Anda di halaman 1dari 9

MeLo de enellLlan

enellLlan lnl dllakukan dengan meLode penellLlan kepusLakaan MeLode penellLlan kepusLakaan adalah
suaLu meLode aLau cara mengumpulkan dengan membaca mempela[arl serLa menellLl buku buku
Lullsan2 llmlah serLa dokumen2 yang berhubungan dengan obyek yang dlLellLl
1lpologl yang dlgunakan dalam penellLlan mengenal hl lnl adalah berslfaL deskrlpLlf penellLlan yang
dlLu[ukan unLuk memberlkan gambaran se[auh mana ke[elasan dasar hokum darl dllakukannya hl dan
bagalmana penerapannya LeruLama yang berhubungan fengan prlnslp menghormaLl kedaulLan negara
dan oerllndungan Lerhadap ham 8enLuk darl penellLlan lnl adalah preskrlpLlf yang dlLu[ukan unLuk
mendapaL masukan menylkapo masalahmasalah yang Llmbul aklbaL humanlLarlan lnL dan apakah hl lnl
dapaL dlLerlma sebagal suaLu prlnslp baru
!enls daLa yang dlgunakan dalam penellLlan lnl adalah dara sekunder berupa bahan pusLaka 8ahan
pusLaka LersebuL mencakup bahan hokum prlmer yalLu berupaplagam pbb unlversal dec fan resolusl
Mu 88 uAn uk 88 8ahan hokum sekunder berupa abuku2 Lullsan 2 llmuah dan laporan yang dlbuaL
oleh 88 8ahan Lerslera yang dlgunakan adalag kamus b lnglndo and blacks law dlc ualam
pengumpulan daLa dlbaLasl pada penggunaan sLudl dokumen
enelLlan lnl sebaga suaLu penellLlan hokum normaLlve yang menelaah daLa sekunder maka meLode
pendekaLan yang dlgunakan adalah dengan menelaah asasasas hokum lnLernaslonal balk yang LerLulls
maupun LerLulls maupun yang sudah men[adl Pkl yang berhubungan dengan Pl ualam menganallsa
prakLek prakLek penerapan alas an hl balk yang dllakukan oleh negara aLau organlsasl lnLernaslonal

ueflnlsl dan konsep
Pl sudah men[adl baglan yang penLlng dalam sysLem lnLernaslonal dan secara bersamaan berkembang
dengan prlnslp kedaulaLan negara 1eorl hl berdasarkan pada asumsl bahwa seLlap negara dalam
hubungannnya dengan warga negara nya mempunyal kewa[lban secara lnLernaslonal unLuk men[amln
hak hak daar darl warga negaranya dan LeLap men[aga hubungan balk dengan negara negara laln
1
Pak
hak dasar berslfaL esenslal unlversal dan bernllal Llnggl Lerhadap mansla sehlngga pelanggaran Lerhadap
hakhak LersebuL oleh suaLu negara Lldak dapaL dlblarkan oleh negara laln
2
uengan asumsl demlklan
maka lnLervensl oleh suaLu negara laln dapa L dllakukan [lka adanya pelanggaran Lerhadap hak hak
dasar oleh suaLu negara secara mencolok Lerhadap warganegaranya
3

SangaLkah sullL unLuk meneLapkan deflnlsl yang baku mengenal hl LeLapl menuruL beberpa pendapaL hl
adalah penggunaan kekuaLan sen[aLa yang berLu[uan mellndungl penduduk suaLu negara d arl
perlakuan sewenangwenang dan ke[am yang melampaul wewenang pemerlnLah yang seharusnya

1
lrancls kofle Ablew 1he vo/ution of 1he uoctrine ond Protice of numonitorion intervention (8osLon kluwer
Law lnLernaLlonal 1999) hal 21
2
lbid
3
Can[l lnLernaLlonal roLecLlon of Puman 8lghL (Ceneve Llbralrle L uroz 1962) hal 9
berLlndak denga perLlmbangan dan keadllan sebagalmana suaLu negara berdaulaL
4
Serlngkall deflnlsl
yang dlgunakan dalam lnLervensl yang dldasarkan aLas kemanuslaan adalah sebagal hak suaLu negara
unLuk mengawasl negara laln dalam hubungan lnLernaslonal dengan menghormaLl kedaulaLan negara
LersebuL keLlka Llndakannya berLenLangan dengan ham
3
!adl secara umum hl adalah Llndakan yang
dllakukan dengan Lu[uan unLuk memaksaakan suaLu negara yang berdaulLa menghormaLl ham yang
pallng mendasar dalam melaksanakan kedaulLannya konsep lama mendeflnlslkannya sebagal
penggunaan kekuaLan ersen[aLa oleh suaLu negara Lerhadap negara lalndengn Lu[uan unLuk mellndungl
[lwa dan kebebasan darl penduduk suaLu negara karena negara LersebuL Lldak dapaL aLau Lldak mau
melakukannya sendlrl
6

unLuk mendalaml leblh [auh mengenal hl lnllah beberapa deflnsl dan konsep hl
S1 1homas Aqulnas memberlkan suaLu pernyaLaan berdasar pada keseLlakawanan beragama dalam
memberlkan pengaruh Lerhadap kedaulaLan bahwa negara dapaL mempunyal hak unLuk melakukan
lnLervensl Lerhadap masalah lnLernal darl negara laln keLlka Ler[adl Llndakan yang sewenangwenang
Lerhadap warganya
7
1eorl lnl banyak dlanuL oleh negaranegara eropa dalam melakukan lnLervensl oleh
negaranegara beradap Lerhadap negaranegara belum beradan
uarl dokLrln yang dldukung oleh gereka akhlrnya sampal pada perLanyaan apakah hl dlperbolehkan
men[adl prlnslp yang sekuler dan dengan beglLu dapaL memberlkan banLuan secara legal Lerhadap
mereka yang melawan Llranl kekuasaan Salah saLu pendukungnya adalah hugo CroLlus ula mengaLakan
dalam Lullsannya bahwa darl seLlap hokum yang berlaku bagl manusla haruslah dlbaLasl oleh prlnslp
kemanusalaan
8
uan menuruLnya bagalmanapun kedaulLan yang dllaksanaan oleh suaLu negaara [lka
kedaulaLa LersebuL berLenLangan dengan ham maka lnLervensl suaLu negara dllakukan secara sah
menuruL hokum
9
Maka dengan beglLu kedaulLan suaLu negara berhenLl pada saaL negara LersebuL
melakuka pelanggaLan yang Lldak dapaL dlLoleransl lagl
!adl para ahll hokum lnLernaslonal berpendapaL bahwa hl haruslah sesual dengan hokum kodraL
endapaL mereka men[un[ukan dlperbolehkannya penggunaan kekuaLan sen[aLa Llranl yang sewenang
wenang Lerhadap warganya
ada abad ke19 LerllhaL adalanya pengaruh poslLlvlsm dalam [urlsprudensl hokum lnLernaslonal Pal lnl
dapaL dlllhaL darl beberapa pendapaL ahll mengenal kedaulLana yalLu bahwa kedaulaLan menladakan
adanya lnLervensl ole negara walaupun warga darl negara laln merasa Lerancam oleh slkap negara
LersebuL yang sewanangwenang
10
Melakukan lnLervensl adalah merebuL kedaulLa suaLu negara darl

4
lrank 8odley AfLer 8angladesh 1he Law Cf PumanlLarlan lnLervenLlon 8y MlllLary lorce" Amerlcan !ournal
Cf lnLernaLlonal Law 203 (1973) 303
3
Ablew opclL hal 31
6
lbld
7
lbld hal 33
8
Chen 8rown ConLemporary roblems of lnLernaLlonal Law Lssay ln Pounour og Ceorg Schwarzenberger
(London SLevens Sons LLd 1988) hal 122123
9
Ablew opclL hal 3433
10
lbld
yang seharusnya ada endapaL dua ahll hokum darl lLalla yalLu mamlanl an carnazzza amarl bahwa Lldak
adanya legallLas bagl hl
11
uan mereka menegaskannya lagl bahwa Lldak ada yang dapaL mngsahkan
suaLu lnLervensl Lerhadap suaLu negara yang pemerlnLahannya Lldak menghormaLl ham 8eglLu [uga
pendapaL darl ahll hokum yang laln bhwa dokLrln hl adalah lllegal karena melanggar kedaulaLa suaLu
negara
12

uokLrln hl [uga mempunyal pendukung darl pada akademlsl Sebagan darl para akademlsl menerlma
dokLrln LersebuL Mereka nempaknya sangaL memperhaLlkan bagalmana dokLrln hl dapaL dlgabungakn
dalam prlnslp hkm lnLernaslonal kecemasan mereka memuncak dlsebabkan oleh fundamenLal ldeology
fan keyaklnan pollLlk yang berbeda mengenal perLenLangan kedaulLan dan non lnLervenLlon Lerhadap
rasa kemanuslana
8eberapa pendapaL darl pendukung hl dlanLaranya adalah bahwa hokum poslflL melanrang
dllakukannya lnLervensl LeLapl ada keadaan dlmana harus dlla[ukannya lnLervensl sebagal Lugas nyaLa
yang melampaul hokum poslLlf
13
Meru[uk kepada perLlmbangan kemanuslaan bahwa lnLervensl leblh
merupakan suaLu perLanyaa darpada suaLu kebla[akan aLau hokum Pl melampaul bldang hokum [lka
dlguakan secara bl[ak dan benar maka lnl akan men[adl suaLu kebl[akan yang pallng Llngggl mengenal
keadllan dan kemanuslaan endapaL lalnnya adalah bahwa lnLervensl yang dllakukan unLuk
menhenLlkan Lldakan yang sewenangwenang dan ke[am adalah Llnndakan yang melampaul bldang
huukum hal lnl mungkln Llfak balk dagl hokum secara Leknls LeLapl secara moral lnl adalah Llndakan
yang mulla karena lLu hokum lnLernaslonal sebalknya Lldak menyalahkan Llndakah lnl karena alasan
LersebuL
14

ada awal abad ke20 hak unLuk melakukan hl Lelah dapaL dlLerlma oleh banyak plhak dalam dokLrln
non lnLervenLlon 8anyak penulls yang mengakul bahwa kedaulLan Lldaklah absoluLe 1eLapl LeLap
prlnslp lnl maslh renLan Lerhadap pembaLasan dan pengecuallan Maka kedaulaLan yang absoluLe dan
non lnLervenLlon dlLuruunkan men[adl dasar unLuk mellndungl nllal kemanuslaa yang Llnggl pada slLuasl
LerLenLu
Pl pada pembahasan lnl dldeflnlslkan sebagal penggunaan kekuaLan sen[aLa yang dllakukan oleh nagara
aLau sekelompok negara unLuk mellndungl warga ngara daru suaLu negara yang dl[adlka LargeL dalam
lnLervensl Lerhadap suaL u pelanggaran ham yang Ler[adl dl negara LersebuL
13

karena lLu alam melakukan lnLerensl haruslah adanya ukuran dalam melakukan lnLervensl erLamana
adalah bahwa dalam lnLervensl Lldak adanya kepenLlngan laln selaln alas an kemanuslaan
16
kedua
sebalknya dalam melakukan lnLervensl dllakukan secara kolekLlf
17
1lga lnLervensl harus merupakan

11
lbld hal 37
12
lbld hal 3738
13
lbld hal 38
14
lbld hal 39
13
AnLhony Clark dan 8oberL !8eck lnLernaLlonal Law and 1he use of lorce (new ?ork 8ouLledge 1993) hal 113
16
Ablew opclL hal 42
17
loLeyne 1he CusLomary lnLernaLlonal Law uocLrlne of PumanlLarlan lnLervenLlon lLs CurenLly valldlLy under
1he un CharLer" Callfornla WesLern lnLernaLlonal Law !ournal 4 (1974) 203206
respon Lerhadap Llranl kedlkLaLoran yang melanggar ham
18
uan yang Lerakhlr adalah adanya
pembaLasan dalam melakukan lnLervensl
19

Legal 1eorl hl
Pukum kodraL
20
dan hl
Pokum kodraL merupakan kumpula darl prlnslp a[aran nllal dan penyelldlkan mengenal hokum alam
yang dapaL dllkuLl se[ak zaman yunanl kuno dan berkembang hlngga zaman modern lnl melalul Lradlsl
akademlk
21
8erblcara mengenal hl dalam hokum lnLernaslonal Lldak Lerlepas darl pendapaL pada
akademlsl mengenal hokum melalul suduL pandang hokum kodraL
konfllk anLara hokum dan kodraL sudah alam Ler[adl dan para fllsuf pada zaman yunanl Lelah menyelldlkl
hal lnl dengan Lema sumber hokum roLagoras berpemdapaL bahwa masyarakaL menyebarkan hokum
melalul proses peradapan dan hokum sangaL dlperlukan dalamkehldupan sosla
22
karena lLu hokum
harus dlpela[arl dan Lldak dlberlka beglLu sa[a oleh alam hokum berasal darl manusla
23
Manusla dapaL
berkembang dala masyarakaLnya dan hanya hokum dan Lradlsl yang dapaL men[aga keuLuhan
masyarkaL
24

MenuruL plaLo hokum dan hasll pemlklran yang dlwu[udka dalam benLuk konvensl
23
Pal lnl dllandaskan
pada norma darl hokum kodraL yalLu lde mengenal benLuk
26
kemudla arlsLoLeles menggabubgkan dua
gagasan mengenal alam dan konvensl melalul pembedaan anLar poLensl dan keadaan sebenarnya
27

kebl[akan yang ada dalam manusla balk lLu poLensl aLau kodraL dlLerlma oleh manusla melalul
keblasaan pendldlkan dan laLlhan
28
karena lLu hokum adalah akLuallsasl darl poLensl dan kodraL SLolcs
endeflnlslka hokum sebagal alasa hokum yang sesual dengan alam sehlngga hokum berslfaL unlversal
baku dan nberLahan lama
29
Alam bagl sLolcs mempunyal gambaran dan norma yang Lldak hanya
mempunyal makna LeLapl [uga mempunyal hubungan sebab aklba yang mengahasllkan Leleology
30

Pokum berslfaL unlversal bagl selurug manusla karen a lLu semua masnusla mempunyal kedudukan
yang sama dalam hokum
31
8erbeda dengan lde hokum darl krlsLen yang mendasarkan bahwa keduduka
manusla sesula denga leluhurnya

18
Ablew opclL hal 43
19
lbld
20
ualam maLakullah lllsafaL naLural Law dlLer[emahkan dengan hokum kodraL
21
nlkolaos k 1sagourlas !urlsprudence of lnLernaLlonal Law 1he PumanlLarlan ulmenslon (new ?ork [urls
ubllshlng lnc 2000) hal 3
22
lbld hal 6
23
lbld
24
lbld
23
lbld hal 67
26
lbld
27
lbld
28
lbld
29
lbld
30
lbld
31
lbld
1homas Aqulnas penulls krlsLen memberlkan Leorl yang menyaLukan anLara mansula dan hokum kodraL
melalul cara berflklr
32
ManuruLnya bahwa manus[la denga berflklr akan menenmukan kelmananannya
kepada Luhan
33
Pokum menuruLnya adalah peraLuran yang mengaLur unLuk kepenLlngan bersama
dlbuaL lleh meraka yang pedull Lerhadap masyarakaL dan menyebarkannya
34
ueflnlsl lnl mengandung
aspek poslLlvlsm yalLu pengundagan dan penyebaran LeLapl [uga aspek kodraL yalLu raslonallLas dengan
Lu[uan balk MenuruL Aqulnas hokum poslLlf berasal darl hokum kodraL dan dengan yakln dla
menyebuLkan bahwa keLldakadlla hokum adalah hokum dan perhlLungan yang balk balk akan membuaL
kepaLuan Lerhadap hokum lLu sendlrl
33

MenuruL flnnls Leorl hokum kodraL adalah prlnslp darl peraLuran prakLls yang mengaLur kehldupan
manusla dan masyarakLnya
36
Moral dlcapal melalul pemlsahan anLara peraLura prakLls dan poLensl
dasar
37
Pam berasal darl nllal dasar karena lLu berslfaL absoluLe dan Lanpa pengecuallan engecuallan
mennuruL kanL adalah bahwa manusla harus dlperlakukan debagal baglan bukum sebagal alaL
38
Cleh
sebab lLu manusla harus melakukan Llndakan yang mempunyal manfaaL
SeLlap bencana kemanuslaan akan menclpLkanan kebunLuan moral lnLervensl yang dllakukan unLuk
menghhenLlkan bencana kemanuslaan dapaL menyebabkan korban [lwa SlLuasl lnl sama sama akan
menlmbulkan korban [lwa unLuk menyelesalkan kebunLuan lnl hokum kodraL memberlkan konsep
Lu[uan yang dlbenLuk oleh Leorl hokum perang yang dlkembangkan oleh Aqulnas
39
Pal lnl dlLu[ukan
unLuk mereka yag melakukan Llndakan sewenang wenang menglngaL bahwa hl dapaL mengaklbarkan
korban [lwa LeLapl lnl bukan merupakan Lu[uannya
40

MenuruL CroLlus hokum adalah abadl karena produk darl akal manusla
41
karena lLu maka CroLlus
memberlkan 1! kemanuslaan dengan menghukum pelanggar kemanuslaan dengan cara mengadakan
peperangan !lka negara melakukan ke[ahaLan kemanuslaan denga beglLu maka negara LersebuL
men[adlkan dlrlnya lnferlor Lerhadap negara laln Lldak hanya kepada penduduk yang mereka saklLl
SeLlap negara berwenang balk secara lndlvlsual maupun kolekLlf unLuk menghukum negara LersebuL
Cagasan CroLlus yang laln adalah mengenal perdamlana ula Lldak menyeLu[ula adalah hak unLuk
melakukan pemberonLakan karena hal LersebuL akan memecah belah dan dla menyeLu[ul adanya
Llndakan yang melawan seLlap ancaman Lerhadap kkeLerLlban umum Pal lnl dllakukan unLuk men[aga
agar perang Lldak meluas erang baglnya adalah unLuk men[aga perdamalan

32
lbld hal 9
33
lbld
34
lbld
33
lbld
36
llnnls naLural Law" !ournal Cf Legal LducaLlon 19 (1966) 233
37
LocclL
38
1sagourlas opclL hal 11
39
lbld hal 12
40
lbld
41
lbld hal 13
konsep modern darl hl menglkuLl dokLrln dan pola yang sama dengan CroLlus yalLu unLuk
mengemballkan sLandar kemanuslaan dengan cara mellndungl seLlap manusla aLau kebuLuhan unLuk
mengemballakan perdamalan dan keLerLlban yang Lerancam oleh pelanggaran ham
oslLlvlsme dan hl
ulmulal se[ak pecahnya umaL krlsLen munculnya negara negara baru melahlrkan konsLruksl Leorl baru
yang dlberlkan oleh poslLlvlsme konsep LersebuL adalah kedaulaLan yang dlperkenalkan oleh [ean bodln
Lerhdap khasanah pollLlk dan hokum yang menyerukan persaLuan naslonal dan membolehkan negara
unLuk mengakosolldasl kekuaLannya
42
8agl bodln kedaulaLan bukanlah kesewenangwenangan LeLapl
meruapakn baglan darl hokum Luhan dan hokum kodraL pembaLasan konsLlLusl aLau hokum dasar dan
leges lmperll
43

Wolff dan vaLLel adalah lnLelekLual yang mena[dl plonlr dalam mengkonsep perkembangan baru lnl
Mereka Lerlnsplrasl oleh hokum koodraL LeLapl meLodelogl yang mereka gunakan sama sekall berbeda
Mereka menghasllan prlsnlp seperLl kebebasan kemerdekaan dan persamaan Maka seLlap negara
bebas darl dan merdeka darl negara laln oleh sebab lLu dla merancang konsep perseLu[uan dan Lldak
adanya campur Langan uarl konsep kebebasan dan kemerdekaan maka seLlap nagara mempunyal hak
unLuk memerlnLah yang ereka anggap sesual dan Lldak ada negara yang mempunyal hak unLuk campur
Langan
rnslp solldarlLas dan kemurahan haLl membuka hubungan anLara poslLlvlsm dan hokum kodraL 1u[uan
unLu[ menyaLukan masyarakaL oleh alam men[adl banLuan yang sallng mengunLungkan unLuk
menyempurnakan kondlsl negara Maka Lugas kemanuslaan men[adl penghubung yang penLlng anLara
masyarakaL slpll dan lnLernaslonal yang merupakan prlnslp darl hl
Mengenal lsu kemanuslaan lnl karena seLlap negara bebas merdeka dan berdaulaL maka seLlap negara
berhak unLuk meuLuskan apakah mereka buLuh perLolongan aLau Lldak Maka sesual dengan hokum [lka
orang membela dlrl Lerhadap penlndasan maka unLuk memberlkan perLolongan merupakan baglan darl
keadllan dan kemurahan haLl negara laln dapaL memberlkan banLuan kepada negara salah saLu yang
darl plhak yang dlanggap benar karena negaranegara LersbuL mempunyal keduduka yang selmbang
mana dlanLara mereka Lldal ada yang dapaL menghaklml
kelsen dengan Leoru grundnorm berpendapaL bahwa dalam hokum lnLernaslonal seLlap negara
seharusnya berlaku sebagalmana blasanya mereka berlaku secara normaLlve
44
8erangkaL darl keLakuLan
akan ldeology kelsen membauL posLulaL bahwa ldeology dapaL dlgunakan oleh mereka yang ebrkuasa
unLuk kepenLlngan prlbadlnya neLrallLas ldeology agaknya membanLu perkambangan kedaulLan dan
non lnLervenLlon men[adl suka unLuk dlpahaml !lka hl lnl dlbenLuk darl ldeology evangells maka non
lnLervenLlon berasal darl kedaulLan secara bersamaan dengan ldeology laln seperLl perdamalan dan
keLerLlban dalam berbagal sysLem negara yang berdaulaL

42

43

44

Men[adl bukLl bahwa poslLlvlsm Leorl Lldak mempunyal hubungan mesklpun lnl berfokuspada
perLanyaan adabl mengenal hokum dan moral 1eorl poslLlvlsm menalah pada nllal nllal yang ada
ollcy school dan hl
ollcy school berkembang darl reallsm yang memberlkan peLun[uk Lerhadap keadaan realls dan
naLuralls
43
unLuk pollcy school memerlukan pengeLahuan mengenal konLeks soclal dan wawasan dalam
bldang soclal serLa memberlkan kerangka ker[a unLuk Lu[uan darl kegunaan hokum sebagal alaL unLuk
mengopLlmalkan nllal
1ugas hokum dalam konLeks kebl[akan sangaL luas dan melampaul lnvesLlgasl hokum Lradlslonal sampal
pada sumber dan apllkaslnya MenruL mc dougal kekurangan alam hokum lnLernaslonal LerganLung darl
aLuran yang Lldak ada hubungannya dengan kebl[akan sebagal facLor dan alaL dalam menenLukan dan
membenLuk hokum ALuran adalah rlngkasan darl peLun[uk yang relevan dengan ekspekLasl masyarakaL
Maka aLuran Lldak berlaku secara mekanlk dan oLomaLls dan nllal yang membawa pada amblgulLas
normaLlve karena lLu dlperlukan Lu[uan yang [elas gambaran mengenal kepuLusan analsla Lerhadap
facLor yang empengaruhl kepuLudanproyeksl Lerhadap Lren masa depan dan penemuan dan penellLlan
Lerhdap kebl[akan alLernaLlve
!lka hokum alalah kebl[akan yurlspurdensl adalah proses pemerlnLahan maka Lldak ada hablsnya proses
penklalman konLra klalm dan kepuLusan klLa Lelah keLahul sebelumnya bahwa kebl[akan masa lalu dan
ekspekLasl masyarakaL luas unLuk mencapal marLabaL kemanuslaan adaah unLuk menformulaslkan
persepsl mengenal manfaar hokum darl hl
!uka Lerlalu berfokus pada meLoda dan prosedur unLuk melakukan lnLervensl maka akan kehllangan
subsLansl dalam mengevaluaslnya aLau mungkln akan mengundang leglLlmasl Lerhadap Llndak yang
plklk karena lLu perlu dlperLlmbangkan mengenal asplrasl umum unLuk kemansulaan
Adanya kemungklnan penyalahgunaan Lerhadap hl [angna sampal menyebabkan Ler[adlnya penolakan
Lerhadapnya Pal lnl seharusnya men[adl pemlcu bagl evaluasl yang mendalam uLnuk membedakan
anLarabenLuk palsu dan asll kepedullan kepada kemanuslaan dan menllal prespekLlf LersebuL sebagal
baglan darl masyarakaL dunla
!lka facLor kamanuslaan adalah kafLor penllal yang penLlng maka hl adalah sLraLegl Lerakhlr keLlka
sLraLegl yang laln gagal
46
AklbaLnya sLrukLur kekuasaan Lldaklah men[adl penLlng karena adanya
perlakuan yang sewenahwenang enllalan Lerhadap aksl kemanuslaa n Lldak hanya dlLenLukan oleh
aklbaLnya daam kewenangan para ellL dl suaLu negara LeLapl [uga harus sesual dengan kepenLlngan
kemanuslaan
uengan pollcy school hokum lnLernaslonal Lelah mengaLasl kebuLuannya dan mendapaLkan vlsl dan
meLoda yang baru

43

46

k8l1lkAL Legal Leorl dalam hl
Cerakan krlLlkal legal Leorl (kL1) mlrlp dengan penellLlan yang cermaL Lerhadap kekakuan cara berflklr
hokum dan menun[ukan adanya konLrakdlksl dalam hokum LersebuL Mereka mengkrlLlk pelmasuan
Lerhadap dokLrln hokum uang membenarkan neLrallLas dan apollLlsasl Lerhadap hokum 8agl mereka
nllal sangaL dlLenLukan oleh masyarakaL dan aLuran hokum yang mewaklllnya
47
kL1 merupakan reaksl
darl dokLrln llberal lndlvlduallsLls yang domlnan dan hak lndlvldu serLa kese[ahLeraan yang dluLamakan
MenuruL kL1 hl memlcu perdebaLan pro dan konLra Pl memaksakan nllalnllal bersama dan membanLu
negara yang men[adl LargeL Pal lnl [uga menegaskan pemerlnLah yang berwenang unLuk melakukan
lnLervensl dengan perseLu[uan ul laln plhak hl akan men[aLuhkan pemerlnLahan darl negara yang
dl[adlkan LargeL mengabalkan keseLaraan sallng menghormaLl dan membahayakan nllal bersama
seperLl perdamalan yang [uga dldukung oleh kelnglnan bersama 1erdapaL konLradlksl anLara
lndlvlduallsm dan alLrulsme hl menegaskan kemball alLrulsm LeLapl [uga menegaskan oLonoml darl
suaLu negara yang dalam melakukan akslnya
Walaupun pada akhlrnya hasll darl seLlap pemlklran berbeda LeLapl meLoda lnl berhasll unLuk
mengeLahul berbagal macam benLuk dan perLenLangan dalam prlnslp yang berlaku Lerhadap hl unLuk
lLu selan[uL adalah mellhaL bagalmana hl berlaku dalam hokum lnLernaslonal
Pl ualam Legal konLeks
embahasan dalam yurlsprudensl darl hukum lnLernaslonal memperllhaLkan adanya pengaruh legal
Leorl Lerhadap perLlmbangan hokum dan berLanggung [awab aLas keLldak [elasannya poslsl hl karena lLu
klLa akan membahasnya leblh lan[uL
SeperLl dalam pembahasan sebelumnya bahwa kedaulaLan dlduga sebagal prlnslp yang menghubungkan
negara dalam hokum kodraL dengan analogl kebebasan lndlvldual oLonoml dan kese[ahLeraan rlnslp
nonlnLervenLlon berakar secara fungslonal kepada konsep kedaulaLan rlnslp lnl Lldak dapaL
dlplsahkan darl kedaulaLan dan [uga Lerwu[ud dalam kedaulaLan lLu sendlrl Ada [uga yang berasumsl
mengenal keberadaan kedaulaLan dan nonlnLervenLlon yang luas dan kwallLasnya MenuruL CroLlus
kedaulaLan dan nonlnLervenLlon adalah hasll persllangan anLara pemlklran konsepLual dan ldeology
hokum kodraL 8ahwa hokum kodraL dapaL berlaku Lerhadal lndlvldual [uga Lerhadap negara uan
ldeology memperbolehkan dllakukannya lnLervensl dengan alas an kemanuslaan vaLLel berpendapaL
bahwa prlnslp nonlnLervenLlon yang berdasarkan pada penllalan darl aklbaL adanya kedaulaLan dalam
hubungan anLar negara
kedaulaLan merupakan alaL unLuk men[aga keamanan dalam negerl dan hldupnya hubungan soclal yang
balk dengan LeLap menghormaLl pada aLuran pelaksanaannya negara memberlkan organlsasl yang
LeraLur dan sLablllLas pollLlk dalam LerLorlalnya negara sebagal hokum pollLlk dan kekuaLan yang sah
men[aga sLablllLas dalam negerlnya [uga lnLernaslonal

47

Mahkamah lnLernaslonal menolak anggapan darl amerlkaserlkaL bahwa Lelah Ler[adl pelanggaran hak
asasl manusla dl nlcaragua yang [usLlflkasl dllakukannya lnLervensl dan memlllh kedaulaLan dengan
berdasar pada [urlsdlksl domesLlc dan perdamalan dan sLablllLas lnLernaslonal Mahkamah lnLernaslonal
mengadakan pendekaLan adanya kedaulaLan yang nyaLa sehlngga dlLakuLkan perLlmbangan ldeology
dan eLlk dapaL men[adl ancaman bagl lnLegrlLas dan keLerLlban dunla
!lka dlhubungkan dengan Leorl konLrak bahwa perllndungan Lerhadap warga negara merupakan
leglLlmasl darl kedaulaLan suaLu negara karena moral yang ada pada kedaulLan negara merupakan
cermlnan darl warganya 1eorl konLrak lnl mellndungl warga negara darl pelanggaran hak asasl manusla
!adl yang men[adl [usLlflkasl bagl negara unLuk Lldak adanya lnLervensl adalah keLlka negara mellndungl
hak asasl warga negaranya
ullaln plhak konLrak Leorl [uga mendukung nonlnLervenLlon yang mellndungl hak unLuk bermasyarakaL
secara mandlrl dan penenLuan naslb sendlrl lnLervensl darl luar dapaL Ler[adl [lka Ler[adl pembunuhan
masal dan dapaL merusak persaLuan masyarakaL karena lLu dapaL mengundang lnLervensl Sebagal
conLoh adalah menLerl luar negerl lndla memlnLa agar dlsahkannya aksl lndla dl 8angladesh memlnLa
agar mellhaL kenyaLaan bahwa aklsLan Lelah kehllangan conLrol aLas 8angladesh karena Lelah Ler[adl
pembunuhan masal
karena adanya perbedaan pandangan mengenal kedaulaLan dan nonlnLervenLlon dalam masyarakaL
lnLernaslonal maka hal LersebuL men[adl dllema ullemma lnllah akhlrnya men[adl konfllk anLara
keLerLlban dan keadllan SeperLl yang dlkaLakan 1eson bahwa lnLervensl membuka plnLu unLuk halhal
yang Lldak dapaL dlduga dan dapaL merusak secara serlus keLerLlban dunla sedangkan nonlnLervenLlon
membawa kepada penderlLaan masyarakaL lnLernaslonal lnllah susahnya berperang melawan
pembunuhan masal pemberslhan eLnls dan penylksaan yang meluas hokum Ler[ebak anLara dua lde
yang berLenLangan

Anda mungkin juga menyukai