Oogenesis dan Folikulogenesis

Apa itu oogenesis? Oo = telur (ovum), genesis = produksi oOgenesis adalah produksi ovum. Kayak spermatogenesis, diproduksi gamet haploid melalui meiosis Ga kayak spermatogenesis yang memproduksi sperma secara terus-menerus- oogenesis punya siklus yang biasanya hanya merilis 1 ovum per bulan (limited edition). Oogenesis bahkan disertai dengan perubahan sekresi hormone dan perubahan struktur histologis dari ovarium dan uterus (ribet banget kan, cuma buat ngeluarin telor doank) Gimana sihh prosesnya..?? Let s cekidot: Kapan oogenesis dimulai? Beda ama para cowok yang spermatogenesisnya dimulai saat pubertas,, klo pada cewek2, oogenesis dimulai bahkan sebelum lahir! Hohoho Sejarahnya Sel germinal cewek tu berasal dari yolk sac , membentuk gonadal ridge pada awal minggu ke 5 dan ke 6, kemudian berdiferensiasi menjadi oogonium(2n). Oogonium bermultiplikasi hingga bulan kelima, mencapai 6 mpe 7 juta unit, kemudian gitu-gitu aja deh sampai lahir. Nah, waktu itu, beberapa dari oogonium udah berubah wujud menjadi oosit primer, dan mulai melakukan meiosis I. Semuanya sampai ke tahap ini waktu kita mencapai usia 6 bulan, dan ga ada lagi tuh yang namanya oogonium di ovarium kita. Tiap tahapan dari oosit primer sampai saatnya difertilisasi kita sebut dengan ovum . Rupanya kebanyakan oosit primer ngalamin proses degenerasi yang disebut atresia, bahkan sebelum seorang gadis mungil lahir. Tinggal sekitar 2 juta unit yang bertahan waktu kita dilahirin ke duania, kebanyakan jadi atresia saat masa kanak-kanak, dan saat pubertas, tinggal 400.000 yang bertahan!! (kasian beneer) Nah, jumlah kira-kira segitu yang bakal jadi cadangan gamet seorang cewek semasa hidupnya, tapi tenang gals, jumlahnya cukup kq, kira2 klo seorang cewek ovulasi tiap 28 hari dari umur 14 sampai 50 tahun, cuma sekitar 480 kali ovulasi. Tahapan Tahapan oogenesis, terdiri dari 2x meiosis Oogonium (2n) oosit primer (2n) yang akan masuk ke tahap meiosis 1, tapi tahap ini ga akan diterusin sampai mencapai pubertas. Oosit primer (2n) oosit sekunder (n) + badan polar 1 (n), tahap ini terjadi dari pubertas sampai menopause, yaitu saat gonadotropin (FSH dan LH) yang disekresi oleh hipofisis anterior menstimulasi

perkembangan folikel primordial. Badan polar 1 kadang-kadang lanjut ke meiosis 2, tapi ujung2nya mati (T.T) Oosit sekunder memulai tahap meiosis 2, tapi terhenti pada tahap metaphase. Saat folikel matur (Graaf) pecah, kita sebut dengan ovulasi. Klo oosit sekunder ga ketemu jodohnya (sperma), dia mati dan ga akan pernah menyeleasaikan meiosis 2 nya yang tertunda. Klo oosit sekunder ketemu dengan jodohnya, dan menikah (fertilisasi), dia bakal melanjutkan tahapan meiosis 2-nya. Oosit dan sperma yang telah bersatu akan menjadi ovum dan badan polar 2. Yah, seperti biasa, yang namanya badan polar ujung2nya mati. Sedangkan ovum yang telah dibuahi akan hidup bahagia selama-lamanya, ehh,maksudny, berkembang menjadi zigot (2n).

Nah, itu tadi sekilas mengenai perjalanan hidup ovum, pilihannya cuma: menikah atau mati!! Hidup ini kejam ya Mari lanjut ke folikulogenesis.

Folikulogenesis Sebenarnya pembentukan folikel merupakan bagian dari oogenesis. Tapi sengaja saya pisah, karena pengen aja (hehe..) Ngebayanginnya gini dehh,,bayangin oosit tu kue, proses pengemasan kue sebelum dipasarkan (ovulasi) disebut folikulogenesis, hwhw.. (agak ngawur) Selama ovum mengalami oogenesis, folikel yang mengelilinginya mengalami perkembangan yang disebut folikulogenesis: (strukturnya baca di histo yaa) 1. 2. 3. 4. 5. Folikel primordial Folikel primer Folikel sekunder Folikel tersier Folikel matur (Graaf)

Waktu seorang gadis kecil dilahirkan, masing-masing ovum dikelilingi oleh selapis sel-sel granulosa; ovum dengan selapis sel-sel granulosa tersebut dipanggil folikel primordial . Katanya sihh,, waktu kecil (masa kanak2) sel-sel granulosa kerjaannya ngasi makanan ke ovum, dan mensekresi suatu faktor penghambat pematangan oosit, nah loo,, jadinya tu ovum tetep aja primordial dalam fase pembelahan meiosis. Kemudian klo udah pubertas, klo FSH ama LH udah diproduksi ama hipofisis anterior dalam jumlah yang cukup, seluruh ovarium, sekalian ama folikel-folikelnya akan mulai tumbuh. Awalnya, ovarium membesar diameternya sampai 2-3 kali lipat. Kemudian nyusul deh folikelfolikelnya nambah. FSH dan LH, (khususnya FSH), dapat bikin cepet pertumbuhan 6-12 folikel per bulannya. Efek awalnya adalah proliferasi sel-sel granulosa yang berlangsung cepat banget, jadinya makin banyak lapisan. Selain itum ada sel-sel kayak kumparan yang dihasilin dari interstitium ovarium berkumpul dalam beberapa lapisan diluar sel granulosa, ngebentuk massa sel kedua yang disebut teka. Teka terbagi dua lapisan, interna dan eksterna. Teka interna punya sel-sel yang mirip sel granulosa, dan bisa sekresi hormone seks tambahan lhoo kayak esterogen dan progesterone. Teka eksterna ntar berkembang jadi kapsulnya folikel. Setelah beberapa hari sibuk memperbanyak diri (proliferasi), sel-sel granulosa menyekresi cairan folikuler yang mengandung esterogen dengan konsentrasi tinggi. Gara-gara ini nih, di preparat histo kita ada bagian yang disebut antrum , kayak kolam gitu laa di tengah sel-sel granulosa. Selanjutnya peningkatan pertumbuhan gede2an terjadi!! Soalnya esterogen yang disekresi ke dalam folikel bikin sel-sel granulosa membentuk reseptor FSH yang makin banyak, keadaan ini bikin positif feedback karena esterogen bikin sel-sel granulosa jauh lebih sensitive terhadap FSH (simbiosis mutualisme lah yaa). Terus, FSH dan esterogen bersekutu buat memicu reseptor LH selsel granulosa, sehingga terjadi rangsangan LH sebagai tambahan terhadap rangsangan oleh FSH dan membentuk peningkatan sekresi folikular yang lebih cepat. Peningkatan jumlah esterogen dari folikel ditambah dengan peningkatan LH dari kelenjar hipofisis anterior bersama-sama bekerja untuk menyebabkan proliferasi sel-sel teka folikular dan juga meningkatkan sekresi folikular.

Setelah pertumbuhan seminggu atau lebih sebelum terjadi ovulasi- salah satu dari folikel mulai tumbuh melebihi semua folikel yang lain, sisa 5 sampai 11 folikel yang tumbuh berinvolusi (mengalami atresia), dan sisa folikel ini jadi atretik istilah halus buat mati lah. Om Guyton bilang penyebab folikel lain atresia belum diketahui (klo ada yang dapet sumber lain kasi tau yaa), tapi bisa diperkirakan kayak gini: folikel yang tumbuh lebih cepat menghasilkan banyak esterogen yang bekerja pada hipotalamus untuk lebih menekan kecepatan sekresi FSH oleh kelenjar hipofisis anterior, dengan cara ini menghambat pertumbuhan lebih jauh folikel-folikel yang makin berkembang. Oleh karena itu, folikel yang paling besar dapat melanjutkan pertumbuhannya karena pengaruh efek-efek umpan balik positif intrinsic yang dimilikinya, sementara folikel lain berhenti bertumbuh, mengalami involusi. (mirip kata2 antagonis di komik samurai X: di dunia ini, yang kuat makan yang lemah, yang kuat hidup, yang lemah mati,, huhu T.T) Tapi rupanya proses atresia itu penting n emang perlu, soalnya dengan kejadian ini normalnya akan membuat satu folikel tumbuh sampai cukup gede untuk berovulasi tiap bulan. Hal ini mencegah lebih dari satu anak yang berkembang dalam setiap kehamilan. Folikel tunggal tersebut mencapai diameter 1-1,5 cm saat ovulasi dan disebut folikel matang (Graaf).

Kata2 ajibb: # zona pellucida,,, pellucid artinya terang, transparan # Folikel Graaf diambil dari nama Reijnier de Graaf (1641-1673), fisiologis dan histologis dari Belanda. # cumulus oophorus (liat di histo),( cumulus = gundukan; oo=telur; phor=pengangkut), jadinya artinya gundukan pengangkut telur,, hwhwhw # sel teka, theca artinya kotak

Sumber: 1. Om Guyton 2. Mr. Tortora

3. Sir Saladin (bagi temen2 yang pengen minta e-bookny bisa minta ke dept faal, bagi yang pengen minta bukunya silakan beli sendiri) Selamaat belajaar