Anda di halaman 1dari 6

THE EHAVIOURAL PATTERNS OF AUDITOR

CASE 14-Z
DI SUSUN OLEH :
O Fadhil Ardy 0901103010127
O irza Khairul Reza 0901103010103
O Aulia uri 0901103010123









UNIVERSITAS SYIAH KUALA
FAKULTAS EKONOMI
1URUSAN AKUNTANSI
2011


Kasus 14-2
%ahun 1981, ABC Hotels Corporation memiliki dan mengoperasikan 8 toko suvenir dalam 8
hotelnya. Seperti hotelnya, toko suvenir menghasilkan laporan keuangan (termasuk laporan
laba rugi dan neraca) tiap bulan. Bendahara ABC mengirim catatan kepada salah satu
akuntannya, aria Lopez, bahwa nampaknya salah satu toko suvenir memperlihatkan
tingginya persediaan yang tak biasa pada laporan keuangan bulanannya. Lopez kemudian
diperintahkan memeriksa situasinya.

Dilemma
Dalam investigasi, Lopez menemukan:
1. !emegang buku dan manajer toko suvenir tak mengerti laporan keuangan bulanan
mereka. eski si pemegang buku memberikan sebagian besar inIormasi untuk laaporan
keuangan, kontroler hotel sebenarnya mempersiapkan entri jurnal bulanan dan
memasukkannya ke komputer.
2. Karena pemegang buku tidak mengerti laporan keuangan, beberapa akun tidak pernah
direkonsiliasi. Salah satu akunnya adalah persediaan. eski persediaan secara Iisik
diambil tiap 6 bulan, jurnal tak pernah dibuat untuk mereIleksikan pengurangan
persediaan.
3. !embelian barang untuk toko dilakukan oleh manajer toko begitu juga dengan pengawas
perusahaan. !engawas mengakui dia tak pernah melihat persediaan pada laporan
keuangan waktu melakukan pembelian untuk toko karena dia merasa laporan keuangan
adalah laporan yang dipersiapkan oleh akuntan untuk mereka sendiri.

Dibutuhkan:
1. Rekomendasi apa yang dibutuhkan untuk peningkatan yang Lopez harus masukkan ke
dalam laporannya?




!0300saia3 kasus :
Dari kasus di atas aria Lopez menemukan 3 kejanggalan :
I. !emegang buku dan manajer toko suvenir tak mengerti laporan keuangan bulanan
mereka. eski si pemegang buku memberikan sebagian besar inIormasi untuk
laaporan keuangan, kontroler hotel sebenarnya mempersiapkan entri jurnal bulanan
dan memasukkannya ke komputer.
Dari penemuan di atas, aria Lopez harus menambahkan rekomendasi di dalam
laporannya, untuk menggantikan pemegang buku dan manajer toko suvenir tersebut yang
mempunyai latar belakang akuntansi yang kompeten, memahami laporan keuangan secara
keseluruhan dan dapat mempertanggungjawabkan laporan keuangan tersebut.
Kotroller juga harus mempunyai keahlian pada bidang pengendalian internal, sesuai
dengan pengertian kontroller : manafer yang bertugas atau 'in charge` pada Departemen
Akuntansi. Mereka adalah anggota staf tim manafemen puncak yang aktif berpartisipasi
dalam proses perencanaan, pengendalian dan pembuatan keputusan. Controller sekaligus
fuga sebagai manafer lini pada departemennya.
Oleh karena itu untu menjadi seorang kontroller yang baik, harus memenuhi syarat-syarat
berikut :
1. Dasar %eknis yang sangat baik dalam akuntansi dan akuntansi biaya, disertai suatu
pengertian dan pengetahuan yang menyeluruh mengenai prinsip-prinsip akuntansi.
2. !emahaman terhadap prinsip-prinsip perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian
3. !emahaman umum mengenai jenis industri perusahaan dan pemahaman terhadap
kekuatan sosial, ekonomi dan politik, yang terlibat.
4. !emahaman yang mendalam mengenai perusahaan, termasuk teknologi, produk,
kebijaksanaan, tujuan, sejarah, organisasi dan lingkungannya.
. Kemampuan untuk berkomunikasi dengan seluruh tingkat manajemen dan suatu
pemahaman dasar terhadap masalah Iungsional lainnya yang berhubungan dengan teknik,
produksi, pembelian, dan pemasaran.
6. Kemampuan untuk menyatakan ide dengan jelas, secara tertulis ataupun dalam penyajian
yang inIormatiI.
7. Kemampuan menggerakkan orang lain untuk mencapai tindakan dan hasil yang positiI .

II. Karena pemegang buku tidak mengerti laporan keuangan, beberapa akun tidak pernah
direkonsiliasi. Salah satu akunnya adalah persediaan. eski persediaan secara Iisik
diambil tiap 6 bulan, jurnal tak pernah dibuat untuk mereIleksikan pengurangan
persediaan.

!enemuan aria Lopez tersebut, mengharuskan Lopez untuk memberikan saran
kepada ABC Hotels Coporation untuk melakukan rekonsiliasi terhadap transaksi yang terjadi
dan memuat jurnal setiap kali pengambilan persediaan, supaya laporan keuangan yang dibuat
sesuai dengan jumlah persediaan yang tersisa.

III. !embelian barang untuk toko dilakukan oleh manajer toko begitu juga dengan
pengawas perusahaan. !engawas mengakui dia tak pernah melihat persediaan pada
laporan keuangan waktu melakukan pembelian untuk toko karena dia merasa laporan
keuangan adalah laporan yang dipersiapkan oleh akuntan untuk mereka sendiri.

Kesalahan diatas terjadi karena manajer tidak mengerti mengenai laporan
keuangan yang akurat, sehingga setiap kali terjadi transaksi pembelian barang untuk
penambahan persediaan, manajer maupun pengawas tidak pernah mencatat transaksi tersebut,
karena beranggapan akan dicatat oleh akuntan yang melalukan penyusunan laporan keuangan
per periodenya. Oleh karena itu aria Lopez harus memberikan saran agar manajer harus
memahami tentang pentingnya laporan keuangan yang akurat.




Kami dapat memberikan kesimpulan bahwa, aria Lopez harus melakukan beberapa tahapan
berikut :
a. elakukan Audit Keuangan pada ABC Hotels Corporation
%erdapat 3 tipe audit keuangan, audit laporan keuangan,audit kepatuhan, dan audit
operasional. Akan tetapi pada kasus ini audit laporan keuangan lebih cocok untuk di
terapkan, sesuai dengan deIinisinya : Audit laporan keuangan (financial statement
audit), berkaitan dengan kegiatan memperoleh dan mengevaluasi bukti tentang
laporan-laporan entitas dengan maksud agar dapat memberikan pendapat apakah
laporan-laporan tersebut telah disafikan secara wafar sesuai dengan kriteria yang
telah ditetapkan, yaitu prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP).
elakukan review dan mengevaluasi terhadap kinerja sitem pengedalian manajemen
yang berkaitan dengan prosedur akuntansi juga langkah penting yang harus dilakukan.
b. Audit Kinerja anajemen ABC Hotels Corporation
Auditor harus mempelajari Sistem !engendalian anajemen (S!) untuk
menemukan kelemahan pengendalian yang signiIikan agar menjadi perhatian
manajemen. S! memberikan gambaran tentang metode dan prosedur yang
digunakan oleh organisasi dalam mengendalikan kinerjanya.
Ada beberapa tahapan dalam proses audit kinerja :
O %ahapan pengenalan dan perencanaan,
O %ahapan pengauditan,
O %ahapan pelaporan,
O %ahapan tindaklanjut.

Sebelum melaporkan laporan auditnya, Lopez harus melakukan beberapa tahapan pada :
1. Audit keuangan, dimulai dengan mereview dan mengevaluasi Sistem !engendalian
Internal (S!I) terutama yang berkaitan dengan prosedur akuntansinya
2. Audit kinerja, auditor harus mempelajari Sistem !engendalian anajemen (S!) untuk
menemukan kelemahan pengendalian yang signiIikan agar menjadi perhatian manajemen.
S! memberikan gambaran tentang metode dan prosedur yang digunakan oleh
organisasi dalam mengendalikan kinerjanya.

Dalam melakukan proses review pada sistem pengendalian intern ABC Hotels
Corporation, aria Lopez seharusnya menganalisis sistem manajemen organisasi dan
mencatat temuannya terhadap setiap ketidakcocokan/ketidaksesuaian, seperti yang dialami
oleh ABC Hotels Corporation dimana salah satu toko suvenirnya memperlihatkan tingginya
persediaan sedangkan pada kenyataannya tidak demikian, yang disebabkan oleh pihak
manajer tidak mengerti mengenai laporan keuangan. aka seharusnya perusahaan harus
mempunyai struktur yang baik dalam menjalankan aktivitasnya, terutama dalam penyusunan
laporan keuangan yang harus mengikuti standar Generally Accepted Accounting Principles
(GAA!).
Beberapa indikator kinerja yang harus di terapkan pada ABC Hotels Corporation yang
nantinya dapat membantu pihak eksternal dalam menilai kinerja perusahaan ABC Hotels
Corporation, antar lain :
1. elakukan analisis terhadap lingkungan manajemen ABC Hotels Corporation.
2. !roses penetapan perencanaan yang sesuai dengan tujuan perusahaan.
3. empunyai struktur organisasi dan pengendalian intern yang baik.
4. empunyai sistem dan prsosedur akuntansi yang sesuai dengan GAA!.
. SD yang mempunyai keahlian tinggi dan kredibilitas.

Anda mungkin juga menyukai