Ditinjau dari hasil Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007, maka angka kematian neonatal (AKN), angka

kematian bayi (AKB) dan angka kematian balita (AKBA) adalah 19/1000 kelahiran hidup (KH), 34/1000 KH dan 44/1000KH. Artinya, kematian balita (0- 59 bulan) masih tinggi. Menurut data Riskesdas tahun 2007, penyebab kematian bayi terbanyak karena diare (42 %) dan penyebab kematian balita disebabkan diare (25,2 %),

1. Memperoleh gambaran dan menambah khasanah pengetahuan tentang rendahnya permintaan dan penawaran modal di Indonesia serta cara mengatasinya. 2. Hasil penulisan ini diharapkan dapat berguna bagi kalangan akademis untuk melakukan penulisan selanjutnya. 3. Dapat membantu pemerintah serta para ekonom untuk memperbaiki pembangunan ekonomi di Indonesia.