Anda di halaman 1dari 4

TUGAS DISKUSI

Kelompok :

Norsakinah Taupiek Rahman Sunjaya Tunggala

NIM. I1D111220 NIM. I1D111217 NIM.I1D111219

1. Apa yang hilang pada email setelah dilakukan pengetsaan? Asam Etsa tersebut akan menyebabkan hydroxiapatit larut dan hal tersebut berpengaruh terhadap hilangnya prisma email dibagian tepi, inti prisma dan menghasilkan bentuk yang tidak spesifik dari struktur prisma. Kondisi tersebut menghasilkan pori-pori kecil pada permukaan email, tempat kemana resin akan mengalir bila ditempatkan kedalam kavitas. email yang dietsa juga meningkatkan energi permukaan email. Etsa menghilangkan mineral enamel gigi dan menghasilkan resin tag dan secara klinis nampak lebih putih dan pudar. Bahan sealant yang diberikan pada area yang dietsa akan berpenetrasi ke dalam resin tag. Hal ini dapat meningkatkan retensi mekanis bahan sealant dengan permukaan enamel gigi.1,2

2. Perlekatan Bonding dengan komposit Ikatan bonding yang terbentuk Ikatan yang terbentuk antara struktur gigi dengan bahan bonding adalah ikatan mikromekanikal. Ikatan yang terbentuk antara bahan bonding dengan resin komposit adalah ikatan kimia.

BondingEnamel Bahan bonding enamel yang berkomposit resin lebih kental. Kekentalan bahan ini berasal dari bahan matriks resin yang dilarutkan dalam monomer lain untuk menurunkan kekentalan dan meningkatkan kemungkinan membasahi. Bahan ini tidak mempunyai potensi perlekatan tetapi cenderung meningkatkan ikatan mekanis dengan membentuk resin tag yang optimum pada enamel.

Bonding Dentin Perlekatan yang kuat bahan tumpatan pada dentin sulit didapatkan bila dibandingkan ke permukaan enamel meskipun telah dilakukan pengetsaan asam. Hal ini disebabkan adanya komponen tertentu yang dimiliki dentin seperti struktur tubulus dentin, kelembaban intrinsik dentin dan bersifat lebih hidrofilik dibanding enamel. Beberapa faktor yang memberikan pengaruh pada perlekatan dentin antara lain komposisi dari dentin (dentin mengandung air lebih banyak 12%, kolagen 18% dan hidroksiapatit 70%), adanya cairan di dalam tubulus dentin, prosesus odontoblast yang terdapat pada tubulus dentin, jumlah dan lokasi dari tubulus dentin, serta keberadaan smear layer. Smear layer tersebut dapat menutup tubulus. 1

3. Jumlah Generasi Bonding Hingga saat ini bonding agent telah mengalami banyak pengembangan hingga mencapai generasi ke 7. Bahkan baru baru ini telah muncul bonding generasi ke 8 dengan merk dagang Dyad Flow yang merupakan gabungan antara Resin Komposit, Etsa, dan juga bonding itu sendiri. Sehingga membuat tahapan restorasi menjadi semakin mudah dan singkat.3

4. Rumus email
Email merupakan suatu jaringan yang mengalami proses mineralisasi yang sangat tinggi. Warnanya putih keabu-abuan transparan, kekuatan tarikan 100 kg/cm2, kekuatan kompressinya 2100 3500 kg/cm2, bersifat getas(brittle), ketebalan pada cuspnya 2,5 mm, meneruskan panas dengan konduksi, bersifat permeabel terhadap sejumlah material baik invivo/invitro. Zat organiknya terdiri dari kalsium(46%), natrium, magnesium, CO2, dan fluor. Yang utama adalah kristal hidroksi apatit (Ca10(PO4)6(OH)2

dan dilapisi oleh zat organic yang disebut enamelin. Zat organiknya terdiri dari protein (58%), dan lipida (42%) dan karotin, serta air. Protein pada email disebut amelogenin, yang terdiri dari prolin, asam glutamate, dan aspartat. Sedangkan ikatan lipidanya terdiri dari sejumlah kecil kolesterol dan fosfolipid.

Rumus kimia email Ca10(OH)2(PO4)6

Daftar Pustaka

1. Anusavice, K.J. 2004. Buku Ajar Ilmu Bahan Kedokteran Gigi Edisi 10. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC. 2. Power, John M, and Ronald L. Sakaguchi. 2006. Craigs Restorative Dental Materials, 12th Edition. Mosby 3. Noort, Richard Van. 2008. Introduction to Dental Materials. 3rd Edition. Elsevier

Anda mungkin juga menyukai