Oleh:
PRINSIP MENDASAR Kegiatan riset ditujukan untuk menambah pengetahuan hasil penelitian harus menambah apa yang telah diketahui; Peneliti memiliki kebebasan mutlak untuk memilih masalah penelitian Kepentingan, minat & kemampuan pribadi peneliti atau lembaga akan sangat menentukan dalam penentuan masalah Kriteria pemilihan masalah: relevansi - urgensi kelayakan - popularitas dari masalah penambahan pengetahuan dan karir ke depan
KEPUTUSAN SEBELUM MELAKUKAN PENELITIAN: Metodologis Organisatoris Keuangan KEPUTUSAN BERKAITAN DENGAN TUJUAN/
MOTIVASI: Pengembangan Ilmu/ penelitian dasar/basic research Penelitian Terapan/ applied research Penelitian Penunjang Kebijakan /policy research Tidak ada perbedaan dalam tuntutan tinggi rendahnya mutu berbeda dalam tujuan. Disiplin metodologis, penerapan teori, pengujian data sama;
PENDANAAN KEGIATAN RISET: Berbagai program insentif yang bersifat kompetitif, misalnya: DIKTI : Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DP2M) http//www.dp2m.go.id KNRT/DRN - http//www.ristek.go.id UN, ie :
http//www.who.org http//www.undp.org
Penting: memperhatikan TOR/Panduan yang dibuat oleh lembaga Pemberi Dana & Kekuatan yang dimiliki
TIK
HANKAM Material Maju Sains Dasar Sosial dan Kemanusiaan
Membuat Laporan hasil penelitian merupakan suatu keharusan HASIL DARI KEGIATAN RISET: HULU HILIR
Hulu Untuk memperkokoh antar bangunan academic, theoretical dan methodology (apakah riset menunjang peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia) Hilir - Efek Luaran terhadap Ekonomi/ Industri/ Masyarakat (apakah hasil riset nantinya mengarah pada kemungkinan diproduksi, berpotensi menghasilkan nilai tambah komersial, atau menunjukkan keunggulan teknis/ekonomi dibanding produk sejenis, atau memperlihatkan manfaat yang menunjang kesejahteraan masyarakat atau iptek).
Pemilihan Jurnal Setiap Jurnal mempunyai tujuan dan style yang berbeda; Pilih Jurnal yang paling significant perhatikan Aims and Scope dari masing2 Ikuti style dan format yang telah ditentukan