15/378044/PA/16519
batuan
penyusun kulit bumi yang dihasilkan oleh gerak gerak yang ada dari
dalam bumi . Kenampakan yang dihasilkan oleh gerak gerak (gaya dari
dalam bumi ) tersebut antara lain struktur , seperti perlipatan (fold),
rekahan (fracture), patahan (fault), dan ketidakselarasan.Kenampakan ini
disebut dengan struktur geologi.
respon atas gaya yang bekerja pada batuan sebagai akibat dari
pergerakan dan interaksi lempeng/kerak bumi.
Kenampakan Struktur merupakan
juga
macam
Differential
stress,yaitu
Compressional
petrologi,
geologi
dalam
pada
berbagai
sektor
bidang
teknik,
.Khususnya
pertambangan
geohidrologi,
geofisika
mitigasi
dapat
bencana,
minyak dan gas bumi dari hidrokarbon dan bagian perangkap untuk
membentuk reservoar minyak dan gas bumi dan struktur lipatan sebagai
tempat
cebakan
minyak
dan
gas
bumi.
Misalnya
lipatan
antiklin
merupakan suatu trap suatu reservoir dengan cap rock yang impermeable
sebagai selimutnya.
Dari struktur struktur tersebut dapat diketahui sangat bermanfaat
dalam industry migas,misalnya dalam meyakinkan adanya perkembangan
reservoir melalui survei-survei geofisika yang memungkinkan untuk
menambah bor baru. Misalnya bila terdapat patahan atau pelipatan yang
terjadi pada daerah tarikan (tension) maka akan menghasilkan rekahanrekahan yang sangat potensial menjadi reservoir minyak yang besar.
Daerah seperti ini biasanya terjadi pada suatu pelipatan antiklinal, dimana
rekahan tensional akan tegak lurus dengan lapisan, baik paralel maupun
tegak lurus dengan arah pelipatan. Jadi, dengan kita mempelajari struktur
geologi ini akan memberikan kita banyak informasi yang tersimpan
didalam bumi melalui kenampakan kenampakan tersebut .
Selanjutnya, dalam bidang Mitigasi bencana geologi . Mitigasi
bencana itu sendiri ialah tindakan dalam mengurangi resiko bencana
geologi terhadap harta benda maupun jiwa manusia. Mitigasi merupakan
suatu upaya kerjasama antara ahli-ahli teknik dan para pembuat
kebijakan dan menghasilkan peraturan peraturan pembangunan untuk
suatu wilayah yang rentan bahaya geologi.
Dengan mengetahui kekuatan gaya yang telah terjadi pada batuan
maka kita dapat meramal kekuatan atau ketahanan batuan itu apabila
batuan tersebut terkena getaran yang berasal dari gempa bumi. Dengan
mengetahui jenis struktur yang ada, seperti lipatan atau sesar, kita dapat
mengetahui keadaan bentuk muka bumi dengan lebih baik. Hal ini akan
membantu kita untuk mengetahui kesesuaian atau kestabilan sesuatu
kawasan terhadap daya dukung lahan untuk konstruksi bangunan atau
kestabilan wilayah terhadap bencana longsoran, dsb.
dan
kekar-kekar
yang
terjadi
pada
proses
tektonik
dan
pembentukan gunungapi.
Di daerah
gunungapi,
dimana
terdapat
potensi
panas
bumi,
REFERENSI :
Author. http://www.kompasiana.com diakses pada tanggal 05 September
2016
Noor,Djauhari.2009.Geologi
Struktur
Pengantar
Geologi
.http://docplayer.info/
diakses pada tanggal 05 September 2016
Husein, Salahuddin.2012.Bahan Ajar Kulih Geologi Dasar. Yogyakarta.Jurusan Teknik
Geologi Fakultas TeknikUniversitas Gadjah Mada
Tim Asisiten Praktikum Geologi Dasar.2016.Buku Panduan Praktikum geologi dasar.
Laboratorium Geofisika Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam, Universitas
Gadjah Mada. Yogyakarta