PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
AB
PE
N
D
U
A
K
T
DABA
TAHA
PERA
U
A
K
T
Evolusi yang terjadi dengan tahap yang tidak serasi
DA
RA
BA
PE
N
W
U
A
K
T
DABA Evolusi menurut siklus-siklus tertentu dengan kemunduran-kemuduran jangka pendek
TAHA
PERA
N
P
U
A
K
T Evolusi bercabang yang mewujudkan pertumbuhan dan kebhenikaan
UHAN
DAYA
KEBU
UMB
PERT
AN
W
U
A
K
T
U
A
K
T
BA
PE
TU
AK
W
ANGK
TIAN
A-
WAKTU
MUAN
MUAN
WA
KT
U
PERAD
Primitivisme
ABAN
WA
KT
U
2. Mata pencaharian dan sistem ekonomi meliputi pertanian, peternakan, dan sistem
produksi. Sebagai contoh, kaum laki-laki bekerja dengan cara berburu atau
pekerjaan lainnya, sedangkan kaum perempuan tinggal di rumah mengurus rumah
tangga dan mengasuh anak. Sekarang kaum perempuan dapat juga bekerja dan
mata pencaharian untuk kaum laki-laki tidak hanya berburu saja, tetapi sudah
beragam jenisnya.
5. Kesenian mencakup seni rupa, seni suara, dan seni tari. Sebagai contoh, orang
Jawa menganggap bahwa sebuah rumah yang indah jika bernuansa gelap,
sekarang masyarakat Jawa banyak menyukai rumah yang bernuansa terang
ataupun pastel.
7. Religi atau sistem kepercayaan dahulu kala berwujud sistem keyakinan dan
gagasan tentang dewa, roh halus, dan sebagainya. Oleh karena itu, segala kegiatan
manusia dikaitkan dengan kepercayaan berdasarkan getaran jiwa.Namun,
sekarang aktivitas manusia banyak yang dikaitkan dengan akal dan logika.
8. Pola Hidup
9. Cara berpakaian
contoh cara berpakaian orang indonesia cenderung meniru gaya barat yang
terbuka.
10. Perilaku
Contoh Anak banyak yang melawan orang tua dan tidak tahu sopan santun
a. Kontak dengan kebudayaan lain. Salah satu proses yang menyangkut hal ini
adalah diffusion. Difusi adalah proses penyebaran unsure – unsure
kebudayaan dari individu kepada individu lain, dari masyarakat satu ke
masyarakat lain. Dengan adanya difusi , penemuan baru yang telah diterima
oleh masyarakat dapat di teruskan dan di sebarkan pada masyarakatr luas
sampai umat manusia bisa merasakan kegunaanya. Ada 2 tipe difusi .pertama
difusi intra-masyarakat, dan kedua difusi antar masyarakat.
Difusi intra masyarakat terpengaruh beberapa factor :
i. Suatu pegakuan bahwa unsure yang baru mempunyai kegunaan
ii. Ada tidaknya unsure – unsure kebudayaan yang mempengaruhi di
terima atau tidak diterimah
iii. Unsure baru yang berlawanan dengan unsure lama ,kenungkinan besar
tidak akan di terima.
iv. Kedudukan dan peranan social individu akan mempengaruhi
penerimaan penemuan baru.
v. Pemerintah dapat membatasi proses divusi tersebut.
Organisasi
politik
Organisasi Organisasi
keagamaan ekonomi
Organisasi
Organisasi
hukum
pendidikan
lembaga-lembaga kemasyarakatan tersebut di atas merupakan suatu stuktur
apabila mencakup suatu struktur apabila mencakup hubungan antar lembaga-
lembaga kemasyarakatan yang mempunyai pola-pola tertentu dan keserasian
tertentu.
Pada tanggal 17 agustus 1945, terjadilah proklamasi kemerdekaan
Indonesia.Dimana pertama-tama terjadi perubahan pada struktur pemerintahan,
dari jajahan menjadi Negara yang merdeka dan berdaulat.Hal ini menjalar ke
lembaga-lembaga kemasyarakatan lainnya.Misalnya dalam bidang pendidikan,
tidak ada lagi diskriminasi antara golongan-golongan, sebagaimana halnya pada
zaman penjajahan. Setiap orang boleh memilih pendidikan macam apa yang di
sukai. Perubahan tersebut berpengaruh pada sikap pola perilaku dan nilai-nilai
masyarakat Indonesia.
Dengan singkat dapatlah dikatakan bahwa saluran tersebut berfungsi agar
sesuatu perubhan dikenal, diterima. Diakui serta dipergunakan oleh khalayak
ramai. Atau dengan singkat, mengalami proses institutionalization (pelembagaan).
Menanam)- masyarakat)
Kecepatan menanam
PENUTUP
1. KESIMPULAN
2. SARAN
Dengan perubahan, diharapkan tatanan sosial dan kebudayaan di Indonesia dapat
lebih baik, maju dalam teknologi dan tidak meninggalkan akar budaya asli
Indonesia.
Daftar Pustaka