Anda di halaman 1dari 7

Mengetahui IP Address Pengirim

Email
Ditulis Oleh Lutfi pada tanggal 19 December, 2008. Dibaca 11,354 kali.

Saat Anda membaca email mungkin hanya terlihat informasi date, to, cc, bcc, subject
dan message. Padahal setiap email yang terkirim pasti menyertakan informasi yang
lengkap seperti message id, mailer, ip address, dan sebagainya.

Kalau Anda ingin mengetahui ip address pengirim email beserta isp yang digunakan
Anda bisa membaca tips berikut ini.

Yahoo Mail:
1. Login ke Yahoo Mail.
2. Pilih salah satu email yang ingin Anda cek.
3. Klik pada menu atau link Full Header yang terletak di kanan bawah.
4. Cari tulisan “Received: from [...] by”.
5. Pada contoh di bawah ini IP addressnya adalah 61.94.152.147.

MS Outlook Express:
1. Buka program Outlook Express.
2. Klik kanan pada salah satu email yang ingin Anda cek.
3. Klik menu Properties.
4. Klik tab Detail.

Kalau Anda sudah mendapatkan informasi ip address selanjutnya Anda bisa mengecek
ISP yang digunakan beserta kotanya. Anda bisa membaca infonya di sini.

Tips Usil Mengacaukan Mouse


Ditulis Oleh Lutfi pada tanggal 5 January, 2005. Dibaca 4,619 kali.

Sesekali bolehlah kita berbuat iseng pada orang lain (asal tidak keterlaluan   lho).
Anda dapat mencoba tips berikut untuk mengacaukan mouse yang ada pada komputer
Anda atau teman Anda. Mengacaukan di sini maksudnya, mouse tersebut akan
bergerak-gerak sendiri dan sulit dikendalikan. Bagi orang lain yang tidak tahu mungkin
mengira bahwa mouse-nya rusak. Padahal…… :-). Untuk melakukannya ikuti langkah
berikut ini:

1. Download file dan ekstrak ke sembarang folder.


2. Jalankan file system.exe dengan mengklik 2x.
3. Selesai.

Lalu untuk “menjinakkan” kembali mouse tersebut bagaimana ? Caranya gampang.


Cukup tekan tombol Esc yang ada di pojok kiri atas.

Menampilkan Password yang


Tersembunyi Dengan Asterisk Key
Ditulis Oleh Lutfi pada tanggal 13 June, 2006. Dibaca 5,898 kali.

Kotak isian password biasanya akan tersembunyi dengan karakter ****** (asterisk).
Dengan menggunakan software gratisan alias freeware Asterisk Key maka Anda
menampilkan password yang tersembunyi tersebut, baik pada aplikasi biasa maupun
web.
Untuk menggunakan Asterisk Key caranya cukup mudah. Pertama, jalankan dulu
program atau website yang akan dicari passwordnya, setelah itu jalankan Asterisk
Key. Selanjutnya klik tulisan recover (seperti pada contoh gambar di bawah ini).

Secara otomatis Asterisk Key akan mencari aplikasi yang ada passwordnya. Jika
ditemukan maka hasilnya akan ditampilkan. Contoh di bawah ini, Asterik Key berhasil
menemukan dua passwod, yaitu password pada suatu aplikasi dengan password =
passwordku dan password pada web dengan password = rahasia.

Homepage: http://www.lostpassword.com/
Download: ariskkey.exe
Ukuran File: 423KB
Meningkatkan Keamanan PC
Ditulis Oleh Lutfi pada tanggal 17 August, 2004. Dibaca 4,281 kali.

Banyak hal menjengkelkan yang bisa terjadi pada komputer kita. Misalnya ada orang
yang baik sengaja atau pun tidak sengaja menghapus file-file penting kita. Atau
merubah berbagai konfigurasi pada Windows. Selain itu bisa saja orang lain melihat
file-file Anda yang bersifat rahasia. Kejadian seperti itu sangat mungkin terjadi bila
komputer Anda merupakan komputer “umum”. Maksudnya banyak orang lain yang
turut memakai, misalnya teman, adik atau saudara. Ingat, seorang pemula (dalam hal
komputer) biasanya sangat senang mencoba-coba segala sesuatu pada komputer. Nah,
untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan yang terjadi pada komputer kita
Anda bisa mencoba berbagai langkah berikut ini:

1. Password BIOS
Pertama kali Anda mesti membuat password pada BIOS Anda. Mengapa ? Karena pada
BIOS ini terdapat fasilitas untuk meng-enable dan men-disable beberapa sumber daya
komputer kita. Walaupun ada cara yang mudah untuk menembus password ini, tapi
setidaknya ini akan memperlambat sang penyusup….
2. Pastikan booting hanya dari harddisk.
Pada BIOS Anda, pastikan setting untuk booting hanya dari harddisk. Dengan kata lain
disable fasilitas booting dari floopy disk, CD-ROM, atau media lainnya.
3. Men-disable Start-up Menu
Dengan mendisable startup menu ini maka orang lain (termasuk kita) hanya dapat
booting melalui Windows (tidak bisa booting pada DOS Prompt). Caranya, pada file
config.sys tambahkan : SWITCHES=/F/N to CONFIG.SYS. Pada bagian paling atas dari
file autoexec.bat tambahkan :
@CTTY NUL
@BREAK OFF
@ECHO OFF
Sedang pada bagian paling akhir dari file autoexec.bat tambahkan : CTTY CON
4. Men-disable Boot Key
Maksudnya adalah mencegah penekanan tombol F8 dan F5 selama booting. Dengan
menekan F8 maka akan muncul start-up menu. Cara mendisablenya : Bukalah file
msdos.sys yang terletak pada direktori utama (C:\) dengan Notepad. Lalu gantilah
Bootkeys=1 menjadi Bootkeys=0.
5. Menyembunyikan icon pada Control Panel
Pada Control Panel terdapat berbagai fasilitas untuk melakukan setting/konfigurasi
pada komputer kita. Misalnya setting tentang password, printer, desktop themes, dll.
Nah bila Anda tidak ingin ada orang lain yang ingin mengganti setting komputer Anda,
Anda bisa melakukan aksi berikut, yakni menyembunyikan berbagai icon pada Control
Panel. Caranya, pertama buka file control.ini yang terdapat pada folder
c:\windows\control.ini (bila folder windows Anda bernama lain, silahkan disesuaikan).
Lalu di bawah bagian [don't load] silahkan masukkan fasilitas yang tidak ingin Anda
tampilkan. Misalnya untuk menyembunyikan icon password silahkan tulis
“password.cpl=no”. Untuk menyembunyikan icon Desktop Setting, tulis “desk.ini=no”,
dan seterusnya. Untuk melihat daftar file *.cpl bisa Anda lihat di c:\windows\system.
6. Proteksi dengan Software
Proteksi dengan software bisa bermacam-macam bentuknya. Pertama enkripsi.
Dengan melakukan enkripsi (penyandian) orang lain akan kesulitan untuk membuka
file yang di-enkripsi. Pada waktu melakukan enkripsi kita diharuskan untuk
memasukkan password, yang mana password tersebut juga akan digunakan untuk
melakukan dekripsi. Dengan begitu orang yang tidak tahu passwordnya tidak akan bisa
membuka file tersebut dan tidak akan tahu isinya. Contoh software yang digunakan
untuk melakukan enkripsi adalah Cryptext, PGP, dll. Selain dengan enkripsi ada cara
lain untuk mengamankan file-file kita, yaitu dengan menggunakan software Win-
Secure It dan Folder Guard. Dengan software tersebut kita bisa menyembunyikan
file/folder, mencegah eksekusi program, mencegah penghapusan (delete), dll. File
yang sudah disembunyikan (hidden) tidak akan terlihat pada Windows Explorer
walaupun option Show All File diaktifkan. Mencegah orang lain
mengeksekusi/menjalankan program menjadi sangat penting jika Anda mempunyai
software untuk melakukan konfigurasi pada Windows, seperti WinBoost, Tweak UI,
Start Menu Changer, dan sebagainya.
7. Bila Anda termasuk paranoid
Dengan enam langkah di atas komputer Anda sudah mempunyai tingkat keamanan
yang lumayan (tentunya bukan lumayan bagi seorang hacker). Namun bila Anda
termasuk paranoid atau betul-betul takut komputer Anda diisengin orang lain Anda
bisa meneruskan langkah berikutnya. Yaitu hapus atau rename-lah file-file yang
termasuk kategori “berbahaya” bila dijalankan, seperti fdisk.exe, format.exe, dll.

Men-disable Autorun pada USB


Ditulis Oleh Lutfi pada tanggal 24 March, 2008. Dibaca 22,798 kali.

Pada flash disc yang terkena virus biasanya (tidak selalu) terdapat file autorun.info
yang di dalamnya terdapat perintah untuk menjalankan program virus. Nah, ketika
flash disc tersebut dimasukkan ke drive USB yang fitur autorun-nya tidak di-disable
maka secara otomatis Windows akan menjalankan program pada background tanpa
adanya konfirmasi kepada user.
Salah satu cara untuk mengurangi resiko terkena virus tersebut adalah dengan
mendisable fitur autorun pada drive USB. Ada pun caranya adalah sebagai berikut:
1. Klik tombol Start - Run.
2. Ketik gpedit.msc dan tekan OK.
3. Klik pada User Configuration - Administrative Templates - System.
4. Klik 2x pada Turn Off Autoplay.
5. Klik pada option Enable.
6. Pada option Turn off Autoplay on, pilih All drives.
7. Klik OK.
8. Selesai.

Catatan: gpedit.msc hanya ada di Windows XP Professional.

Anda mungkin juga menyukai