1. Chemoreceptor
Terdapat pada carotid body dan medulla. Chemoreceptor akan diaktivasi oleh
hypoxemia, hypercapnia, dan academia yang akan meningkatkan ventilasi
sehingga terjadi air hunger.
2. Mechanoreceptor
Terdapat pada paru-paru. Dalam keadaan bronchospasm akan
mengakibatkan perasaan chest tightness. Selain itu terdapat J receptor yang
sensitif terhadap interstitial edema dan pulmonary vascular receptor yang
diaktivasi oleh perubahan akut pulmonary artery pressure.
3. Metaboreceptor
Terdapat pada skeletal yang akan diaktivasi oleh biokimia saat exercise dan
akan menstimulasi dari breathing discomfort.
4. Anxiety
Kecemasan yang tiba-tiba juga bisa mengakibatkan terjadinya peningkatan
kerja dari bernapas. Akan mengirim sinyal menuju cognitive process di
forebrain yang akan aktivasi sistem limbic dan akan mengakibatkan
dyspnea.
Feedback akan terjadi jika dimodulasi oleh dyspnea dan adanya external
vibrasi dari bagian yang berbeda pada chest wallsehingga menyebabkan
penurunan pada dyspnea.
Differential Diagnosis
Respiratory
-
Cardiovascular
-