Anda di halaman 1dari 9

Halaman 1 dari 9 Halaman

Nitrogen
Dari Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas
Lompat ke: Navigasi, Cari

PENAMPILAN
gas/cairan/padatan tak berwarna

nitrogen cair
Garis spektrum nitrogen

CIRI-CIRI UMUM
Nama, lambang, Nomor atom

Nitrogen, N, 7

Dibaca

/natrdn/ nye-tr-jn

Jenis unsur

nonlogam

Golongan, periode, blok

15, 2, p

Massa atom standar

14.0067(2)

Konfigurasi elektron

1s2 2s2 2p3


2, 5

Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 2 dari 9 Halaman

SIFAT FISIKA
Fase

gas

Massa jenis

(0 C, 101.325 kPa)
1.251 g/L

Massa jenis cairan pada t.d.

0.808 gcm3

Titik lebur

63.15 K,-210.00 C,-346.00 F

Titik didih

77.36 K,-195.79 C,-320.33 F

Titik tripel

63.1526 K (-210C), 12.53 kPa

Titik kritis

126.19 K, 3.3978 MPa

Kalor peleburan

(N2) 0.72 kJmol1

Kalor penguapan

(N2) 5.56 kJmol1


(N2)

Kapasitas kalor

29.124 Jmol1K1
TEKANAN UAP

P (Pa)

10

100

1k

10 k

100 k

at T (K)

37

41

46

53

62

77

SIFAT ATOM
Bilangan oksidasi

5, 4, 3, 2, 1, -1, -2, -3
(oksida asam kuat)

Elektronegativitas

3.04 (skala Pauling)

Energi ionisasi

pertama: 1402.3 kJmol1


ke-2: 2856 kJmol1

Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 3 dari 9 Halaman

(lebih lanjut)

ke-3: 4578.1 kJmol1

Jari-jari kovalen

711 pm

Jari-jari van der Waals

155 pm
LAIN-LAIN

Struktur kristal

hexagonal

Pembenahan magnetik

diamagnetik

Konduktivitas termal

25.83 103 Wm1K1

Kecepatan suara

(gas, 27 C) 353 ms1

Nomor CAS

7727-37-9
ISOTOP PALING STABIL
Waktu

iso

NA

13

syn

14

99.634%

N stabil dengan 7 neutron

15

0.366%

N stabil dengan 8 neutron

N
N
N

paruh
9.965 min

DM

DE (MeV)

2.220

DP
13

l (Halaman Belum Tersedia)

b (Halaman Belum Tersedia)

s (http://id.wikipedia.org/w/index.php?
title=templat:infobox_nitrogen&action=edit)

r (Halaman Belum Tersedia)

Nitrogen atau zat

lemas adalah unsur

kimia dalam tabel

periodik yang

memiliki lambang N dan nomor atom 7. Biasanya ditemukan sebagai gas tanpa
warna, tanpa bau, tanpa rasa, dan merupakan gas diatomik bukan logam yang
Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 4 dari 9 Halaman


stabil, sangat sulit bereaksi dengan unsur atau senyawa lainnya. Dinamakan zat
lemas karena zat ini bersifat malas, tidak aktif bereaksi dengan unsur lainnya.
Nitrogen mengisi 78,08 persen atmosfer Bumi dan terdapat dalam banyak
jaringan hidup. Zat lemas membentuk banyak senyawa penting seperti asam
amino, amoniak, asam nitrat, dan sianida.

DAFTAR ISI [sembunyikan]


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Sifat-Sifat Penting
Sejarah
Senyawa
Peranan Biologi
Isotop
Peringatan
Nitrogen dalam Perindustrian
Gambaran Umum
8.1 Sejarah
8.2 Bahan Baku
8.3 Penggunaan dan Ekonomi
9. Amonia Sintetik
9.1 Penggunaan dan Ekonomi
9.2 Reaksi dan Keseimbangan
9.3 Laju dan Katalis Reaksi
9.4 Prosedur Pembuatan
10. Amonium Nitrat
11. Referensi
SIFAT-SIFAT PENTING [sunting | sunting sumber]
Nitrogen adalah zat non logam, dengan elektronegatifitas 3.0. Mempunyai 5
elektron di kulit terluarnya. Ikatan rangkap tiga dalam molekul gas nitrogen (N 2)
adalah yang terkuat. Nitrogen mengembun pada suhu 77K (-196 oC) pada tekanan
atmosfer, dan membeku pada suhu 63K (-210oC).
SEJARAH [sunting | sunting sumber]
Nitrogen (Latin nitrum, Bahasa Yunani Nitron berarti

"soda

asli",

"gen",

"pembentukan") secara resmi ditemukan oleh Daniel Rutherford pada 1772, yang
menyebutnya udara beracun atau udara tetap. Pengetahuan bahwa terdapat
pecahan udara yang tidak membantu dalam pembakaran telah diketahui oleh ahli
kimia sejak akhir abad ke-18 lagi. Nitrogen juga dikaji pada masa yang lebih
kurang sama olehCarl Wilhelm Scheele, Henry Cavendish, dan Joseph Priestley,
yang

menyebutnya

nitrogen

adalah

sebagai udara
cukup

lemas

terbakar atau udara


sehingga

telah

flogistat.

dinamakan

Gas

oleh Antoine

Lavoisier sebagai azote, daripada perkataan Yunani yang bermaksud "tak


bernyawa".

Istilah

tersebut

telah

menjadi

nama

kepada

nitrogen

dalam

perkataan Perancis dan kemudiannya berkembang ke bahasa-bahasa lain.


Senyawa
nitrogen
diketahui
sejak Zaman
Pertengahan
Eropa. Ahli
alkimia mengetahui asam

nitrat sebagai aqua

fortis.

Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Campuran asam

Halaman 5 dari 9 Halaman


hidroklorik dan

asam

nitrat

dinamakan akua

regia,

yang

diakui

karena

kemampuannya untuk melarutkan emas. Kegunaan senyawa nitrogen dalam


bidang pertanian, dan perusahaan pada awalnya ialah dalam bentuk kalium
nitrat,terutama

dalam

penghasilan

serbuk

peledak

(garam

mesiu),

dan

kemudiannya, sebagai baja dan juga stok makanan ternak kimia.


SENYAWA [sunting | sunting sumber]
Hidrida utama nitrogen ialah amonia (NH3) walaupun hidrazina (N2H4) juga
banyak

ditemukan.

Amonia

bersifat basa dan

dalam air membentuk ion ammonium (NH4+).

Amonia

terlarut sebagian
cair

sebenarnya

sedikit amfiprotik dan membentuk ion ammonium, dan amida (NH2-); keduanya
dikenal sebagai garam amida, dan nitrida (N3-), tetapi terurai dalam air.
Gugus bebas amonia dengan atom hidrogen tunggal atau

ganda

dinamakan amina. Rantai, cincin atau struktur hidrida nitrogen yang lebih besar
juga diketahui tetapi tak stabil.
PERANAN BIOLOGI [sunting | sunting sumber]
Nitrogen merupakan unsur kunci dalam asam amino dan asam nukleat, dan
ini menjadikan nitrogen penting bagi semua kehidupan. Protein disusun dari
asam-asam amino, sementara asam nukleat menjadi salah satu komponen
pembentuk DNA dan RNA. Polong-polongan, seperti kedelai, mampu menangkap
nitrogen secara langsung dari atmosfer karena bersimbiosis dengan bakteri bintil
akar.
ISOTOP [sunting | sunting sumber]
Ada 2 isotop Nitrogen yang stabil yaitu:
banyak adalah

14

N dan

15

N. Isotop yang paling

14

N (99.634%), yang dihasilkan dalam bintang-bintang, dan yang

selebihnya adalah

15

N. Di antara sepuluh isotop yang dihasilkan secara sintetik, 1N

mempunyai paruh waktu selama 9 menit, dan yang selebihnya sama atau lebih
kecil dari itu.
PERINGATAN [sunting | sunting sumber]
Limbah baja nitrat merupakan penyebab utama pencemaran air sungai, dan
air bawah tanah. Senyawa yang mengandung siano (-CN) menghasilkan garam
yang sangat beracun, dan bisa membawa kematian pada hewan, dan manusia.
NITROGEN DALAM PERINDUSTRIAN [sunting | sunting sumber]
Peranan nitrogen dalam perindustrian relatif besar, dan industri yang
menggunakan unsur dasar nitrogen sebagai bahan baku utamanya disebut pula
sebagai industri nitrogen. Nitrogen yang berasal dari udara merupakan komponen
utama

dalam

pembuatan pupuk dan

telah

banyak

membantu

intensifikasi

produksi bahan makanan di seluruh dunia. Pengembangan proses fiksasi nitrogen


telah berhasil memperjelas berbagai asas proses kimia, dan proses tekanan tinggi
serta telah menyumbang banyak perkembangan di bidang teknik kimia.
Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 6 dari 9 Halaman


Sebelum adanya proses fiksasi (pengikatan) nitrogen secara sintetik, sumber
utama nitogen untuk keperluan pertanian hanyalah bahan limbah, dan kotoran
hewan, hasil dekomposisi dari bahan-bahan tersebut serta amonium sulfat yang
didapatkan dari hasil sampingan pembuatan kokas dari batubara. Bahan-bahan
seperti ini tidak mudah ditangani belum lagi jumlahnya yang tidak mencukupi
semua kebutuhan yang diperlukan.
Salpeter
Chili, salpeter dari
dan amonia yang

dikumpulkan

air
dari

kencing

hewan,

dan

manusia,

pembuatan

kokas

menjadi

penting

belakangan ini tetapi akhirnya disisihkan lagi oleh amonia sintetik, dannitrat.
Amonia merupakan bahan dasar bagi pembuatan hampir semua jenis produk
yang memakai nitrogen.
GAMBARAN UMUM [sunting | sunting sumber]
1. SEJARAH [sunting | sunting sumber]
Catatan pertama mengenai usaha pembentukan senyawa nitrogen
sintetis pertama dilakukan oleh Priestley dan Cavendish yang melewatkan
percikan bunga api listrik di dalam bejana berisi udara bebas, dan akhirnya
mendapatkan nitrat setelah sebelumnya melarutkan oksida yang terbentuk
dalam reaksi dengan alkali. Penemuan ini cukup besar di masanya,
mengingat kebutuhan senyawa nitrogen untuk pupuk yang besar namun
sayangnya alam tidak cukup untuk memenuhinya. Karena itu, adanya
senyawa nitrogen yang dapat dibuat di dalam laboratorium memberikan
peluang baru.
Namun usaha komersial dari proses ini tidak berjalan dengan mudah
mengingat banyaknya kebutuhan energi yang besar, dan efisiensinya yang
terlalu rendah. Setelah ini banyak proses terus dikembangkan untuk
perbaikan. Nitrogen pernah juga diikatkan dari udara sebagai kalsium
sianida, namun tetap saja proses ini masih terlalu mahal. Proses-proses lain
juga tidak terlalu berbeda, seperti pengolahan termal atas campuran oksida
nitrogen (NOX),

pembentukan sianida dari

pembentukan aluminium

berbagai

nitrida, dekomposisi amonia,

sumber
dan

nitrogen,

sebagainya.

Semuanya tidak menunjukkan harapan untuk dapat dikomersialkan walaupun


secara teknis semua proses ini terbukti dapat dilaksanakan.
Sampai
akhirnya Haber dan Nernst melakukan
penelitian

yang

menyeluruh tentang keseimbangan antara nitogen, dan hidrogen di bawah


tekanan sehingga membentuk amonia. Dari penelitian ini pula didapatkan
beberapa katalis yang sesuai. Reaksi ini sebenarnya membutuhkan tekanan
sistem yang tinggi, tetapi pada masa itu peralatan yang memadai belum ada,
dan mereka merancang peralatan baru untuk reaksi tekanan tinggi (salah
satu sumbangan dari perkembangan industri baru ini).
Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 7 dari 9 Halaman


Bukan peralatan tekanan tinggi saja yang akhirnya tercipta karena
dipicu oleh tuntutan industri nitrogen ini. Haber, dan Bosch, ilmuwan lain
yang bekerjasama dengan Haber, juga mengembangkan proses yang lebih
efisien dalam usahanya menghasilkan hidrogen, dan nitrogen murni. Proses
sebelumnya adalah dengan elektrolisis air untuk menghasilkan hidrogen
murni, dan distilasi udara cair untuk mendapatkan nitrogen murni yang
kedua

usaha

ini

masih

terlalu

mahal

untuk

diaplikasikan

dalam

mengkomersialkan proses baru pembuatan amonia mereka. Maka mereka


menciptakan proses lain yang lebih murah.
Usaha bersama mereka mencapai kesuksesan pada tahun 1913 ketika
berhasil membentuk amonia pada tekanan tinggi. Proses baru ini masih
memerlukan banyak energi namun pengembangan lebih lanjut terus
dilakukan. Dengan cepat proses ini berkembang melebihi proses sintetis
senyawa nitrogen lainnya, dan menjadi dominan sampai sekarang dengan
perbaikan-perbaikan besar masih berlanjut.
2. BAHAN BAKU [sunting | sunting sumber]
Bahan baku utama yang banyak digunakan dalam industri nitrogen
adalah

udara,

air, hidrokarbon dan tenaga

listrik. Batubara dapat

menggantikan hidrokarbon namun membutuhkan penanganan yang lebih


rumit, sehingga proses menjadi kompleks, dan berakibat pada mahalnya
biaya operasi.
3. PENGGUNAAN DAN EKONOMI [sunting | sunting sumber]
Dari semua macam senyawa nitrogen, amonia adalah senyawa nitrogen
yang paling penting. Amonia merupakan salah satu senyawa dasar nitrogen
yang dapat direaksikan dengan berbagai senyawa yang berbeda selain
proses pembuatan amonia yang sudah terbukti ekonomis, dan efisiensinya
yang sampai sekarang terus ditingkatkan. Sebagian besar amonia diperoleh
dengan cara pembuatan sintetis di pabrik, dan sebagian kecilnya diperoleh
dari hasil samping suatu reaksi.
Penggunaan gas amonia

bermacam-macam

ada

yang

langsung

digunakan sebagai pupuk, pembuatan pulp untuk kertas, pembuatan garam


nitrat dan asam nitrat, berbagai jenis bahan peledak, pembuatan senyawa
nitro dan

berbagai

jenis refrigeran.

Dari

gas

ini

juga

dapat

dibuat urea, hidrazina dan hidroksilamina.


Gas amonia banyak juga yang langsung digunakan sebagai pupuk,
namun jumlahnya masih terlalu kecil untuk menghasilkan jumlah panen yang
maksimum. Maka dari itu diciptakan pupuk campuran, yaitu pupuk yang
mengandung tiga unsur penting untuk tumbuhan (N + P 2O5 + K2O).
Pemakaian yang intensif diharapkan akan menguntungkan semua pihak.
Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 8 dari 9 Halaman


AMONIA SINTETIK [sunting | sunting sumber]
1. PENGGUNAAN DAN EKONOMI [sunting | sunting sumber]
Amonia kualitas komersial meliputi NH3 cair murni, dan yang larut dalam
air dengan konsentrasi 28 % NH3. Transportasi bahan ini sebagian besar
memakai tangki silinder, dan sebagian lagi ada yang langsung disalurkan
melalui pipa. Belakangan ini pemakaian pipa mulai berkembang pesat,
terutama

dari

pusat

produksi

ke

pusat

distribusi

yang

keseluruhan

panjangnya bisa mencapai 1.000 Km[1].


2. REAKSI DAN KESEIMBANGAN [sunting | sunting sumber]
2N2(g) + 3H2(g) ==> 2NH3(g)
Karena molekul produk amonia mempunyai volume yang lebih kecil dari
jumlah volume reaktan maka keseimbangan akan bertambah ke arah amonia
dengan

peningkatan

tekanan.

Peningkatan

suhu

reaksi

menyebabkan

memberikan efek yang sebaliknya terhadap keseimbangan karena reaksi


bersifat eksotermis, namun memberikan efek positif terhadap laju reaksi.
Maka dari itu perlu dihitung suhu optimal agar menghasilkan keuntungan
yang maksimum.
3. LAJU DAN KATALIS REAKSI [sunting | sunting sumber]
Agar peralatan dapat dibuat sekompak mungkin, maka perlu dipikirkan
pemberian katalis agar laju reaksi dapat berjalan dengan cepat karena reaksi
hidrogen, dan nitrogen berjalan sangat lambat.
Banyak jenis katalis yang digunakan secara komersial di berbagai
pabrik, namun yang umum digunakan adalah katalis besi dengan tambahan
banyak promotor seperti oksida

aluminium, zirkonium, silikon

dengan

konsentrasi 3 % atau oksida kalium sekitar 1 %.


4. PROSEDUR PEMBUATAN [sunting | sunting sumber]
1)
2)
3)
4)
5)
6)

Pembuatan amonia terdiri dari enam tahap[2][3][4]:


Pembuatan gas-gas pereaksi
Pemurnian
Kompresi
Reaksi katalitik
Pengumpulan amonia yang terbentuk
Resirkulasi
Biaya pembuatan amonia sangat tergantung pada tekanan yang

digunakan, suhu, dan katalis selain bahan yang digunakan.


AMONIUM NITRAT [sunting | sunting sumber]
amonium nitrat atau dengan sebutan NH4NO3 (ammonium nitrate) dapat
dibuat dengan amonia, dan asam nitrat sebagai bahan bakunya. proses
pembuatan amonium nitrat pun ada beberapa macam antara lain : 1. Proses
Priling 2. Proses Kristalisasi, dan 3. Proses Stengel atau Granulasi
Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Halaman 9 dari 9 Halaman


dari ke-tiga tahap tersebut, adalah proses kristalisasilah yang paling mudah;
prosesnya; bahan baku amonia, dan asam nitrat masuk ke reaktor dengan bentuk
fasenya adalah amonia masih berupa gas, dan asam nitrat telah berupa fase
liquid. dari reaktor semua bahan baku tersebut di lanjutkan ke evaporator lalu
dikristalizer, dan akhirnya di separator, dan jadilah amonium nitrat.
REFERENSI [sunting | sunting sumber]
1.
^ Appl, P.: A Brief History of Ammonia Production from Early to the
2.

Present, Nitrogen Mar./Apr., 1976


^ Brykowski, F.J. (ed.):Ammonia and Synthesis Gas, Noyes, Park Ridge,

3.

N.J., 1981.
^ Strelzoff, S.: Technology and Manufacture of Ammonia, Wiley-

Interscience, New York, 1981.


4.
^ Varicini, C.A. and D. J. Borgars: Synthesis of Ammonia, CRC.
TABEL PERIODIK UNSUR KIMIA
H
Li
Na
K
Rb
Cs

Be
B C
Mg
Al Si
Ca
Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn Ga Ge
Sr
Y Zr Nb Mo Tc Ru Rh Pd Ag Cd In Sn
Ba La Ce Pr Nd Pm Sm Eu Gd Tb Dy Ho Er Tm Yb Lu Hf Ta W Re Os Ir Pt Au Hg Tl Pb
Uu
Fr Ra Ac Th Pa U Np Pu Am Cm Bk Cf Es Fm Md No Lr Rf Db Sg Bh Hs Mt Ds Rg Cn
Fl
t

Alkali

Alkali
tanah

Lantanida Aktinida

Diperoleh

Logam
Transisi

Logam Pasca- Metaloi


Transisi

dari

Non logam
lainnya

Halogen

N O F
P S Cl
As Se Br
Sb Te I
Bi Po At
Uu
Uu
Lv
p
s

He
Ne
Ar
Kr
Xe
Rn
Uuo

Gas

Belum diketahui

mulia

sifat kimianya

"http://id.wikipedia.org/w/index.php?

title=Nitrogen&oldid=8850153"
KATEGORI:
o
Nitrogen
o
Unsur kimia
SUNTING INTERWIKI
Halaman ini terakhir diubah pada 10 Maret 2015, pukul 14.19.
Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi-Berbagi Serupa Creative Commons;
ketentuan tambahan mungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk
lebih jelasnya.

Mari Bergabung dengan Komunitas Wikipedia Bahasa Indonesia!

Anda mungkin juga menyukai