INTERSEPTIF ORTHODONTI

Perawatan Interseptif Orthodonsia adalah perawatan orthodontik pada maloklusi yang

mulai tampak, untuk mencegah agar maloklsi tidak berkembang lebih parah.
a. Activator
Plat fungsional yang digunakan pada masa pertumbuhan untuk mengoreksi maloklusi
kelas II yang disebabkan oleh defisiensi mandibla. Efek fungsionalnya berupa :
- Percepatan pertumbuhan mandibula.
- Menghambat pertumbuhan maksila
- Insisivus atas tipping ke belakang.
- Insisivus serta gigi mandibula tipping ke depan
- Gigi tetap erupsi.
Perawatan selama 2-3 tahun.

b. Headgear
Perawatan ekstra oral pada masa pertumbuhan yang digunakan untuk mengoreksi
maloklusi skeletal dengan pertumbuhan maksila vertikal dan horizontal berlebihan.
Pada perawatan ini di butuhkan hambatan pertumbuhan maksila namun mandibua
tetap berkembang.
Perawatan selama 12-16 jam perhari.

c. Rapid Palatan Ekspansion

Diindikasikan pada kasus kubah palatal yang sempit ( kelainan pertumbuhan maksila
ke arah transversal ). Mampu menghasilkan ekspansi 10 mm ( 8mm permukaan sutura
palatal, 2mm pergerakan gigi ) dengan kemampuan pemanjanggan 0.5-1mm perhari.
Perawatan selama 3-4 bulan.

d. Face Mask
Diindikasikan untuk pertumbuhan sutura ke depan. Diindikasikan pada kasus
pertumbuhan maksila ke arah verticohorizontal.

e. Chin Cup
Perawatan ekstra oral yang bertujuan agar dagu bebas bberotasi ke bawah dan
belakang, gigi erupsi, dan terjadi pemanjangan wajah, penonjolan dagu berkurang.
Diindikasikan untuk pertumbuhan mandibula yang berlebih.

f. Space Maintainer
Space maintainer merupakan alat yang digunakan untuk menjaga ruang akibat
prematur loss yang teradi pada gigi. Tujuaannya untuk menjaga lengkung rahang gigi
akibat prematur loss serta memungkinkan gigi permanen untuk tumbuh tanpa
penghalang.
g. Space Regainer
Diindikasikan untuk mendapatkan kembali tempat yang sebenar dengan pergeseran
3mm atau kurang. Bersifat lepasan dan cekataan.

h. Serial Ekstraksi
Diindikasikan pada kasus diskrepansi lengkung kurang dari 4mm. Tujuan seriak
ekstraksi untuk mendorong terjadinya erupsi dini benih gigi premolar pertama
kemudian diklakukan pencabutan untuk menyediakan ruang erupsi bagi gigi caninus
permanen. 3