TUGAS PANEL BREAKING BAD NEWS

KELOMPOK 1
VINCENT
12/335325/KU/15138
Bapak Z (Usia 52 tahun) datang ke Puskesmas dengan luka pada kaki yang tidak kunjung
sembuh. Bapak Z mengeluhkan sudah mengalami ini sejak 1 bulan yang lalu. Setelah diperiksa,
dokter mendiagnosis Bapak Z diabetes mellitus tipe 2 dari klinis dan pemeriksaan laboratorium.
Pembahasan:
Pasien diberikan kesempatan untuk membicarakan tentang kehidupan pribadi, terutama pola
makan dan kegiatan sehari-hari. Sebagai dokter, kita harus bisa melakukan active listening
dengan baik terlebih dahulu sehingga mengetahui permasalahan pasien yang sebenarnya.
Kemudian lakukan pemberitahuan diagnosis dengan baik dan tenang disertai dengan alasan baik
secara klinis maupun hasil laboratorium karena penyakit ini bersifat kronis dan harus dirawat
dengan baik, sehingga bisa membebankan pasien. Dokter juga harus menyesuaikan dengan
tingkat pendidikan pasien sehingga maksud yang diberikan dokter bisa dimengerti oleh pasien.
Edukasi yang diberikan meliputi pola makan yang baik seperti makan hanya segenggam nasi,
olahraga, kurangi makanan manis dan lain-lain. Ketika dokter menyampaikan informasi, dokter
juga harus menyesuaikan ekspresi wajahnya dan harus berempati sehingga pasien merasa
bahwa diagnosis yang didapatkan dan edukasi memang harus diterima. Dokter juga meminta
pasien untuk tetap semangat karena dengan diagnosis tersebut bukan berarti pasien harus hidup
dengan kualitas hidup yang rendah, sehingga pasien bisa mendapat dukungan moral dari
keluarga. Dokter juga mengulang kembali apakah semua diskusi tentang perubahan gaya hidup
yang dianjurkan bisa diterima pasien atau tidak. Ketika mengecek ulang pemahaman tentang pola
hidup, dokter juga berusaha menggali apakah pasien sudah paham dengan penyakit yang dialami
pasien dan apakah sudah sepaham dengan dokter atau belum. Setelah pasien memahami
semua, dilanjutkan dengan membuat perencanaan untuk pertemuan selanjutnya sehingga pasien
mempunyai suatu perencanaan yang harus dilaksanakan dalam waktu tertentu. Pasien akan lebih
taat dalam melaksanakan pola hidup dalam diskusi yang telah tercapai sebelumnya jika dibuatkan
sebuah perencanaan.