SMK PURNAMABAKTI
Cibinong,bogor
2016/2017
1
Nama kelompok
Denti
susilowati
Mutiara
quranah
Nadiatul
qibtiyah
Siti azijah
Daftar isi
1.latar belakang dan sejarah jaringan
2.jenis-jenis jaringan
3. Pengertian Dan Macam Macam Topologi Jaringan Komputer
4. Protokol Jaringan
5.alamat IP
6.p engertian DNS (Domain Name System )
7. Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP)
Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses
distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari
mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja
tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal
dengan sebutan LAN (Local Area Network). Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka
sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa
ditingkat dunia yang disebut dengan istilah WAN (Word Area Network).
Jenis-jenis jaringan
Secara umum jaringan komputer terdiri atas lima jenis:
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan local yang digunakan oleh suatu
organisasi untuk berbagi sumber daya (resources sharing) seperti printer dan file. LAN
biasanya dibangun dan dikelola oleh organisasi tersebut. Teknologi LAN antara lain
Ethernet, Token Ring dan FDDI.
Ciri-ciri LAN:
Bekerja di area geografis yang terbatas.
Dapat digunakan multi-access hingga high-bandwidth.
Administrasi dilakukan melalui administrator lokal.
Koneksi secara Full-Time dan langsung (Directly Connected )
Alat-alat yang umum digunakan :
4. Intranet
Melibatkan jaringan LAN dan Web Server yang terpasang pada jaringan LAN
tersebut. Web Server digunakan untuk melayani permintaan pengguna internal suatu
organisasi untuk menampilkan data dan gambar. Intranet ini mempunyai sifat tertutup
yang berarti pengguna dari luar organisasi tidak dapat mengaksesnya.
5. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia ini, seringkali menggunakan
perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke
jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke
jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang
seringkali tidak compatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan
sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan
terjemahan
yang
diperlukan,
baik
perangkat
keras
maupun
perangkat
lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
Terdapat pula jaringan yang lain :
1.Storage Area Network (SAN)
SAN merupakan jaringan yang memiliki high-performance dan digunakan untuk
komunikasi data antaraserver dan storage resoures.
Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam
proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit
sehingga akan menghemat biaya.
Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer
ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan
error.
2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan
cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan
konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.
Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak
banyak dan menghemat biaya pemasangan.
Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu
komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini
sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika
jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
3. Topologi Star
Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan
ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari
jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1
ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di
kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain.Topologi jaringan
komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya
lebih banyak.
Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang
mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan
komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data
lebih tinggi, .
Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang
tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta
switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat,
sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan
terganggu.
1. Jaringan Peer-to-Peer
Jaringan peer-to-peer terbentuk ketika sumber informasi atau data pada satu
komputer diakses secara langsung oleh komputer-komputer lainnya yang
terhubung pada jaringan. Pada tipe jaringan peer to peer ini, dalam
karena
tidak
memerlukan
10
adanya
server
yang
memiliki
2. Jaringan Client-Server
Tipe jaringan ini sering di katakan sebagai jaringan berbasis server.
Mengacu pada konsep kerja yang melibatkan komputer klien dan
komputer server. Pada model jaringan tipe Clien-server koneksi yang
terjadi sebenarnya bukan antara komputer melainkan antara prgram
dengan program.
Program aplikasi yang berjalan pada komputer client akan melakukan
permintaan/request layanan kepada program lainnya yang dianggap
sebagai server.
Kelebihan jaringan client-server
a. Memberikan keamanan yang lebih baik.
11
Protokol Jaringan
Pengertian Protokol Jaringan adalah satu set aturan yang mengatur online
komunikasi di antara beberapa buah komputer yang ada dalam suatu jaringan.
Jenis-Jenis Protokol Jaringan
1. Ethernet
2. Local Talk
3. Token Ring
4. FDDI
Protokol Jaringan Ethernet
Protokol Jaringan Ethernet merupakan protokol yang paling banyak digunakan.
Ethernet menggunakan cara masuknya (access method) yang dikenal sebagai
CSMA / CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection). Protokol Jaringan
Local Talk
Local Talk adalah protokol jaringan yang dikembangkan oleh Apple Computer untuk
Komputer Macintosh. Cara yang digunakan oleh Local Talk disebut CSMA / CA
(Carrier Sense Multiple Access dengan Collision Avoidance). Ia hampir sama
dengan CSMA / CD kecuali komputer memberi sinyal sebelum data akan dikirim.
Adapter untuk Local Talk dan kabel pasangan berpintal yang khusus bisa digunakan
untuk menghubungkan satu seri komputer menggunakan port bersiri.Sistem
operasi Macintosh memungkinkan sitem operasi sesama client (peer-to-peer) tanpa
perlu perangkat lunak tambahan.
12
Alamat IP
Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner
antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host
dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32 bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan
128 bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat darikomputer tersebut pada
jaringan Internet berbasis TCP/IP.
Sistem pengalamatan IP ini terbagi menjadi dua, yakni:
IP versi 4 (IPv4)
IP versi 6 (IPv6)
Kelas-Kelas IP Address
Kelas-Kelas IP Address
Bit (kependekat dari Binary Digit ) adalah bilangan biner yg terdiri dari 2
angka : 0 dan 1
Oktet, 1 Oktet = 8 bit = nilainya antara 0 - 255 desimal
Kelas A
14
IP kelas A untuk sedikit jaringan dengan host yang sangat banyak. cara membaca IP
address kelas A misalnya 113.46.5.6 ialah : Network ID :113, Host ID = 46.5.6
Kelas B
Biasa digunakan untuk jaringan besar dan sedang. dua bit pertama selalu di set 10. 16 bit
selanjutnya, network IP kelas B dapat menampung sekitar 65000 host.
Kelas C
Host ID adalah 8 bit terakhi, dengan IP kelas C, dapat dibentuk sekitar 2 juta network yang
masing-masing memiliki 256 IP address Tiga bit pertama IP address kelas C selalu berisi
111 dengan 21 bit berikutnya. Host ID ialah 8 bit terakhir.
Kelas D
Format : 1110mmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm
4 Bit pertama : 1110
Bit multicast : 28 bit
Byte Inisial : 224-247
Deskripsi : Kelas D adalah ruang alamat multicast
15
Kelas ini digunakan untuk keperluan Multicasting. 4 bit pertama 1110, bit-bit berikutnya diatur
sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP address ini. Dalam multicasting tidak
dikenal network bit dan host bit.
Kelas E
Format : 1111rrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr
4 bit pertama : 1111
Bit cadangan : 28 bit
Byte inisial : 248-255
Deskripsi : Kelas E adalah ruang alamat yang dicadangkan untuk keperluan eksperimental.
pengertian DHCP
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang
berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan
pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang
tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada
semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal,
maka
semua komputer yang
tersambung
di
jaringan
akan
mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat
IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP,
seperti default gateway dan DNS server.
Cara Kerja
Karena DHCP merupakan sebuah protokol yang menggunakan
arsitektur client/server, maka dalam DHCP terdapat dua pihak yang
terlibat, yakni DHCP Server dan DHCP Client.
DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang
dapat menyewakan alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada
semua klien yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan
seperti Windows NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003,
atau GNU/Linux memiliki layanan seperti ini.
17
Selain dapat menyediakan alamat dinamis kepada klien, DHCP Server juga
dapat menetapkan sebuah alamat statik kepada klien, sehingga alamat
klien akan tetap dari waktu ke waktu.
Catatan: DHCP server harus memiliki alamat IP yang statis.
DHCP Scope
DHCP Scope adalah alamat-alamat IP yang dapat disewakan kepada DHCP
client. Ini juga dapat dikonfigurasikan oleh seorang administrator dengan
menggunakan peralatan konfigurasi DHCP server. Biasanya, sebuah
alamat IP disewakan dalam jangka waktu tertentu, yang disebut sebagai
DHCP Lease, yang umumnya bernilai tiga hari. Informasi mengenai DHCP
Scope dan alamat IP yang telah disewakan kemudian disimpan di dalam
basis data DHCP dalam DHCP server. Nilai alamat-alamat IP yang dapat
disewakan harus diambil dari DHCP Pool yang tersedia yang dialokasikan
dalam jaringan. Kesalahan yang sering terjadi dalam konfigurasi DHCP
Server adalah kesalahan dalam konfigurasi DHCP Scope.
DHCP Lease
DHCP Lease adalah batas waktu penyewaan alamat IP yang diberikan
kepada DHCP client oleh DHCP Server. Umumnya, hal ini dapat
dikonfigurasikan sedemikian rupa oleh seorang administrator dengan
menggunakan beberapa peralatan konfigurasi (dalam Windows NT Server
dapat menggunakan DHCP Manager atau dalam Windows 2000 ke atas
dapat
menggunakan Microsoft
Management
Console [MMC]). DHCP
Lease juga sering disebut sebagaiReservation.
DHCP Options
DHCP Options adalah tambahan pengaturan alamat IP yang diberikan oleh
DHCP ke DHCP client. Ketika sebuah klien meminta alamat IP kepada
server, server akan memberikan paling tidak sebuah alamat IP dan
alamat subnet jaringan. DHCP server juga dapat dikonfigurasikan
sedemikian rupa agar memberikan tambahan informasi kepada klien,
yang tentunya dapat dilakukan oleh seorang administrator. DHCP Options
ini dapat diaplikasikan kepada semua klien, DHCP Scope tertentu, atau
kepada sebuah host tertentu dalam jaringan.
19