Anda di halaman 1dari 4

PROFIL INDIKATOR MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN

INSTALASI RAWAT INAP


1. Kejadian pasien meninggalkan ruang rawat inap tanpa izin
Judul
: Persentase kejadian pasien meninggalkan ruang
Dimensi mutu
Tujuan

rawat inap tanpa izin


: Keselamatan
: Menjamin Keselamatan dan kesinambungan

Definisi operasional

pengobatan pada pasien


: Pasien meninggalkan ruang rawat inap tanpa izin
adalah kondisi pasien yang telah berhasil keluar
dari ruang rawat inap tanpa izin petugas. Kondisi
ini tetap berlaku bagi pasien yang sudah
diamankan dan dikembalikan ke ruang rawat

Alasan/ implikasi/

inap.
: Pasien psikiatri rawat inap termasuk kel;ompok

rasionalisasi

yang belum bisa mengambil keputusan sendiri


sehingga jika pasien meninggalkan ruang rawat
inap akan berisiko bahaya bagi dirinya dan

Inklusi

merugikan pihak rumah sakit.


: Semua pasien yang meninggalkan ruang rawat

Ekslusi

: inap tanpa izin

Tipe indikator
Jenis indikator
Pembilang (numerator)

: Proses
: Persentase
: Jumlah pasien yang meninggalkan ruang rawat

Penyebut (denomerator)

inap tanpa ijin


: Jumlah semua pasien yang dirawat diruang rawat
inap dalam satu bulan

Formula

Jumlah Pasien yang meninggalkan


ruang rawat inap tanpa ijin

x 100%

Jumlah semua pasien yang dirawat


diruang rawat inap dalam satu bulan

Target pengukuran

: 0%

indikator
Sumber data
Target sampel dan ukuran

: Data bulanan ruang rawat inap


: Total sampling

sampel (n)
Tempat pengambilan data

: Ruang rawat inap; flamboyan, Mawar, Angsoka,

Metodologi pengambilan

Wijaya Kusuma
: Restrospektif

data

Pengumpul data
PIC
Frekuensi pengumpulan

: Kepala Ruang
: Kepala Instalasi Rawat Inap
: Bulanan

data
Periode Analisa
Analisa dan pelaporan

: Triwulan
: Perawat melakukan pencatatan jumlah pasien

meninggalkan ruang rawat inap tiap hari


Perawat melaporkan pada kepala ruangan

dan kepala ruang membuat laporan bulanan


Kepala instalasi merekap dan menganalis

sederhana data yang dibuat oleh kepala ruang


Kepala instalasi melaporkan ke sub Komite

Mutu
Sub Komite Mutu melakukan analisis setiap
3 bulan dan hasilnya dilaporkan kepada
komite PMKP

Data disebarluaskan pada


staf

: Data berupa tabel dan grafik di setiap ruang


rawat inap

2. Masa Rawat selama 21 Hari


Judul

: Persentase Jumlah Pasien dengan masa rawat

Dimensi mutu
Tujuan

21 Hari sesuai dengan Clinical Pathway


: Kualitas pelayanan Rawat Inap
: Meningkatkan Mutu Pelayanan Rawat Inap

Definisi operasional

serta Efektifitas Pengobatan Pasien


: Pasien dengan masa rawat dibawah atau sama
dengan 21 hari dan dipulangkan oleh DPJP

Alasan/ implikasi/

sesuai Clinical Pathway


: Masa rawat yang panjang berdampak pada

rasionalisasi

mutu, kualitas dan kesinambungan pengobatan

Inklusi

pasien dan Sumber Daya Rumah sakit.


: Semua pasien dengan masa rawat dibawah atau

Ekslusi

: sama dengan 21 hari

Tipe indikator
Jenis indikator
Pembilang (numerator)

Pasien masa rawat lebih dari 21 hari


: Proses
: Persentase
: Jumlah pasien dengan masa rawat dibawah 21

Penyebut (denomerator)

atau sama dengan 21 hari


: Jumlah semua pasien yang dirawat diruang

Formula

rawat inap dalam satu bulan


Jumlah pasien dengan masa rawat
dibawah 21 atau sama dengan 21 hari

x 100%

Jumlah semua pasien yang dirawat


diruang rawat inap dalam satu
bulan

Target pengukuran

: 75 %

indikator
Sumber data
Target sampel dan ukuran

: Data bulanan ruang rawat inap


: Total sampling

sampel (n)
Tempat pengambilan data

: Ruang rawat inap; flamboyan, Mawar,

Metodologi pengambilan

Angsoka, Wijaya Kusuma


: Restrospektif

data
Pengumpul data
PIC
Frekuensi pengumpulan

: Kepala Ruang
: Kepala Instalasi Rawat Inap
: Bulanan

data
Periode Analisa
Analisa dan pelaporan

: Triwulan
: Perawat

melakukan

pencatatan

jumlah

pasien meninggalkan ruang rawat inap tiap

hari
Perawat melaporkan pada kepala ruangan

dan kepala ruang membuat laporan bulanan


Kepala instalasi merekap dan menganalis
sederhana data yang dibuat oleh kepala

ruang
Kepala instalasi melaporkan ke sub Komite

Mutu
Sub Komite Mutu melakukan analisis setiap
3 bulan dan hasilnya dilaporkan kepada
komite PMKP

Data disebarluaskan pada


staf

: Data berupa tabel dan grafik di setiap ruang


rawat inap

Anda mungkin juga menyukai