Anda di halaman 1dari 4

Perhitungan Mekanika Molekul Untuk Menghitung Nilai Tingkat Energi Pada Proses Pembentukan Senyawa Etil Propanoat

Oleh : Aldo Swaztyant Saputra 103234022 / KA2010

ABSTRAK Telah dilakukan percobaan dengan judul Perhitungan Mekanika Molekul Untuk Menghitung Nilai Tingkat Energi Pada Proses Pembentukan Senyawa Etil Propanoat dengan tujuan untuk membandingkan tingkat energi pada saat awal reaksi, proses transisi, dan hasil akhir, dan untuk mengetahui nilai energi aktifasi (Ea) dan entalpi pembentukan (H). Metode yang digunakan adalah perhitungan secara mekanika molekul secara komputasi yaitu dengan MM2 Minimize Energy, pertama dengan mengitung nilai energi total pada saat awal reaksi yaitu antara asam propanoat (C2H5COOH) dengan etanol (C2H5OH), pada saat proses transisi dan energi total pada senyawa hasil akhir yaitu etil propanoat (C2H5COOC2H5) dengan air (H2O), sehingga didapat hasil energi total awal reaksi = 1.1462 kj/mol, energi total saat transisi = 297.9271 kj/mol, dan energi total saat hasil akhir = 7.9659 kj/mol, sehingga selama proses pembentukan senyawa etil propanoat tingkat energy pada saat proses transisi memiliki nilai paling besar dibandingkan tingkat energi pada saat awal reaksi dan tingkat energi pada hasil akhir, dan juga didapat nila energi aktifasi (Ea) = 296,5184 kj/mol dan nilai entalpi pembentukan (H) = 6,8197 kj/mol.

Pendahuluan
Ester diturunkan dari asam karboksilat. Sebuah asam karboksilat mengandung gugus COOH, dan pada sebuah ester hidrogen di gugus ini digantikan oleh sebuah gugus hidrokarbon dari beberapa jenis. Disini kita hanya akan melihat kasus-kasus dimana hidrogen pada gugus -COOH digantikan oleh sebuah gugus alkil, meskipun tidak jauh beda jika diganti dengan sebuah gugus aril (yang berdasarkan pada sebuah cincin benzen). Reaksi pembentukan senyawa ester disebut reaksi esterifikasi, Reaksi esterifikasi ini berlangsung lambat dan dapat balik (reversibel). Persamaan untuk reaksi antara sebuah asam RCOOH dengan sebuah alkohol ROH (dimana R dan R bisa sama atau berbeda) Pada kesempatan kali ini, sebagai tugas akhir mata kuliah aplikasi komputer, saya akan mencoba mengemukakan proses

terbentuknya senyawa etil propanoat dengan proses reaksi esterifikasi.

Kajian Pustaka
Ester diturunkan dari asam karboksilat. Sebuah asam karboksilat mengandung gugus COOH, dan pada sebuah ester hidrogen di gugus ini digantikan oleh sebuah gugus hidrokarbon dari beberapa jenis. Disini kita hanya akan melihat kasus-kasus dimana hidrogen pada gugus -COOH digantikan oleh sebuah gugus alkil, meskipun tidak jauh beda jika diganti dengan sebuah gugus aril (yang berdasarkan pada sebuah cincin benzen ). Ester yang paling umum dibahas adalah etil asetat. Dalam hal ini, hidrogen pada gugus -COOH telah digantikan oleh sebuah gugus etil. Rumus struktur etil asetat adalah sebagai berikut:

Perhatikan bahwa ester diberi nama tidak sesuai dengan urutan penulisan rumus strukturnya, tapi kebalikannya. Kata "asetat" berasal dari asam asetat. Kata "etil" berasal dari gugus etil pada bagian ujung. Ester dihasilkan apabila asam karboksilat dipanaskan bersama alkohol dengan bantuan katalis asam. Katalis ini biasanya adalah asam sulfat pekat. Terkadang juga digunakan gas hidrogen klorida kering, tetapi katalis-katalis ini cenderung melibatkan ester-ester aromatik (yakni ester yang mengandung sebuah cincin benzen). Reaksi esterifikasi berlangsung lambat dan dapat balik (reversibel). Persamaan untuk reaksi antara sebuah asam RCOOH dengan sebuah alkohol ROH (dimana R dan R bisa sama atau berbeda).
Pembuatan ester dari alkohol dan asil klorida (klorida asam).

pembentukan senyawa etil propanoat (C2H5COOC2H5) terdapat beberapa tahap yaitu tahap dimana senyawa asam propanoat bereaksi dengan etanol lalu mengalami reaksi transisi dan akhirnya menghasilkan senyawa etil propanoat dan air (H2O) semua proses reaksi digambar melalui ChemBioDraw Ultra 2008 versi 11.0. Selanjutnya adalah menghitung energi dari masing masing proses reaksi diatas metode yang dgunakan adalah perhitungan MM2 dengan menggunakan ChemBio3D Ultra 2008 versi 11.0. Langkah awal, kita akan menghitung mengenai energi dari tiaptiap senyawa yang terhubung dengan jalur pembentukan etil propanoat ini. Moleculer dinamic dilakukan pada suhu 300 K (27 derajat Celcius) dan dengan 500 langkah pergerakan molecule.

Hasil dan Pembahasan


Berikut ini ialah jalur yang terjadi saat pembentukan senyawa etil propanoat (C2H5COOC2H5) setelah dilakukan penggambaran melalui ChemBioDraw : Tahap awal yaitu reaksi antara asam propanoat dengan etanol:

Jika kita menambahkan sebuah asil klorida kedalam sebuah alkohol, maka reaksi yang terjadi cukup progresif (bahkan berlangsung hebat) pada suhu kamar menghasilkan sebuah ester dan awan-awan dari asap hidrogen klorida yang asam dan beruap.
Pembuatan ester dari alkohol dan anhidrida asam

Reaksi-reaksi dengan anhidrida asam berlangsung lebih lambat dibanding reaksireaksi yang serupa dengan asil klorida, dan biasanya campuran reaksi yang terbentuk perlu dipanaskan.

Tahap selanjutnya yaitu fasa transisi sebelum terbentuknya etil propanoat:

Material dan Metode


Merujuk pada kajian pustakan serta sumber sumber yang lain, maka pada proses

Hasil akhir dari proses diatas yaitu senyawa etil propanoat (C2H5COOC2H5) :
2

ditulis kedalam bentuk grafik untuk mengetahui energi aktivasi pada proses pembentukan etil propanoat.
Grafik Tingkat energi pada pembentukan senyawa etil propanoat proses

Total Energi

Berikut ini adalah gambar proses reaksi pembentukan etil propanoat beserta energi total yang dihasilkan pada masing masing proses reaksi, semua hasil perhitungan dan penggambaran yang didapat, diperoleh melalui ChemBio3D a. Tahap awal, reaksi antara propanoat dengan etanol Total Energi : 1.1462 kj/mol asam

350 300 250 200 150 100 50 0 0

297.9271 Ea = 296.5184 kj/mol

H = 6.8197 kj/mol 1.1462 7.9659

2 Reaksi

+
Etanol Asam Propanoat

b. Tahap transisi asam propanoat + etanol Total Energi : 297.9271 kj/mol

c.

Hasil akhir yaitu senyawa propanoat + air Total Energi : 7.9659 kj/mol

etil

Pada tahap ini, dapat kita lihat bahwa pada reaksi memerlukan energi aktivasi (Ea) sebesar 296,5184 kj/mol. Dengan entalpi pembentukan (H) sebesar 6,8197 kj/mol. Reaksi tersebut merupaka reaksi endotermik. Jadi dalam proses pembentukan produk, reaktan yang berupa asam propanoat menyerap energi dari lingkungan hingga energi mencukupi untuk melewati tingkat energi aktivasi dan menghasilkan produk berupa etil propanoat. Entalpi pembentukan diperoleh dari tingkat energi produk dikurangi tingkat energi awal (H3). Sebenranya entalpi ini juga dapat dicari melalui penjumlahan antara entalpi dari reaktan ke transisi(H1) dengan entalpi dari transisi ke produk (H2). Sehingga dapat kita menuliskan perhitungannya sebagai berikut : H1 = energi transisi energi awal = 297,9271 1,1462 = 296,5184 kj/mol H2 = energi akhir energi transisi = 7.9659 297,9271 = -289,9612 kj/mol
3

+
Air Etil Propanoat

Data mengenai tingkat energi pada pembentukan etil propanoat diatas dapat

Dan dapat dicari pula nilai H untuk keseluruhan: H3 = energi akhir energi awal = 7.9659 1,1462 = 6.8197 kj/mol

2.

Dari hasil total energi dapat disimpulkan bahwa nilai total energi pada saat tahap transisi lebih besar daripada total energi pada reaksi awal dan senyawa hasil akhir.

Oleh karenanya jika reaksi memang berlangsung, maka dapat dibuktikan melalui persamaan: H3 = H1 + H2
6.8197 kj/mol = 296,5184 kj/mol + (-289,9612) kj/mol 6.8197 kj/mol = 6,5572 kj/mol

Daftar Pustaka

Dapat kita lihat bahwa reaksi memang berlangsung dengan entalpi pembentukan sebesar 6 kJ/mol.

Diskusi
Terdapat kendala saat melakukan perhitungan total energi terhadap proses pembentukan senyawa etil propanoat yaitu seharusnya metode yang digunakan tidak hanya MM2 tetapi juga dengan metode HF dan DFT, tapi karena keterbatasan kinerja komputer maka metode yang digunakan hanya MM2. Kesimpulan 1. Pada proses pembentukan senyawa etil propanoat didapat nilai energi sebagai berikut: - Reaksi awal antara asam propanoat + etanol, total energi = 1.1462 kj/mol - Reaksi pada tahap transisi, total energi = 297.9271 kj/mol - Hasil akhir yaitu etil propanoat + air, total energy = 7.9659 kj/mol - Nilai Energi Aktifasi (Ea) = 296,5184 kj/mol - Nilai Entalpi Pembentukan (H) = 6,8197 kj/mol

= 1.1462 kj/mol = 297.9271 kj/mol = 7.9659 kj/mol = 296,5184 kJ/mol = 6,7905 kJ/mol

Anda mungkin juga menyukai

  • Makalah Koloid
    Makalah Koloid
    Dokumen14 halaman
    Makalah Koloid
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Presentasi Koba
    Presentasi Koba
    Dokumen24 halaman
    Presentasi Koba
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Persiapan Larutan
    Persiapan Larutan
    Dokumen5 halaman
    Persiapan Larutan
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Presentasi Koba
    Presentasi Koba
    Dokumen24 halaman
    Presentasi Koba
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Dis Akari Da
    Dis Akari Da
    Dokumen14 halaman
    Dis Akari Da
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Artikel
    Artikel
    Dokumen5 halaman
    Artikel
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Dis Akari Da
    Dis Akari Da
    Dokumen14 halaman
    Dis Akari Da
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Tahap Penjenuhan
    Tahap Penjenuhan
    Dokumen1 halaman
    Tahap Penjenuhan
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Batrai
    Batrai
    Dokumen4 halaman
    Batrai
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Lap Gludar Q
    Lap Gludar Q
    Dokumen10 halaman
    Lap Gludar Q
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat
  • Lap AAS
    Lap AAS
    Dokumen14 halaman
    Lap AAS
    Nurul Islamie
    Belum ada peringkat