Oleh:
Dwi Wahyu Handayani
dwi_handayani@unila.ac.id
http://blog.unila.ac.id/handayani
Alasan Memelajari Ilmu Politik
Scientific Reasons (Pertimbangan Ilmiah), menambah
pengetahuan yg lbh dalam mengenai banyak hal yg
bersinggungan dng hal ihwal politik. Mulai proses
interaksi keilmuan, perkembangan paradigma dan
teori, serta akibat yg muncul dari penerapan teori
ataupun ideologi bagi masyarakat.
Professional Reasons (Pertimbangan Profesioanl),
sebagai alat menerapkan ilmu pengetahuan utk
memecahkan masalah sehari-hari
Political Reasons (Pertimbangan Politis), alat ukur
menguji apakah pemerintah telah menggunakan
kebijakan yg cocok utk mencapai tujuan yg benar dng
perangkat politis yg dimilikinya.
APA ITU POLITIK?
PENGUASA
INTERAKSI KEPUTUSAN MENGIKAT KEBAIKAN BERSAMA
MASYARAKAT
POLITIK DALAM HIDUP SEHARI-
HARI
Pemerintah mengatur masyarakat melalui
pajak, berlalu lintas, bersekolah, hingga
urusan perpakiran
Kewenangan pemerintah untuk mengatur dan
memaksa terlihat dari adanya sangsi serta
denda apabila tidak menaati
Secara personal, kita sebagai warga bisa
melakukan protes apabila aturan tersebut
tidak dijalankan dengan semestinya
KONSEP POLITIK
PANDANGAN KLASIK : negara adalah pusat
segala-galanya
KELEMBAGAAN : usaha penyelenggara
negara
KEKUASAAN: mempertahankan atau merebut
FUNGSIONALISME : dalam kebijakan publik
KONFLIK : perbedaan pandangan
PANDANGAN KLASIK (Negara sebagai
fokus kajian)
KONFLIK
politik tidak semata-mata konflik, tapi
juga ada integrasi, kerjasama
konflik punya dimensi lain seperti
agama, pribadi
ASUMSI-ASUMSI POLITIK
Setiap masyarakat menghadapi kelangkaan dan
keterbatasan sumber-sumber sehingga konflik timbul
dalam proses penentuan distribusi.
Kelompok yang dominan dalam masyarakat ikut
serta dalam proses pendistribusian dan
pengalokasian sumber-sumber melalui keputusan
politik sebagai upaya menegakkan pelaksanaan
keputusan politik.
Pemerintah mengalokasikan sumber-sumber yang
langka pada beberapa kelompok atau individu, tetapi
mengurangi atau tak mengalokasikan sumber-
sumber itu kepada kelompok atau individu yang lain.
Lanjut...
Ada tekanan terus-menerus dari pihak-
pihak yang merasa tidak puas untuk
mengalokasikan sumber-sumber yang
langka.
Meluasnya tekanan-tekanan
mengakibatkan kelompok atau individu
yang mendapatkan keuntungan dari pola
distribusi berupaya keras untuk
mempertahankan struktur yang
menguntungkan
Masih lanjut...
Makin mampu penguasa meyakinkan masyarakat
umum bahwa sistem politik yang ada memiliki
keabsahan (legitimasi) maka makin mantap
kedudukan penguasa dan kelompok yang
diuntungkan dalam perjuangan mereka
menghadapi golongan yang menghendaki
perubahan.
Politik tetapi merupakan the art of the possible,
banyak kebijakan ideal yang dimaksudkan untuk
memecahkan persoalan yang dihadapi masyarakat
ternyata hanya berupa pemecahan yang bersifat
semu.
Lanjut lagi...
Dalam politik tidak ada yang serba gratis.
Setiap usul kegiatan untuk memecahkan
masalah selalu mengandung unsur untung-
rugi.
Peranan penting yang dimainkan manusia
dalam proses politik. Konflik untuk
mendapatkan atau mempertahankan
sumber-sumber yang langka menjadi
konflik antar manusia sebagai individu atau
kelompok.