Nama : 1.

Anggraini

(14.1.035)

2. Ezra Berliana Damanik (14.1.050)

3. Vinisyah Dwi Lestari (14.1.423)
4. Yuliana
(14.1.509)
Kelas : PA502

Pertanyaan Diskusi
1. Suzana Sutarti
(14.1.041)
Apakah ada hubungan antara tingkat suku bunga dengan harga saham?
Jawab:
Ya, ada hubungan antara tingkat suku bunga dengan harga saham. Perubahan
suku bunga akan mempengaruhi harga saham secara terbalik ceteris paribus.
Apabila suku bunga meningkat maka harga saham akan turun, hal tersebut dapat
terjadi karena investor akan lebih tertarik terhadap investasi yang terkait dengan
suku bunga (misalnya deposito) dengan cara memindahkan investasinya dari
saham. Apabila saham dikatakan overvalued, saham tersebut akan banyak dijual,
dengan kata lain bahwa permintaan lebih kecil daripada penawaran akan
mengakibatkan harga saham tersebut turun. Demikian pula sebaliknya apabila
suku bunga menurun maka harga saham akan menjadi naik, hal tersebut dapat
terjadi disebabkan jumlah saham yang diminta akan menjadi banyak
(undervalued), yang sesuai dengan hukum permintaan maka harga akan naik atau
lebih tinggi
2. Tiara Novenvia
(14.1.051)
Investasi mana yang lebih baik, apakah menerima investasi dari luar negeri atau
investasi ke luar negeri?
Jawab
Menurut kami, kedua investasi tersebut sama-sama menguntungkan. Jika kita
menerima investasi dari luar negeri, maka itu menguntungkan untuk kita, karena
dapat menambah modal bagi perusahaan. Sedangkan, jika kita investasi ke luar
negeri itu juga menguntungkan, akan tetapi kita juga harus melihat keadaan

sosial dan politik, supaya kita lebih merasa aman jika kita berinvestasi ke luar
negeri.
3. Wennie Yaniko
(14.1.045)
Pasar mana yang lebih menguntungkan di Indonesia, apakah pasar perdana, pasar
sekunder, pasar ketiga, atau pasar keempat?
Jawab:
Pasar perdana, pasar sekunder, pasar ketiga, dan pasar keempat saling
berhubungan satu sama lain, dimana tidak akan terjadi pasar selanjutnya apabila
tidak ada pasar pendahulunya. Jadi, menurut kelompok kami tidak ada pasar
yang lebih menguntungkan antara keempat pasar tersebut. Terkait dengan harga
saham, akan tergantung pada citra atau nama baik perusahaan di mata masyarakat
dan pada saat IPO yaitu pada saat saham pertama kali dijual ke pasar perdana.
4. Chintya Margaretha
(14.1.047)
Apakah jika berinvestasi di obligasi akan dikenakan PPh?
Jawab:
Ya, jika berinvestasi di obligasi akan dikenakan PPh. Hal ini karena salah satu
fungsi dari pasar modal di Indonesia adalah untuk memperbesar pemasukan
pajak bagi pemerintah. Dengan berkembangnya kegiatan produksi/ operasional
dari obligasi, maka laba perusahaan akan semakin meningkat, sehingga pajak
yang dibayar ke pemerintah akan semakin meningkat, baik dari perusahaan atas
laba yang semakin meningkat maupun dari investor atas dividen yang
didapatkan. Pajak penghasilan ada dua yaitu pajak berlapis dan pajak final.
Untuk yang berkaitan dengan instrumen pasar modal akan dikenakan pajak
penghasilan yaitu pajak final.