Anda di halaman 1dari 2

30 M dari Ahok untuk Kostrad

Siang ini saya melihat running text di salah satu stasiun televisi swasta mengenai
pemberian hibah dari Pemerintah DKI Jakarta . Tidak tanggung-tanggung Ahok
menghibahkan 30 Miliar untuk Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat
(KOSTRAD).
Pertanyaan pertama dari orang awam adalah untuk apa uang sebanyak itu?. Secara
peruntukkannya dana tersebut akan dipakai untuk membeli kendaraan operasional
TNI Kostrad dan perlengkapan prajurit.
Panglima Kostrad Letjen TNI Mulyono mencoba untuk menjelaskan secara detail
peruntukkan tersebut, Pangkostrad menjelaskan bantuan tersebut akan diwujudkan
dalam bentuk truk angkutan personal, sepeda motor, bus angkut personal, sepeda
motor, bus angkut personal dan alat dakura sebanyak 900 set. Sebagai Informasi
alat dakura ini adalah alat pengendali huru-hara.
Mungkin dalam hubungan dengan alat dakura inilah Ahok berusaha menjelaskan
maksud lebih jauh dari pemberian dana tersebut. Ahok menjelaskan bila selama ini
andalannya adalah satuan polisi pamong praja maka dengan bantuan ini dia
berharap ada kerjasama jelas di lapangan antara satuan pol pp dengan Kostrad
untuk mengamankan ibu kota.
Hal tersebut diamini oleh Pangkostrad dengan menjelaskan bahwa dengan ini maka
jika Jakarta ada apa-apa Kostrad siap untuk membantu.
Jika kita telusuri dan perhatikan, jikalau kerjasama ini terjadi maka Jakarta bukan
saja aman tetapi super aman, jika masih ada orang atau kelompok yang ingin
mengacaukan Jakarta maka harus berpikir dua kali. Kenapa? Kostrad ini menurut
data terakhir mempunyai 25.000 sampai 26.000 personel. Pasukan ini terkenal
harum bukan saja karena kualitas ketrampilan personilnya saja tetapi juga dari
nama-nama besar yang menjadi Panglima tertinggi mereka. Antara lain, Mayjen TNI
Soeharto dan Letjen Prabowo Subianto. (pangkat pada waktu menjabat).
Korps ini bergerak denga cepat untuk segala jenis operasi mulai dari pembebasan
Irian Barat , Operasi militer Seroja di Timot-timur hingga terlibat dalam pasukan
perdamaian PBB.
Apakah dampaknya hanya untuk Jakarta? . Jangan ragu karena Pangkostrad
mengatakan bahwa walaupun kerjasama ini hanya antara Pemerintah DKI Jakarta
dan Kostrad tetapi Kostrad selalu siap untuk membantu ketika dibutuhkan di seluruh
wilayah Indonesia.
Ahok beberapa kali mengatakan ini hal yang biasa, tetapi saya melihat dimanapun
kedekatan seorang Kepala daerah dengan militer akan menjadi sesuatu yang
berharga bukan saja untuk daerah yang dia pimpin tetapi tentu saja untuk
kenyamanan dirinya sendiri.

Langkah cerdas.
Salam

Anda mungkin juga menyukai