Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN

SEMESTER

MATA KULIAH

EKOLOGI TUMBUHAN OBAT

Oleh :
Djoko Santosa, SSi., MSi
Prof. Dr. Subagus Wahyuono, MSc., Apt.

Disetujui oleh :
Kepala Laboratorium Farmakognosi

Dr. Erna Prawita Setyowati, M.Si., Apt.


NIP 196804151997022001

2014

A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Nama Mata Kuliah
: Ekologi Tumbuhan Obat
2. Kode
: FAP 0041
3. SKS
:2
4. Prasyarat
: FAF 2031
4. Sifat
: Pilihan
5. Semester
:V
6. Perkiraan banyaknya peserta
: 20 mahasiswa
7. Deskripsi singkat mata kuliah
Mata kuliah ini membicarakan ruang lingkup ekologi beserta ilmu
pendukung, peranan Ekologi Tumbuhan Obat dalam pembangunan bidang
kesehatan manusia dan lingkungan, peranan Ekologi Tumbuhan Obat untuk
mendukung Program Education for Sustainable Development (ESD), habitat
(lingkungan) organisme, dinamika komunitas dan ekosistem, analisis vegetasi
meliputi : kerapatan, kekerapan dan dominansi tumbuhan serta prediksi produk
tumbuhan obat berdasarkan metabolit sekundernya, nilai penting tumbuhan obat,
indeks keanekragaman hayati, analisis ordinasi, interaksi tumbuhan obat : simbiosis,
parasitisma, komensalisma, alelokemi di ekosistem berkaitan dengan keberadaan
keragaman metabolit sebagai pendukung upaya biodiversity prospecting.

8. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memahami
ruang lingkup beserta ilmu pendukung, peranan Ekologi Tumbuhan Obat dalam
pembangunan bidang kesehatan manusia dan lingkungan, peranan Ekologi
Tumbuhan

Obat

untuk

mendukung

Program

Education

for

Sustainable

Development (ESD), habitat (lingkungan) organisme, dinamika komunitas dan


ekosistem, analisis vegetasi meliputi : kerapatan, kekerapan dan dominansi
tumbuhan serta prediksi produk tumbuhan obat berdasarkan metabolit sekundernya,
nilai penting tumbuhan obat, indeks keanekragaman hayati, analisis ordinasi,
interaksi tumbuhan obat : simbiosis, parasitisma, komensalisma, alelokemi di
ekosistem berkaitan dengan keberadaan keragaman metabolit sebagai pendukung
upaya biodiversity prospecting.
Adapun tujuan model pembelajaran dengan collaborative dan case based
learning ini adalah mahasiswa dapat lebih menguasai materi yang didapat serta

trampil menerapkannya. Selain itu mahasiswa mendapat kesempatan untuk lebih


mengembangkan

kemampuan

bahasa,

berpikir

kritis,

dan

berani

untuk

mengungkapkan pendapat, sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri.

9. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa akan mampu :
1. menjelaskan ruang lingkup Ekologi Tumbuhan Obat beserta ilmu pendukung
dan manfaatnya dalam

bidang kefarmasian, kesehatan manusia dan

lingkungan.
2. menjelaskan konsep-konsep Ekologi untuk mendukung Program Education for
Sustainable Development (ESD)
3. menjelaskan konsep habitat organisme dan pengaruh lingkungan yang
kompleks terhadap organisme.
4. mengetahui terjadinya fenomena dinamika komunitas dan ekosistem
5. menjelaskan prediksi produk tumbuhan obat di ekosistem berdasarkan analisis
vegetasi
6. mengetahui nilai penting tumbuhan obat bagi ekosistemnya
7. menjelaskan interaksi tumbuhan dengan lingkungan
8. mengetahui aspek indeks diversitas (keanekaragaman hayati) dalam penentuan
biodiversity prospecting

B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

1. Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan


Mingg

Topik

Substansi

Metode

Fasilitas

u
I

Ruang Lingkup

Kontrak pembelajaran

Ceramah

Papan

Ekologi

Definisi Ekologi Tumbuhan

dan tanya

tulis, tata

Obat

jawab

suara,

Ilmu-ilmu pendukung

laptop,

dalam mempelajari

LCD

Ekologi Tumbuhan Obat

Manfaat mempelajari

Ekologi Tumbuhan Obat


dalam bidang kefarmasian,
kesehatan manusia dan
lingkungannya

Peranan Ekologi Tumbuhan


untuk mendukung Program
Education for Sustainable
Development (ESD)

II

Hirarki Organisme

Organisme Produsen

collaborati

Papan

di Alam

Organisme Konsumen

ve

tulis, tata

Organisme Pengurai

suara,

Peristiwa Trofik

laptop,
LCD

III-IV

Habitat Organisme

Global warming dan

collaborati

Papan

ancaman bagi tumbuhan

ve

tulis, tata

obat

suara,

Faktor Abiotik Organisme

laptop,

Faktor Biotik Organisme

LCD

Organisme dalam
lingkungan kompleks

V-VII

Dinamika

Komunitas

Perubahan yang terjadi di

collaborati

Papan

dalam komunitas

ve

tulis, tata

Analisis Vegetasi

suara,

Prediksi Produk Tumbuhan

laptop,

Obat berdasarkan analisis

LCD

vegetasi

Nilai Penting Tumbuhan


Obat

VIII-IX

Indeks Diversitas

Indeks Keanekaragaman

collaborati

Papan

hayati

ve

tulis, tata

Model Ordinasi untuk

suara,

analisis ekosistem

laptop,
LCD

X-XI

Interaksi

Tumbuhan Obat

Lingkungan memodifikasi

Case based

Papan

Kompetisi

tulis, tata

Simbiosis

suara,

XII

Komensalisma

laptop,

Parasitisma

LCD

Alelokemi

Biodiversity

Penentuan pengelolaan biodiversity

prospecting

prospecting tumbuhan obat

Case based

Papan
tulis, tata
suara,
laptop,
LCD

XIII-

Kuliah Lapangan

XIV

Kasus keberadaan tumbuhan obat

Kuliah

dalam ekosistem

lapangan

2. Metode Pembelajaran dan Bentuk Kegiatan:


Metode pembelajaran kuliah KJT ini menggunakan model collaborative dan
case based learning. Dosen menyusun skenario (permasalahan) yang akan diberikan
dalam kuliah. Pada saat kuliah, dosen menjelaskan materi selama kurang lebih 15
menit dilanjutkan tanya jawab antara dosen dan mahasiswa. Selanjutnya dosen
membagi mahasiswa secara acak ke dalam kelompok kecil (10 kelompok). Setiap
kelompok diminta untuk mendiskusikan permasalahan selama 30 menit. Dosen
meminta kelompok mempresentasikan hasil diskusinya agar mendapatkan tanggapan
dari kelompok lain dalam diskusi kelas. Dosen terus mengeksplorasi pengetahuan
mahasiswa sampai akhirnya mahasiswa mampu memahami outcomes (learning point)
dari pokok bahasan yang dibicarakan.

C. PERENCANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN


1. Hasil Pembelajaran
Hasil pembelajaran dapat diukur dari evaluasi kemampuan mahasiswa yang
diperoleh selama proses pembelajaran. Komponen evaluasi antara lain meliputi
pemahaman, ketrampilan, kreativitas, kedisiplinan, dan kerjasama serta nilai-nilai
kepemimpinan. Disamping itu monitoring dan umpan balik dari mahasiswa
diharapkan dapat memantau selama masa praktikum (berupa kuesioner dan kritiksaran dari mahasiswa).

2. Penilaian (student assessment)


Aspek penilaian meliputi :

No

Parameter penilaian

Persentase

Ujian Tengah Semester

30 %

Ujian Akhir Semester

40 %

Tugas/Kuis

10 %

Proses, meliputi

soft skill kreativitas, ketrampilan, kerja sama, 20 %

kepemimpinan

Nilai akhir ditentukan sebagai berikut:

A jika nilai 75

60 B < 75

50 C < 60

40 D < 50

E < 40

D. DAFTAR PUSTAKA
Barbour, M.G., Burk, J.H., and W.D. Pitts, 1987, Terrestrial Plant Ecology, 2nd Ed.,
The Benjamin/Cumming Publishing Company.
Bazzaz, F.A., 1996, Plants in Changing Environments, Cambridge University Press,
Cambridge.
Endress, P.K., 1996, Diversity and Evolutionary Biology of Tropical Flowers,
Cambridge University Press, Cambridge.
Frankel, O.H., Brown A.H.D., Burdon, J.J., 1995, The Conservation of Plant
Biodiversity, Cambridge University Press.
Harborne, J.B., 1987, Introduction to Ecological Biochemistry, 3rd Ed., Academic
Press, London.
.

Anda mungkin juga menyukai