Disusun oleh
Nama:Qonita Afifah
Pada hari sabtu,26 Maret 2011,kami berkunjung ke Dusun Wisata Sukunan yang terletak di Desa Banyuraden,Kecamatan
Gamping,Kabupaten Sleman,D.I.Yogyakarta. Di sana kami disambut oleh pemandu wisata. Sebelum menjelaskan tentang pengolahan sampah para pemandu wisata
memperkenalkan diri ada yang bernama mba tati,mba wati,dll.Lalu salah satu dari pemandu wisata menjelaskan cara membuat kompos. Yang pertama alat dan yang bahan telah
yaitu:ember,batu,kardus
sayuran,lauk,dll.
Cara membuatkompos yaitu:lubangi ember,beri batu,masukkan kardus yang telah dilubangi,masukkan tanah
subur/kompos,masukkan sampah organik,lalu diaduk supaya proses penguraiannya lebih cepat.Kompos bisa dipanen setelah berumur 23 bulan kemudian dikemas dalam plastik dan dijual. Setiap rumah tangga di Dusun Sukunan memisahkan sampah sesuai jenisnya.Seperti sampah plastik,kertas,dan kaca logam.Setelah penuh dibawa dan dimasukkan ke dalam drum sesuai jenisnya. Plastik sachet minuman,snack,dan refil adalah bahan utama yang dikumpulkan dari masyarakat/warung/toko/kafe.Hasil kerajinan
sampah
non
organik jenis
bermacam-macam
seperti:aneka koran,map,dll.
tas,dompet,topi,tempat
Produk daur ulang dari styrofoam atau gabus putih adalah bataco,pot,arang, dan lainlain. Kemudian Sukunan.Kami kami berkeliling bengkel Dusun drum
melewati
sampah dan IPAL.IPAL adalah alat yang memisahkan kotoran manusia yang bercampur dengan air lalu air bisa dipakai kembali. Kemudian kami dijelaskan manfaat memilahmilah berbau,menjaga sampah yaitu:sampah tak
kebersihan,dan
mendapat
Cara mengolah sampah di Dusun Sukunan dengan prinsip 3R yaitu mengurangi mendaur
sampah,memakai ulang.
kembali,
dan