I.

Klarifikasi Istilah :
1. Penglihatan Kabur : Suatu keadaan pada saat memandang menggunakan bola
mata untuk menatap sesuatu yang ada di depan yang kurang terang atau remang.
(Kamus Besar Bahasa Indonesia)
2. Demam : Keadaan tubuh yang suhunya naik turun (panas dingin), menggigil,
disebabkan oleh gangguan penyakit. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 161)
3. Air Tadah Hujan :
4. Diare : Pengeluaran tinja berair berkali-kali yang tidak normal. (Dorland)
5. Influenza : Infeksi virus akut pada saluran respirasi, timbul sebagai kasus yang
terpisah, epidemi, dan pandemi, disertai radang mukosa nasal, faring, dan
konjungtiva. (Dorland, 556)
6. Anamnese : suatu pemeriksaan dengan cara melihat sejarah masa lalu mengenai
riwayat pasien dan keluarganya.(Dorland)
7. Parasetamol : Obat analgesik yang digunakan untuk mengurangi demam, dan
bisa juga mengobati berbagai penyakit sebagai obat sakit kepala, sakit gigi,
rheumatik, dan bisa menjadi antipeuretik di demam, influenza, dan lain-lain.
8. Kotrimoksazol : Campuran trimetroprin dan sulfamethoxazole yang memiliki
indikasi mengatasi indikasi terhadap infeksi saluran cerna, saluran pernafasan,
infeksi kulit, dan septikemia.
9. Sirup Multi-Vitamin Mineral : Obat dalam bentuk sediaan sirup yang
mengandung bahan berkhasiat berupa vitamin kompleks dan mineral.
10. Tablet : Bentuk obat padat yang mengandung unsur pengobatan dengan atau
tanpa pelarut yang sesuai. (Dorland, 1066)
11. Glukosa : Produk akhir metabolisme dari karbohidrat, merupakan sumber tenaga
untuk organisme. (Kamus Istilah Kedokteran, 283)
12. Albumin : Proteinyang larut dalam air dan juga dalam konsetrasi larutan garam
yang sedang.
13. Globulin : Jenis protein yang tidak larut dalam air, tapi larut dalam garam.
(Dorland, 470)
14. Vitamin : Setiap kelompok substansi organik yang tidak saling berhubungan,
terdapat dalam makanan dalam jumlah kecil, yang diperlukan dalam jumlah
kecil pula, untuk fungsi metabolik normal tubuh. (Dorland, 1188)
 15. Provitamin : Perkusor vitamin, biasanya α karoten, kadang kala mencakup setiap
karotenoid provitamin A. (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
16. Analisis Gas Darah : Suatu penetapan konsentrasi oksigen dan karbon dioksida
serta pH darah dengan tes-tes laboratorium. (Kamus Istilah Kedokteran)

II. Identifikasi Masalah :

1. Udin, 12 tahun, berat badan 20 kg, tinggi badan 130 cm menderita demam dan
kalau saat senja penglihatan kabur.
2. Dari anamnese, air minum yang digunakan hanya berasal dari air tadah hujan,
sering menderita diare, mudak menderita influenza, sejak 1 tahun terakhir.
3. Udin diberikan parasetamol, kotrimoksazol tablet, dan sirup multi vitamin-
mineral oleh dokter puskesmas, namun panas tidak turun.
4. Hasil analisa laboratorium :
 Glukosa 100 mg/dl
 Protein total 5 g (Albumin 4g dan Globulin 1g)/dl
 Provitamin A 75 ug/dl
 Vitamin A 12 ug/dl
 Zn 22 ug/dl
 Analisis gas darah pH 7,15 ; HCO3- = 10 mEq/L

Main problem : 2
CC : 1

III. Analisis Masalah

1. a. Bagaimana kriteria tinggi badan dan berat badan normal untuk anak 12
tahun? (Mila, Dita)
b. Bagaimana etiologi demam dan rabun senja? (Tasya, Inda)
c. Bagaimana patofisiologi demam dan rabun senja? (Anggun, Firdha)
d. Bagaimana kompensasi tubuh terhadap demam? (Eja, Arga)
e. Apa relevansi tinggi badan, berat badan, dan usia? (Mila, Robby)
f. Apa faktor penyebab (faktor resiko) berat badan Udin 20 kg? (Revi, Tasya)
g. Apa faktor penyebab (faktor resiko) tinggi badan Udin 130 cm? (Firdha,Eka)
2. a. Apa komponen dari air tadah hujan? (Arga, Emelda)
b. Apa hubungan mengkonsumsi air tadah hujan dengan gejala yang dialami
Udin dalam kasus ini? (mudah influenza, demam, diare, rabun senja) (Dita,
Robby)
c. Apakah dengan mengkonsumsi air tadah hujan dapat memenuhi kadar nutrisi
mikronutrien dalam tubuh? (Inda, Revi)
d. Apa etiologi dari diare dan influenza ? (Anggun, Eka)
e. Bagaimana gejala dari diare dan influenza? (Melda, Eja)
f. Bagaimana patofisiologi dari diare dan influenza? (Mila, Dita)
3. a. Apa fungsi, efek samping, dosis, cara kerja, farmakodinamik, dan
farmakokinetik dari obat parasetamol? (Inda, Tasya)
b. Apa fungsi, efek samping, dosis, cara kerja, farmakodinamik, dan
farmakokinetik dari obat kotrimoksazol tablet? (Firdha, Anggun)
c. Apa fungsi, efek samping, dosis, cara kerja, farmakodinamik, dan
farmakokinetik dari sirup multi vitamin-mineral? (Eja, Arga)
d. Apa yang menyebabkan panas Udin tidak turun walaupun sudah diberi obat?
(Mekanisme Imunitas) (Mila, Robby)
4. a. Bagaimana interpretasi normal glukosa, protein total, provitamin A, vitamin
A, Zn, dan analisis gas darah? (Revi)
b. Bagaimana hubungan analisa laboratorium dengan penyakit Udin? (Eka)
c. Bagaimana hubungan analisa laboratorium dengan patofisiologi dari
interpretasi hasil laboratorium? ( Melda)

IV. Hipothesis
Udin, 12 tahun, berat badan 20 kg, tinggi badan 130 cm, menderita demam,
mudah influenza, rabun senja, dan diare, karena defisiensi mikronutrien
akibat mengkonsumsi air tadah hujan.

Learning Issue
1. Air Tadah Hujan (Mila, Anggun, Dita)
2. Demam (Eja, Inda, Tasya)
3. Rabun Senja (Mila, Anggun, Firdha)
4. Diare (Eja, Arga, Tasya)
5. Influenza (Robby, Firdha)
6. Imunitas (Arga, Revi)
7. Mikronutrien (Eka, Robby)
8. Farmakodinamik (Melda, Revi)
9. Farmakokinetik (Eka, Dita)
10. Hasil Laboratorium (normal dan interpretasi) (Inda, Melda)