PEMANASAN GLOBAL
DI
S
U
S
U
N
OLEH :
KATA PENGANTAR
Penyusun
Daftar isi
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
Landasan Teori
Gas tersebut antara lain karbon dioksida (CO2), metana (CH4), nitrooksida
(N2O),
chloro-fluoro-carbon(CFCs),
hidro-fluoro-carbon
(HFCs),
dan
sulfur
Temperature
bumi
dari
tahun
ke
tahun
mengalami
peningkatan.
Peningkatannya rata-rata 0,60C, bahkan bisa lebih tinggi hingga 1,4 - 5,80C. saat ini
temperatur permukaan bumi rata-rata sekitar 150C (Susanta dkk, 2007).
konsekuensi-konsekuensi
pemerintahan negara-negara
di
yang
dunia telah
ada.
Sebagian
menandatangani
besar
dan
meratifikasi Protokol Kyoto, yang mengarah pada pengurangan emisi gas-gas rumah
kaca.
BAB III
PEMBAHASAN
terjadi di masa lalu. Diperkirakan bahwa jika kondisi yang lain tetap, vegetasi
perlu pindah 100 150 km ke arah kutub untuk mengatasi peningkatan suhu
sebesar 1oC. Hal yang sama akan terjadi di daerah hutan mangrove akibat
naiknya permukaan laut. Mangrove peka terhadap perubahan dalam permukaan
laut, selain terhadap perubahan salinitas air dan laju sedimentasi yang tidak dapat
dihindari jika permukaan laut naik. Hewan liar juga akan dipengaruhi oleh
pemanasan global. Selama masa perubahan iklim yang bertahap, seperti yang
terjadi pada masa lalu, kawanan hewan perumput dapat
bergerak
mengikuti
tinggi.
Pada tahun 1982, angin topan Isaac merusak lebih dari setengah
perumahan dan lebih dari setengah produksi pertanian di Tonga; dan pada tahun
1988 angin topan Gilbert menyebabkan kerugian yang diperkirakan lebih dari
US$870 juta di Jamaika (Jhamtani, 1993).
sadar untuk
memikul
tanggung jawab bersama melalui tindakan yang terkoordinasi dan saling berkaitan
untuk melakukan usaha global melawan pemanasan global. Untuk itu perlu
pemikiran
bersama
dalam
menetapkan
berkelanjutan.
3.2.3 Meningkatkan partisipasi negara-negara di dunia
Untuk mengatasi ancaman pemanasan global membutuhkan partisipasi dari
semua negara-negara di dunia. Tetapi banyak negara yang belum memiliki
kesadaran tentang pentingnya mengantisipasi ancaman dari pemanasan global.
Hal ini disebabkan beberapa alasan, antara lain : tidak cukupnya informasi, tidak
cukupnya
komunikasi,
terbatasnya
10
dijadikan
potensi
sederhana
dari
untuk
dilakukan
perdagangan karbon.
perdagangan karbon,
misalnya
Sebuah contoh
dilakukan
dengan
cara
negara
dalam
proyek
yang
maju
dapat
melaksanakan
pembangunan
yang
ramah
lingkungan,
Hemat Listrik : Setelah dijelaskan sebelumnya bahwa gas rumah kaca itu
didominasi dari karbon dioksida (CO2). Sebagian besar dari CO2 dihasilkan
dari pembangkit listrik yang berbahan bakar fosil. Dengan demikian, jika kita
berhemat listrik maka secara tidak langsung kita mengurangi kadar CO2 di
Atmosfer.
12
3.3.2.
Langkah
Mencegah
Pemanasan
Global
Secara
Kolektif
Upaya pencegahan pemanasan global juga dapat dilakukan secara bersama atau
kolektif. Beberapa langkah yang dapat dilakukan secara kolektif antara lain sebagai
berikut...
13
Untuk mengurangi gas CO2 yang ada di udara dapat dilakukan dengan hal-hal
berikut ini.
14
BAB IV
Penutup
4.1 Kesimpulan
1. Dampak yang ditimbulkan dari pemanasan gobal adalah iklim mulai tidak
stabil, Suhu global cenderung meningkat, Peningkatan permukaan laut,
Gangguan ekologis, Dampak sosial dan politik seperti : pada tahun 1988
angin topan Gilbert menyebabkan kerugian yang diperkirakan lebih dari
US$870 juta di Jamaika (Jhamtani, 1993).
2. Upaya yang dilakukan dunia untuk mengatasi/mengurangi pemanasan global
yaitu melalui Strategi Internasional, Tanggung jawab global, Meningkatkan
partisipasi negara-negara di dunia, Dukungan untuk penelitian,
Pembangunan yang ramah lingkungan, Rehabilitasi hutan dan lahan kritis,
Melaksanakan Protokol Kyoto, Kriteria Lingkungan, Kriteria Lingkungan, dan
Dana Proyek.
3. Hal yang dapat kita lakukan dalam menanggulangi pemanasan global adalah
1. Mengubah Perilaku Pribadi
Global
Secara
Kolektif seperti
15
4.2 SARAN
Kehidupan ini berawal dari kehidupan di bumi jauh sebelum makhluk
hidup ada. Maka dari itu untuk menjaga dan melestarikan bumi ini harus
beberapa dekade kah kita memikirkannya. Sampai pada satu sisi dimana
bumi ini telah tua dan memohon agar kita menjaga serta melstarikannya.
Marilah kita bergotong royang untuk menyelematkan bumi yang telah
memberikan kita kehidupan yang sempurna ini. Stop global warming.
16
DAFTAR PUSTAKA
ITB,
Bandung: 1990.
Soemarwoto, O, Atur Diri Sendiri Paradigma Baru Pengelolaan Lingkungan
Hidup, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta: 2001
Dault, Adhyaksa. 2009. Pemuda dan Kelautan: Pemanashaan Global dan
Perubahan Garis Pantai. Yogyakarta: Citra Aji Parama.
17