Anda di halaman 1dari 7

Cara Menjawab Pertanyaan Saat

Wawancara Kerja
Cara Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja - Berikut adalah beberapa pertanyaan
wawancara kerja bahasa inggiris yang diartikan kedalam bahasa indonesia dan sering ditanyakan
saat wawancara HRD kepada agan beserta tips dan cara menjawab pertanyaan tersebut.

1. Coba ceritakan kepada kami mengenai diri Anda


umumnya pertanyaan ini merupakan pertanyaan pembuka
interview, supaya sedikit menggunakan waktu saat menjawab pertanyaan ini maka ceritakanlah
profil anda yang penting. contoh, nama lengkap anda dan tanggal lahir anda, latar belakan
pendidikan dan pengalaman anda.

2. Apa yang Anda ketahui mengenai perusahaan kami


jawablah dengan jujur apa yang anda kenali perihal perusahaan yang anda lamar. karenanya saya
anjurkan pada anda sebelum saat wawancara ini, pelajarilah perihal profil
perusahaan, product dan perubahan perusahaan. supaya saat pertanyaan
ini diserahkan pada anda, anda tidak bingung menjawabnya.
saat pertanyaan ini dikeluarkan, anda diinginkan dapat mendiskusikan product atau pelayanan,
pendapatan, reputasi, pandangan masyarakat, target, persoalan, style managemen, orangorang didalamnya, sejarah, serta filosofi perusahaan. berikanlah jawaban yang memberi
tahu pewawancara bahwa anda menyempatkan waktu melacak tahu perihal perusahaan
tersebut, tetapi janganlah beraksi layaknya anda ketahui segala nya perihal perusahaan
tersebut, tunjukkan hasrat pelajari semakin banyak perihal perusahaan
tersebut, serta janganlah berikan jawaban negatif layaknya saya tahu perusahaan
anda alami problema-problema, itu alasan saya disini. tekankan keunggulan
perusahaan serta ketertarikan anda pada perihal tersebut.

3. Berikan alasan Anda, mengapa Anda tertarik bekerja di perusahaan kami

langkah terbaik untuk menjawab ini yaitu mencoba lakukan riset kenapa anda pingin bekerja di
perusahaan itu, layaknya kebudayaannya, lingkungan kerja, pekerjaan itu, dan
seterusnya. bila anda
tidak bisa menemukannya, barangkali anda mesti memperhitungkan kenapa anda coba melamar
kesana. bila anda telah tahu, sebutkanlah didalam langkah di
mana interviewer bisa tahu kenapa anda pas untuk bekerja di sana.

4. Coba ceritakan kepada kami, apa kelebihan dan kekurangan Anda


pertanyaan ini yaitu di antara pertanyaan termudah didalam wawancara
kerja, dikarenakan mengatakan kelebihan diri lebih gampang dari mengatakan kelemahan
diri. pada waktu anda ditanyakan pertanyaan ini, bicarakan kelebihan anda yang
bisa menkualifikasikan anda dengan pekerjaan atau posisi yang anda lamar pada perusahaan
tersebut. langkah terbaik yaitu mendeskripsikan kemampuan serta pengalaman
anda berkenaan atas kelebihan itu. umumnya, pertanyaan ini dapat diikuti dengan pertanyaan
bagaimana kelebihan anda bisa menolong pekerjaan berkenaan.
pertanyaan mengenai kekurangan yang anda punyai kelihatannya cukup sukar. dikarenakan di
satu segi, anda tidak bisa memberitahukan kelemahan anda berkenaan atas pekerjaan yang
dilamar, serta sudah pasti di segi lain bila anda katakan anda tidak punya kelemahan maka anda
berbohong. lantas bagaimana ?
ada langkah,cara-cara serta panduan menjawab pertanyaan bermata dua ini yakni :
anda bisa mengatakan kelemahan yang tak ada kaitannya dengan pekerjaan yang anda lamar ini.
anda bisa bikin seakan-akan kemampuan anda yaitu kelemahan, sebagai contoh :
saya yaitu orang yang terlampau cermat dapat detil.
anda bisa mengatakan kelemahan anda serta menunjukkan bahwa anda sudah melalui kelemahan
tersebut. sudah pasti ada banyak langkah lain untuk menjawab pertanyaan ini.
5. Mengapa anda resign dari perusahaan tempat Anda bekerja sebelum melamar kerja di
perusahaan kami
anda sebaiknya menjawab pertanyaan ini dengan
jujur tetapi singkat serta jelas terhitung bila perihal tersebut dikarenakan anda dipecat atau habis
kontrak. tetapi yang butuh di perhatikan, anda baiknya janganlah mengatakan konflik
pribadi pada anda dengan atasan atau dengan karyawan
sepekerjaan. butuh anda pertimbangkan bahwa pewawancara barangkali dapat ajukan
pertanyaan banyak serta menggali masalah problem ini.

6. Apa pencapaian terbesar yang pernah Anda raih

Jangan pernah memberi jeda atau kelihatan bingung ketika akan menjawab pertanyaan ini.
Tetaplah tenang dan pikirkan dengan cepat apa penghargaan terbaik dan yang paling signifikan
yang terjadi dalam dunia karir Anda.

7. Apa yang Anda ketahui mengenai posisi kerja yang Anda lamar
Tips menjawab pertanyaan: Berikan jawaban yang singkat dan berkisar tentang tugas dan
kewajiban (job desk). Pastikan Anda mengerti posisi tersebut sebelum Anda hendak menjawab.
Untuk itu pelajari tentang posisi kerja yang Anda lamar sebelum wawancara kerja/interview.
semoga Cara Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja dapat bermanfaat untuk anda,dan
yang terpenting adalah berdoa agar saat wawancara anda bisa lancar dalam melaksanakan tips
dari tipsjitu.com

15 Contoh Pertanyaan & Jawaban Interview Kerja


Untuk mendapatkan karir atau pekerjaan yang sesuai segala sesuatunya memang harus
kita persiapkan terlebih dahulu, mulai dari tahapan mencari lowongan kerja dan terutama
yang berkaitan dengan teknis wawancara atau interview. Silakan pelajari beberapa contoh
pertanyaan interview di bawah ini dan kembangkan pertanyaan tersebut sesuai dengan
bidang kerja yang anda minati.
1. Ceritakan tentang diri anda! Pertanyaan yang sangat sering muncul pada saat
interview kerja. Persiapkan jawaban anda terbatas pada bidang pekerjaan yang anda kuasai
sebelumnya. Bicarakan tentang karir anda sebelumnya, prestasi yang anda raih, hobi dan
aktivitas terakhir yang anda jalani.
2. Kenapa anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya? Jawablah dengan positif jenis
pertanyaan ini. Meskipun anda berhenti karena ada masalah dengan perusahaan atau
kantor sebelumnya jangan ceritakan permasalahan tersebut. Katakan saja kalau saat ini
anda ingin mencari kesempatan kerja yang lebih baik atau peluang melakukan sesuatu
yang istimewa dalam karir anda.
3. Pengalaman apa yang anda miliki dalam bidang ini? Jawab se-spesifik mungkin
mengenai keahlian anda di bidang yang anda lamar. Jika tidak memiliki pengalaman yang
khusus setidaknya berikan jawaban yang mendekati keahlian yang dimaksud.
4. Apakah anda menganggap diri anda sukses? Selalu jawab "Iya" dan antusias untuk

pertanyaan ini. Jelaskan keberhasilan yang telah anda capai dalam hidup ini terutama
dalam hal karir.
5. Apa yang anda ketahui tentang perusahaan kami? Pertanyaan ini hanya bisa
dijawab jika anda telah melakukan penelitian terlebih dahulu tentang perusahaan tempat
anda melamar. Jawab tentang aktivitas perusahaan tersebut seperti produk yang dijual atau
sistem pemasarannya.
6. Apa yang telah anda lakukan untuk mengembangkan pengetahuan anda
terakhir ini? Jawab ragam kegiatan positif yang telah anda lakukan tentu saja yang
berhubungan dengan pencapaian karir anda.
7. Kenapa anda tertarik bergabung dengan perusahaan ini? Hati-hati menjawab ini
karena memerlukan pengetahuan anda tentang perusahaan dan karir jangka panjang yang
ingin anda raih.
8. Berapa gaji yang anda harapkan? Pertanyaan mudah yang sangat sulit menjawabnya
karena sangat sensitif. Jadi jangan dijawab. Katakan sambil tersenyum "Pertanyaan yang
cukup sulit, namun maaf bisakah Bapak/Ibu menjelaskan kisaran gaji untuk posisi ini?"
Biasanya pihak perusahaan akan memberikan rentang gaji yang anda tanyakan. Jika tidak,
anda bisa bertanya balik mengenai detail pekerjaan yang akan anda jalani serta tanggung
jawabnya, baru kemudian bisa memperkirakan gaji yang anda harapkan plus
mempertimbangkan tunjangan-tunjangan lain. Itu pun masih kisaran saja, jadi anda
sebelumnya harus tahu kisaran gaji untuk posisi seperti anda.
9. Apakah anda bisa bekerja dalam satu tim? Selalu jawab "Iya" dan sebutkan
pengalaman yang pernah anda lakukan saat bekerja sama dengan banyak orang.
10. Jika anda diterima, berapa lama anda ingin bergabung di perusahaan ini?
Jawaban jangan terlalu spesifik. Anda bisa menjawab seperti ini " Saya ingin selamanya
bisa bekerja di sini dengan catatan perusahaan puas dengan hasil kerja saya".
11. Kenapa kami harus mempekerjakan anda? Jelaskan keahlian atau kemampuan
yang anda miliki dan kaitannya dengan kebutuhan perusahaan. Jangan mencontohkan
kandidat lain sebagai perbandingan kemampuan anda.
12. Apa kelebihan anda? Pertanyaan yang memerlukan jawaban luas tapi tetap fokus
seperti misalnya kemampuan anda dalam memecahkan permasalahan, kemampuan
memimpin, perilaku positif anda, kesanggupan bekerja di bawah tekanan atau kemampuan
berorganisasi.
13. Apa kelemahan anda? Jangan pernah menjawab kalau anda orang malas atau susah
bangun pagi. Jawab dengan diplomatis, seperti "Saya kurang percaya diri jika berbicara di
hadapan orang banyak, tapi saat ini saya dalam proses mengatasinya karena ini sangat
berkaitan dengan karir saya ke depan dan saya yakin bisa mengatasi hal ini", atau
"Kelemahan saya kurang bisa bekerja sendiri, jadi harus membangun teamwork yang solid".
Intinya setelah mengatakan kelemahan anda, sertakan usaha yang telah anda lakukan
untuk mengatasi kelemahan anda tersebut.
14. Apakah anda bersedia kerja lembur kapan saja bila diperlukan? Jawaban untuk

ini ada di anda. Jawablah dengan jujur dan berikan alasan yang tepat.
15. Apakah anda ada pertanyaan untuk saya? Selalu siapkan pertanyaan anda. Ini
menunjukkan antusias anda bergabung di perusahaan. Contoh pertanyaan seperti deskripsi
pekerjaan yang akan anda jalani atau proyek seperti apa yang saat ini dikerjakan
perusahaa

10 Jawaban Terbaik Jika Ditanya Alasan Resign Saat


Apakah anda salah seorang yang suka pindah-pindah kerja? Jika iya tentunya anda pernah
mengalami kebingungan setiap kali ditanya alasan resign saat mengikuti wawancara kerja
berikutnya. Nah, pertanyaan seperti kenapa anda resign dari pekerjaan sebelumnya
terkadang memang membingungkan untuk dijawab. Jika terlalu jujur menjawab karena
masalah gaji maka pihak pewawancara bisa saja menilai anda seseorang yang
mementingkan uang dan ini kesannya kurang baik dan bukan tidak mungkin anda urung
mendapat pekerjaan yang saat ini anda inginkan sehingga harus mencari loker lainnya.
Untuk memudahkan anda memberikan alasan resign yang pas setiap kali ditanya alasan
resign saat wawancara maka berikut ini ada rangkuman 10 jawaban terbaik jika ditanya
alasan resign saat wawancara yang bisa anda pelajari.
1. Saya resign karena kesempatan untuk maju di kantor lama sangat terbatas sementara
saya ingin mendapatkan karir terbaik.
2. Saya resign untuk mencari pekerjaan yang cocok dengan pendidikan dan pengalaman
saya sebelumnya.
3. Jujur saja, saya resign karena posisi saya sebelumnya tidak sesuai harapan dan saya
ingin fokus mengejar karir yang sesuai harapan saya.
4. Saya resign karena pekerjaan saya sebelumnya hanya part time dan saat ini saya sudah
memiliki banyak waktu untuk bekerja full time.
5. Saya resign karena skill dan kemampuan saya tidak cocok dengan kebutuhan
perusahaan dan pihak perusahaan menginginkan yang lebih.
6. Saya resign karena saya tertarik akan tantangan dan kesempatan baru untuk
menggunakan keterampilan yang saya miliki di bidang lain berbeda dari bidang pekerjaan
saya sebelumnya.
7. Saya resign karena keluarga saya pindah ke kota ini dan perusahaan dimana saya

bekerja sebelumnya tidak memiliki cabang di kota ini.


8. Saya resign karena di pekerjaan saya sebelumnya status saya hanya karyawan
sementara/kontrak dan saya ingin bekerja dengan status karyawan tetap.
9. Saya resign dari perusahaan sebelumnya karena alasan pribadi dan saat ini saya sudah
siap untuk mengejar karir impian saya.
10. Saya resign karena ingin mencari tantangan baru namun terkendala kesibukan
pekerjaan sebelumnya yang menyulitkan saya untuk bergerak.

Bagaimana Menjawab Pertanyaan Mengapa Resign dari Pekerjaan LAMA


Salah satu pertanyaan yang sering muncul dalam interview atau wawancara kerja adalah
mengapa kamu mempertimbangkan untuk meninggalkan pekerjaanmu sebelumnya? Dan perlu
kita tahu bahwa tidak jarang calon pemberi kerja menjadi enggan menerima kita sebagai
karyawan hanya karena jawaban kita tidak sesuai dengan keinginannya.
Alison Doyle, seorang employment expert, menuliskan pengalamannya dalam about.com
berkaitan dengan hal ini. Ia pernah mewawancarai seorang kandidat dan ketika tiba pada
pertanyaan tersebut, ia mendapatkan jawaban, saya keluar karena bos saya sangat menyebalkan.
Memberikan gaji yang tidak cukup dan saya benci dengan pekerjaan saya.
Kandidat tersebut tidak pernah tahu bahwa perusahaan tempat ia kerja sebelumnya adalah
konsumen terbesar dari si calon pemberi kerja. Saat itu juga Alison memutuskan untuk tidak jadi
memperkerjakan kandidat tersebut. Menurut Alison, kita memiliki beberapa alternatif jawaban
untuk menjawab pertanyaan itu apabila kita resign bukan karena dipecat secara tidak hormat.
Berikut adalah jawaban-jawaban tersebut:
1. Saya merasa sudah bosan dengan pekerjaan saya sebelumnya. Sebagai karyawan, saya cukup
kompeten dan saya tidak ingin perasaan bosan tersebut berdampak buruk terhadap cara kerja
saya.
2. Tidak ada ruang bagi saya untuk berkembang di perusahaan sebelumnya. Saya sangat siap
untuk pindah dan mencari tantangan yang lebih besar.
3. Saya menginginkan tantangan yang lebih besar dan pekerjaan saya sebelumnya tidak
memungkinkan saya untuk memiliki part-time/sampingan. Pun tidaklah etis jika saya
menggunakan jam kerja saya untuk melakukan kegiatan lain selain urusan kantor.
4. Saya dibebastugaskan karena kebetulan departemen tempat saya bekerja ditiadakan, berkaitan
dengan program restructuring perusahaan.

5. Karena alasan tertentu, saya harus pindah ke kota ini. Dan saya harus meninggalkan tempat
kerja saya sebelumnya.
6. Saya mulai sadar bahwa tempat kerja saya sebelumnya bukanlah tempat yang tepat untuk
mengejar visi saya dalam karir. Dan di perusahaan tersebut, saya tidak berpeluang untuk tumbuh
sebagaimana visi tersebut.
7. Setelah beberapa tahun bekerja pada posisi tersebut (red: pekerjaan sebelumnya), saya ingin
bertumbuh dan berkontribusi pada perusahaan dengan lingkungan kerja yang mendorong adanya
kerja team.
8. Saya tertarik dan merasa tertantang untuk menggunakan keterampilan dan keahlian saya
dalam bidang yang berbeda, kapasitas yang berlainan dari posisi sebelumnya.
9. Saya baru saja lulus dan mendapatkan sebuah gelar, dan saya ingin mengoptimalkan
kemampuan saya berkenaan dengan bidang studi tersebut.
10. Saya tertarik untuk bekerja dengan lebih banyak kewajiban (responsibility) dan saya siap
untuk tantangan baru.
11. Saya meninggalkan pekerjaan sebelumnya karena waktu itu saya perlu lebih banyak waktu
untuk keluarga. Namun sekarang keadaannya sudah berbeda dan saya siap untuk bekerja secara
full time.
12. Saya mencari pekerjaan pada perusahaan yang stabil dan menyediakan ruang bagi saya untuk
berkembang dan meningkat secara karir.
13. Perlu waktu yang cukup lama bagi saya untuk pergi ke kantor karena lokasinya jauh. Saya
ingin bekerja di tempat yang lebih dekat dengan rumah saya.
14. Sejujurnya, waktu itu saya tidak ada niat untuk pindah. Tetapi ketika saya melihat lowongan
kerja ini, saya merasa tertantang dan ini sesuai dengan kualifikasi saya.
15. Job desk dari pekerjaan ini sangat cocok dengan keahlian yang saya miliki dan saya tidak
melihat adanya kesempatan bagi saya untuk menggunakan skill saya pada pekerjaan sebelumnya.
16. Perusahaan sebelumnya sedang merugi dan kebetulan departemen saya yang dihilangkan.
Jawaban yang diharapkan setiap recruiter tentunya berlainan, tetapi intinya adalah kita harus
fokus pada visi kita ke depan ketimbang membeberkan aib perusahaanyang kita tinggalkan.

Anda mungkin juga menyukai