PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukkan pribadi manusia yang
berperan dalam pembentukan baik-buruknya karakter tiap individu. Menyadari akan
hal tersebut, pemerintah sangat serius menangani bidang pendidikan, sebab dengan
sistem pendidikan yang baik diharapkan muncul generasi penerus bangsa yang
berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk hidup bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara. Reformasi pendidikan merupakan respon terhadap perkembangan tuntutan
global sebagai suatu upaya untuk mengadaptasikan sistem pendidikan yang mampu
mengembangkan sumber daya manusia untuk memenuhi tuntutan zaman yang sedang
berkembang. Melalui reformasi pendidikan, pendidikan harus berwawasan masa
depan yang memberikan jaminan bagi perwujudan hak-hak azasi manusia untuk
mengembangkan seluruh potensi dan prestasinya secara optimal guna kesejahteraan
hidup di masa depan. Dalam memprediksi nasib masa depan pendidikan di Indonesia
maka kita perlu memahami dan mengamati betul apa dan bagaimana pertumbuhan
pendidikan di negeri ini. Oleh karena itu diperlukan adanya kemampuan kita dalam
memprediksi segala hambatan pendidikan di masa depan serta solusinya.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pendidikan Indonesia di masa depan?
2. Apa saja hambatan-hambatan pendidikan Indonesia di masa depan?
3. Bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan pendidikan Indonesia di masa
depan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pendidikan Indonesia di masa depan
2. Untuk mengetahui apa saja hamabtan-hambatan pendidikan Indonesia di masa
depan
3. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan pendidikan
Indonesia di masa depan
BAB II
PEMBAHASAN
pengertian
keberadaan
mereka
membentuk
masyarakat.
3
Untuk
system
manajemen
mutu
yang
berlaku
secara
masa kini.
Permasalahan perubahan social
Perubahan social merupakan peristiwa penting
yang
mampu
menyelesaikan
masalah
dan
melakukan
solidaritas-etis (Oetomo,1990).
Pertama manusia yang sadar IPTEK adalah well informed, tahu banyak
pengetahuan. Mampu mencerna informasi, dan mengolah dan menganalisis
informasi untuk diri dan masyarakatnya. Mampu mendayagunakan IPTEK,
mengendalikannya.
Kedua, manusia kreatif adalah manusia yang tidak terbawa oleh arus
perubahan. Manusia kreatif mampu menciptakan perubahan, memiliki
kemampuan yang kompetitif. Manusia kreatif, manusia yang inteligent,
memiliki minat yang tinggi, imaginer, fleksibel, dan sensitif. Memiliki daya
ingat yang tinggi dan dapat berpikir secara evaluatif . Dilihat dari sisi minat
dan motivasinya, manusia kreatif mempunyai ciri selalu ingin tahu, gemar
A. Kesimpulan
Pendidikan di masa depan pada nantinya mengacu pada pendidikan
yang berwawasan global. Pendidikan berwawasan global merupakan proses
10
Daftar Pustaka
http://amirhsb.wordpress.com/2013/01/28/jurnal-pendidikan/
http://lidiasambeta.blogspot.com/2011/04/tiga-pilar-untuk-menghadapitantangan.html
http://younaitspepunm.blogspot.com/2013/02/tantangan-masa-depan-ilmupengetahuan.html
11
12