Anda di halaman 1dari 1

Minyak atsiri

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Minyak atsiri, atau dikenal juga sebagai minyak eteris (aetheric oil), minyak esensial, minyak
terbang, serta minyak aromatik, adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan
kental pada suhu ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas. Minyak
atsiri merupakan bahan dasar dari wangi-wangian atau minyak gosok (untuk pengobatan) alami. Di
dalam perdagangan, sulingan minyak atsiri dikenal sebagai bibit minyak wangi.

Para ahli biologi menganggap, minyak atsiri merupakan metabolit sekunder yang biasanya berperan
sebagai alat pertahanan diri agar tidak dimakan oleh hewan (hama) ataupun sebagai agen untuk
bersaing dengan tumbuhan lain (lihat alelopati) dalam mempertahankan ruang hidup. Walaupun
hewan kadang-kadang juga mengeluarkan bau-bauan (seperti kesturi dari beberapa musang atau
cairan yang berbau menyengat dari beberapa kepik), zat-zat itu tidak digolongkan sebagai minyak
atsiri.

Ciri-ciri
Minyak atsiri bersifat mudah menguap karena titik uapnya rendah. Selain itu, susunan senyawa
komponennya kuat mempengaruhi saraf manusia (terutama di hidung) sehingga seringkali
memberikan efek psikologis tertentu (baunya kuat). Setiap senyawa penyusun memiliki efek
tersendiri, dan campurannya dapat menghasilkan rasa yang berbeda.

Secara kimiawi, minyak atsiri tersusun dari campuran yang rumit berbagai senyawa, namun suatu
senyawa tertentu biasanya bertanggung jawab atas suatu aroma tertentu. Sebagian besar minyak
atsiri termasuk dalam golongan senyawa organik terpena dan terpenoid yang bersifat larut dalam
minyak/lipofil.

Beberapa minyak atsiri penting


Minyak atsiri biasanya dinamakan menurut sumber utamanya.

 Minyak adas (fennel/foeniculi oil)


 Minyak cendana sandalwood oil)
 Minyak bunga cengkeh (eugenol oil) dan minyak daun cengkeh (leaf clove oil)
 Minyak kayu putih (cajuput oil)
 Minyak bunga kenanga (ylang-ylang oil)
 Minyak lawang
 Minyak mawar
 Minyak nilam
 Minyak serai

Selain itu, dikenal pula beberapa "minyak" (atau dalam bentuk salep) yang sebenarnya merupakan
kombinasi antara beberapa minyak atsiri. Contohnya adalah

 Minyak telon
 Minyak tawon
 Minyak angin
 Beberapa minyak gosok dan salep gosok.

Anda mungkin juga menyukai