Anda di halaman 1dari 1

Seorang gadis tengah duduk bersandar pada sebuah bangku.

Mulutnya komat-kamit melagukan apa yang didengarnya dari earphone yang terpasang di telinganya. Sesekali ia tersenyum, kemudian kembali bersenandung. Ketika sebuah bis tiba di hadapannya, ia beranjak bangkit dan memasuki bis tersebut. Ia duduk di bangku paling sebelah kanan, tepat di samping jendela. Udara sepoi-sepoi membasuh wajahnya. Kenyamanan yang mengalir di sekujur tubuhnya, membuatnya mengantuk dan akhirnya terlelap. ----Kenapa susah banget cari ide, sih? gerutu Maya pada dirinya sendiri. Ia memandang kesal kanvas sedari tadi masih berwarna putih, belum tersentuh kuas sedikit pun. Maya menghela napas panjang kemudian memandang sekelilingnya. Sudah seminggu lebih Maya selalu pergi ke rumah sakit sepulang sekolah untuk menjaga Ibunya yang baru saja melahirkan. Maya senang sekali ia mempunyai adik perempuan yang sangat lucu. Kesepiannya akibat menjadi anak tunggal sudah tidak ada lagi. Walaupun senang, ia juga merasa sedikit kesal karena di rumah sakit sangat membosankan. Adik bayinya yang baru lahir pun hanya bisa dilihatnya sesekali saja karena masih belum bisa diajak main-main.

Anda mungkin juga menyukai