aktifkan tampilan gambar
animasi dengan menekan tombol Disable

Menonatifkan Network Protocol Tambahan


Ketika Anda menginstal sistem operasi Windows pada
komputer secara default software-software dan protocol
standar otomatis akan ikut terinstal. Beberapa program
tambahan mungkin jarang digunakan dan cenderung
memenuhi ruang hard disk komputer Anda. Selain itu
tambahan protokol standar juga menghambat koneksi dalam
jaringan. Hal ini karena penempatan protokol ini tujuannya
adalah untuk menjamin dan memperlancar kompatibilitas
komputer dengan komputer-komputer lainnya yang ada
dalam sebuah jaringan. Pada prinsipnya protokol tambahan
hanya bermanfaat jika komputer Anda berada atau
terkoneksi dalam sebuah jaringan dengan komputer-
komputer lainnya. Dengan demikian dapat disimpulkan kalau
protokol-protokol tambahan ini tidak diperlukan bila
komputer Anda adalah komputer rumah (PC) yang berdiri
sendiri dan tidak terkoneksi dengan komputer lainnya.
Aktivitas protokol tambahan ini selain memakan jatah

31
bandwith juga akan membebani sistem dan Lan Card atau
Wi-fi yang Anda gunakan.
Selanjutnya Anda dapat menonaktifkan beberapa protokol
tambahan yang tidak diperlukan. Dengan begitu, Anda dapat
menjaga keamanan data di dalam komputer Anda sekaligus
mengefisienkan koneksi dalam jaringan dan koneksi internet
sehingga koneksi dapat berjalan lebih cepat.
Untuk mematikan Network Protokol tambahan yang tidak
diperlukan, ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Awali dengan klik tombol Start Menu dan pilih opsi
Control Panel.
2. Kemudian klik ganda Network Place pada jendela
Control Panel.

Gambar 3.50. Klik ganda Network Connection

3. Lalu klik kanan pada koneksi internet yang Anda


gunakan dan pilih opsi Properties.

32
Gambar 3.51. Klik kanan pada koneksi internet yang
Anda gunakan dan pilih opsi Properties

4. Lantas pada bagian This connection uses the


following items:, kosongkan kotak cek untuk
menonaktifkan protokol-protokol tambahan yang tidak
diperlukan, kecuali protokol utama yang digunakan untuk
mengkoneksikan komputer Anda dengan internet, yaitu
Internet Protocol (TCP/IP). Jika sudah, tekan tombol
OK.

Gambar 3.52. Non aktifkan protokol-protokol


tambahan yang tidak diperlukan kecuali Internet

33
Protocol (TCP/IP) sebagai protokol utama untuk
mengkoneksikan komputer dengan internet

5. Jika sudah tekan tombol OK.

34

Anda mungkin juga menyukai