Anda di halaman 1dari 4

TUGAS ORIENTASI KLINIK RADIOLOGI

Nama : Nisa Milati Biyantini NPM : 160110070074

1.

Apa yang dimaksud dengan radiasi? Radiasi adalah energy yang datang dari suatu sumber dan terpancar melalui materi tertentu atau ruang kosong. Menurut kamus Thesaurus : radiation (rd-shn) n. 1. aksi atau proses meradiasi : radiasi panas dan cahaya dari api. 2. Fisika a. Emisi dan propagasi energy dalam bentuk gelombang atau cahaya. b. Energi yang terpancar atau terpindahkan sebagai cahaya, gelombang, dalam bentuk partikel. c. Arus partikel atau gelombang elektromagnetik yang dipancakan oleh atom dan molekul unsure radioaktif sebagai hasil penguraian nuklir.

2. Apa mekanisme dari radiasi? Mekanisme kontaminasi radiasi Kontaminasi terjadi ketika materi yang mengandung atom radioaktif terdeposit pada kulit, pakaian, atau tempat apapun yang tidak diinginkan. Ketika radiasi ionisasi menembus zat hidup, ia menyalurkan energinya melalui interaksi acak dengan atom dan molekul dalam jalurnya, kemudian mengakibakan pembentukan ion-ion reaktif dan radikal bebas. Penyimpangan molekuler pun diakibatkan oleh ionisasi-ionisasi ini dan, pada kebalikannya, resultan perubahan biokimia yang melahirkan berbagai tipe cedera. 3. Apa efek radiasi bila mengenai sel hidup? Bagian tubuh tertentu dapat terpengaruh secara khusus oleh pemaparan terhadap tipe-tipe radiasi yang berbeda. Beberapa factor terlibat di dalam menentukan efek kesehatan potensial pada pemaparan radiasi. Ini termasuk:
y y

Ukuran dosis Kemampuan radiasi untuk melukai jaringan manusia

Organ mana yang terpengaruh

Factor yang paling penting adalah jumlah dosis dibandingkan jumlah energy sebenarnya yang tersimpan di dalam tubuh manusia. Semakin banyak energy terserap oleh sel, semakin besar kerusakan biologisnya. Ahli kesehatan mengungkapkan jumlah energy yang diserap tubuh sebagai dosis radiasi. Dosis yang terserap, jumlah energy yang diserap per gram jaringan tubuh, biasanya diukur dalam unit yang disebut rads. Unit lainnya adalah rem, atau roentgen equivalent in men. Rambut Kehilangan rambut dengan cepat terjadi pada pemaparan radiasi 200 rem atau lebih tinggi Otak Karena sel-sel otak tidak bereproduksi, mereka tidak akan rusak secara langsung kecuali jika pemaparannya 5000 rem atau lebih besar. Seperti jantung, radiasi membunuh sel saraf dan pembuluh darah kecil, dan dapat menyebabkan kematian tiba-tiba. Tiroid Bagian tubuh tertentu lebih spesifik dipengaruhi oleh pemaparan pada tipe-tipe sumber radiasi yang berbeda. Kelenjar tiroid mudah terpengaruh radioaktif iodine. Pada jumlah yang memadai, radioaktif iodine dapat menghancurkan seluruh atau sebagian tiroid. Potassium iodide dapat mengurangi efek pemaparan. Sistem Peredaran darah Ketika seseorang terpapar sekitar 100 rem, sel darah limfosit akan berkurang, meninggalkan korban yang lebih peka terhadap infeksi. Ini sering dikatakan sebagai sakit radiasi ringan. Jantung Pemaparan intens pada bahan radioaktif pada 1000 hingga 5000 rem akan memberikan kerusakan tiba-tiba terhadap pembuluh darah kecil dan kemungkinan mengakibatkan kegagalan jantung dan kematian secara langsung. Saluran Pencernaan Kerusakan radiasi pada saluran pencernaan akan menyebabkan mual, muntah mengandung darah, dan diare. Ini terjadi jika pemaparannya 200 rem atau lebih.

Radiasi akan mulai menghancurkan sel-sel tubuh yang membelah dengan cepat. Ini termasuk darah, saluran cerna, sel reproduksi dan sel rambut. Juga, radiasi akan mengacaukan DNA dan RNA pada sel-sel yang bertahan. Saluran Reproduksi Karena sel saluran reproduksi membelah dengan sangat cepat, area tubuh yang ini dapat rusak pada tingkat rem serendah 200 rem. Pada pemaparan jangka panjang, korban radiasi bisa menjadi steril.

HASIL ORIENTASI KLINIK INSTALASI DENTAL RADIOLOGY Pada orientasi klinik kita diperlihatkan mengenai tahapan dan alur yang harus dilalui ketika melakukan rontgen terhadap pasien. Ada 10 langkah utama dalam alur tersebut, yaitu sebagai berikut : 1. Pasien memberi rekam medis, surat rujukan untuk bidang radiologi, dan struk lunas pembayaran administrasi untuk roentgen ke bagian pendaftaran instalasi radiologi. 2. Rekam medis, surat rujukan dan struk pembayaran diberikan pada manajer harian lalu manajer meminta co-ass untuk melakukan roentgen pada pasien yang bersangkutan. 3. co-ass menyalin surat konsul dan status ke buku kerja co-ass 4. co-ass meminta tanda tangan bukti inform consent dari pasien yang bersangkutan. 5. co-ass melakukan anamnesa sekilas pada pasien dan dapat pula bertanya pada co-ass atau dokter yang merujuk dari bagian lain. 6. co-ass meminta tanda tangan dokter jaga untuk ACC buku kerja dan status. 7. Tindakan rontgen dilakukan kepada pasien lalu dicuci cetak. 8. Co-ass menunjukan hasil foto roentgen kepada dokter jaga, lalu di acc, baru kemudian foto bisa diinterpretasi. 9. Co-ass menyalin hasil interpretasi ke buku kerja dan lembar interpretasi pada status pasien lalu di ACC kembali ke dokter jaga. 10. Hasil foto roentgen kemudian bisa diberikan pada pasien yang bersangkutan.

Anda mungkin juga menyukai