CHAPTER 1
Analisis Sistem dan Metode Desain
Sistem adalah sebuah kelompok yang terdiri dari beberapa komponen yang bekerja bersama-sama
untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sedangkan pengertian sistem informasi pada suatu organisasi
menangkap dan mengatur sebuah data untuk menghasilkan informasi yang berguna bagi karyawan,
pelanggan, supplier dan partner. Berdasarkan fungsinya, sistem informasi dapat diklasifikan menjadi
beberapa jenis yaitu sebagai berikut:
1. Sistem Transaksi Proses, contoh; pesanan, pembayaran, transaksi
2. Sistem Manajemen Informasi, contoh; menggunakan data transaksi untuk memproses data
3.
4.
5.
6.
Setiap peran stakeholder dapat dimungkinkan diisi oleh seorang pekerja internal atau eksternal
yang mengacu pada Eksternal Servis Provider (ESP). Kebanyakan sistem ESP adalah sistem analis,
desainer atau pembangun yang akan membawa keahlian khusus atau pengalaman kedalam proyek
spesifik. Penggerak bisnis mempengaruhi sistem informasi. Saat ini penggerak bisnis yang akan
melanjutkan mempengaruhi pembangunan sistem informasi termasuk:
1. Globalisasi Ekonomi
2. Bisnis dan Iklan Elektronik
3. Privasi dan keamanan
Permintaan pelanggan meningkat dalam privasi di dunia digital. Pemerintah menerapkan regulasi
isu privasi, dan regulasi tersebut menjadi semakin ketat seiring evolusi digital ekonomi.
4. Kolaborasi dan kerjasama
5. Manajemen Asset Pengetahuan
6. Perbaikan berkelanjutan dan Total Quality Management
Continuous improvement adalah monitoring berkelanjutan dari proses bisnis yang memberikan
efek kecil tetapi peningkatan terukur dalam pengurangan biaya dan nilai tambah. Sementara,
Total Quality Management adalah pendekatan komprehensif untuk memfasilitasi peningkatan
kualitas dan manajemen dalam sebuah bisnis.
7. Redesain proses bisnis
Berikut ini adalah proses pembangunan sistem sederhana:
Proses
Sistem Inisiasi
Sistem Analisis
Sistem Desain
Sistem Implementasi