TERMINOLOGI
salah satu pokok bahasan
DALAM STATISTIK
Populasi
Sampel 2
Sampel 1
Sampel diadakan bertujuan
untuk:
penghematan waktu
biaya, dan
tenaga.
D A T A
1.Data Nominal
2.Data Ordinal
3.Data Interval
4.Data Rasio
Data Nominal
Data yang diukur dengan skala nominal
adalah data kualitatif yang bersifat setara
(sama) antar data yang satu dengan data
yang lain. Tidak ada urutan diantara data
yang ada.
Contoh:
Kota tempat tinggal, Tempat kuliah,
Gender, Pekerjaan seseorang, dsb.
Data Ordinal
Pada dasarnya sama dengan data nominal, hanya
disini kedudukan data tidak setara, ada urutan
(order) antara data satu dengan data lainnya.
Contoh:
1. Sikap seseorang: sangat setuju, setuju,
cukup setuju, dan tidak setuju
2. Rating acara TV: ****, ***, **, dan *
3. Tingkat kelulusan: A, B, C, dan D
Data Interval
Data yang diukur dengan skala interval
adalah data kuantitatif, mempunyai
perbedaan antara data satu dengan yang
lain, dan perbedaan tersebut jelas terukur
Tidak mempunyai angka nol
Cotoh:
Temperatur Udara, 0o C artinya suhu
udara tidak nol, tidak sama dengan 0oF,
dsb.
Data Rasio
Pada dasarnya sama dengan data interval,
yakni data kuantitatif, perbedaan antara
data bisa diukur dengan jelas
Data Rasio mempunyai angka nol (zero)
yang mutlak.
DATA
DATA RASIO
DATA
DATA DATA INTERVAL
KUALITATIF KUANTITATIF
DATA
DATA DATA DATA DATA ORDINAL
NOMINAL ORDINAL INTERVAL RASIO
DATA
NOMINAL
PROSES PENGOLAHAN DATA MENJADI
INFORMASI
DATA
STATISTIK DISKRIPTIF
•Diorganisasikan dalam kriteria tertentu
•Diringkas angka-angkanya
•Ditampilkan dalam gambar dan tabel
STATISTIK INDUKTIF
•Uji hipotesa
•Uji hubungan antar variable, dll
INFORMASI / KESIMPULAN
CAKUPAN STATISTIK DESKRIFTIF
PENYAJIAN DATA
Tabel, grafik
RINGKASAN DATA
Central tedency, Variasi data,
Bentuk data
DATA Ada dimensi waktu
STATISTIK
ANGKA INDEKS
Indeks Laspeyers,
Indeks Fisher, dll
TIME SERIES
Trend,
Dekomposisi data time series
Pembagian data di atas tidak berarti bahwa masing-masing bagian berdiri
sendiri, keempatnya justru saling berkaitan.
No. NILAI No. NILAI No. NILAI No. NILAI No. NILAI
1 4.0 11 23.0 21 43.0 31 67.5 41 80.2
2 4.0 12 23.0 22 45.0 32 70.0 42 80.6
3 4.0 13 23.9 23 45.9 33 71.5 43 85.2
4 5.0 14 24.8 24 58.2 34 75.0 44 87.0
5 5.0 15 25.0 25 59.0 35 78.0 45 90.0
6 5.5 16 25.0 26 61.7 36 78.9 46 94.0
7 10.5 17 39.5 27 61.8 37 79.0 47 94.3
8 15.0 18 40.0 28 62.5 38 79.2 48 95.8
9 17.5 19 40.0 29 65.0 39 79.6 49 97.0
10 17.5 20 40.3 30 66.0 40 80.0 50 98.0
No. NILAI No. NILAI No. NILAI No. NILAI No. NILAI
1 4 21 23 41 45 61 70 81 80.2
2 4 22 23.9 42 45.9 62 70 82 80.6
3 4 23 23.9 43 45.9 63 71.5 83 80.6
4 5 24 24.8 44 58.2 64 71.5 84 85.2
5 5 25 24.8 45 58.2 65 75 85 85.2
6 5.5 26 25 46 59 66 75 86 87
7 5.5 27 25 47 59 67 78 87 87
8 6 28 25 48 61.7 68 78 88 90
9 7 29 25 49 61.7 69 78 89 90
10 10.5 30 39.5 50 61.8 70 78.9 90 90
11 10.5 31 39.5 51 61.8 71 78.9 91 94
12 15 32 40 52 62.5 72 79 92 94
13 15 33 40 53 62.5 73 79 93 94.3
14 17.5 34 40 54 65 74 79.2 94 94.3
15 17.5 35 40 55 65 75 79.2 95 95.8
16 17.5 36 40.3 56 66 76 79.6 96 95.8
17 17.5 37 40.3 57 66 77 79.6 97 97
18 23 38 43 58 67 78 80 98 97
19 23 39 43 59 67.5 79 80 99 98
20 23 40 45 60 67.5 80 80.2 100 98
Coba deskripsikan data tersebut di atas
• Rumus
I = interval kelas
range = nilai maximum - nilai minimum
k = jumlah kelas
98 4
i Dibulatkan menjadi 12
8
94
11,75
8
3. Menyusun Distribusi Frekuensi
k=8 Maka tabel distribusi frekuensinya
menjadi
I = 12
Nilai ujian mahasiswa Frekuensi
0 - 12 *Karena nilai ujian
12 - 24 adalah 100, pada
24 - 36 tabel hanya sampai
36 - 48 angka 96, untuk itu
48 - 60 kelas harus
ditambah, yakni
60 - 72
dimulai dari angka
72 - 84
84 - 96 96 - 108
96 – 108*
4. Perbaikan Tabel
Nilai ujian Nilai ujian
Frekuensi Frekuensi
mahasiswa mahasiswa
4 - 14 3,99 – 13,99
14 - 24 13,99 – 23,99
34 - 44 33,99 – 43,99
44 - 54 43,99 – 53,99
54 - 64 53,99 – 63,99
64 - 74 63,99 – 73,99
74 - 84 73,99 – 83,99
84 - 94 83,99 – 93,99
3,99 – 13,99 11
13,99 – 23,99 12
23,99 – 33,99 6
33,99 – 43,99 10
43,99 – 53,99 4
53,99 – 63,99 10
63,99 – 73,99 11
73,99 – 83,99 19
83,99 – 93,99 7
93,99 – 103,99 10
Latihan 1.