F.4.

Upaya PerbaikanGiziMasyarakat
Kegiatan

: POSYANDU BALITA-PengisianKartuMenujuSehat

Tanggal

:24 Mei 2015

Petugas

: Agnes Dinar, dr., Bu Zurroh, Bpk. Suhari, Kader PosyanduPomahan

Lokasi

: Rumah Kader Ds. Santren, Desa Pomahan

Identitaspasien

: An L/Laki-Laki/3bulan

Pemeriksaan

:Lampiran

Kesimpulan

An.

Ljeniskelaminlaki-lakipadausia3bulandenganberatbadan7kg,

terusbertambahtiapbulannyatermasukkategori status gizibaik. Pada bulan pertama

ibu

tidak

menimbangkan

bayi

di

posyandu.

Edukasi

orang

tuaterutamaibuuntukmemberikan ASI eksklusif sampai umur 6 bulan, karena ibu

telah memberikan susu formula pada bayinya, maka diedukasi untuk memberikan
porsi ASI lebih banyak dan lebih sering dibandingkan susu formula hingga hanya
memberikan ASI saja sampai usia 6 bulan,dan menyarankan untuk rutin
menimbangkan bayinya di posyandu setiap bulan guna memantau pertumbuhan
putranya.

Edukasi

orang

tuaterutamaibubahwapadatahap2

sampai

bulaniniperkembangan anak meliputi mudah menggerakkan kedua lengan dan

tunkai saat terlentang, dapat mengangkat kepala sendiri saat telungkup di atas alas
datar, mulai melihat dan menatap wajah ibu, tersenyum, mengoceh, tertawa walau
tidak digelitik atau diraba, dan menggerakkan kepalanya mengikuti gerakan ibu dari
satu

sisi

ke

sisi

lainnya.

Edukasiibuuntuktetapmerangsangperkembangananakdengancaramembantulatihbayi
dengan memposisikan dari telentang dan telungkup, mengajak bicara, memberi
stimulus bahasa dengan mengajak bicara, memanggil nama, dan melatih gerak
halus dengan melatih anak mengikuti gerakan tangan dari sis kiri ke kanan atau
sebaliknya dengan benda benda yang mencolok.

F.4.Upaya PerbaikanGiziMasyarakat
Kegiatan

: POSYANDU BALITA-PengisianKartuMenujuSehat

Tanggal

:24 Mei 2015

Petugas

: Agnes Dinar, dr., Bu Zurroh, Bpk. Suhari, Kader PosyanduPomahan

Lokasi

: Rumah Kader Ds.Santren, Desa Pomahan

Identitaspasien

: An H/Perempuan/19bulan

Pemeriksaan

: Lampiran

Kesimpulan

:An.Hjeniskelaminlaki-lakipadausia19bulandenganberatbadan

12

kg

yangterusbertambahtiapbulannyadantermasukkategori status gizibaik. Edukasikan

kepada orangtuanya bahwa si anak memiliki grafik mendekati zona kuning yaitu
gizi berlebih berat badan dibandingkan umur. Informasikan pada ibu bahwa gizi
berlebih pada anak di bawah 7 tahun dapat memicu obesitas pada anak, namun
upaya perbaikan gizinya bukanlah dengan cara diet yang membatasi makanan,
makanan tetap diberikan sesuai dengan jadwal dalam jumlah cukup. Edukasi orang
tuamengenaipemberiannutrisi yang sesuai, yaitu ASI tetapdiberikantiap kali
anakmenginginkandanbilaanaksudahmakanbuburnasitambahkantelur/ayam/ikan/te
mpe/tahu/dagingsapi/wortel/bayam/kacanghijau/santan/minyakpadabuburnasi.
Buburnasidiberikantiga

kali

seharidanmulaiajarianakuntukdapatmakansendiri.Edukasi
tuaterutamaibuuntukmemberikanmakananselingan
diantaramakananutamasepertipisang,

orang
2

kali

buburkacanghijau,

biskuitbayidansebagainyadanberikan pula sari buahataubuah-buahan.Edukasi orang

tuaterutamaibubahwapadausia
19bulaninianakseharusnyasudahdapatberlaridanmenaikitangga,
mengatakanbeberapa

kata,

mencoret-coret,
danminumdarigelas.

Berikutnyaperludiperhatikanbahwamenginjakusia
19bulananakharussudahdapatberkomunikasidengantindakanmaupunsuara,
sertadapatmelepassertamemakaipakaian.
Edukasiibuuntuktetapmerangsangperkembangananakdengancaramendampingianak
ketikaberlatih berdiri, berjalan, ajakanakuntukbermain, berlatih memegang benda
dan membawanya, berlatih berbicara dengan mengulang kata kata sederhana dua
kosa kata dengan mengajak bercerita dan menunjuk benda yang dimaksud.

F.4.Upaya PerbaikanGiziMasyarakat
Kegiatan

: POSYANDU BALITA-PengisianKartuMenujuSehat

Tanggal

:24 Mei 2015

Petugas

: Agnes Dinar, dr., Bu Zurroh, Bpk.

Suhari,KaderPosyanduPomahanLokasi: Rumah Kader Ds. Santren, Desa Pomahan

Identitaspasien

: An F/Laki-Laki/13 bulan

Pemeriksaan

: Lampiran

Kesimpulan

An.

Fjeniskelaminlaki-lakipadausia13bulandenganberatbadan11

danbertambahtiapbulannyatermasukkategori

status

gizibaik.

Edukasikan

kg

kepada

orangtuanya bahwa si anak memiliki grafik mendekati zona kuning yaitu gizi berlebih

berat badan dibandingkan umur. Informasikan pada ibu bahwa gizi berlebih pada anak di
bawah 7 tahun dapat memicu obesitas pada anak, namun upaya perbaikan gizinya
bukanlah dengan cara diet yang membatasi makanan, makanan tetap diberikan sesuai
dengan jadwal dalam jumlah cukup dengan memodifikasi camilan atau makanan selingan
yang mengandung tinggi gula seperti kue, permen, atau cokelat dengan memberikan buah

buahan

segar

lebih

sering

bila

anak

tuaterutamaibuuntukmemberikan

doyan

mengemil.

ASI

bayimenginginkandanbilaanaksudahmakanbuburnasi
dengantelur/ayam/ikan/tempe/tahu/dagingsapi

diantaramakananutamasepertipisang,

orang

tiap

kali

variasikan

lauk

sayuran

seperti

dan

wortel/bayam/kacanghijau/santan/minyakpadabuburnasi.Edukasi
tuaterutamaibuuntukmemberikanmakananselingan

Edukasi

orang
2

kali
buburkacanghijau,

biskuitbayidansebagainyadanberikan pula sari buahataubuah-buahan.Edukasi orang

tuaterutamaibubahwapadatahap13bulaninianakharusdapatmengangkat badan ke posisi
berdiri selama 30 detik dan duduk secara mandiri tanpa bantuan, menggenggam mainan
dengan erat tanpa terlepas, membedakan orang yang dikenal dan tidak dikenal misal
malumalu pada orang yang baru pertama bertemu), berbicara dua suku kata yang sama
seperti ma-ma, pa-pa, da-da, dan mencoba menirukan 2 3 kata yang disebutkan oleh
ibu. Edukasiibuuntuktetapmerangsangperkembangananakdengancaramembantulatihanak
berdiri dan duduk, ajakbermainmemegang benda, ajakanakbicaraseseringmungkin,
latihanakmenirukan kata mama papa, dan ajak anak untuk bersosialisasi dengan orang
sekitar lebih sering.