Anda di halaman 1dari 42

BATUAN SEDIMEN BATUAN SEDIMEN Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari akumulasi material hasil perombakan

batuan yang sudah ada sebelumnya atau hasil aktivitas kimia maupun organisme, yang di endapkan lapis demi lapis pada permukaan bumi yang kemudian mengalami pembatuan ! "ett#ohn, $%&' ( Batuan sedimen banyak sekali #enisnya dan tersebar sangat luas dengan ketebalan antara beberapa )entimetersampai beberapa kilometer *uga ukuran butirnya dari sangat halus sampai sangat kasar dan beberapa proses yang penting lagi yang termasuk kedalam batuan sedimen Disbanding dengan batuan beku, batuan sedimen hanya merupakan tutupan ke)il dari kerak bumi Batuan sedimen hanya '+ dari seluruh batuan , batuan yang terdapat dikerak bumi Dari #umlah '+ ini,batu lempung adalah -.+, batupasir '+ dan batu gamping kira / kira -.+ Berdasarka ada tidaknya proses transportasi dari batuan sedimen dapat dibedakan men#adi 0 ma)am 1 $ Batuan Sedimen 2lastik 3aitu batuan sedimen yang terbentuk berasal dari han)uran batuan lain 2emudian tertransportasi dan terdeposisi yang selan#utnya mengalami diagenesa 0 Batuan Sedimen Non 2lastik 3aitu batuan sedimen yang tidak mengalami proses transportasi

"embentukannya adalah kimia4i dan organis Si5at , si5at utama batuan sedimen 1 $ Adanya bidang perlapisan yaitu struktur sedimen yang menandakan adanya proses sedimentasi 0 Si5at klastik yang menandakan bah4a butir , butir pernah lepas, terutama pada golongan detritus 6 Si5at #e#ak adanya bekas , bekas tanda kehidupan !5osil( 7 *ika bersi5at hablur, selalu monomineralik, misalnya 1 gypsum, kalsit, dolomite dan ri#ing 8olume batuan sedimen dan termasuk batuan metasedimen hanya mengandung '+ yang diketahui di lito5era dengan ketebalan $. mil di luar tepian benua, dimana batuan beku metabeku mengandung %'+ Sementara itu, kenampakan di permukaan bumi, batuan , batuan sedimen menempati luas bumi sebesar &'+, sedangkan singkapa dari batuan beku sebesar 0'+ sa#a Batuan sedimen dimulai dari lapisan yang tipis sekali sampai yang tebal sekali 2etebalan batuan sedimen antara . sampai $6 kilometer, hanya 0,0 kilometer ketebalan yang tersingkap dibagian benua Bentuk yang besar lainnya tidak terlihat, setiap singkapan memiliki ketebalan yang berbeda dan singkapan umum yang terlihat ketebalannya hanya $,- kilometer Di dasar lautan dipenuhim oleh sedimen dari pantai ke pantai 2etebalan dari lapisan itu selalu tidak pasti karena

setiap saat selalu bertambah ketebalannya 2etebalan yang dimiliki bervariasi dari yang lebih tipis darim.,0 kilometer sampai lebih dari 6 kilometer, sedangkan ketebalan rata , rata sekitar $ kilometer Total volume dan massa dari batuan , batuan sedimen di bumi memiliki perkiraan yang berbeda , beda, termasuk #uga #alan untuk mengetahui #umlah yang tepat Beberapa ahli dalam bidangnya telah men)oba untuk mengetahui ketebalan rata , rata dari lapisan batuan sedimen di seluruh muka bumi 9larke !$%07( pertama sekali memperkirakan ketebalan sedimen di paparan benua adalah .,' kilometer Di dalam )ekungan yang dalam, ketebalan ini lebih tinggi, lapisan tersebut selalu bertambah ketebalannya dari hasil alterasi dari batuan beku, oksidasi, karonasi dan hidrasi 2etebalan tersebut akan bertambah dari hasil rombakan di benua sehinngga ketebalan akan men)apai 0 0.. meter 8olume batuan sedimen hasil perhitungan dari 9larke adalah 6,& : $.kilometer kubik ! Danang Endarto, 0..' ( 0 "enggolongan Dan "enamaan Batuan Sedimen Berbagai penggolongan dan penamaan batuan sedimen telah dikemukakan oleh para ahli, baik berdasarkan genetis maupun deskripti5 Se)ara genetik disimpulkan dua golongan ! "ett#ohn, $%&' dan ; T <uang, $%=0 ( $ Batuan Sedimen 2lastik

Batuan sedimen yang terbentuk dari pengendapan kembali detritus atau pe)ahan batuan asal Batuan asal dapat berupa batuan beku, metamor5 dan sedimen itu sendiri Batuan sedimen diendapkan dengan proses mekanis, terbagi dalam dua golongan besar dan pembagian ini berdasarkan ukuran besar butirnya 9ara terbentuknya batuan tersebut berdasarkan proses pengendapan baik yang terbentuk dilingkungan darat maupun dilingkungan laut Batuan yang ukurannya besar seperti breksi dapat ter#adi pengendapan langsung dari ledakan gunungapi dan di endapkan disekitar gunung tersebut dan dapat #uga diendapkan dilingkungan sungai dan batuan batupasir bisa ter#adi dilingkungan laut, sungai dan danau Semua batuan diatas tersebut termasuk ke dalam golongan detritus kasar Sementara itu, golongan detritus halus terdiri dari batuan lanau, serpih dan batua lempung dan napal Batuan yang termasuk golongan ini pada umumnya di endapkan di lingkungan laut dari laut dangkal sampai laut dalam >ragmentasi batuan asal tersebut dimulaiu darin pelapukan mekanis maupun se)ara kimia4i, kemudian tererosi dan tertransportasi menu#u suatu )ekungan pengendapan Setelah pengendapan berlangsung sedimen mengalmi diagenesa yakni, proses proses , proses yang berlangsung pada temperatur rendah di dalam suatu sedimen, selama dan sesudah liti5ikasi <al ini merupakan proses yang mengubah suatu sedimen men#adi batuan keras "roses diagenesa antara lain 1

A 2ompaksi Sedimen 3aitu termampatnya butir sedimen satu terhadap yang lain akibat tekanan dari berat beban di atasnya Disini volume sedimen berkurang dan hubungan antar butir yang satu dengan yang lain men#adi rapat B Sementasi 3aitu turunnya material , material di ruang antar butir sedimen dan se)ara kimia4i mengikat butir , butir sedimen dengan yang lain Sementasi makin e5ekti5 bila dera#at kelurusan larutan pada ruang butir makin besar 9 ?ekristalisasi 3aitu pengkristalan kembali suatu mineral dari suatu larutan kimia yang berasal dari pelarutan material sedimen selama diagenesa atu sebelumnya ?ekristalisasi sangat umum ter#adi pada pembentukan batuan karbonat D Auti@enesis 3aitu terbentuknya mineral baru di lingkungan diagenesa, sehingga adanya mineral tersebut merupakan partikel baru dlam suatu sedimen Mineral autigenik ini yang umum diketahui sebagai berikut 1 karbonat, sili)a, klorita, gypsum dll E Metasomatisme 3aitu pergantian material sedimen oleh berbagai mineral autigenik, tanpa pengurangan volume asal

0 Batuan Sedimen Non 2lastik Batuan sedimen yang terbentuk dari hasil reaksi kimia atau bisa #uga dari kegiatan organisme ?eaksi kimia yang dimaksud adalah kristalisasi langsung atau reaksi organik Menurut ? " 2oesoemadinata, $%-. batuan sedimen dibedakan men#adi enam golongan yaitu 1 A Aolongan Detritus 2asar Batuan sedimen diendapkan dengan proses mekanis Termasuk dalam golongan ini antara lain adalah breksi, konglomerat dan batupasir Bingkungan tempat pengendapan batuan ini di lingkungan sungai dan danau atau laut B Aolongan Detritus <alus Batuan yang termasuk kedalam golongan ini diendapkan di lingkungan laut dangkal sampai laut dalam 3ang termasuk ked ala golongan ini adalah batu lanau, serpih, batu lempung dan Nepal 9 Aolongan 2arbonat Batuan ini umum sekali terbentuk dari kumpulan )angkang moluska, algae dan 5oramini5era Atau oleh proses pengendapan yang merupakan rombakan dari batuan yang terbentuk lebih dahulu dan di endpkan disuatu tempat "roses pertama biasa ter#adi di lingkungan laut litoras sampai neritik, sedangkan proses kedua di endapkan pada lingkungan laut neritik sampai bahtial *enis batuan karbonat ini banyak sekali ma)amnya tergantung pada material penyusunnya

D Aolongan Silika "roses terbentuknya batuan ini adalah gabungan antara pross organik dan kimia4i untuk lebih menyempurnakannya Termasuk golongan ini ri#ang !)hert(, radiolarian dan tanah diatom Batuan golongan ini tersebarnya hanya sedikit dan terbatas sekali E Aolongan Evaporit "roses ter#adinya batuan sedimen ini harus ada air yang memiliki larutan kimia yang )ukup pekat "ada umumnya batuan ini terbentuk di lingkungan danau atau laut yang tertutup, sehingga sangat memungkinkan ter#adi pengayaan unsur , unsur tertentu Dan 5aktor yang penting #uga adalah tingginya penguapan maka akan terbentuk suatu endapan dari larutan tersebut Batuan , batuan yang termasuk kedalam batuan ini adalah gip, anhidrit, batu garam > Aolongan Batubara Batuan sedimen ini terbentuk dari unsur , unsur organik yaitu dari tumbuh , tumbuhan Dimana se4aktu tumbuhan tersebut mati dengan )epat tertimbun oleh suatu lapisan yang tebsl di atasnya sehingga tidak akan memungkinkan ter#adinya pelapukan Bingkungan terbentuknya batubara adalah khusus sekali, ia harus memiliki banyak sekali tumbuhan sehingga kalau timbunan itu mati tertumpuk men#adi satu di tempat tersebut ! Danang Endarto, 0..' ( II 6 Tekstur Batuan Sedimen Berdasarkan ke#adiannya, batuan sedimen dibedakan men#adi batuan sediment

klastik dan non klastik Batuan sedimen klastik adalah batuan sedimen yang terbentuk dari material , material hasil rombakan batuan yang telah ada sebelumnya Tekstur adalah suatu kenampakan yang berhubungan dengan ukuran dan bentuk butir serta susunannya Butiran tersusun atau terikat oleh semen dan masih adanya rongga di antara butirnya "embentukannya di kontrol oleh media dan )ara transportasinya "embahasan tekstur meliputi 1 $ Ukuran Butir !Arain SiCe( $ $ "emilahan ukuran butir didasarkan pada skala ;en4orth, $%00 ND Nama Butir Besar Butir !mm( $ Bongkah 0'= 0 Berangkal 0'= / =7 6 2erakal =7 / 7 7 "asir Sangat 2asar 7 , 0 ' "asir 2asar 0 , $ = "asir Sedang $ , E & "asir <alus E / F - "asir Sangat <alus F / $G% Banau $G$= , $G0'= $. Bempung H $G0'= 0 "emilahan !Sorting( Adalah keseragaman dari ukuran besar butir penyusun batuan sedimen, artinya bila semakin seragam ukurannya dan besar butirnya maka pemilahan semakin baik Ada 6 ma)am pemilahan yaitu 1

A ;ell sorted 1 terpilah baik B Medium sorted 1 terpilah sedang 9 "oor sorted 1 terpilah buruk 6 2ebundaran Adalah nilai membulat atau merun)ingnya butiran dimana si5at ini hanya bisa di amati pada batuan sedimen klastik kasar 2ebundaran dapat dilihat dari bentuk batuan yang terdapat dari batuan tersebut Tentunya terdapat banyak sekali variasi dari bentuk batuan, akan tetapi untuk mudahnya dipakai perbandingan sebagai berikut 1 $ ;ellrounded !membundar baik( Semua permukaan konveks, hamper e@uidimensional, s5eroidal 0 ?ounded !membundar( "ada umumnya permukaan , permukaan bundar, u#ung , u#ung dan tepi , tepi butiran bundar 6 Subrounded !membundar tanggung( "ermukaan umumnya datar dengan u#ung , u#ung yang membundar 7 Subangular !menyudut tanggung( "ermukaan umumnya datar dengan u#ung , u#ung yang ta#am ' Angular !menyudut( "ermukaan konka5 dengan u#ungnya yang ta#am 7 Shape Adalah bentuk daripada butiran itu sendiri dan dapat dibedakan men#adi 7 ma)am yaitu 1 A Dblate G labular B E@uent G e@uia:ial 9 Bladed G tra:ial D "rolate G rod shaped

' "orositas Adalah perbandingan seluruh permukaan pori dengan volume dari batuan = "ermeabilitas "ermeabilitas sukar ditentukan tetapi dapat dikira , kira melalui porositas Salah satu metoda pendekatan untuk mengetahui permeabilitas adalah dengan menempatkan setetes air pada sekeping yang kering dan mengamati ke)epatan air merembes Istilah yang biasa dipergunakan adalah 1 / >air 1 $ , $. md / Aood 1 $. , $.. md / 8ery good 1 $.. , $... md & Matri: Adalah sema)am butir !klastik(, tetapi sangat halus sehingga aspek geometri tak begitu penting, terdapat di antara butiran sebagai massa dasar - Semen Adalah bukan butir, tapi material pengisi rongga antar butir, biasanya dalam bentuk amor5 atau kristalin Bahan , bahan semen yang laCim adalah 1 / 2lasit / oksida / Solomit / silika / Sul5at / Siderit % 2emas !5abri)( Di dalam batuan sedimen klastik dikenal 0 ma)am kemas, yaitu 1 A kemas terbuka 1 Butiran tidak saling bersentuhan

B kemas tertutup 1 Butiran saling bersentuhan ! Danang Endarto, 0..' ( Struktur Batuan Sedimen Struktur sedimen merupakan suatu kelainan darim perlapisan normal batuan sedimen yang diakibatkan oleh proses pengendapan dan keadaan energi pembentuknya "embentuknya dapat ter#adi pada 4aktu pengendapan maupun segera setelah proses pengendapan Dengan kata lain, struktur sedimen adalah kenampakan batuan sedimen dalam dimensi yang lebih besar $ Struktur sedimen berdasarkan asalnya Berdasarkan asalnya struktur sedimen yang terbentuk dapat dikelompokan men#adi 6 ma)am1 A Struktur sedimen primer Terbentuk karena proses sedimentasi dengan demikian dapat mere5leksikan mekanisasi pengendapannya B Struktur sedimen sekunder Terbentuk sesudah sedimentasi, sebelum atau pada 4aktu diagenesa *uga mere5leksikan keadaan lingkungan pengendapannya 9 Struktur organik Terbentuk oleh keadaan organisme seperti molus)a, )a)ing atau bintang lainnya Struktur batuan sedimen tidak banyak yang dapat dilihat dari )ontoh , )ontoh batuan di laboratorium Ma)am , ma)am struktur batuan sedimen yang penting antara lain adalah struktur

perlapisan dimana struktur ini merupakan si5at utama dari batuan sedimen klastik yang mengahasilkan bidang , bidang se#a#ar sebagai hasil dari pross pengendapan >aktor , 5aktor yang mempengaruhi kenampakan adanya struktur perlapisan adalah 1 $ Adanya perbedaan 4arna mineral 0 Adanya perbedaan ukuran besar butir 6 Adanya perbedaan 4arna komposisi mineral 7 Adanya perbedaan ma)am batuan ' Adanya perbedaan struktur sedimen = Adanya perbedaan kekompakan 0 Struktur sedimen berdasdarkan saat ter#adinya Se)ara garis besar struktur dapat di#elaskan sebagai berikut 1 A Struktur sygnetik $( 2arena proses 5isik a E:ternal stru)ture 9ontoh 1 bentuk lembaran, lensa, lidah, delta dan shoestring b Internal stru)ture $( "erlapisan dan laminasi / Normal )urrent bedding yaitu perlapisan karena arus normal, missal perlapisan se#a#ar Berdasarkan ukurannya dibedakan men#adi 1 a laminasi 1 bila tebal lapisan kurang dari $ )m b stratum 1 bila tebal lapisan lebih dari $ )m ) beds 1 kumpulan dari beberapa laminar dan strath / 9ross bedding yaitu perlapisan silang siur yang ter#adi akibat adanya perubahan arus / Araded bedding yaitu perlapisan tersusun yang ter#adi karena adanya

pemilihan ukuran butir dari halus ke kasar 0( >eatures o5 bedding planes yaitu bentuk dari permukaan lapisan selama proses sedimentasi / ?ipplemarke yaitu bentuk permukaan bergelombang karena adanya proses satu arah / Mud )ra)k yaitu bentuk , bentuk retak , retak pada lapisan lumpur, biasanya berbentuk segi lima / >lute )ast yaitu bentuk gerusan pada permukaan lapisan yang bentuknya seperti seruling / Boad )ast yaitu lekukan pada batas perlapisan yang diakibatkan oleh gaya tekan dari muatan yang ada di atasnya 6( De5ormation stru)ture 3aitu ter#adinya perubahan struktur batuan pada saat sedimen terendapkan karena adanya tekanan / "ost deposisional blump 5eatures yaitu struktur lun)ura yang ter#adi akibat adanya desakan yang tinggi / Intra5ormational konglomerat yaitu struktur han)uran yang menyerupai konglomerat karena adanya pergerakan pada sedimen sebelum mengalami liti5ikasi 0( 2arena proses biologi a E:ternal stru)ture / Biostromes yaitu struktur batu gamping yang berlapis / Biohern yaitu panggul buklit yang mempunyai penyebaran terbatas

b Internal stru)ture / Misalnya 5osil dalam batuan B Struktur epigeneti) $( 2arena proses 5isik a E:ternal stru)ture / Batas antar tiap lapisan 1 o Batas tegas atau gradual o Batas selaras o Bipatan dan sesar b Internal stru)ture / 9lasti) dike yaitu tr#adi karena adanya tekanan hidrostatika yang kuat sehingga material seperti di in#eksikan 0( 2arena proses kimia atau organisme / 9orrosion Cone / 9on)retions / Stilotites / 9one in )one / 9ristal mold and )ast / seins and dike 6( Aenesa Struktur , struktur Batuan Sedimen A Massi5 Batuan massi5 bila tidak menun#ukan struktur dalam atau ketebalan lebih dari $0. )m B Araded Bedding Bapisan yang di)irakan oleh perubahan yang granual dari ukuran butir penyusunnya bila bagian ba4ah kasar dan keatas semakin halus disebut normal grading

9 Baminasi "erlapisan dan struktur sedimen yang mempunyai ketebalan kurang dari $ )m terbentuk bila pola pengendapannya dengan energi yang konstan biasanya terbentuk dari suspensi tanpa energi mekanis D 9ross lamination $( 9ross lamination Se)ara umum dipakai untuk lapisan miring dengan ketebalan kuranmg dari ' )m, dengan 5areset ketebalannya lebih dari ' )m, merupakan struktur sedimentasi yang tunggal yang terdiri dari urut , urutan sistematik 0( 9ross bedding Se)ara umum bentuk 5isik )ross lamination, yang membedakan hanyalah ketebalannya, yaitu lebih dari ' )m untuk )ross bedding E 9lasti) Imbri)ation Adalah suatu struktur sedimentasi yang di)irikan oleh 5ragmen , 5ragmen tabular yang overlapping dan menun#ukan arus ke atas pada daerah yang berbatu , batu atau pada daerah yang miring Biasanya pada daerah 5luvial > "rimary )urrent kination Adalah struktur sdimentasi yang berbentuk garis pada di dalam batuan yang terbentuk oleh arus utama,sering diterapkan pada batuan sedimen yang biasanya menun#ukan pelurusan suatu garis tunggal dari kumpulan )angkang

A >osil orientation Adalah struktur sedimen yang menun#ukan orientasi tertentu dari kumpulan 5osil yang menun#ukan arah arus sedimentasi yang di akibatkan oleh pengenangan yang energi transportasinya berkurang, sedangkan 5osilnya sendiri mempunyai bentuk , bentuk yang dapat berorientasi < Boad )ast Adalah struktur sedimen yan@ terbentuk akibat tubuh sedimen yang mengalami pembebanan oleh material sedimen lain di atasnya I >lute )ast Adalah struktur sedimen yang berupa )elah dan terputus , putus serta berbentuk kantong, dengan ukuran 0 , $. )m, struktur ini terbentuk pada batuan dasar akibat pengaruh aliran turbulen dari air merupakan gerusan dari media transportasi yang memba4a material kemudian material , material tersebut mengisinya yang biasanya berupa pasir * Mud )ra)ks adalah struktur sedimen yang berupa retakan , retakan pada tubuh sedimen bagian permukaan, biasanya pada tubuh )ampur yang berkembang si5at kohesinya <al ini akibat perubahan suhu dan pengerutan 2 Tool marks Adalah material , material pasir yang terba4a arus menggerus permukaan

lumpur dan meninggalkan #e#ak yang men#adi tempat berkumpul material pasir tersebut dan gerakan merupakan ton#olan lapisan pasir ke ba4ah B ?ain print Adalah suatu lubang lingkaran atau elips ke)il yang terbentuk di atas lumpur yang masih basah oleh air hu#an yang kemudian setelah lumpur itu kering di atasnya terendapkan lapisan batupasir M >lame stru)ture Adalah stru)ture sedimen yang berupa bentukan dari lumpir yang li)in dan memisahkan ke ba4ah membesar membentuk load )ast dari pasir pada kontak antara lempung dan pasir 2enampakan stru)ture ini menyala pada )ross se)tion dari shale yang memasuki batupasir akibat tekanan lateral N Ball, pillo4 or pseudonodule stru)ture Adalah suatu bentuk akibat gaya beban dari atas pada shale oleh batupasir dimana shale tersebut belum dapat benar D 9onvolute bedding Adalah struktur de5ormasi dari suatu lapisan yang membentuk perlapisan meliuk , liuk dengan ketebalan lapisan 0 , 0' )m " S)ours Adalah struktur sedimen yang terbentuk pada tubuh sedimen di mana

terbentuknya lebih a4al yang kemudian tergerus oleh arus berikutnya I 9hannels Struktur sedimen yang mempunyai )iri erosional yang kelok , kelok dan merupakan bagian dari sistem transportasi yang mempunyai energi penggerusan )ukup besar ? Dish and pillo4 stru)ture Adalah struktur sedimen yang terbentuk oleh bantal dan mangkok yang terbentuk oleh sedimen pasir yang belum terkonsilidasi telah tertimbun sedimen lain di atasnya sehingga mengalami penekanan ke ba4ah S Bo4 relie5 erosion sur5a)e Adalah struktur sedimen yang terbentuk relie5 rendah pada permukaan tubuh sedimenakibat proses erosi T Syndepositional 5old and slumps Adalah suatu bentukan lipatan ke)il pada batupasir yang ter#adi karena perlapisan batupasir tersebut belum terkonsilidasi benar U <ard ground mass Adalah struktur sedimen yang terbentuk akibat dari akumulasi material sedimen yang khas di dalam tubuh sedimen lain yang relati5 lunak ! Danang Endarto, 0..' ( 6 Batuan Sedimen Non 2lastik 2imia4i a Batuan , batuan Sedimen Evaporit

Nama batuan adalah nama mineral penyusunnya yang bersi5at monomineral, yaitu dikenal sebagai mineral garam Sebetulnya telah dikenal 6. mineral garam di endapan evaporit di Strass5urt, *erman, tetapi hanya 6 mineral !batuan( yang terdapat paling banyak dan yang lainnya sangat sedikit 2etiga mineral tersebut adalah, gip !9aSD7 0<0D(, anhidrit !9aSD7(, dan halit !Na9l( Batuan evaporit biasanya terdapat dalam keadaan murni dan berlapis , lapis Anhidrit sering memperlihatkan perlapisan yang rumit, karena batuan ini bersi5at kristalin tetapi air dalam pori , porinya memperlihatkan struktur aliran Evaporit terdapat berinterklasi dengan sedimen biasa, terutama serpih merah dan dolomit umumnya dengan sedimen merah Banyak pula terdapat diatas atau interklasi dengan karbonat terutama dolomit, #uga sering berasosiasi dengan bitumina Evaporit belum pernah didapatkan se)ara meyakinkan di Indonesia "aling banyak terdapat di Amerika Serikat, Eropa, dan Timur Tengah !Iran( "ada umunya anhidrit dan gip ini mendominir endapan evaporit, malah kebanyakan evaporit tidak memperlihatkan adanya halit 2etebalan keseluruhannya dapat berkisar sampai $ '.. meter !di Ne4 Me:i)o, "erm(, 6.. , '.. meter terdiri anhidrit, berlaminasi yang diinterpretasikan sebgai varva ;alaupun diduga keras evaporit berasal dari penguapan air laut, namun ada beberapa persoalan

seperti 1 J Bagaimana ter#adi pengendapan dari air laut itu yang memberikan lebih banyak anhidrit daripada halit J Apakah yang diendapkan itu gip atau anhidrit J Bagaimana mekanisme pengkonsentrasian serta penguapan air asin itu men#adi evaporit Beberapa batuan sedimen non klastik kimia4i #enis evaporit yang utama 1 $( Batuan Aip Batuan ini terdapat se)ara kristalin kasar sampai halus granular Batu gip dapat pula masi5, dan sering terdapat sebagai kristal , kristal yang kasar tetapi yang demikian biasanya terdapat sebagai urat atau kristal nodul dalam lumpur atau pasir Batuan ini memperlihatkan struktur pseudo porphyriti) dengan kristal selenit sebagai 5enokrisnya 0( Batuan Anhidrit Batuan ini lebih banyak terdapat daripada gip, #uga berlapis tetapi kadang , kadang masi5, tebal dan meluas Struktur sedimennya memperlihatkan laminasi yang keriput, pada umumnya granular halus, tetapi di ba4ah mikroskop kristal kasar, tetapi #uga serabut dengan massa kristalin kasar 2enampakan por5iritik disebabkan penyabaran kristal gip diantaranya 6( <alit !batugaram( Batuan ini terdapat se)ara masi5 dan se)ara kristalin kasar, kadang , kadang berlaminasi Sering berinterlaminasi !beberapa )m( denga sisipam tipis !seperti kertas( oleh anhidrit atau dolomit *uga garam hitam sering berinterklasi denga garam putih berbentuk kristal

kubus <alit sering men#adi terobosan , terobosan yang membentuk saltdome !kubah garam( <al ini disebabkan berat #enis yang lebih rendah dibandingkan batuan sekeliling dan si5at mudah mengalir pada temperatur dan tekanan rendah b Batuan ,batuan Sedimen Silika Batuan yang termasuk kedalam golongan ini adalah batuan yang bersi5at monomineral, dan banyak serta langka terdapat sebagai batuan, seperti 1 J ?i#ang !9hert( 2omposisi dari ri#ang adalah opal, kalsedon, kuarsa, kristobalit, dan sedikit mengandung kalsit dan dolomit Tekstur batuan ini seperti mikrokristalin kuarsa dan kalsedon euhedral sampai poli/ hedral Tabel 2omposisi 2imia dari ?i#ang Senya4a ?i#ang Batupaneker Nodul ?i#ang Serpih Diatomea ?i#ang <i#au SiD0 %6 '7 %- %6 &. &- &6 &$ -' &TiD0 . .6 . '. Al0D6 0 0= . $7 . 7' & 0' ' =>e0D6 . 7- . .= . .0 0 =6 0 %0 >eD . .- . 6. . 77 0 .% MnD . &% . .$ . .0 MgD . 06 . .0 $ -- $ 7& . 0' 9aD . == . .7 $0 %. $ &0 . 7Na0D . 6& . .' $ $% . =20D . '$ . .= $ .. . 6= <0DK . &0 . $& . 60 = %7

<0D/ . 0$ . 0& . 7- 0 -- $ -"0D'/ . $= . 07 9D0 . .0 $0 .7 SD6 . $= 9 . $- . 66 Total %% -= %% %0 $.. $7 $.. $6 $.. $6 !2oesoemadinata, $%-$( Tabel diatas menun#ukan kandungan dan #umlah setiap senya4a kimia, tetapi #umlah SiD0 biasanya antara -0,=% , %%,7% + Batuan ri#ang terdapat se)ara berlapis , lapis, berasosiasi dengan serpih dan bi#ih besi atau sebgai nodul / nodul dalam gamping ?i#ang yang berlapis biasanya berasosiasi dengan endapan geosinklin !subdun)tion Cone(, denga ketebalan ratusan meter dengan sisipan serpih hitam #uga berasosiasi denga arus turbidit dan lumpur silika, mengandung diatomea atau radiolaria, kedalaman laut adalah $0. / 0.. meter ?i#ang yang berlapis dapat berasal dari organik dengan pertolongan radiolaria dan diatomea, atau berasal dari kimia ?i#ang yang berupa nodul, pada umumnya sebagai repla)ement dari gamping, ada yang menyatakan silika diendapkan bersama dengan gamping mungkin se)ara biokimia4i silika diambil dari air laut 2adang , kadang membentuk #aringan dan dapat menyerupai ri#ang berlapis

7 Batuan Sedimen Non 2lastik Biologis !Drganik( Batuan 2arbonat Semua batuan terdiri dari garam karbonat, dalam praktiknya gamping !limestone( dan dolomit lebih utama 2ata karbonat de4asa ini lebih sering dipakai dalam industri minyak bumi 2arbonat mempunyai keistime4aan dalam )ara pembentukannya, yaitu hanya dari larutan, praktis tidak ada sebagai detritus daratan "embentukan se)ara kimia4i, tetapi yang penting adalah turut sertanya organisme <al yang lain adalah terbentuknya klastik sebagai 5ragmentasi atau pembentukan sekunder sebagai )ontoh )olitik, dan pengendapan menyarupai detritus 2omposisi kimia dan mineral Tidak memperlihatkan lingkunganpengendapan, tetapi penting sebagai dera#at diagenesa rekristalisasi dan penggantian kalsium karbonat a Aragonit 1 9a9D6 !Drtorombik( Bentuk yang paling tidak stabil, sering dalam bentuk serabut *arum , #arum aragonit biasanya diendapkan se)ara kimia4i, dari prespitasi langsung dari air laut Diagenesanya berubah men#adi kalsit, #uga organisme membuat rumah !test( dari aragonit seperti moluska b 2alsit 1 9a9D6 !<eksagonal( Mineral ini lebih stabil, dan biasanya merupakan hablur yang baik Terdapat sebagai rekristalisasi dari aragonit, sering merupakan )avity 5illing atau semen, dalam bentuk kristal , kristal yang #elas 2ebanyakan gamping terdiri dari kalsit

) Dolomit 1 9aMg !9D6(0 *uga merupakan mineral penting, terutama sebagai batuan reservoir, kristal sama dengan kalsit berbedanya pada bidang re5raksi dari kalsit Ter#adi se)ara primer !pre)ipitasi langsung dari air laut(, tetapi kebanyakan hasil dolomotisasi dari kalsit d <igh Magnesium 2alsit Barutan padat dari Mg9D6 dalam kalsit Tidak begitu banyak terdapat, sering merupakan batuan dolomit Bs e Magnesit 1 Mg9D6 Biasanya berasosiasi denga evapori $ Tekstur Batuan Sedimen Non 2lastik Tekstur dapat dibedakan men#adi dua ma)am 1 5 2ristalin Tekstur ini terdiri dari kristal , kristal yang interlo)king yaitu kristal , kristal yang saling mengun)i satu denga yang lain "emerian dapat memakai skala ;en4orth denga modi5ikasi sebagai berikut 1 Nama Butir Besar Butir !mm( Berbutir 2asar 0 Berbutir Sedang $G$= Berbutir <alus $G0'= Berbutir Sangat <alus g Amor5 Tekstur ini terdiri dari mineral yang tidak membentuk kristal , kristal atau amor5

!non klastik(, umumnya berukuran lempung atau koloid, )ontoh 1 ri#ang masi5 0 Struktur Batuan Sedimen Non 2lastik Struktur batuan sedimen non klastik terbentuk dari proses reaksi kimia ataupun kegiatan organik Ma)amnya antara lain yang penting 1 >osilli5orous Struktur yang ditun#ukan oleh adanya 5osil atau komposisi terdiri dari 5osil !sedimen organik( Dolitik Struktur dimana suatu 5ragmen klastik diselubungi oleh mineral non klastik, bersi5at konsentris dengan diameter berukuran lebih ke)il 0 mm !.,0' , 0 mm( kristal , kristal berbentuk bulat atau elipsoid, seperti telur ikan 9ontoh 1 batugamping oolit "isolitik Sama dengan oolitik tetapi ukuran diameternya lebih besar dari 0 mm )ontoh 1 batugamping pisolitik 2onkresi 2enampakan struktur ini sama dengan struktur oolitik tetapi tidak menun#ukan adanya si5at konsentris 9one in )one Struktur pada batugamping kristalin yang menun#ukan pertumbuhan keru)ut perkeru)ut Bioherm Tersusun oleh organisme murni dan bersi5at insitu Blostrome Seperti bioherm tetapi bersi5at klastik Bioherm dan biostrome merupakan

struktur luar yang hanya tampak dilapangan Septaria Se#enis konkresi tetapi mempunyai komposisi lempung )iri khasnya adanya rekahan , rekahan yang tidak teratur akibat penyusutan bahan , bahan lempungan tersebut karena proses dehidrasi yang kemudian )elah , )elah yang terbentuk terisi oleh kristal , kristal karbonat yang kasar Aeode Banyak di#umpai pada batuan gamping, berupa rongga/rongga yang terisi oleh kristal/kristal yang tumbuh ke arah pusat rongga tersebut 2ristal bisa kalsit ataupun kuarsa Styolit Styolit ini merupakan hubungan antar butir yang bergengsi 2omposisi mineral batuan sedimen non klastik )ukup penting dalam menentukan penamaan batuan "ada batuan sedimen #enis non klastik biasanya komposisi mineralnya sederhana yaitu bila terdiri dari satu atau dua ma)am mineral Sebagai berikut 1 Batugamping 1 2alsit dolomit 9hert 1 2alsedon Aypsum 1 Mineral gypsum Anhidrit 1 Mineral anhidrit 6 Batuan 2arbonat Batuan karbonat adalah batuan sedimen dengan komposisi yang dominan !L '. +( terdiri dari mineral , mineral atau garam , garam karbonat, yang dalam prakteknya se)ara umum meliputi

batugamping dan dolomit Batuan karbonat adalah batuan sedimen dengan tekstur yang beraneka ragam, struktur serta 5osil <al tersebut dapat memberikan in5ormasi yang penting mengenai lingkungan laut purba, kondisi paleoekologi serta evolusi bentuk dari organisme laut "roses pembentukannya dapat ter#adi se)ara insitu berasal dari larutan yang mengalami proses kimia maupun biokimia dimana organisme turut berperan, dapat ter#adi dari butiran rombakan yang mengalami transportasi se)ara mekanik dan diendapkan di tempat lain Seluruh proses tersebut berlangsung pada lingkungan air laut, #adi praktis bebas dan detritus asal darat Batugamping klastik adalah batugamping yang terbentuk dari pengendapan kembali detritus batugamping asal 9ontoh 1 2alsirudit 1 butiran berukuran rudit !granule( 2alkarenit 1 butiran berukuran arenit !sand( 2alsilutit 1 butiran berukuran lutit !)lay( Batugamping non klastik adalah batugamping yang terbentuk dari proses/proses kimia4i maupun organis Umumnya bersi5at monomineral Dapat dibedakan 1 J <asil biokimia 1 bioherm, biostrom J <asil larutan kimia 1 travertin, tu5a J <asil repla)ement 1 batugamping 5os5at, batugamping dolomit, batugamping silikat dan lain/ lain a Tekstur Batuan 2arbonat

De4asa ini tekstur batuan karbonat lebih dipentingkan pada susunan mineralogi Tekstur ini berhubungan dengan si5at reservoir dalam bentuk minyak dan #uga dari segi sedimentasi $( Besar Butir Sering ukuran tersendiri, tetapi hal ini tidak dian#urkan Bebih baik dipergunakan skala ;ent4orth seperti dian#urkan oleh Beighton dan "ende:ter !$%=0( Mulai .,.=0' mm ke ba4ah maka tipe butir dan #uga penelitian di ba4ah mikroskop men#adi mikrit !mi)rite( atau berupa lumpur !mud( atau berbutir halus !aphanitik( Se)ara makroskopis kurang dari $ mm, tipe butir sudah sukar ditentukan sehingga istilh grain atau klas dapat dipakai 0( Bentuk Butir Bentuk butir #uga penting dalam mempela#ari gamping terutama dalam memperlihatkan energi di lingkungan pengendapan Dalam bioklast, dera#at dari abrasi dan peristilahan seperti pada detritus dipergunakan untuk 5ragmen/5ragmen pada umumnya Bioklast dapat dibedakan men#adi )angkang , )angkang yang utuh atau 5ragmen kerangkan yang utuh atau bekas pe)ahan #elas dan yang kedua yang telah terabrasi atau bundar Non 5ragmen, istilah kebundaran seperti diartikan oleh abrasi atau transport yang #auh Dan bentuk/bentuk yang lebih )o)ok ialah spherudal dan ovoid Di antara kerangka atau butir sering diisi oleh matriks atau semen

6( Semen Biasanya terdiri dari hablur/hablur kalsit yang #elas atau disebut #uga spari kalsit !spray )al)ite( atau spar Semen dapat di amati di ba4ah mikroskop dan semen ini ter#adi pada 4aktu diagenesa pengisian rongga/rongga oleh larutan yang mengendapkan kalsit sebagai hablur yang #elas 2adang/kadang sukar untuk membedakannya denga kalsit sebagai hasil rekristalisasi yang biasanya lebih halus da disebut mikrospar 7( Matrik Matrik adalah butir/butir karbonat yang mengisi rongga/rongga dan terbentuk pada 4aktu sedimentasi Biasanya halus sekali dari bentuk/bentuk kristal tidak dapat di identi5ikasi, hampir opak di ba4ah mikroskop <asil dari matrik ini dapat berupa 1 a( "engendapan langsung sebagai #arum !aragonit( se)ara kimia4i G biokimia4i, yang kemudian berubah men#adi kalsit b( Merupakan hasil abrasi, gampimg yang telah dibentuk misalnya koral, alga dan sebagainya dierosi dan abrasi kembali oleh pukulan/pukulan gelombang dan merupakan tepung kalsit Tepung kalsit ini membentuk lumpur apu, dan diendapkan terutama di daerah/ daerah yang tenang b Struktur Batuan 2arbonat "emeriannya hampir sama denga pemerian batuan sedimen klastik

) 2omposisi Batuan 2arbonat "ada komponen batuan karbonat #uga terdapat pemerian 5ragmen, matrik, semen, hanya berbeda istilahnya sa#a, komposisi meliputi allo)hem Allo)hem merupakan 5ragmen yang tersusun oleh kerangka atau butir/butir klastik dari hasil abrasi batugamping yang sebelumnya ada Ma)am/ma)am Allo)hem 1 $( 2erangka Drganisme !skeletal( 1 merupakan 5ragmen yang terdiri atas )angkang , )angkang binatang atau kerangka hasil pertumbuhan 0( Inter)last 1 merupakan 5ragmen yang terdiri atas butiran/butiran dari hasil abrasi batugamping yang sebelumnya telah ada 6( "isolit 1 merupakan butiran , butiran )olit denga ukuran lebih besar dari 0 mm 7( "ellet 1 merupakan 5ragmen yang mempunyai )olit tetapi tidak menun#ukkan adanya struktur konsentris Mikrit Mikrit merupakan agregat halus berukuran $ , 7 mikron, merupakan kristal/kristal karbonat yang terbentuk se)ara biokimia atau kimia4i dari prespitasi air laut dengan mengisi rongga antar butir Sparit Sparit merupakan semen yang mengisi ruang antar butir dan rekahan, berukuran butir halus !.,.0 , .,$ mm( dapat terbentuk langsung dari semen se)ara insitu atau rekristalisasi mikrit

d Tipe , tipe gamping utama Tipe gamping ini berdasarkan kenampakan di lapangan, dapat dibagi men#adi 1 $( Tipe gamping kristalin Aamping kristalin kasar tidak dibentuk se)ara langsung dari pengendapan, tetapi biasanya dari hasil rekristalisasi dari gamping yang lain, dari gamping klastik ataupun gamping terumbu ataupun a5anitik "roses ini ter#adi pada diagenesa dapat disebut neomorphisme Aamping kristalin kasar mungkin #uga diendapkan se)ara langsung dalam asosiasi dengan pengendapan evaporit Dolomit terbentuknya batuan ini terbagi men#adi tiga, yaitu pertama pengendapan langsung dalam supratidal atau evaporit 2edua dalam pengendapan pori/pori gamping klastik di daerah supratidal sabkha, sebagai hablur kemudian partikel kalsit terlarut 2etiga proses ubahan !repla)ement( suatu terumbu yang terangkat ke daerah supratidal denga proses seepage re5lu: "ada pembentukan dolomit harus memenuhi syarat dimana konsentrasi Mg G 9a ratio M ' 1 $, sehingga diperlukan penguapan yang luar biasa <al ini dapat ter#adi di daerah gurun atau daerah tropis yang kering 0( Tipe gamping a5anitik Terdiri dari butir/butir lebih ke)il dari .,..' mm Tipe ini tidak dapat diketahui apakah terdiri dari 5ragmen/5ragmen halus !pe)ahan gamping( atau kristal/kristal halus Beberapa nama untuk istilah batuan ini adalah mi)rite, mudstone, )al)ilutite, lithographi), dan

sublithographi) Batuan ini memiliki beberapa )ara terbentuknya, seperti yang pertama penggerusan gamping yang telah ada, misalnya penghan)uran terumbu oleh gelombang 2edua dari pengendapan langsung se)ara kimia4i dari air laut yang telah kele4at #enuh akan 9a9D6, sebagai #arum/ #arum aragonit Dan ketiga dari pengendapan dengan bantuan ganggang hi#au !)hlorophy)ae( sebagai #arum/#arum aragonit Bingkungan pembentukan batugamping ini yaitu diendapkan di daerah dangkal yang terlindung lagoon di belakang terumbu, penguapan yang kuat dan dengan bantuan ganggang Biasanya kaya akan Cat organis dan dia)ak , a)ak oleh binatang, sehingga tidak memperlihatkan perlapisan 6( Tipe gamping klastik Batuan ini masih dapat dibagi lagi men#adi, bioklastik, inter)last N 5ragmenter dan klastik non 5ragmenter Berdasarkan besar butirnya batuan ini terbagi men#adi 1 J Bebih besar dari 0 mm *ika terdiri dari )angkang , )angkang G kerangka, disebut 9o)@uina, #ika terdiri dari moluska dan 5ragmen koral J *ika lebih ke)il dari .,0' mm Sukar untuk membedakan partikel , pertikel pembentuk, maka sering dipergunakan istilah seperti, mi)rograned atau mi)rogranular J *ika sudah tidak dapat di identi5ikasi, maka istilah , istilah yang biasa dipergunakan adalah

kalkarenit terutama #ika tekstur #elas menyerupai pasir, granular limestone, )lasti) limestone, dan 5ragmental limestone 7( Tipe gamping kerangka Tipe gamping ini terdapat paling banyak dalam Tersier di Indonesia Tipe ini sering membentuk ter#al pada singkapan, masi5 tidak berlapis atau perlapisan buruk yang hanya kelihatan dari #auh 2omponen utama dari batuan ini adalah suatu kerangka yang utuh seperti dalam keadaan aslinya Bentuk serta #aringan kerangka bergantung pada #enis organisme yang membentuknya Endapan gamping kerangka diklasi5ikasi menurut unsur/unsur 5auna atau 5lora yang bertanggung #a4ab atas pembentukannya Terumbu !ree5( misalnya didasarkan atas tipe organisme yang membentuk kerangka *ika unsur/unsur 5lora atau 5auna tak dapat diidenti5ikasikan se)ara positi5 pada tingkatan spesies, maka istilah/istilah umum seperti gamping alga koral !koral/ ganggang( atau gamping kerangka moluska dapat digunakan "ada umumnya ganggang merupakan penyekat pengikat atau mengisi dari kerangka organisme, sehingga merupakan suatu bangunan yang kukuh, yang tahan gelombang Sering berupa kerak dan mempunyai struktur berlaminasi halus yang bergelombang 2omponen lainnya yang biasa terdapat ialah bio)last, ataupun 5ragmen/5ragmen lainnya dapat ikut terikorporasi di dalamnya 2omponen yang penting seperti 5oramini5era

terutama 5oram besar, moluska sering terdapat kadang/kadang merupakan kerangka tersendiri e "roses "embentukan Batuan 2arbonat Terdapat tiga #enis proses pengubahan yang menyebabkan sedimen karbonat berubah men#adi batuan karbonat 2etiga proses itu adalah 1 $( Biti5ikasi sedimen karbonat 2ebanyakan batuan karbonat terbentuk karena proses liti5ikasi sedimen karbonat Biti5ikasi tersebut akan melibatkan pelarutan mineral/mineral karbonat yang tidak stabil, pengendapan mineral/mineral karbonat yang stabil dan rekristalisasi Semua proses tersebut termasuk di dalam suatu proses yang luas yaitu diagenesa Dalam pengertian yang luas, diagenesa meliputi perubahan mineralogi, tekstur, kemas dan geokimia sedimen dan temperatur dan tekanan yang rendah Biti5ikasi sedimen karbonat dapat ter#adi pada sedimen yang tersingkap, maupun yang masih berada di dalam laut "ada sedimen karbonat yang tersingkap ter#adi perubahan mineralogi dan tekstur endapan asli, yang disebabkan ker#a air ta4ar, atau air meteorit "erubahan mineralogi yang ter#adi adalah terbentuknya mineral/mineral stabil dari mineral/mineral yang tidak stabil, dan tekstur endapan asli berubah men#adi tidak #elas atau kabur, tetapi dapat pula tidak mengalami apa/apa

"roses perubahan sedimen karbonat men#adi batuan karbonat berlangsung perlahan/lahan dan bertingkat/tingkat, dimana batas antara masing/masing tingkat tidak #elas, bahkan dapat saling melingkup Tingkat tersebut ialah 1 J "enyemenan, J "elarutan , pengendapan, dan J "erubahan mineralogi butir/butir dan rekristalisasi 0( "engkristalan 2alsium 2arbonat yang semua dalam 2eadaan Membatu Batuan karbonat ini berasal dari rekristalisasi kalsium karbonat yang menyerupai bahan batu G keras !stony material( di mana kalsium karbonatnya dapat berasal dari kimia5isik !anorganik( maupun biokimia !organik(, atau kombinasi keduanya 9ontoh batuan karbonat yang terbentuk dari rekristalisasi endapan karbonat berasal dari kimia5isik ialah )al)rete, )ali)he, dan nari 2etiganya adalah endapan yang dihasilkan dari rekristalisasi karena penguapan Adapun batua karbonat yang terbentuk dari rekristalisasi endapan karbonat berasal dari biokimia adalah terumbu karang, dan biogenik pembentuk kerak keras Endapan #enis ini memang sudah dalam keadaan padat dan melekat, hal ini disebabkan oleh penyemenan kalsium karbonat biokimia atau kimia5isik Dalam terumbu/terumbum, koral, ganggang dan 5oramini5era adalah organisme utama yang mengendapkan batugamping padat

6( "enggantian Materi/materi lain oleh 2alsium 2arbonat Beberapa batuan karbonat dapat terbentuk dari penggantian materi/materi lain, terutama kalsium sul5at dan butir/butir kuarsa oleh kalsium karbonat Batuan karbonat #enis ini tidak umum, tetapi )ukup penting karena genesisnya yang sangat berbeda dengan batuan karbonat #enis lain Terdapat dua proses penggantian yang umum, yaitu pertama perubahan kalsium sul5at men#adi kalsit oleh kegiatan bakteri, kedua penggantian butir/butir kuarsa oleh karbonat karena proses korosi ' "enamaan 2lasi5ikasi "enamaan batuan sedimen klastik ditentukan terutama oleh ukuran butir dan bentuk butir serta tekstur Selain itu #uga dibantu dengan komposisi kimia dan struktur Ukuran butir dalam batuan sedimen klastik bisa seragam bisa tidak seragam "enamaa batuan sedimen non klastik lebih ditentukan oleh komposisi mineralnya atau kimianya a Batuan Sedimen 2lastik "enamaan batuan sedimen klastik lebih ditekankan pada ukuran dan bentuk butir, denga perin)ian sebagai berikut 1 $( Untuk butiran yang sama atau lebih ke)il dari pasir Batupasir 1 butiran yang berukuran pasir Batulempung 1 butiran yang berukuran lebih halus dari pasir Serpih 1 batulempung yang menun#ukkan struktur 5asility !si5at belah( 0( Untuk butiran yang lebih besar dari pasir dan melibatkan bentuk butir 2onglomerat 1 #ika butirannya berbentuk membulat Breksi 1 #ika butirannya berbentuk run)ing

6( Untuk butiran dan komposisi Batupasir 2uarsa 1 batupasir yang banyak mengandung kuarsa Batulempung Aampingan 1 batulempung yang mengandung mineral/mineral karbonat 7( Ukuran butir dan struktur OShaleP !serpih( 1 batulempung, berlaminasi '( Batugamping klastik 2alsirudit 1 bila berukuran butir L pasir 2alkaresit 1 bila butiran berukuran pasir 2alsilutit 1 bila butiran berukuran lempung b Batuan Sedimen Non 2lastik "enamaan batuan sedimen non klastik sangat tergantung oleh #enis mineral penyusunnya, dan karena pembentukannya disebabkan oleh larutan kimia maupun organis maka sedimen non klastik ini bersi5at monomineral $( Batuan Sedimen Non 2lastik 2imia4i Batugips 1 #ika tersusun oleh mineral gypsum ?i#ang 1 #ika tersusun oleh mineral kalsedon Batubara 1 #ika tersusun oleh mineral karbon 0( Batuan Sedimen Non 2lastik Biologis G Drganis 9ontoh penamaan berdasarkan komposisi 1 Batugamping 2ristalin 1 bila tersusun oleh kristal/kristal kalsit Batugamping koral 1 bila tersusun oleh koral ) Bangkah/langkah penentuan nama batuan sedimen $( Amati )ontoh batuan baik/baik 0( Tentukan teksturnya 1 klastik atau non klastik Bila klastik tentukan ukuran butirnya !bila tidak seragam tentukan ukuran 5ragmen dan matrik(, bila non klastik tentukan

ma)am teksturnya 6( Tentukan strukturnya 7( Tentukan komposisinya, untuk mengetahui kandungan karbonat, batuan ditetesi <9l, bila bereaksi berarti mengandung karbonat '( Tentukan nama batuan berdasarkan kenampakan yang dominan Misal, bila yang tampak dominan adalah ukuran butirnya maka penamaan berdasarkan ukuran butirnya ! Danang Endarto, 0..' ( = 2lasi5ikasi = $ 2lasi5ikasi Arabau !$%.7( Menurut Arabau, batugamping dapat dibagi men#adi lima berdasarkan ukuran dan teksturnya, yaitu 1 /2alsidurit, yaitu batugamping yang berukuran butirnya L 0 mm atau lebih besar dari ukuran pasir /2alkarenit, yaitu batugamping dengan ukuran butir sama dengan ukuran pasir !$G$= , 0 mm( /2alsilutit, yaitu batugamping yang ukurannya !ukuran butir( lebih ke)il dari ukuran pasir /2alsipuluerit, yaitu batugamping hasilpresipitasi kimia4i, si5atnya kristalin /Batugamping organi), yaitu hasil pertumbuhan organisme se)ara insitu, misalnya terumbu dan stromabolity = $ $ 2lasi5ikasi >olk !$%'%( >olk mengklasi5ikasikan batuan karbonat berdasarkan tekstur, pengendapan dan perbandingan

5raksi komponen penyusunnya, yaitu butiranGallo)hem, mikrit, dan sparit !orto)hem( Berdasarkan perbandingan relie5 antara allo)hem, mikrit, dan sparit serta #enis allo)hem yang dominant, maka >olk membagi batugamping men#adi 7 >amili Batugamping tipe I analog dengan batupasirGkonglomerat yang tersortasi baik dan terbentuk pada high energy Cone, batugamping tipe II analog dengan batupasir lempungan atau konglomerat lempungan dan terbentuk pada lo4 energy Cone dan batu gamping tipe III analog dengan batulempung dan terbentuk pada kondisi yang tenag !lagoon( /Inta)lastQ suatu endapan yang berupa gel Bumpur karbonat , belum memadat, semi plastis, lalu ada erosi yang membentuk tubuh !dis)ret body( /"elletQ suatu butiran yang strukturnya mi)ro)ritalinne !4arnanya gelap(,kalau mengandung kotoran binatang maka disebut !5a)ialpellet( Sedangkan #ikamempunyaiukuran yang agak besar disebut lump /DolitQ suatu butiran yang intinya dilapisi oleh unsur karbonat, intinya ber5osil dan apabila disayat maka mempunyai bentukkonsentris />ossilQ termasuk kedalamallo)hemi)al, karena mengalami transportasi ditempat tersebut, misalnya Alobigerina yang hidup se)ara plankton "enggambaran skematik komponen penyusun batuan karbonat yang men#adi dasar klasi5ikasi batuan karbonat menurut >olk !$%'%(

= $ 0 2lasi5ikasi Dunham !$%=0( Dunham membuat klasi5ikasi batuan karbonat berdasarkan tekstur pengendapan, meliputi ukuran butir dan pemilahanGsortasi <al ini yang perlu diperhatikan dalam klasi5ikasiin antara lain1 /Dera#at perubahan tekstur pengendapan /2omponen asli terikat dan tidak terikat selama proses deposisi /Tingkat kelimpahan antara butiran !grain( dengan Bumpur karbonat Berdasarkan ketiga hal tersebut di atas, maka Dunham membuat klasi5isikasi 1 /Boundstone 1 hubungan antar komponen tertutup yang berhubungan dengan rapat !oolite( /Arainstone 1 hubungan antara komponen/komponen tanpa Bumpur /"a)kstone 1 ada lumpur, tetapi yang banyak adalah komponen betolit /Mudstone 1 Bumpur 4a)kestone = $ 6 Bingkungan "embentukan Batuan 2arbonat dan >asies Terumbu lingkungan pembentukan karbonat dapat ter#adi mulai Cona supratidal sampai dengan )ekungan yang lebih dalam, paparan )ekungan dangkal, yang meliputi middle shelt outer shel5 9ekungan pembentukan karbonat ini disebut sebagai subtidal )arbonate 5a)tory Endapan/endapan ini akan terakumulasikan pada shel5, sebagian mengalami transportasi ke daratn !tidal 5lat( oleh gelembung dan pasang surut Sebagian lagi mengalami transportasi kea rah laut !)ekungan yang lebih dalam( >asies Terumbu Meskipun lingkungan pengendapan karbinat dapat ter#adi mulai dari Cona supratidal sampai )ekungan yang lebih dalam di luar shel5, paparan )ekungan dangkal !shallo4 basin plattorm(

yang meliputi middle shel5 dan outer shel5 adalah tempat produksi endapan karbonat yang utama dan kemudian tempat ini disebut sebagai subtidal )arbonate 5a)tory !N " *ames,$%-6 dalam Boggs 1 $%-&( Endapan/endapan karbonat yang dihasilkan akan terakumulasi pada shel5, sebagian mengalami ransportasi kea rah daratan, yaitu ke tidal5lat, pantai, atau logoon, sedangkan sebagian lagi mengalami transportasi kearah laut yaitu ke )ekungan yang lebih dalam "ada lingkungan laut yang dalam #arang terbentuk endapan karbonat, ke)uali merupakan hasil dari #atuhan plankton yang mengsekresikan kalsium karbonat dan hidup di air permukaan Terumbu adalah suatu timbulan karbonat yang dibentuk oleh pertumbuhan organisme koloni yang insitu, mempunyai potensi untuk berdiri tegar membentuk struktur topogra5i yang tahan gelombang *ames !$%&%( membagi 5asies terumbu masa kini se)ara 5isiogra5i men#adi 6 ma)am, yaitu sebagai berikut1 />asies inti terumbu !ree5 )ore 5a)ies( >asies ini tersusun oleh batugamping yang massi5 dan tidak berlapis Berdasrkan litologi dan biota penyusunnya, 5asies ini dapat dibagi men#adi 7 sus5asies, yaitu 1 /Sub5asies pun)ak terumbu !re55/)rest( Bitologi berupa 5ramestone dan bindstone, sebagi hasil hasil pertumbuhan biota #enis kubah dan mengerak serta merupakan key high energy Cone /Sub5asies datarn terumbu !ree5/5lat( Bitologi berupa lidstone, grainstone, dan rosule dari ganggang karbonatan dan

merupakan daerah berenergi sedang dan tempat akumulasi rombakan terumbu /Sub5asies terumbu depan !ree5/5ront( Bitologi berupa ba55lestone, bidstone dan 5ramestone dan merupakan daerah berenergi lemah/ sedang /Sub5asies terumbu belakang !ba)k/ree5( Bitologi berupa ba55lestone dan 5lo)etstone dan merupakan daerah berenergi lemah dan relative tenag />asies deoan terumbu !5ore ree5 5a)ies( litologi berupa grainstone dan sudstone serta merupakan lingkungan yang mempunyai kedalaman L6. m dengan lereng 7'/=. m, semakin #auh dari inti terumbu !kearah laut(, litologi berubah men#adi pa)kstone, 4a)kstone,dan mudstone />asies belakang terumbu !ba)k ree5 5a)ies( >asies ini sering disebut #uga 5asies logoon dan meliputi Cona laut dangkal !H6. m( dan tidak berhubungan dengan laut terbuka 2ondisi airnya tenang, sirkulasi air terbatas, dan banyak biota penggali yang hidup di dasar Bitologi berupa 4a)kstone dan mudstone serta banyak di#umpai struktur #e#ak dan bioturbasi, baik horiContal maupun vertikal

Anda mungkin juga menyukai