Anda di halaman 1dari 6

SEJARAH, PENGERTIAN, FUNGSI DAN MACAM-MACAM PROCESSOR

1.1 SEJARAH PROCESSOR


Pada tahun 1971, komponen yang disebut sebagai mikroprocessor untuk pertama kalinya dibuat oleh para teknisi dari
perusahaan elektronik Intel. Mikroprosesor adalah sebuah IC (Integrated Circuit) yang digunakan sebagai otak/pengolah
utama dalam sebuah sistem komputer. Chip tersebut diberi nama Intel 4004 dan didesain oleh Ted Hoff, Federico Faggin,
dan Stan Mazor.
Berikut merupakan garis besar sejarah perkembangan microprocessor :
Pada tahun 1971, Intel meluncurkan mikroprocessor pertama di dunia, 4-bit 4004,yang didesain oleh Federico Faggin.
Pada tahun 1974, Intel memperkenalkan processor 8-bit 8080, dengan4.500 transistor yang memiliki kinerja 10 kali
pendahulunya.
Pada tahun 1980, Intel memperkenalkan 8087 math co-processor.
Pada tahun 1982, Intel memperkenalkan processor 16-bit 80286 dengan 134.000 transistor.
Pada tahun 1985, Intel keluar dari bisnis RAM dinamis untuk fokus pada mikroprocessor, dan akhirnya ia mengeluarkan
processor 80386, sebuah chip 32-bit dengan 275.000 transistor dan kemampuan menjalankan berbagai macam program
sekaligus.
Pada tahun 1998, Intel memperkenalkan processor Celeron.
Pada tahun 2004, AMD mendemonstrasikan x86 dual-core processor chip.
Pada tahun 2005, Intel menjual processor Dual-Core pertamanya.
Pada tahun 2006, Intel memperkenalkan processor core 2 duo.
Pada tahun 2007, Intel memperkenalkan processor core 2 quad.
Dalam perkembangannya processor terbagi menjadi beberapa tahap-tahap diantaranya :
Microprocessor 4004 (1971)
Microprocessor 8008 (1972)
Microprocessor 8080 (1974)
Generasi Pertama (processor 8088 dan 8086)
Generasi Kedua (processor 80286)
Generasi Ketiga (processor 80386 DX dan 80386 SX)
Generasi Keempat (80486 DX, 80486 SX, Cyrix 486SLC, dan IBM 486SLC2)
Generasi Kelima (Cyric 6x86, AMD, AMD K5, Pentium MMX, IDT Winchip, AMD K6, Cyric 6x86 MX, dan AMD K6-2.)
Generasi Keenam (Pentium II, Celeron A:Medocino, Celeron PPGA:Socket 370, Xeon, AMD K6-3, dan Katmai.)
Generasi Ketujuh (AMD K7 Athlon)
Generasi Kedelapan (Intel core 2 duo, Conroe, Conroe XE, AMD Athlon 64, dan Pentium 4 Prescott.)

Generasi Kesembilan (Intel core i3, Intel core i5, Intel core i7.)
1.2 PENGERTIAN PROCESSOR
Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai otak
atau pusat pengendali yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Bagi para gamer pasti sudah
familiar dengan istilah,GREATER PROCESSOR, GREATER GAMING EXPERIENCE. Karena sebuah game pasti sangat
berpengaruh kapasitas processor dari sebuah computer.
1.3 FUNGSI PROCESSOR Processor berfungsi untuk memproses semua informasi dari input komputer yaitu mouse,
keyboard, yang diproses menjadi bahasa mesin yang hanya bisa dimengerti oleh komputer. Dengan kata lain adalah sebuah
sirkuit elektronik yang beroperasi pada suatu kecepatan clock internal pada sebuah kristal kuarsa, yang mengalami sebuah
kismis listrik, yang disebut peak.
Berikut beberapa bagian dari fungsi processor:
1. Control Unit (CU)
Semua peralatan pada sistem komputer dikendalikan dan diatur oleh bagian ini. Perpindahan data dari memori utama
dieksekusi di bagian Control Unit (CU) ini. Untuk kemudian dikirim kembali hasilnya ke memori utama. Setelah itu layar
monitor akan menampilkan hasil outputnya atau harddisk akan menyimpan data hasil olahan tersebut.
2. Arithmatic and Logical Unit (ALU)
Perhitungan matematika / aritmatika semuanya dilakukan pada bagian ALU. Selain itu, apabila program / software yang
sedang kita gunakan mengalami masalah maka akan ada informasi peringatan kesalahan yang tampil di monitor, yang
kesemuanya itu dilakukan di bagian ALU ini. Intinya, bagian ALU ini merupakan bagian LOGIKA. Berdasarkan pada
banyaknya bit yang dikerjakan oleh ALU dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :
a. Bit Slices Processor
Perancangan dengan menambahkan jumlah irisan bit (slices) untuk applikasi-applikasi tertentu.
b. General Purpose CPU
CPU serbaguna atau mikrokomputer dengan semua kemampuan dari mini komputer terdahulu.
c. I/O Processor
Prosesor khusus yang berfungsi menangani input/output request membantu prosesor utama.
d. Dedicated/Embedded Controller
Membuat mesin menjadi smart, seperti : mesin cuci, microwave, oven, mesin jahit, sistem pengapian otomotif. Prosesor jenis
ini lebih dikenal dengan mikrokontroller.
3. Registry (Register)
Register merupakan tempat ngantri data-data yang akan diproses, sebelum data tersebut masuk ke memori utama.
Walaupun bagian ini merupakan media penyimpanan kecil namun memiliki kecepatan akses tinggi.
1. 4 MACAMMACAM PROCESSOR
1. INTEL

Merupakan sebuah processor buatan Intel Corporation. Masyarakat pasti tidak meragukan lagi dengan yang satu ini. Awal
dibuat pada tahun 1968 yang mempunyai kelebihan sebagai berikut :

a.) Lebih tahan terhadap panas.


b.) Mempunyai turbo bost yang berguna untuk meningkatkan performa dan kecepatan. Seperti pada jenis Core I3, I5 dan I7.
c.) Memiliki brand alias nama yang sudah lebih dulu dikenal masyarakat, sehingga mempunyai daya jual yang tinggi.
2. AMD (Advanced Mikro Device Inc.)

Merupakan processor yang banyak diminati oleh penghobi game. Karena ada salah satu produknya yang dilengkapi dengan
VGA Ati Radeon. Jika dibanding dengan intel, konsumsi daya AMD lebih besar, sehingga lebih boros listrik.
3. ARM

Merupakan processor yang sebagian besar digunakan pada perangkat Hand Phone, Music Player, dan Router.
4. CYRIC

Merupakan processor yang memiliki fitur dengan kecepatan yang cukup optimal. Tapi kualitasnya masih dibawah Intel dan
AMD.

Sumber: http://fahrizal-blog.blogspot.co.id/2014/09/processor-bab-ii.html
Sejarah processor
Mikroprosesor adalah sebuah IC (Integrated Circuit) yang digunakan sebagai otak/pengolah utama dalam sebuah
sistem komputer. Mikroprosesor merupakan hasil dari pertumbuhan semikonduktor. Pertama kali MIkroprosesor
dikenalkan pada tahun 1971 oleh Intel Corp,
yaitu Mikroprosesor Intel 4004 yang mempunyai arsitektur 4 bit.Dengan penambahan beberapa peripheral
(memori, piranti I/O, dsb) Mikroprosesor 4004 di ubah menjadi komputer kecil oleh intel. Kemudian mikroprosesor
ini di kembangkan lagi menjadi 8080 (berasitektur 8bit), 8085, dan kemudian 8086 (berasitektur 16bit). Dilain
pihak perusahaan semikonduktor laen juga memperkenalkan dan mengembangkan mikroprosesor antara lain
Motorola dengan M6800, dan Zilog dengan Z80nya. Mikroprosesor Intel yang berasitektur 16 bit ini kebanyakan di
akhiri oleh angka 86, akan tetapi karena nomor tidak dapat digunakan untuk merek dagang mereka

menggantinya dengan nama pentium untuk merek dagang Mikroprosesor generasi kelima mereka. Arsitektur ini
telah dua kali diperluas untuk mengakomodasi ukuran word yang lebih besar. Di tahun 1985, Intel mengumumkan
rancangan generasi 386 32-bit yang menggantikan rancangan generasi 286 16-bit. Arsitektur 32-bit ini dikenal
dengan nama x86-32 atau IA-32 (singkatan dari Intel Architecture, 32-bit). Kemudian pada tahun 2003, AMD
memperkenalkan Athlon 64, yang menerapkan secara lebih jauh pengembangan dari arsitektur ini menuju ke
arsitektur 64-bit, dikenal dengan beberapa istilah x86-64, AMD64 (AMD), EM64T atau IA-32e (Intel), dan x64
(Microsoft).
Untuk melihat sejarah perkembangan komponen elektronik bisa dilihat dibawah ini:
1904: Dioda tabung pertama kali diciptakan oleh seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama Sir John Ambrose
Fleming (1849-1945)
1906: ditemukan trioda hasil pengembangan dioda tabung oleh seorang ilmuwan Amerika yang bernama Dr. Lee
De Forest. Yang kemudian terciptalah tetroda dan pentode.
Akan tetapi penggunaan dari tabung hampa tersebut tergeser pada tahun 1960 setelah ditemukannya komponen
semikonduktor.
1947: Transistor pertama diciptakan di laboratorium Bell
1965: Gordon Moore dari Fairchild semiconductor dalam sebuah artikel untuk majalan elektronik mengatakan
bahwa chip semikonduktor berkembang dua kali lipat setiap dua tahun selama lebih dari tiga dekade.
1968: Moore, Robert Noyce dan Andy Grove menemukan Intel Corp. untuk menjalankan bisnis INTegrated
ELectronics.
1969: Intel mengumumkan produk pertamanya, RAM statis 1101, metal oxide semiconductor (MOS) pertama di
dunia. Ia memberikan sinyal pada berakhirnya era memori magnetis.
1971 : 4004 Microprocessor
Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin
kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada
benda mati.
1972 : 8008 Microprocessor
Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.
1974 : 8080 Microprocessor
Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan.
1978 : 8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang
memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.
1982 : 286 Microprocessor
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat
mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.
1985 : Intel386 Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang
jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004
1989 : Intel486 DX CPU Microprocessor
Intel i486 merupakan prosesor pertama dengan lebih 1 juta transistor. Sebelumnya sudah dikenal generasi XT
i186, dilanjutkan dengan generasi AT i286, i386 hingga i486. i486 dengan chip 32 bit ini bekerja dengan clock
sampai 100MHz. i486 dipasarkan hingga pertengahan tahun 90-an.
Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan commandcommand menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil
beban kerja pada processor.
1993 : Intel Pentium Processor
Generasi berikutnya adalah i586 yang lebih dikenal dengan Pentium I dengan lebih dari 3 juta transistor. Chip
ini menyimpan sebuah bug. Pentium berjalan dengan kesalahan proses yang paling parah sepanjang sejarah.
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan
foto.
1995 : Intel Pentium Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk
memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.
1997 : Intel Pentium II Processor
Perkembangan berikutnya lahir Pentium II dengan clock hingga 450 MHz dan menampung sekitar 7,5 juta
transistor diintegrasikan dengan chace level 2 (L2). Processor Pentium II merupakan processor yang
menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara
efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat
mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.
1998 : Intel Pentium II Xeon Processor

Processor ekonomis Celeron dengan basis Pentium II tetapi tanpa ketersediaan chace level 2 (L2).
Processor ini dikenal dengan Pentium II Celeron.Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server.
Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar
tertentu.

Pada tahun 1999


Pentium III lahir dengan slogan Internet Streaming Extension. Pentium III didukung dengan 44 juta
transistor dan dapat mendukung lebih banyak proses secara paralel.
1999 : Intel Celeron Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk
pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin
membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini
memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksiinstruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang
lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali
memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
1999 : Intel Pentium III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis
memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video
serta pengenalan suara.
1999 : Intel Pentium III Xeon Processor
Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis
Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat
pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak performa secara signifikan.
Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
2000 : Intel Pentium 4 Processor
Dengan clock 4 kali lebih besar dari Pentium III, Pentium 4 lahir dengan clock hingga 3.8 GHz. Processor ini
mampu melaksanakan perintah jauh lebih banyak pada proses yang sama. Varian lain dari Pentium 4 ini adalah
Pentium 4 Hyperthreading.
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga
3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel
merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4
berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.
2001 : Intel Xeon Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk
berperan sebagai computer server.
2001 : Intel Itanium Processor
Titanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan
workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari
sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intels Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).
2002 : Intel Itanium 2 Processor
Processor Itanium 2 merupakan generasi berikutnya. Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga
Itanium. Processor 64 bit dengan 221 juta transistor ini mencapai clock maksimum 1 GHz.
2003 : Intel Pentium M Processor
Processor yang ditujukan untuk notebook ini dikenal dengan Pentium M. Merupakan processor yang
dirampingkan hingga 77 juta transistor. Pentium M dibuat untuk menggantikan Pentium 4 yang boros penggunaan
daya pada notebook. Chipset 855, dan Intel PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel Centrino.
Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa
kemana-mana.
2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan
dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.
2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory,
and PCI Express peripheral interfaces.
Pada tahun 2005
Penggabungan kinerja Hyperthreading dan penggunaan daya Pentium M, lahir processor DualCore dengan
clock maksimal 2 GHz.
2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang
lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB
L2 cache, dan HyperThreading.
2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB
L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada
processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.

Pada tahun 2006


Penggunaan dan pemasaran generasi DualCore belum habis, setahun kemudian diluncurkan Core2Duo
yang mengintegrasikan hampir 300 juta transistor dengan 2 buah core yang bekerja dalam 1 processor mampu
bekerja hingga 3.3 GHz.
2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia
miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat
diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP ).
2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki
konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk
tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).
Pada tahun 2009
4 buah core dengan 731 juta transistor menjadikan Intel Core i7 ini menjadi processor paling cepat saat ini.
Intel Core i3
Intel Core i3 merupakan varian paling value dibandingkan dua saudaranya yang lain. Processor ini akan
mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) alias Graphics On-board didalam processornya. Kemampuan
grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada chipset G45. Selain itu Core i3 nantinya menggunakan
manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm.
Code produk Core i3 adalah Arrandale.
Intel Core i5
Jika Bloomfield adalah codename untuk Core i7 maka Lynnfield adalah codename untuk Core i5. Core i5
adalah seri value dari Core i7 yang akan berjalan di socket baru Intel yaitu socket LGA-1156. Tertarik begitu
mendengar kata value ? Tepat ! Core i5 akan dipasarkan dengan harga sekitar US$186.
Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal dengan nama
MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas
mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple
Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga
diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 116 PCI-E slot dan
28
PCI-E
slot.
Pada
Core
i5
cache
tetap
sama,
yaitu
8
MB
L3
cache.
Intel juga meluncurkan Clarksfield, yaitu Core i5 versi mobile yang ditujukan untuk notebook. Socket yang akan
digunakan adalah mPGA-989 dan membutuhkan daya yang terbilang cukup kecil yaitu sebesar 45-55 Watt.
Intel Core i7
Core i7 sendiri merupakan processor pertama dengan teknologi Nehalem. Nehalem menggunakan
platform baru yang betul-betul berbeda dengan generasi sebelumnya. Salah satunya adalah mengintegrasikan
chipset MCH langsung di processor, bukan motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI
(Quick Path Interconnect) yang lebih revolusioner.

Sumber: http://sya-free.blogspot.co.id/2013/09/sejarah-prosesor-dari-awal-sampai.html

Anda mungkin juga menyukai