Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode penelitian


Metode merupakan cara untuk mengungkapkan kebenaran yang objektif,
kebenaran tersebut merupakan tujuan, sementara metode itu adalah cara
penggunaan metode dimaksud agar kebenaran yang diungkapkan benar benar
berdasarkan bukti ilmiah yang kuat. Oleh karena itu, metode dapat diartikan
pula sebagai prosedur atau rangkaian cara yang secara sistematis dalam
menggali kebenaran ilmiah. Sedangkan penelitian dapat diartikan sebagai
pekerjaan ilmiah yang harus dilakukan secara sistematis, teratur dan tertib, baik
mengenai prosedurnya maupun dalam proses berfikir tentang meterinya.
Furchan (2007) menyatakan bahwa metode penelitian merupakan
strategi umum yang dianut dalam pengumpulan dan anlisis data yang diperlukan
untuk menjawab persoalan yang dihadapi. Dengan kata lain, metode penelitian
merupakan suatu cara yang harus dilakukan oleh peneliti melalui serangkaian
prosedur dan tahapan dalam melaksanakan kegiatan penelitian dengan tujuan
memecahkan masalah atau mencari jawaban terhadap suatu masalah. Penelitian
pada hakikatnya merupakan penerapan pendekatan ilmiah pada pengkajian suatu
masalah.
Metode penelitian deskriptif adalah salah satu metode penelitian yang
banyak digunakan pada penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan suatu
kejadian. Seperti yang dikemukakan Sugiyono (2011) penelitian deskriptif

adalah sebuah penelitian yang bertujuan untuk memberikan atau menjabarkan


suatu keadaan atau fenomena yang terjadi saat ini dengan menggunakan
prosedur ilmiah untuk menjawab masalah secara aktual. Sedangkan
Sukmadinata (2006) menyatakan bahwa metode penelitian deskriptif adalah
sebuah metode yang berusaha mendeskripsikan, menginterpretasikan sesuatu,
misalnya kondisi atau hubungan yang ada, pendapat yang berkembang, proses
yang sedang berlangsung, akibat atau efek yang terjadi atau kecenderungan
yamg sedang berlangsung.
Dari kedua pengertian tersebut, dapat dikatakan bahwa metode penelitian
deskriptif adalah sebuah metode yang digunakan untuk mendeskripsikan,
mengintepretasikan suatu fenomena, misalnya kondisi atau hubungan yang ada,
pendapat yang berkembang, dengan menggunakan prosedur ilmiah untuk
menjawab masalah secara aktual. Dengan demikian, penulis beranggapan bahwa
metode penelitian deskriptif sesuai dengan penelitian yang dilaksanakan oleh
penulis. Karena dalam penelitian ini, penulis berusaha mendeskripsikan sebuah
amasalah atau fenomena yang terdapat pada PT. Trans Retail Indonesia.
Metodologi yang penulis gunakan dalam penulisan ini yaitu metode
deskriptif, yang bertujuan membantu memecahkan masalah yang terjadi pada
masa sekarang serta berpusat pada masalah yang aktual. Metode deskriptif
bersifat memperjelas setiap langkah penelitian dengan terperinci. Metode
deskritif mempunyai ciri ciri sebagai berikut :
~ Memusatkan diri pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang,
pada masalah yang aktual.

~ Data yang dikumpulkan mula mula disusun, dijelaskan dan dianalisa (karena
itu metode ini sering disebut metode analitik).
Selain itu penulis juga menggunakan metode studi kasus

dalam

mengamati suatu hal secara mendalam pada kelompok organisasi tertentu tanpa
berniat membuat generalisasi temuan penelitiannya diluar konteks penelitiannya
sendiri. Studi kasus merupakan pengujian secara rinci terhadap suatu latar atau
satu orang subjek atau satu tempat penyimpanan dokumen atau satu peristiwa
tertentu.
Studi kasus dibatasi sebagai suatu pendekatan dengan memusatkan
perhatian pada suatu kasus secara intensif dan rinci. Hendaknya peneliti berusaha
menguji unit atau individu secara mendalam dengan membandingkan teori dan
praktek yang dilakukan dalam perusahaan dan kemudian mengambil kesimpulan,
selanjutnya memberi saran dari hasil perbandingan tersebut.
Berdasarkan batasan tersebut dapat dipahami bahwa batasan studi kasus meliputi :
(1) Sasaran penelitiannya dapat berupa manusia, peristiwa, latar dan dokumen
(2) Sasaran tersebut ditelaah secara mendalam sebagai suatu totalitas sesuai
dengan latar atau konteksnya masing masing dengan maksud untuk
memahami berbagai kaitan yang ada.

3.2 Populasi dan Sample


Populasi yang diambil oleh penulis yaitu seluruh laporan persediaan
barang dagangan dari pertama kali perusahaan berdiri sampai dengan sekarang.
Sedangkan sampel yang diambil oleh penulis yaitu laporan persediaan
barang dagangan pada tahun 2015

3.3 Teknik Pengumpulan Data


3.3.1 Periode dan Tempat
Penelitian dilakukan di PT. Trans Retail Indonesia yang berada di Jl. Gajah
Mada No.3 5 Jakarta Pusat . Penulis melakukan penelitian di PT. Trans Retail
Indonesia pada bulan Maret s/d Juni 2016 .

3.3.2 Metode Pengumpulan Data


3.3.2.1 Penelitian Kepustakaan (Library Research)
Penelitian kepustakaan dilakukan untuk memperoleh data yang sekunder
dan landasan teoritis, alat untuk menganalisa data atau sebagai bahan rujukan
dalam mengkaji masalah yang diteliti, yang kemudian dibandingkan dengan hasil
penelitian di lapangan. Data sekunder ini diperoleh dari bacaan buku
perpustakaan, risalah-risalah yang pernah didapat selama perkuliahan.

3.3.2.2 Penelitian Lapangan (Field Research)


Penelitian yang dilakukan secara langsung di perusahaan yang menjadi
obyek penelitian untuk mendapatkan data-data dari perusahaan yang diteliti.

3.4 Jenis Data


Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu :

1. Data primer, yaitu data yang diperoleh melalui pengamatan langsung


atau wawancara pada perusahaan yang menjadi obyek penelitian.
2. Data Sekunder, yaitu data yang bersumber dari bahan-bahan dokumen
sebagai suatu pedoman yang mempunyai keterkaitan dengan masalah
yang dibahas.

3.5 Metode Analisis Data


1. Mengirim surat permintaan data berupa laporan persediaan barang
dagangan yang diolah oleh PT. Trans Retail Indonesia dan laporan
persediaan barang dagangan hasil pemeriksaan persediaan barang
dagangan oleh auditor.
2. Dari data yang diperoleh, penulis mengolah data tersebut untuk dibuat
perbandingan antara hasil persediaan dari perusahaan dan dari auditor.
3. Setelah dibuat perbandingan, penulis menganalisis pengaruh peran
pemeriksaan persediaan barang dagangan terhadap laba perusahaan.
.

Anda mungkin juga menyukai