Anda di halaman 1dari 2

Hoby Ngumpul & Gawean (Rowah Sedekah)

Setuju ataupun tidak, agaknya kebutuhan seti ap i ns an akan i nteraksi sosi al saat i ni mul ai memalingkan muka dari tuntunan lembut Islam yang semp urna. Sebut s aj a i sti l ah-i sti l ah beri kut i ni ; maulid Nabi, haul, syukuran, gawean, pesta ulang tahun, atau kenduri, adalah sedikit dari sekian banyak bentuk acara yang di anggap sebagai manifestasi akan keb utuhan manus i a untuk b erkump ul , berinteraksi secara sosial serta bersilaturahmi antar s es ama. Lambat l aun ac ara-acara ng ump ul semacam ini konon bagi sebagian kaum muslimin ad al ah momen emas d al am mend ul ang p ahal a. Benarkah.?? Ki ta angkat kepermukaan sebuah real i ta yang b eb erap a w aktu l al u b eg i tu hang at nan membahana di teng ah-teng ah kaum muslimin,Yaapa lagi kalau bukan Perayaan Maulid Nabi. Sebuah momentum tahunan yang selalu menjadi sandaran empuk bagi para khati b dan penceramah untuk berkata : Dengan Perayaan Maulid, Mari Kita Tingkatkan Semangat Mengikuti Sunnah Nabi yang S uc i . Ked ua al i s mata mung ki n sed i ki t bertaut dibuatnya. Betapa tidak, perayaan maulid sendiri tidak pernah dilakukan oleh para sahabat, bukankah mereka orang-orang yang paling bersemangat dengan sunnah Rasulullah yang suci ? Dan jika kita sedikit menengok pada realita yang ada, justru sunnah Nabi hanyalah p aj ang an d i l i d ah. Mana d i a !! . p eni ngkatan kes adaran menj al ankan s unnah ? ? B ukankah perayaan mauli d serta sl ogan-sl ogan semacam ini telah bertahun-tahun lamanya ?? Lalu bukalah mata l eb ar-l ebar w ahai musl i mi n ! Pesta arak-arakan, aneka lomba muda-mudi dalam tarian serta aromaaroma memabukkan yang acap kal i terjad i pada perayaan maulid, .inikah yang dikatakan Semangat Mengikuti Sunnah Nabi yang Suci ?? Ada lagi yang berucap dengan semangat 45 Wujudkan Kecintaan Kepada Al lah dan Rasul-Nya Melalui Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad r . Kali ini kedua alis mata benar-benar bertaut bahkan menyatu. Pasalnya, Allah menjadikan ittiba terhadap s unnah s eb agai ac uan d al am meng ukur kad ar keci ntaan seseorang kepada Al l ah. Demiki an pul a kec i ntaan Al l ah berg antung kepada sejauh mana ketul usan s es eorang dal am menjal ankan s unnah N ab i -N ya, s eb ag ai mana ar-Rahman tel ah menegaskan :Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku (Muhammad), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." (QS. Ali Imran : 31) Namun sayang beribu sayang, Allah dan Rasul-Nya tidak pernah mendeklarasikan perayaan hari ulang

FENOMENA

tahun Nabi sebagai bagian dari sunnah. Ali h-al ih mendul ang pahal a sebagai mana yang dijanjikan oleh banyak hadits palsu, malah Allah mengecam setiap tindakan dan terobosan baru dalam masalah ritual beragama (bi dah) termasuk dalam hal ini perayaan maulid- sebagai tindakan menantang Allah dalam membuat syariat. A p ak ah merek a memi li k i s ek utu-s ek utu yang mensyariatkan kepada mereka sesuatu yang tidak pernah disyariatkan oleh Allah Allah juga menggambarkan nasi b naas orang-orang yang tertipu oleh amal bidahnya : Katakanlah apakah mau aku beri tahukan tentang orang-orang yang merugi dengan banyak amalnya ? . Tak cukup sampai disitu Rasulullah r pun tidak lupa mengingatkan : Barang siapa yang beramal dengan amalan yang tidak ada dasarnya dalam agama kami ini, maka amalan tersebut tertolak [HR. Muslim]. Selain kebodohan akan ajaran Isl am yang murni dan eksploi tasi ummat yang di jal ankan ol eh kyiai-kyiai tidak bertanggung jawab, kebutuhan untuk memenuhi nafsu perut adalah salah satu daya magis dari kegi atan-kegi atan ngumpul semacam ini . Ki ta tahu bersama, bahwa perayaan hari ul ang tahun, mauli d, haul dan kenduri selalu melibatkan biaya makan yang tidak sedikit. Seandainya saja biayabiaya tersebut terkumpul untuk sebuah tujuan yang suci di jalan Allah, bisa terbayang bukan ? manfaat yang akan di peroleh ummat secara sosi al . Namun sekali lagi sayang beribu sayang, kebanyakan diantara kita tidak sanggup menahan godaan l apar di saat seperti i ni. Karena ji ka merayakan ul tah Nabi i tu d i p erb o l ehkan menurut i s ti l ah mereka, maka merayakannya ad al ah d eng an jal an b erp uas a s eb ag ai mana bel i au b ers ab d a : keti ka di tanya tentang puasa hari senin bel iau menjawab hari i tu aku dilahirkan..... Sebuah kontradiksi yang menjadikan kepala p us i ng tuj uh kel i l i ng, N ab i sang at antus i as menjal ankan puasa di hari seni n karena bel i au dilahirkan pada hari itu- justru banyak dari ummatnya yang menghambur-hamburkan uang demi kepentingan perut (bathan) bukan kepenti ngan bathi n, dengan al as an kl as i k Demi Mens yukuri H ari K el ahi ran Nabi.Sungguh aneh bukan ?? Nafsu perut, keinginan untuk mendapatkan pengakuan status sosial dan fenomena hoby ngumpul serta gawean, sekali lagi memainkan perannya dibalik alasan-alasan seperti mempererat silaturahmi, wujud rasa syukur, bersedekah dan lain sebagai nya yang mana real ita telah membuktikan bahwa alasan itu semua hanya kamuflase belaka. Wallahualam editorial Pustaka al-Hunafa

Risalah Dakwah

Risalah ini diterbitkan oleh


Majelis Talim ANSHORUSSUNNAH Alamat Redaksi: Islamic Centre Al-Hunafa Masjid Aisyah Lt. II Jl. Soromandi No.1A Lawata-Mataram Telp.(0370) 642404 Fax.(0370) 642405
www.anshorussunnah.cjb.net

UPAYA MELURUSKAN AQIDAH DAN MANHAJ UMMAT

R isa la h N o : 1 2 / T h n . V I I/ J u m a d il U la / 1 4 2 5 H

Metode Sunnah dalam Menangkal dan Menanggulangi Sihir


Allah telah mensyariatkan kepada Quran. Rasulullah r bersabda dalam salah ha mba -ha mba -Nya su pay a m ere ka satu hadits shahihnya: menjauhkan diri dari kejahatan sihir sebelum Barangsiapa membaca ayat Kursi pada malam te rke na pada diri mer eka . Allah ju ga hari, Allah senantiasa menjaganya dan syetan ca ra tidak akan mendekatinya sampai shubuh. pe ngo bata n s ihir b ila telah ter jadi. I ni Ayat Kursi terdapat dalam surat Al Baqoroh me nje lask an ten tang ba gaimana merupakan rahmat dan kasih sayang Allah, ay at kebaikan dan kesempurnaan nikmat-Nya kepada mereka. Ber ikut ini bebe rapa pen jela san tentang usaha menjaga diri dari bahaya sihir sebelum terjadi, begitu pula usaha dan cara peng obatannya bila terkena sihir, yang dibolehkan menurut hukum syara. Pertama : Tindakan Preventif, usaha menjauhkan diri dari bahaya sihir sebelum te rja di. Car a y ang paling pe ntin g d an bermanfaat adalah menjaga diri dengan melakukan dzikir yang disyariatkan, membaca doa dan permohonan perlindungan sesuai dengan tuntunan Rasulullah r , seperti : 255 :

                                           
Artinya : Allah tidak ada tuhan yang berhak

disembah selain Dia, Yang Hidup Kekal lagi 1. Membaca ayat Kursi setiap selesai shalat terus menerus mengurus (mahluk-Nya), tidak lima waktu, sesudah membaca wirid atau mengantuk dan tidak tidur, Kepunyaan-Nya apa ketika akan tidur. Karena ayat Kursi termasuk yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. ayat yang paling besar nilainya di dalam Al- Siapakah yang dapat memberi syafaat di sisi

AcroPDF - A Quality PDF Writer and PDF Converter to create PDF files. To remove the line, buy a license.

Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apaapa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. 2. Membaca surat Al-Ikhlas, surat Alfalaq, dan surat An-naas pada setiap selesai shalat lima waktu, dan membaca ketiga surat tersebut sebanyak tiga kali pada pagi hari sesudah shalat shubuh, dan menjelang malam sesudah shalat maghrib, sesuai dengan hadits riwayat Abu Dawud, At-Tirmidzi dan An-Nasai. 3. Membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqoroh yaitu ayat 285 - 286 diawal malam, sebagaimana sabda Rasulullah r : Barangsiapa membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqoroh pada malam hari, maka cukuplah baginya. 4. Membaca malam

5. Membaca doa di bawah ini masingmasing tiga kali pada pagi hari dan menjelang

me lai nkan

pe nye mbu han dar i-M u, Adapun pengobatan dengan carapenyembuhan yang tidak meninggalkan cara yang dilakukan tukang-tukang sihir, yaitu dengan mendekatkan diri kepada jin disertai penyakit.(HR. Muslim). 2. Doa yang dibaca Jibril Alaihi dengan penyembelihan hewan, atau cara-cara mendekatkan diri lainnya, semua ini tidak r .     dibenarkan karena termasuk perbuatan syirik  paling besar yang wajib dihindari.        Demikian pula pengobatan dengan      cara bertanya kepada dukun, arraf (tukang ramal) dan menggunakan petunjuk sesuai dengan apa yang mereka katakan. Semua ini Dengan Nama Allah, Aku meruqyahmu dari tidak dibenarkan di dalam islam, Karena segala yang meyakitkanmu, dan dari kejahatan dukun-dukun tersebut tidak beriman kepada setiap diri atau dari pandangan mata yang Allah (walaup un mere ka men gaku diri pe nuh ked eng kia n, sem oga All ah beriman);me reka ad alah p endusta dan menyembuhkanmu, dengan Nama Allah aku pembohong yang mengaku mengetahui halM e ruq yahm u. Ba caa n i ni h end akn ya hal ghaib, dan kemudian menipu manusia. diulang tiga kali. Rasulullah r telah memperingatkan Sallam, ketika me-ruqyah Rasulullah 3. Pengobatan sihir cara lainnya, terutama bagi laki-laki yang tidak dapat berjima (hubungan seks) dengan istrinya karena terkena sihir. Dengan cara mengambil tujuh lembar daun bidara yang masih hijau, ditumbuk atau digerus dengan batu atau alat tumbuk lainnya, sesudah itu dimasukkan ke dalam bejana secukupnya untuk mandi; bacakan ayat Kursi pada bejana tersebut; bacakan pula surat Al-Kafirun, Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Naas, dan ayat-ayat sihir dalam surat Al-Araf ayat 117-119, surat Yunus ayat 79-82 dan surat Thaha ayat 65-69. 4. C ara pen gobatan yang pa ling bermanfaat adalah berupaya mengerahkan tenaga dan daya untuk mengetahui di mana tempat buhul sihir itu disimpan, di atas gunung atau di tempat manapun ia berada, dan bila sudah diketahui tempatnya, diambil dan dimusnahkan sehingga lenyaplah sihir tersebut. Inilah beberapa penjelasan tentang perkara-perkara yang dapat menjaga diri dari sihir dan usaha atau cara penyembuhannya. Ha nya kep ada pertolongan. Allah kit a orang-orang yang mendatangi dukun atau tukang ramal, menanyakan dan membenarkan apa yang mereka katakan. Dengan sabdaNya:

              
Dengan Nama Allah, yang bersama namaNya, tidak ada sesuatupun yang membahayakan, baik di bumi maupun di langit dan Dia Maha Mendengar dan Maha Mengetahui. (HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi). Baca an dzikir dan t aawwudz ini merupakan sebab-sebab yang besar untuk me mpe roleh kes elam ata n d an unt uk menjauhkan diri dari kejahatan sihir dan kejahatan lainnya. Yaitu bagi mereka yang selalu mengamalkannya secara benar disertai keyakinan yang penuh kepada Allah, bertumpu dan pasrah kepada-Nya dengan lapang dada dan hati yang khusyu Ba caa n-ba caa n s epe rti ini ju ga s enja ta amp uh unt uk menghilangkan sihir yang sedang menimpa seseorang, dibaca dengan hati yang khusyu, tu ndu k d an mer enda hka n d iri, s era ya memohon kepada Allah agar dihilangkan bahaya dan malapetaka yang sedang dihadapi. Berikut ini doa-doa berdasarkan riwayat yang shohih dari Rasulullah r untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan

       me rup aka n   
Hendaklah dibaca pada malam hari dan siang hari ketika berada di suatu tempat, ketika masuk ke dalam suatu bangunan, ketika berada di tengah padang pasir, di udara atau di laut. Sabda Rasulullah r :

             

Artinya:Barangsiapa yang mendatangi tukang ramal atau Dukun dan membenarkan apa yang ia katakan, sungguh ia telah kafir te rha dap ap a y ang dit uru nka n k epa da Muhammad r . (Dikeluarkan oleh empat Ahlus
Sunan dan dishahihkan oleh Al-Hakim)

:  oleh sihir dan lain sebagainya adalah :    

Barangsiapa singgah di suatu tempat dan dia mengucapkan kalimat diatas yang artinya :

1. Rasulullah r meruqyah (mengobati         dengan membaca ayat-ayat Al-Quran atau doa-doa syari) sahabat-sahabatnya dengan   bacaan :

Kepada Allah Subhanahu wa Taala kita memohon, agar seluruh kaum muslimin dilimpahkan kesejahteraan dan keselamatan da ri seg ala ke jaha tan , S emo ga Allah melindungi mereka, agama mereka, dan me nga nug era hkan ke pad a m ere ka pemahaman agama-Nya, serta memelihara mereka dari segala sesuatu yang menyalahi syariat-Nya.
Maraji: Hukum Sihir Dan Perdukunan, Syaikh Abdul Kelembagaan Agama Islam Depag RI bekerjasama dengan Al-Haramain Islamic Foundation

(Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk ciptaan-Nya), maka tidak ada sesuatupun yang membahayakannya sampai ia pergi dari tempat itu. (HR Muslim).

             
Y a A lla h, Tuh an s ege nap ma nus ia. .! Hilangkanlah sakit dan sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tidak ada penyembuhan

me moh on Aziz bin Abdul Aziz bin Baaz, Ditjen Pembinaan

AcroPDF - A Quality PDF Writer and PDF Converter to create PDF files. To remove the line, buy a license.

Salurkan infaq Anda buat Al-Hujjah di No. Rek : 038.006796382.901 BNI cabang Mataram atas nama Iswahyudi

Anda mungkin juga menyukai