Rendam biji atau benih dalam air hangat selama 3-6 jam (optional), tergantung jenis
bijinya, jika biji memiliki bentuk yang besar dan keras maka perendaman bisa lebih lama,
gunakan air hangat-hangat kuku, bukan air panas.
Perendaman dengan menggunakan air bawah merah atau giberelin lebih memacu
perkecambahan. Untuk bawang merah takarannya adalah 1 buah bawang merah
dicampur dengan 200ml air atau 1 gelas air mineral
Media tanam yang digunakan adalah media tanam yang poros, seperti tanah hitam yang
dicampur dengan pupuk organik (pupuk kompos) dan sekam bakar atau sekam mentah,
perbandingannya adalah 4:1:1
Maukkan media tanam ke dalam pot kecil atau polybag atau tray dengan diameter 5-7
cm, sebaiknya gunakan pot atau wadah yang berwarna gelap untuk menghidari
tumbuhnya jamur pada media tanam
Pada masing-masing pot, yang ditanam adalh 1 benih dalam 1 pot untuk benih (tomat,
cabe, pare, bunga-bungaan dll)
Letakkan pot persemaian ditempat yang teduh dan tidak terpapar sinar matahari
langsung
Pindahkan tanaman pada pot / polybag dengan ukuran yang lebih besar ketika daun
sejati berjumlah 6-8 helai daun
Jaga kelembaban media melalui penyiraman berkala. Kelembaban pada media tanam
tidak harus selalu basah terus menerus. Contoh : Penyiraman bibit cabe dengan air 1/4
gelas aqua dilakukan 2-3 hari sekali. Intensitas bisa ditambah seiring dengan
pertumbuhan dan besar tanaman
Tanaman cabe dan tomat mulai berbunga ketika berusia 45-60 hari setelah tanam
(tergantung jenisnya)