Anda di halaman 1dari 5

Kunjungan ke Dusun Wisata Sukunan

Disusun oleh

Nama:Qonita Afifah

No.U:21 (dua puluh satu) Kelas:v (lima)

SDIT IBNU ABBAS 2011

Pada hari sabtu,26 Maret 2011,kami berkunjung ke Dusun Wisata Sukunan yang terletak di Desa Banyuraden,Kecamatan

Gamping,Kabupaten Sleman,D.I.Yogyakarta. Di sana kami disambut oleh pemandu wisata. Sebelum menjelaskan tentang pengolahan sampah para pemandu wisata

memperkenalkan diri ada yang bernama mba tati,mba wati,dll.Lalu salah satu dari pemandu wisata menjelaskan cara membuat kompos. Yang pertama alat dan yang bahan telah

yaitu:ember,batu,kardus

dilubangi,tanah subur/kompos,dan sampah organik seperti sisa makanan,sisa

sayuran,lauk,dll.

Cara membuatkompos yaitu:lubangi ember,beri batu,masukkan kardus yang telah dilubangi,masukkan tanah

subur/kompos,masukkan sampah organik,lalu diaduk supaya proses penguraiannya lebih cepat.Kompos bisa dipanen setelah berumur 23 bulan kemudian dikemas dalam plastik dan dijual. Setiap rumah tangga di Dusun Sukunan memisahkan sampah sesuai jenisnya.Seperti sampah plastik,kertas,dan kaca logam.Setelah penuh dibawa dan dimasukkan ke dalam drum sesuai jenisnya. Plastik sachet minuman,snack,dan refil adalah bahan utama yang dikumpulkan dari masyarakat/warung/toko/kafe.Hasil kerajinan

sampah

non

organik jenis

bermacam-macam

seperti:aneka koran,map,dll.

tas,dompet,topi,tempat

Produk daur ulang dari styrofoam atau gabus putih adalah bataco,pot,arang, dan lainlain. Kemudian Sukunan.Kami kami berkeliling bengkel Dusun drum

melewati

sampah dan IPAL.IPAL adalah alat yang memisahkan kotoran manusia yang bercampur dengan air lalu air bisa dipakai kembali. Kemudian kami dijelaskan manfaat memilahmilah berbau,menjaga sampah yaitu:sampah tak

kebersihan,dan

mendapat

keuntungan dari menjual sampah.

Cara mengolah sampah di Dusun Sukunan dengan prinsip 3R yaitu mengurangi mendaur

sampah,memakai ulang.

kembali,

dan

Demikian hasil kunjungan kami ke Dusun Wisata Sukunan.

Anda mungkin juga menyukai