UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PRESUS ILMU KESEHATAN ANAK NO.RM : 00134651
KELUHAN UTAMA : Bayi lahir spontan dari ibu G1P0A0, Usia Kehamilan 35 minggu,
Ketuban Pecah 12 jam, SAK jernih, BBLR ( 2100 gram).
KELUHAN TAMBAHAN : CephalHematom, Kulit kuning.
Usia empat hari tampak warna kulit pasien menguning, meliputi daerah kepala, badan,
ekstrimitas sampai dengan tangan dan kaki (derajat IV). Pasien mendapatkan phototerapi
pada pukul 17.00 sd 23.00.
Hari kelima derajat ikterik meningkat, warna kuning meliputi daerah kepala, badan,
semua ekstrimitas sampai dengan ujung jari (derajat V). Phototerapi dilanjutkan pada
pukul 05.00 sd 11.00. Cephalhematoma menghilang.
Hari ke enam ikterik berkurang. Warna kuning meliputi daerah kepala sampai dengan
dada ( derajat II ). Phototerapi dilanjutkan pada pukul 05.00 sd 11.00.
Pada hari ke tujuh ikterik menghilang dan pasien diperbolehkan pulang.
4. Ikhtisar keturunan :
28 22
: Perempuan
: Laki-laki
: Pasien
H
: Hipertensi
RIWAYAT PRIBADI
1. Riwayat kehamilan dan persalinan :
Riwayat Kehamilan Ibu :
Usia ibu saat hamil 22 tahun.
Riwayat ANC teratur ( √ ) K7 ( √ )
Riwayat Anemia selama kehamilan ( √ )
Riwayat Hipotensi selama kehamilan ( √ )
Riwayat perdarahan antepartum ( ― )
Riwayat trauma fisik dan psikologis ( ― )
Riwayat hiperemesis gravidarum ( ― )
Nutrisi selama kehamilan cukup, frekuensi makan 3-5 x perhari.
Komposisi makanan :
( √ ) Nasi (―) Daging
( √ ) Sayuran ( √ ) Buah
( √ ) Ikan / Telur (―)Sus
uKenaikan Berat Badan Ibu selama kehamilan 12 kg.
Penggunaan jamu dan obat-obatan selama kehamilan ( ― )
Aktivitas ibu selama kehamilan : sedang.
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PRESUS ILMU KESEHATAN ANAK NO.RM : 00134651
Riwayat Persalinan :
Pasien dilahirkan di RSUD Saras Husada Purworejo dengan bantuan tenaga medis.
Pasien lahir spontan, dari ibu G1P0A0 dengan Usia Kehamilan 35 minggu (kurang
bulan ), KPD ( ― ), Sisa air ketuban jernih.
Menangis kuat, gerakan aktif, kulit kemerahan, cephalhematoma, Asfiksia ( ― )
Berat Badan Lahir 2100 gram (BBLR, SMK).
Jenis kelamin : Laki-laki LK : 34 cm
Anus :(+) LD : 33 cm
PB : 46 cm LLA : 10 cm
2. Riwayat makanan :
UMUR Makanan yang diberikan Jumlah per hari
0 – 1 hari PASI Semau bayi
2 - 7 hari ASI + PASI Semau bayi,
minimal tiap 3 jam
ibu meneteki.
4. Vaksinasi :
A. Dasar : B. Ulangan :
BCG : - Pada umur : di : Pada umur :
DPT : - Pada umur : di : Pada umur :
Polio : - Pada umur : di : Pada umur :
Campak : - Pada umur : di : Pada umur :
Kesimpulan : Belum pernah dilakukan imunisasi.
6. Anamnesis sistem
S. Saraf : kejang (-), demam (-), kesadaran menurun (-), refleks menghisap
dan menelan baik.
S. Respirasi : pernafasan belum teratur (+), sesak napas (-).
S. Kardiovaskuler : sesak napas (-),bibir, lidah, ujung jari tangan & kaki kebiruan (-),
pucat (-).
S. Gastrointestinal : muntah (-), perut kembung (-), BAB (+) berwarna kehijauan.
S. Urogenital : BAK (+) lancar.
S. Muskuloskeletal : gerakan aktif (+), kekakuan (-).
S. Integumentum : kulit kuning (+), kulit tipis dan transparan (+), bulu-bulu pada badan
banyak (+), rambut halus dan tipis (+).
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PRESUS ILMU KESEHATAN ANAK NO.RM : 00134651
STATUS GIZI
Status Antropometri
BB : 2100 gram
PB : 46 cm
LK : 34 cm
LD : 33 cm
Kesimpulan : BBLR.
Kulit : ikterik, teraba hangat, capilarry refil < 2 detik, turgor kulit baik
Kelenjar limfa : pembesaran lnn (-)
Otot : hipotonus, klonus (+).
Tulang : deformitas (-)
Sendi : spastik (-), gerakan bebas (+).
PEMERIKSAAN KHUSUS :
KEPALA
Bentuk Kepala : mesochepal, cephalhematoma (+)
Wajah : simetris, kelainan wajah yang khas (-)
Mata : edema palpebra (-), perdarahan konjungtiva (-), sekret mata (-)
Telinga : discharge (-), deformitas (-)
Hidung : napas cuping hidung (-), sekret (-), epistaksis (-).
Mulut : labiognatoskisis (-), tanda foote (-), hipersalivasi (-), bibir sianosis (-)
Leher : leher pendek (+), pergerakan baik (+), trauma (-), leher syndrom tertentu (-)
Kesimpulan : Normosefalus, Cephalhematoma, Ikterik Neonatorum.
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PRESUS ILMU KESEHATAN ANAK NO.RM : 00134651
THORAX
Paru-paru
Kanan Kiri
Inspeksi Bentuk dada pektus ekskavatum, tampak Bentuk dada pektus ekskavatum, tampak
simetris, retraksi suprasternal(-),retraksi simetris, retraksi suprasternal (-),retraksi
intercosta (-), ketinggalan gerak (-) intercosta (-), ketinggalan gerak (-)
Palpasi Vokal fremitus kanan tidak dapat Vokal fremitus kiri tidak dapat
diindentifikasi diidentifikasi.
Perkusi Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Auskultas Suara dasar bronkovesikular(+), Suara dasar bronkovesicular (+),
i Ronkhi (-) Ronkhi (-)
Jantung
Suara jantung :
BJ 1 & 2 reguler, bising (-), murmur (-)
Kesimpulan : Jantung dalam batas normal.
ABDOMEN
Inspeksi : meteorismus (-), distensi (-), Ikterus (+)
Auskultasi : peristaltik (+) normal.
Palpasi : supel (-), kembung (-), massa (-), turgor kulit kembali < 2 detik ( normal)
Hati : tidak teraba
Lien : tidak teraba
Perkusi : timpani pada seluruh kuadran
Anogenital : dalam batas normal
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PRESUS ILMU KESEHATAN ANAK NO.RM : 00134651
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
INSPEKSI : malformasi (-), trauma fisis (+), kejang (-), posisi tidur abduksi pada paha
dan fleksi pada sendi anggota gerak simetris kanan dan kiri.
PX.KEPALA : diameter ubun-ubun besar (UUB) 2,5 cm, sutura tidak dapat dimasuki
ujung jari, UUB tegang dan membonjol (-)
reaksi saat dibangunkan : membuka mata (+), mengerutkan muka (+),
menangis (+), menggerakan anggota gerak (+), tetap bangun (+)
PX.SARAF OTAK : Refleks rooting (+), sucking reflex (+)
REFLEK PRIMER : Refleks moro (+), refleks plantar grasp (+), refleks palmar grasp (+)
Anamnesa :
Menangis kuat
Gerakan aktif
Kulit kuning
BAB /BAK lancar
Menetek ASI kuat
KU : Sedang, Kompos Mentis.
Tanda vital
Nadi / HR : 150x /menit, isi dan tegangan : kuat, cepat.
Suhu badan : 36,8 º C
Tekanan darah : -
Pernapasan : 54 x/menit.
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PRESUS ILMU KESEHATAN ANAK NO.RM : 00134651
Px FISIK
Jenis kelamin : Laki-laki
Anus : ( + )
BB : 2100 gram
PB : 46 cm
K/L : Cephalhematoma (+)
Refleks menghisap (+)
Refleks menelan (+)
Kulit Kuning
THORAX : Vesikuler +/+ normal
Retraksi suprasternal dan intercosta (-)
Perkusi sonor pada seluruh lapang paru
Lapang dada kuning
ABDOMEN : Peristaltik (+) normal
Meteorismus (-)
Lapang perut kuning
EKSTMTS : Akral hangat
Ekatrimitas kuning
Diagnosis : Bayi BBLR dengan ikterus kremmer IV /V
Rencana Pemeriksaan :
- Pemeriksaan golongan darah ibu pada saat kehamilan dan bayi pada saat kelahiran
- Jumlah sel darah putih
- Hematokrit
- Hemoglobin
- bilirubin total
- Destrosix
PENATALAKSANAAN/ TERAPI
Menghindari Infeksi :
Diatetik :
Berikan ASI peras dengan cangkir/sendok. Bila jumlah yang dibutuhkan tidak dapat
diberikan menggunakan cangkir/sendok atau ada resiko terjadi aspirasi ke dalam paru
(batuk atau tersedak), berikan minum dengan pipa lambung. Lanjutkan dengan pemberian
menggunakan cangkir/ sendok apabila bayi dapat menelan tanpa batuk atau tersedak.
Suportif :
Pada Rh Inkomptabilitas diperlukan transfuse darah golongan O segera (kurang dari 2 hari), Rh
negative whole blood. Darah yang dipilih tidak mengandung antigen A dan antigen B. setiap 4
-8 jam kadar bilirubin harus di cek. Hemoglobin harus diperiksa setiap hari sampai stabil
FARMAKOLOGIS
Therapi Obat
Phenobarbital dapat diberikan dengan dosis 8 mg/kg berat badan/hari selama 3 hari.
Prognosis :
Dubia ad bonam.
Diperiksa oleh
Dokter Pembimbing
Tanggal …………………jam ……. : ……….
Tanda tangan