NAMA KELAS

: JONATHAN MOSES AUDIAN : X TKJ 1

SUDUT-SUDUT ISTIMEWA DAN MOMEN INERSIA BERBAGAI BENDA

1. SUDUT-SUDUT ISTIMEWA
0 sin cos tan Sudut (90 - ) sin (90 - ) = Cos Cos (90 - ) = sin tan (90 - ) = cot Sudut (180 - ) sin (180 - ) = sin Cos (180 - ) = - Cos tan (180 - ) = - tan Sudut (270 - ) sin (270 - ) = - Cos cos (270 - ) = - sin tan (270 - ) = ctg Sudut (360 - ) sin (360 - ) = - sin Cos (360 - ) = Cos tan (360 - ) = - tan Sudut Negatif sin (-) = - sin Cos (-) = Cos tan (-) = - tan 0 1 0 30 1/2 3
1/3

45 2 2 1

60 3 1/2 3

90 1 0 ~

180 0 -1 0

270 -1 0 ~

360 0 1 0

Sudut (90 + ) sin (90 + ) = Cos Cos (90 + ) = - sin tan (90 + ) = - cot Sudut (180 + ) sin (180+) = -sin Cos (180 + ) = - Cos tan (180 + ) = tan Sudut (270 + ) sin (270 + ) = -cos cos (270 + ) = sin a tan (270 + ) = - cot Sudut (360 + ) sin (360 + ) = sin Cos (360 + ) = Cos tan (360 + ) = tan

Sudut negatif dihitung searah dengan jarum jam. Tanda pada sudut negatif sesuai dengan tanda pada kuadran ke IV.

Keterangan : Untuk sudut lancip Kuadran I II (180 - ) (180 + ) (360 - ) atau Hubungan (90 - ) (90 + ) (270 - ) (270 + )

III
IV

RINGKASAN Sudut (180 ) ; (360 ) FUNGSI TETAP, tanda sesuai dengan kuadran Sudut (90 ) ; (270 ) FUNGSI BERUBAH, tanda sesuai dengan kuadran

2. DAFTAR MOMEN INERSIA BERBAGAI BENDA

Momen inersia (Satuan SI : kg m2) adalah ukuran kelembaman suatu benda untuk berotasi terhadap porosnya. Besaran ini adalah analog rotasi daripada massa. Dibawah ini merupakan daftar momen inersia dari beberapa benda tegar yang digunakan dalam perhitungan. Keterangan :

I adalah momen inersia benda m adalah massa benda L adalah panjang benda
Benda Poros Gambar Momen inersia

Batang silinder

Pusat

Batang silinder

Ujung

Silinder berongga

Melalui sumbu

I = mR2

Silinder pejal

Melalui sumbu

Silinder pejal

Melintang sumbu

Bola pejal

Melalui diameter

Bola pejal

Melalui salahsatu garis singgung

Bola berongga

Melalui diameter